Manajemen pemasaran: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Abira Ikigai (bicara | kontrib)
 
(12 revisi perantara oleh 11 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
{{Pemasaran}}
'''Manajemen pemasaran''' adalah proses penetapan tujuan-tujuan [[pemasaran]] produk bagi suatu [[organisasi]] (dengan mempertimbangkan sumber daya internal dan peluang pasar), [[perencanaan]], dan pelaksanaan aktivitas untuk memenuhi tujuan-tujuan tersebut, dan mengukur kemajuan ke arah pencapaiannya.<ref>{{cite web|url=http://www.commonlanguage.wikispaces.net/Marketing+Management |work=American Marketing Association |title=AMA Dictionary |accessdate=29-01-2016 |language=bahasa Inggris |quote=Marketing management (or management of marketing) is the process of setting marketing goals for an organization (considering internal resources and market opportunities), the planning and execution of activities to meet these goals, and measuring progress toward their achievement.}}</ref>
 
Globalisasi telah mendorong beberapa perusahaan untuk memasarkan produk di luar negara asal mereka. [[Pemasaran global|Pemasaran internasional]] merupakan bagian dari strategi pemasaran perusahaan-perusahaan tersebut.<ref>{{cite book|title=International Marketing |url=https://archive.org/details/nlsiu.658.8.jos.20762 |last=Joshi |first=Rakesh Mohan |year=2005 |publisher=[[Oxford University Press]] |language=bahasa Inggris |location=New Delhi & New York}}</ref> Manajer pemasaran sering bertanggung jawab untuk mempengaruhi tingkat, waktu, dan komposisi permintaan pelanggan. Hal itu berlaku tidak pada semua kasus karena peran seorang manajer pemasaran dapat bervariasi sangat signifikan berdasarkan ukuran bisnis, [[budaya organisasi]], dan konteks [[industri]]. Sebagai contoh, dalam sebuah perusahaan produk konsumen besar, manajer pemasaran dapat bertindak sebagai manajer umum dari keseluruhan produk yang menjadi tugasnya.<ref>{{cite book | first1 = Philip |last1=Kotler
| authorlink2=Kevin Lane Keller |first2=Kevin Lane |last2=Keller
| title = Marketing Management | url = https://archive.org/details/marketingmanagem00phil |edition=12th
| publisher = [[Pearson Prentice Hall]]
| year = 2006
Baris 12:
|author2=Peter C. Kriegafsd
| title = Counter intuitive Marketing
| url = https://archive.org/details/counterintuitive00clan
| publisher = [[Free Press (publisher)|The Free Press]]
| year = 2000
Baris 47 ⟶ 48:
=== Mengorganisasi, Melaksanakan, dan Mengendalikan Usaha Pemasaran ===
Suatu perencanaan tidak akan berarti kecuali jika rencana tersebut dilaksanakan. Oleh karena itu perusahaan harus merancang organisasi pemasaran yang mampu melaksanakan rencana pemasaran tersebut. Efektivitas bagian pemasaran tergantung bukan hanya pada soal bagaimana bagian itu dibentuk tetapi pada bagaimana personalianya dipilih, dilatih, diarahkan, dimotivasi, dan dievaluasi. Perusahaan perlu menganalisis secara berkala profitabilitas nyata dari berbagai produk, kelompok pelanggan, saluran perdagangan dan besarnya pesanan.
 
=== Arti Penting Perencanaan Pemasaran ===
Tidak dipungkiri bahwa perencanaan pemasaran penting. Kemampuan Anda untuk memperoleh keuntungan penjualan dipengaruhi oleh ratusan faktor internal dan eksternal yang saling berinteraksi dalam cara yang kompleks. Keuntungan penjualan dapat disimpulkan dalam empat poin berikut:<ref name=":0">{{Cite book|last=Tumpal|first=Daniel|date=2014|url=http://repository.ut.ac.id/4850/|title=Perencanaan Pemasaran|location=Jakarta|publisher=Universitas Terbuka|isbn=978-979-011-190-5|volume=1|pages=1–44|language=en}}</ref>
 
* memaksimalkan pendapatan (revenue);
* memaksimalkan keuntungan;
* memaksimalkan Return on Investment;
* dan meminimalkan biaya.  
Perencanaan pemasaran diperlukan untuk mengatasi meningkatnya tekanan kompetisi, kompleksitas lingkungan, dan cepatnya perubahan teknologi. Selain itu perencanaan pemasaran berguna untuk: <ref name=":0" />
 
* para pemasar;
* para atasan;
* para fungsi non pemasaran;
* para bawahan;
* membantu mengidentifikasi sumber-sumber keuntungan kompetitif;
* menekankan pada pendekatan terorganisir;
* mengembangkan spesifikasi perusahaan;
* memastikan konsistensi hubungan bisnis;
* memberikan informasi bisnis;
* mencari sumber daya;
* mendapatkan dukungan;
* mendapatkan komitmen bisnis;
* menetapkan sasaran dan strategi.
 
== Lihat pula ==
Baris 87 ⟶ 111:
 
{{manajemen}}
{{Authority control}}
 
[[Kategori:Bisnis]]