The Passion of the Christ: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
k Bot: Mengganti kategori Film berdasarkan Alkitab dengan Film yang didasarkan dari Alkitab
Nyilvoskt (bicara | kontrib)
k Mengembalikan suntingan oleh 37.26.83.161 (bicara) ke revisi terakhir oleh AABot
Tag: Pengembalian Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
 
(27 revisi perantara oleh 9 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 25:
* [[Maia Morgenstern]]
* [[Sergio Rubini]]
* [[Abel jafri]]
}}
| music = [[John Debney]]
Baris 53 ⟶ 54:
Film ini secara khusus menceritakan 12 jam terakhir kehidupan Yesus di dunia, dimulai dengan [[Penderitaan di Taman Getsemani]], [[insomnia]] dan kedukaan [[Santa Perawan Maria]], serta berakhir dengan suatu penggambaran singkat kebangkitan Yesus. Kilas balik sosok Yesus sebagai seorang anak kecil dan sebagai seorang pemuda dengan [[Maria]] ibu-Nya, memberikan [[Khotbah di Bukit]], mengajar [[Kedua Belas Rasul]], dan saat [[Perjamuan Terakhir]], merupakan beberapa penggambaran yang paling penting. Pengambilan gambar film ini dilakukan di [[Italia]], semua percakapan menggunakan [[bahasa Aram]], [[bahasa Ibrani|Ibrani]] [[vernakular]], dan [[bahasa Latin|Latin]], beserta dengan [[sub judul]].<ref>{{cite web|title = The Jesuit Scholar Who Translated 'The Passion'|url = http://www.rense.com/general50/trans.htm|website = www.rense.com|accessdate = 2015-12-12}}</ref>
 
''The Passion of the Christ'' telah menjadi kontroversi dan mendapat berbagai ulasan beragam hingga yang positif, dengan beberapa kritikus mengklaim bahwa kekerasan ekstrem dalam film ini "mengaburkan pesannya".<ref name=EW /><ref name=tomatoes >{{cite web|url=http://www.rottentomatoes.com/m/passion_of_the_christ/|title=The Passion of the Christ Movie Reviews, Pictures – Rotten Tomatoes|accessdate=2008-07-16|publisher=[[Rotten Tomatoes]]}}</ref><ref name=metacritic >{{cite web|url=http://www.metacritic.com/video/titles/passionofthechrist|title=Passion of the Christ, The (2004): Reviews|accessdate=2008-07-16|publisher=[[Metacritic]]}}</ref><ref name=Roger /> Film ini mengalami kesuksesan besar, memperoleh pendapatan kotor sebesar $612 juta selama penayangannya di bioskop.<ref name="BOM (alltime-world)">{{cite web|url=http://www.boxofficemojo.com/alltime/world/ |title=All Time Worldwide Box Office Grosses |publisher=[[Box Office Mojo]] |accessdate=2011-02-02}}</ref> ''The Passion of the Christ'' menjadi film keagamaan dengan pendapatan kotor tertinggi dan film bukan berbahasa Inggris dengan pendapatan kotor tertinggi sepanjang sejarah.<ref name="ncr">{{cite web |last=O'Neill |first=Eddie |title='The Passion of the Christ', a Decade Later |publisher=National Catholic Register |date=February 2, 2014 |url=http://www.ncregister.com/daily-news/the-passion-of-the-christ-a-decade-later/ |accessdate=July 31, 2014 |archive-date=2016-03-03 |archive-url=https://web.archive.org/web/20160303235124/http://www.ncregister.com/daily-news/the-passion-of-the-christ-a-decade-later/ |dead-url=yes }}</ref> Film ini juga mendapat tiga nominasi di [[Academy Awards ke-77]].
 
== Pemeran ==
Baris 84 ⟶ 85:
* [[Ted Rusoff]] sebagai Kepala Tua-tua
{{Div col end}}
 
* Abel Jafri sebagai pegawai kuil
 
== Tema ==
Baris 98 ⟶ 101:
 
=== Cerita dan ikonografi menurut tradisi ===
Banyak penggambaran dalam film ini yang mencerminkan representasi tradisi [[Kisah Sengsara (Kekristenan)|Kisah Sengsara]] dalam karya seni. Sebagai contoh, 14 stasi [[Jalan Salib]] merupakan pusat penggambaran [[Via Dolorosa]] dalam ''The Passion of the Christ''. Semua stasi atau perhentian tersebut tergambarkan dalam film ini, kecuali stasi ke-8 (Yesus menghibur perempuan-perempuan [[Yerusalem]] yang menangisi-Nya, suatu adegan yang dihapus di versi DVD) dan stasi ke-14 (Yesus dimakamkan). Gibson juga terinspirasi secara visual oleh representasi Yesus dalam [[Kain Kafan Turin]].<ref name="Urbancinefile" >{{cite web | last = Cooney Carrillo | first = Jenny | title = The Passion of Mel | publisher = Urbancinefile | date = February 26, 2004 | url = http://www.urbancinefile.com.au/home/view.asp?a=8559&s=Interviews }}{{Pranala mati|date=April 2021 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }}</ref>
 
