Perbankan swasta: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k parafrase |
Fitur saranan suntingan: 2 pranala ditambahkan. Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Tugas pengguna baru Disarankan: tambahkan pranala |
||
(13 revisi perantara oleh 8 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
[[Berkas:OJK Logo.png|jmpl|452x452px|Badan Pengawas dan Pemantau Lembaga Perbankan]]
'''Perbankan swasta''' merupakan bentuk [[lembaga keuangan]] [[bank]] dimana saham demi sahamnya dimiliki oleh pihak swasta pemegang saham serta didirikan oleh beberapa orang yang bertindak sebagai pemegang saham atau pendiri perbankan. Pembagian keuntungannya untuk pemegang saham yang dibedakan menjadi bank swasta berstatus devisa dan bank swasta berstatus non devisa.
Pada mulanya bank merupakan lembaga yang memiliki peran sebagai perantara keuangan selain mengumpulkan aset dari masyarakat yang
Manusia mulai mengetahui bank pada abad ke-17. Awalnya di dataran eropa pada mulanya berdiri sebuah firma oleh kerajaan Inggris didirikan dengan maksud merencanakan untuk membangun kembali armada agar dapat bersaing dengan rival beratnya yaitu kerajaan Prancis. Menurut peraturan perbankan, bank adalah badan pelaksana dengan maksud menggabungkan simpanan masyarakat berupa [[deposito]]. kemudian memberikan Kepada nasabah diberikan dalam bentuk pinjaman dan bentuk jasa perbankan lainnya dengan tujuan untuk kesejahteraan dan taraf hidup masyarakat. Lembaga keuangan berupa perbankan baik itu swasta maupun negeri milik pemerintah memiliki peran penting dalam pengembangan perekonomian di tanah air.<ref>{{Cite web|last=RD|first=Tiarasani|date=2019|title=Strategi Pemasaran Bank|url=https://dspace.uii.ac.id/bitstream/handle/123456789/16494/05.2%20bab%202.pdf|access-date=2021-11-23}}</ref>
== Sejarah Singkat Perbankan di Dunia dan Indonesia ==
[[Berkas:Javasche bank bandung 1920.jpg|jmpl|353x353px|Bank Pada Zaman Kolonial Belanda]]
Pengetahuan tentang sistem hukum perbankan tentunya tidak terlepas dari sejarah perbankan. Jika kita melihat dari keberadaan hukum perbankan tentu memiliki keterkaitan dengan sejarah perbankan tersebut. Sekilas mengenai gambaran sejarah perbankan di dunia dari awal kebangkitan sistem penyimpanan benda berharga, transaksi keuangan sampai terciptanya bank-bank swasta hingga nasional di setiap negara. Bank berasal dari [[bahasa Italia]] "banca" yang berarti bangku. Para bankir di Florence pada masa kelahiran kembali melakukan transaksi mereka dengan duduk di meja penukaran uang, berbeda dengan pekerjaan kebanyakan orang yang tidak memungkinkan mereka untuk duduk sambil bekerja. Usaha perbankan itu sendiri baru dimulai dari zaman Babylonia kemudian dilanjutkan ke zaman Yunani kuno dan Romawi. Namun, pada saat itu tugas utama bank hanyalah sebagai tempat tukar menukar uang. Dibawah ini adalah periodisasi sejarah perbankan dunia yakni:<ref name=":0">{{Cite web|last=Nurhayati|first=Sri|date=2014|title=Pengaruh Tingkat Suku Bunga Dan Tingkat Inflasi Terhadap Jumlah Dana Masyarakat Pada Pt. Bank Riau Kepri|url=http://repository.uin-suska.ac.id/4396/3/BAB%20II.pdf|website=repository|access-date=2021-11-23}}</ref>
=== Masa Sebelum Masehi (SM) ===
Adapun sejarah perbankan sebelum masehi adalah :
* '''Abad 18 Sebelum Masehi (SM),''' masa penyimpanan rumah ibadah dimana pada masa ini telah dikenal barang yang sangat berharga, yaitu emas. Ukuran kekayaan selain memiliki hewan peliharaan adalah emas, tetapi karena emas sangat rawan disimpan sendiri dalam rumah karena akan dicuri atau dirampok, maka yang menjadi tempat alternatif adalah rumah ibadah sebagai tempat yang paling baik untuk penyimpanan emas.
