Pendidikan menengah di Taiwan: Perbedaan antara revisi

[[Berkas:Chiayi County Dalin Junior High School (Dalin, Taiwan).jpg|thumbjmpl|Sekolah Menengah Pertama Dalin di [[Dalin, Chiayi|Dalin]], [[Wilayah Chiayi]].]]

[[Berkas:National Feng-Shan Senior High School, Kaohsiung, Taiwan.JPG|thumbjmpl|Sekolah Menengah Keatas Fongshan Nasional di [[Distrik Fongshan|Fongshan]], [[Kota Kaohsiung]].]]

'''Pendidikan menengah di Taiwan''' merujuk kepada sistem pendidikan Taiwan di ''sekolah menengah pertama'' (usia 7-9) dan ''sekolah menengah keatas'' (usia 10-12). Pendidikan [[sekolah menengah pertama]] adalah [[pendidikan kompulsori|kompulsori]] di Taiwan. Anak-anak dan orang muda yang berusia 6 sampai 15 tahun selama sembilan tahun diberi pendidikan kompulsori.<ref name="國民教育法">{{Cite web|url=http://edu.law.moe.gov.tw/LawContentDetails.aspx?id=FL008927&KeyWordHL=&StyleType=1|script-title=zh:《國民教育法》|publisher=[[Kementerian Pendidikan (Republik Tiongkok)|中華民國教育部]]|language=zh|accessdate=2011-07-01|archive-date=2019-06-04|archive-url=https://web.archive.org/web/20190604160048/http://edu.law.moe.gov.tw/LawContentDetails.aspx?id=FL008927&KeyWordHL=&StyleType=1|dead-url=yes}}</ref> Menurut hukum, setiap orang yang menyelesaikan pendidikan dasarnya harus masuk sekolah menengah pertama selama tiga tahun, dengan pengecualian bagi orang yang [[sekolah di rumah]] dan orang yang memiliki kekurangan secara fisik atau psikis.

Sejarah pendidikan menengah di Taiwan telah ada sejak jamanzaman [[Taiwan dibawah kekuasaan Jepang|kekuasaan Jepang]]. Pada 1896, pemerintah kolonial Taiwan mengimplementasikan kebijakan Sistem Direksi Sekolah-Sekolah, yang merupakan sistem penyekolahan modern pertama dengan rujukan dari sistem Barat dalam [[sejarah pendidikan di Taiwan]].<ref>{{Cite book|author=E. Patricia Tsurumi|title=''Japanese Colonial Education in Taiwan, 1895-1945''|url=https://archive.org/details/japanesecolonial0000tsur|publisher=Harvard Univ. Press|location=Cambridge, Massachusetts|year=1977|pages=13–78[https://archive.org/details/japanesecolonial0000tsur/page/13 13]–78|accessdate=2011-07-01}}</ref> Jepang kemudian membuat tiga revisi terhadap kebijakan pendidikan di Taiwan dan menggunakan pendidikan untuk mempromosikan [[militerisme]] dan loyalitas [[Kekaisaran Jepang]].<ref name="林茂生">{{Cite book|author=[[Lin Mosei|林茂生]]|script-title=zh:日本統治下臺灣的學校教育：其發展及有關文化之歷史分析與探討|publisher=新自然主義|location=[[New Taipei City|新北市]]|year=2000|isbn=9576964210|language=zh|accessdate=2011-07-01}}</ref>

Pada Agustus 1945, [[Perang Pasifik]] berakhir dan Taiwan diperintah oleh [[Pemerintahan Nasionalis (Tiongkok)|Pemerintahan Nasionalis]] [[Republik Tiongkok]]. Sistem pendidikan menengah di Taiwan saat ini dibuat pada 1968, ketika [[Kementerian Pendidikan (Republik Tiongkok)|Kementerian Pendidikan Republik Tiongkok]] mengimplementasikan pendidikan kompulsori selama sembilan tahun untuk merubahmengubah tingkat pengetahuan orang Taiwan.<ref name="彭煥勝">{{Cite book|author=彭煥勝|script-title=zh:台灣教育史|publisher=麗文文化|location=[[Kaohsiung|高雄市]]|year=2009|isbn=9789577483287|language=zh|accessdate=2011-07-01}}</ref>

Taiwan menggunakan sistem [[kalender Minguo]]. Satu tahun sekolah terdiri dari dua semester, yang semesternya dimulai pada awal September setiap tahun dan dijalankan sampai akhir Januari atau awal Februari. Semester [[musim semi]] dimulai pada pertengahan Februari dan berakhir pada awal Juni.<ref>http://wenr.wes.org/2010/05/wenr-may-2010-feature/</ref>

Di sekolah menengah pertama, mata pelajaran yang diberikan meliputi sastra, matematika, [[bahasa Inggris]], IPA, teknologi, IPS, ekonomi rumah dan kerajinan, seni dan pendidikan fisik. Bahasa yang digunakan pada sekolah menengah pertama dan keatas adalah Mandarin pada setiap tingkat.<ref>http://wenr.wes.org/2010/05/wenr-may-2010-feature/</ref>

[[Berkas:The Students of Kendo Club of Da Ji Junior High School 2006-12-1.jpg|thumbjmpl|Murid-murid sekolah menengah pertama Taiwan]]

Untuk pendidikan [[penduduk asli Taiwan|orang asli]], terdapat 72,652 pelajar orang asli di sekolah menengah pertama pada tahun akademik ke-101. Lima kelompok pertama dalam istilah populasi pelajar adalah: [[orang Amis|Amis]] (26,113), [[orang Atayal|Atayal]] (13,410), [[orang Paiwan|Paiwan]] (12,946), [[orang Bunun|Bunun]] (8,113) dan [[orang Truku|Truku]] (4,600). Pada tahun akademik tersebut, terdapat 41,525 pelajar yang merupakan imigran baru; yang dibedakan berdasarkan pada kewarganegaraan (non-[[Hukum Kewarganegaraan Republik Tiongkok|negara RT]]) orangtuanya, tiga negara pertamanya adalah: [[Republik Rakyat Tiongkok]] (16,221), [[Vietnam]] (10,690) dan [[Indonesia]] (8,099), dimana mereka meliputi 84.30% dari seluruh jumlah pelajar imigran baru.<ref>{{Cite book|author=教育部統計處|script-title=zh:《新移民子女就讀國中小人數分布概況統計（101學年度）》|year=2013|pages=5|publisher=中華民國教育部|location=台北市|language=zh|accessdate=2013-04-17}}</ref> Untuk orang Taiwan perantauan, terdapat 206 pelajar yang kembali ke Taiwan yang masuk sekolah menengah pertama dipada tahun akademik ke-98 (Agustus 2009 sampai Juli 2010), yang utamanya tinggal di Indonesia (60), diikuti dengan [[Amerika Serikat]] (29).<ref name="中華民國教育統計"/>

* [http://www.k12ea.gov.tw/ap/index.aspx Administrasi Pendidikan K-12, Kementerian Pendidikan] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20210425120829/http://www.k12ea.gov.tw/ap/index.aspx |date=2021-04-25 }} {{zh-tw}}