* '''Abad 4 SM, Masa Lembaga Keuangan Yunani dan Roma,''' dimana aktivitas perbankan di negara Yunani pada masa ini lebih bervariasi dan maju dibandingkan kegiatan usaha masyarakat lainnya. Wirausaha swasta mulai melaksanakan kegiatan yang sama dengan rumah ibadah dan usaha publik bersama-sama melakukan kegiatan transaksi keuangan.
Baris 25 ⟶ 24:
=== Masa Perbankan Swasta di Indonesia ===
'''Sejarah Perbankan di Indonesia''' dimulai pada masa sebelum kemerdekaan Indonesia dimana kehadiran institusi perbankan pertama di Indonesia tidak terlepas dari adanya kolonial [[Hindia Belanda]] vereenigde Oost-Indische Compagnie (VOC) di Indonesia. VOC yaitu perusahaan induk penghimpun perusahaan dagang Belanda. Mereka mengukuhkan kekuasaanya di Batavia pada tahun 1619. Untuk memperlancar dan mempermudah aktivitas perdagangan VOC di Nusantara, pada tahun 1746 didirikan De Bank van Leening tepatnya pada tanggal 20 Agustus 1746. Namun pada perjalanannya, De Bank van Leening tidak dapat beroperasi dengan baik kemudian dilebur ke dalam De Bankcourant yang didirikan pada tanggal 1 September 1752 dan namanya berubah menjadi De Bankcourant en Bank van Leening pada tanggal 5 September 1752. Setelah kemerdekaan diproklamirkan maka bangsa Indonesia mulai menggerakkan roda perbankan dengan melakukan nasionalisasi terhadap perbankan-perbankan yang ada. Berhasilnya sekutu mengalahkan imperialisme Jepang maka bank Belanda dan bank asing muncul kembali beserta lembaga-lembaga perbankan lainnya. Izin pembukaan bank Belanda di wilayah Indonesia dikeluarkan pada tanggal 2 Januari 1946 oleh Gubernur Jenderal Hindia Belanda. Bank-bank Belanda pun kembali beroperasi di beberapa wilayah Indonesia.<ref name=":0" />
'''Rintisan Perbankan swasta''' sebenarnya rintisan awal perbankan swasta itu dimulai oleh Bank BCA pada tahun 1957. Salah satu Bank terbesar di Indonesia hingga di Abad sekarang ini. Salah satu bank swasta ini didirikan oleh salim grup kemudian menjadi milik dua orang bersaudara yang memiliki perusahaan rokok terbesar di Indonesia. Sekarang jutaan orang bahkan perseroan di Indonesia menggunakan Bank ini untuk berbagai jenis transaksi.<ref>{{Cite web|last=|title=Sejarah Berdirinya Bank BCA dan Perkembangannya|url=https://www.cnnindonesia.com/ekonomi/20210623153759-83-658396/sejarah-berdirinya-bank-bca-dan-perkembangannya|website=CNNIndonesia.com|language=id-ID|access-date=2021-11-23}}</ref> Setahun sebelumnya juga berdiri sebuah bank yang diberi nama Bank kopra Indonesia kemudian beberapa waktu kedepan berubah menjadi Bank Danamon. Namun pada tahun 1965 pemerintah hendak menggabungkan seluruh bank swasta atau bank asing menjadi bank pembangunan swasta sesuai dengan keputusan penetapan Presiden Republik Indonesia Nomor 25 Tahun 1965 tentang penunjukan Bank Pembangunan Swasta untuk pembangunan. Semua ini dimaksudkan agar penyaluran semua dana-dana yang ada di sektor swasta dapat dipergunakan dalam pembangunan semesta berencana oleh Pemerintah.<ref>{{Cite web|last=BPHN|first=BPHN|date=22 November 1965|title=Penetapan Presiden Indonesia Tentang Penunjukan Bank Pembangunan Swasta|url=http://www.bphn.go.id/data/documents/65pnp025.pdf|access-date=25/11/2021}}</ref>
Perbankan swasta juga memaparkan bagaimana perbankan berasal. Bank-bank pertama di Venesia berfokus pada penanganan keuangan swasta untuk rumah tangga kaya. Bank swasta datang ke sini untuk dianggap sebagai "swasta" untuk menghadapi perbankan ritel dan bank [[tabungan]] keuangan yang ditujukan untuk kelas tengah baru. Secara tradisional, bank non-publik telah terhubung ke rumah tangga selama beberapa generasi. Mereka sering menyarankan dan menyelesaikan semua penawaran keuangan perbankan untuk rumah tangga tersebut. Secara historis, perbankan swasta telah berkembang di Eropa. Beberapa bank di Eropa dianggap mampu menangani barang-barang milik beberapa keluarga kerajaan. Permasalahan dalam sistem keuangan yang memuncak pada runtuhnya sebagian bank yang telah lama berdiri dan hampir runtuhnya banyak bank lain pada tahun 2008 menyebabkan lebih dari hanya kerugian keuangan<ref>{{Citation|last=Collardi|first=Boris F.J.|title=Private Banking Building a Culture of Excellence|language=English|place=Singapore|publisher=John Wiley & Sons Singapore Pte. Ltd.|date=2012|pages=8=9|url=https://download.e-bookshelf.de/download/0000/6543/99/L-G-0000654399-0002386402.pdf|isbn=978-0-470-82699-7}}</ref>. Sebab [[manajemen kekayaan]] biasanya membagikan aliran pemasukan yang normal, sering kali beroperasi dengan bantalan modal yang besar, ini ialah bonus yang disambut baik buat kelompok yang lebih besar. Suatu bank swasta yang menguntungkan dirinya sendiri bisa menderita kerusakan jaminan bila bisnis lain dalam kelompok tersebut mengalami kerugian.
== Tugas dan Fungsi Bank Swasta ==
Baris 37 ⟶ 36:
=== Fungsi Bank Swasta ===
* Lembaga yang landasannya kepercayaan. Dasar utama kegiatan perbankan adalah kepercayaan, baik dalam penghimpun dana maupun penyaluran dana.
* Lembaga yang memobilisasi dana untuk pembangunan ekonomi. Kegiatan bank berupa penghimpun dan penyalur dana sangat diperlukan bagi lancarnya kegiatan perekonomian disektor riil.
* Lembaga yang memobilisasi dana untuk pembangunan ekonomi. Di samping melakukan kegiatan penghimpun dan penyalur dana,
Menurut Totok Budisantoso dan Nuritomo fungsi utama bank adalah mengumpulkan setiap dana dari rakyat kemudian menyalurkannya kembali kepada rakyat untuk berbagai tujuan atau sebagai perantara keuangan.<ref name=":6">{{Cite web|last=Julito|first=KA|date=2019|title=Teknologi Informasi dalam Dunia Perbankan|url=http://eprints.mercubuana-yogya.ac.id/4535/3/BAB%20II.pdf|website=Mercubuana|access-date=26/11/2021|archive-date=2021-11-26|archive-url=https://web.archive.org/web/20211126074409/http://eprints.mercubuana-yogya.ac.id/4535/3/BAB%20II.pdf|dead-url=yes}}</ref>
== Manfaat dan Tujuan Bank Swasta ==
=== Manfaat Bank Swasta ===
Peran bank sebagai lembaga keuangan yang sangat membantu masyarakat untuk mempermudah mereka dalam melakukan kegiatan ekonomi sehari – hari.
Selain itu, manfaat lain yang turut pula dirasakan pengguna bank adalah
=== Tujuan Bank Swasta ===
Baris 59 ⟶ 58:
Bank jenis ini sebagian atau seluruhnya dimiliki pihak pemegang saham maupun pendiri bank swasta konvensional begitu pula pembagian keuntungannya untuk keuntungan swasta pula. Salah satu lembaga perbankan ini turut pula memberikan kontribusi dalam perbankan swasta di Indonesia dengan berbagai ragam dan jenis perbankannya. Perbankan swasta mulai tumbuh dan berkembang di tengah-tengah era digitalisasi di Indonesia. adapun jenis bank tersebut adalah Bank BCA, Bank Mualamalat, Bank Danamon, Bank Mega dan Bank Permata.<ref name=":0" />
Realita aplikasi perbankan dalam negeri selanjutnya diatur dalam undang-undang
=== Dilihat dari segi fungsinya ===
Jenis perbankan itu terdiri dari bank umum, bank pemerintah, bank tabungan, bank pasar, bank desa, lumbung desa, bank pegawai dan bank-bank lainnya. Sejak dikeluarkannya
=== Dilihat dari segi kepemilikannya ===
Baris 73 ⟶ 72:
'''Bank milik asing''' merupakan gabungan dari bank swasta dengan bank diluar negeri yang beroperasi atau menjalankan usaha perbankan di Indonesia. Dari segi akta pendirian dan kepemilikan sahamnya itu diatur antara pihak swasta dan asing. Contoh-contohnya bank amerika, Bangkok bank, bank Tokyo, Deutsche bank, dan bank asing lainnya.
'''Bank milik campuran''' yang dimaksud adalah seluruh sahamnya berada di tangan pihak warga negara Indonesia dan warga negara asing. pemilik saham yang mendominasi adalah warga negara Indonesia. Contohnya adalah Mitsubishi bank, bank PDFCI, Bank Sumitomo Mitsui Trust Bank
=== Dilihat dari segi statusnya ===
Klasifikasi bagian baik jika dilihat dari statusnya adalah klasifikasi
Bank devisa
Bank bukan devisa merupakan bank yang tidak memiliki izin sebagai bank devisa. kemudian transaksinya masih dalam batas suatu negara.Pada dasarnya valuta asing adalah
Beberapa bank yang dapat menghimpun dana masyarakat jika ditinjau dari segi kegiatan valuta asing dibedakan menjadi dua bank devisa dengan tugasnya
== Proposisi Nilai Perbankan Swasta ==
Baris 89 ⟶ 88:
Sebagian besar bank swasta mendefinisikan proposisi nilai mereka sepanjang satu atau dua dimensi dan memenuhi kebutuhan dasar di antara yang lain. Beberapa dimensi proposisi nilai bank swasta adalah sebuah pendekatan satu bank dengan memperhatikan identitas suatu barang dan jasa demi menambah nilai suatu produk tertentu ditambah dengan platform terpadu serta tidak memihak. Memanfaatkan "nilai atau identitas" untuk mendapatkan kepercayaan dan keyakinan klien adalah sesuatu yang diklaim dilakukan oleh banyak divisi bank swasta. Bank-bank ini memiliki kehadiran yang kuat di seluruh dunia dan dengan bangga mempersembahkan penawaran bank swasta mereka sebagai bagian dari grup induk. “Pendekatan Satu Bank” adalah sesuatu di mana bank swasta menawarkan proposisi terintegrasi untuk memenuhi kebutuhan pribadi dan bisnis klien.Pendekatan satu bank merupakan posisi dimana perbankan swasta memperlihatkan proposisi terintegrasi dalam memenuhi kebutuhan eksklusif & usaha klien. Banyak perbankan swasta terbaru mengikuti platform produk terbuka, sebagai akibatnya karena itu menjamin bahwa saran mereka tidak bias. Keyakinan perbankan swasta berupa keuntungan untuk mendorong produk eksklusif, & klien menerima yang terbaik dari apa yang mereka tawarkan<ref>{{Citation|last=Questfinancial|contribution=Questfinancial|title=Private Banking|language=Inggris|publisher=Questfinancial|place=New York|contribution-url=http://200.19.151.191/services/private-banking/|accessdate=11 November 2021}}</ref>.
Lebih dari satu dekade sejak krisis keuangan global, maka perbankan swasta memiliki peranan penting dalam implementasi penuh dari reformasi pasca-krisis. Salah satu reformasi ini adalah pembentukan otoritas peraturan prudential (PRA) pada bulan April tahun 2013 sebagai regulator kehati-hatian Inggris bagi para pengambil simpanan, perusahaan asuransi, dan perusahaan investasi besar. Oeh karena itu, pendekatan satu bank ini ialah dengan menetapkan bagaimana mengejar tujuan ini sehubungan dengan pengambil simpanan dan perusahaan investasi yang ditunjuk (dokumen kedua menetapkan pendekatan untuk perusahaan asuransi). Tiga prinsip yang mendasari pendekatan inti tetap konstan selama beberapa tahun terakhir PRA 2013<ref>{{cite book|last=Woods|first=Sam|date=2018|url=https://www.bankofengland.co.uk/-/media/boe/files/prudential-regulation/approach/banking-approach-2018.pdf|title=The Prudential Regulation Authority’s approach to banking supervision page 1|place=Inggris|publisher=Bank Of England Prudential Regulation Authority|language=Inggris|url-status=live|month=Oktober}}</ref>, yaitu:
* Supervisor mengandalkan penilaian dalam mengambil keputusan,
Baris 102 ⟶ 101:
Adanya aturan atau sebuah kebijakan yang begitu membuat sektor perbankan swasta mulai bermunculan. Industri perbankan serasa mendapatkan pencapaian terbaik untuk bangun dari tidur yang sangat panjang. Ketentuan fundamental ini ditandai dengan begitu mudahnya sektor pendirian bank swasta. Dengan modal yang tidak terlalu besar semua pelaku jasa perbankan dapat mendirikan bank umum dengan syarat tidak lebih dari Rp. 50 juta. Kebijakan ini hadir pada tahun 1988 atau yang lebih dikenal sebagai pakto 88.<ref>{{Cite web|last=Wikanto|first=Adi|date=8 Agustus 2016|title=Pakto 88 dan Booming perbankan Indonesia|url=https://lipsus.kontan.co.id/v2/perbankan/read/318/pakto-88-dan-booming-perbankan-indonesia|website=lipsus.kontan.co.id|access-date=2021-11-26}}</ref>
Di sisi lain, kegiatan perbankan swasta memiliki kesamaan dengan bank-bank rintisan [[BUMN]].
Perihal tersebut maka
== Bentuk Perbankan Swasta di Indonesia ==
Selain perbankan
=== Segi kepemilikan ===
Baris 121 ⟶ 120:
'''Campuran Perbankan Swasta Nasional & Perbankan Swasta Asing''' dimana kerjasama antara perbankan swasta nasional dengan bank swasta asing merupakan perbankan gabungan yang mencakup antara perbankan swasta nasional dengan perbankan swasta asing, seperti halnya yaitu bank Perdagangan Indonesia yang berdiri pada tanggal 26 September 1965 berdasarkan Surat Keputusan Menteri Keuangan Nomor J.A5/15/11<ref>{{Cite book|last=Suyatno|first=Thomas|date=Februari 2007|url=https://books.google.co.id/books?id=EaSt9qMJi00C&pg=PA20&lpg=PA20&dq=pada+tanggal+26+September+1965+berdasarkan+Surat+Keputusan+Menteri+Keuangan+Nomor+J.A5/15/11.&source=bl&ots=1gNG9ZbeIs&sig=ACfU3U3u9jUxLyImrEZb4mQELoHPTbG3Zg&hl=id&sa=X&ved=2ahUKEwjfwobHx7X0AhVa4HMBHR6jBCMQ6AF6BAgMEAM#v=onepage&q=pada%20tanggal%2026%20September%201965%20berdasarkan%20Surat%20Keputusan%20Menteri%20Keuangan%20Nomor%20J.A5%2F15%2F11.&f=false|title=Kelembagaan Perbankan|location=Jakarta|publisher=Gramedia Pustaka Utama|pages=20|url-status=live}}</ref>. Beberapa hal yang perlu diperlihatkan tentang contoh bank campuran yang berada di Indonesia antara lain:<ref name=":3" />
* [[Bank ANZ Indonesia|Bank Australia dan Newzealand Indonesia]]
* Bank Woori saudara Indonesia
* Bank Sumitomo Mitsui
* [[Bank DBS Indonesia|Bank Development Indonesia]]
* [[Bank CTBC Indonesia|Bank ChinaTrust Indonesia]]
* [[Bank Mizuho Indonesia]]
=== Segi aktivitas transaksi valas ===
Pasar valuta asing sering dikatakan dengan istilah valas adalah salah satu bentuk dagang bisnis mata uang negara sebagai benda untuk diperdagangkan. Valuta asing atau valuta yang dilegalkan dan
* '''Bank Umum Swasta Nasional (BUSN) Devisa'''
Bank umum swasta adalah bank dimana sebagian besar sahamnya dimiliki beberapa orang warga negara Indonesia bertindak sebagai pemegang saham, pembagian keuntungannya juga untuk para pemegang saham. Bank Umum Swasta Nasional Devisa merupakan bank umum milik swasta yang dapat melaksanakan aktivitas transaksi
{| class="wikitable"
|'''No'''
Baris 139 ⟶ 138:
|-
|1
|PT. [[Bank BRI Agroniaga|Bank Rakyat Indonesia Agroniaga]], Tbk ''d.h Bank Agroniaga Tbk.''
|-
|2
|PT. [[Bank Antar Daerah]]
|-
|3
|PT. [[Bank Artha Graha Internasional]], Tbk ''d.h Bank Interpasific Tbk''
|-
|4
|PT. [[Bank BNI Syariah]]
|-
|5
|PT. [[Bank bukopin|Bank Bukopin]],Tbk
|-
|6
|PT. [[Bank Bumi Arta]]
|-
|7
|PT. [[Bank MNC Internasional|Bank MNC International]] Tbk ''d.h ICB Bumiputera Indonesia, Tbk'' ''d.h Bank Bumiputera Indonesia Tbk''
|-
|8
|PT. [[Bank Central Asia]], Tbk
|-
|9
|PT. [[Bank CIMB Niaga]], Tbk ''d.h Bank Biaga Tbk''
|-
|10
|PT. [[Bank Danamon Indonesia]],Tbk
|}
Baris 212 ⟶ 211:
Pada dunia perbankan, perkembangan teknologi informasi membuat para perusahaan mengubah strategi bisnis kemudian menempatkan teknologi sebagai unsur utama dalam proses inovasi produk dan jasa. Pelayanan elektronik banking misalnya melalui ATM, phone banking dan Internet Banking, merupakan bentuk-bentuk baru dari pelayanan bank yang mengubah pelayanan transaksi manual menjadi pelayanan transaksi yang berdasarkan teknologi Semakin majunya teknologi di dunia transaksi perbankan pun mulai mengunakan teknologi berbasis komputer untuk mempermudah transaksi dengan nasabah, yang mana tadinya melayani nasabah dengan harus bertemu nasabah datang langsung ke kantor cabang yang disediakan.<ref name=":6" /> Dengan semakin canggihnya teknologi dimasa kini membuat perusahaan perbankan swasta berpacu untuk tidak ketinggalan.
Transformasi digital dalam sektor perbankan swasta menjadi sebuah keniscayaan. Hal ini
== Lihat Juga ==
Baris 220 ⟶ 219:
== Rujukan ==
{{Reflist}}
[[Kategori:Perbankan swasta]]▼
{{DEFAULTSORT:Perbankan_Swasta}}
▲[[Kategori:Perbankan swasta]]
[[Kategori:Bank]]
|