Atas saran aktris [[Maia Morgenstern]], [[Seder Paskah Yahudi]] dikutip di awal film. [[Maria]] bertanya, "Mengapa malam ini berbeda dengan malam-malam lainnya?", dan [[Maria Magdalena]] menjawab dengan tanggapan sebagaimana lazimnya: "Karena kita pernah menjadi budak dan [sekarang] kita bukan lagi budak".<ref>{{cite news | last = Abramowitz | first = Rachel | title = Along came Mary; Mel Gibson was sold on Maia Morgenstern for 'Passion' at first sight | publisher = [[Los Angeles Times]] | date = March 7, 2004 | url = http://articles.latimes.com/2004/mar/07/entertainment/ca-encounter7}}</ref>
Baris 121 ⟶ 124:
 
=== Naskah dan bahasa ===
Gibson awalnya mengumumkan bahwa ia akan menggunakan dua bahasa lama tanpa [[sub judul]] dan hanya mengandalkan "penceritaan filmis". Karena cerita [[Kisah Sengsara (Kekristenan)|Sengsara]] telah sedemikian terkenal, Gibson merasa perlu menghindari bahasa-bahasa [[vernakular]] untuk memberi kejutan kepada penonton: "Saya pikir hampir-hampir kontraproduktif jika mengucapkan beberapa hal ini dalam suatu [[bahasa modern]]. Membuat Anda ingin berdiri dan meneriakkan kalimat berikutnya, seperti ketika Anda mendengar 'Jadi atau tidak' dan secara naluriah Anda berkata kepada diri sendiri, 'Itulah pertanyaannya.{{'"}}<ref>{{cite news | url= http://www.zenit.org/article-6723?l=english| title= Mel Gibson's Great Passion| publisher=Zenit Zenit| date= March 6, 2003| access-date= 2016-07-09| archive-date= 2009-08-15| archive-url= https://web.archive.org/web/20090815141913/http://www.zenit.org/article-6723?l=english| dead-url= yes}}</ref> Naskah film ditulis dalam bahasa Inggris oleh Gibson dan [[Benedict Fitzgerald]], kemudian [[terjemahan|diterjemahkan]] oleh [[William Fulco]], S.J., seorang profesor di [[Universitas Loyola Marymount]], ke dalam [[bahasa Latin]] dan [[bahasa Ibrani|Ibrani]] yang direkonstruksi. Gibson memilih menggunakan bahasa Latin daripada [[bahasa Yunani]] karena bahasa Latin adalah [[lingua franca]] di bagian [[Kekaisaran Romawi]] tersebut pada saat itu, dan tidak ada referensi yang menyebutkan kalau [[bahasa Yunani Koine]] digunakan di wilayah tersebut. Bahasa Yunani sehari-hari yang digunakan di wilayah [[Levant]] kuno pada zaman Yesus bukan merupakan bahasa Yunani sebenarnya yang digunakan dalam Kitab Suci.<ref>'Msgr. Charles Pope' {{cite web | url=http://blog.adw.org/2012/05/a-hidden-mysterious-and-much-debated-word-in-the-our-father/' |title=A Hidden, Mysterious, and Much Debated Word in the Our Father}}</ref> Fulco terkadang memasukkan kesalahan-kesalahan yang disengaja dalam berbagai pelafalan dan akhiran kata ketika karakter-karakter berbicara bahasa yang asing bagi mereka, dan beberapa bahasa kasar yang digunakan oleh para prajurit Romawi tidak diterjemahkan dalam teks ([[sub judul]]).<ref>{{cite web | url= http://www.languagehat.com/archives/001196.php| title= Translating the passion| publisher=Language Hat | date=March 8, 2004}}</ref>
 
=== Pengambilan gambar ===
[[Berkas:Cittadimatera1.jpg|jmpl|200px|Kota tua [[Matera]]]]
 
Film ini diproduksi secara [[film independen|independen]] dan syuting dilakukan di [[Italia]] – terutama dalam [[Cinecittà|Studio Cinecittà]] di [[Roma]], di kota tua [[Matera]], dan di kota hantu [[Craco]] ([[Basilicata]]).<ref name="Reeves (2011)">{{cite web| last = Reeves| first = Tony| title = The Passion of the Christ film locations| publisher = The Worldwide Guide To Movie Locations| date = February 2, 2012| url = http://www.movie-locations.com/movies/p/Passion_Of_The_Christ.html| accessdate = February 18, 2012| archive-date = 2013-01-16| archive-url = https://web.archive.org/web/20130116205157/http://www.movie-locations.com/movies/p/Passion_Of_The_Christ.html| dead-url = yes}}</ref> Biaya produksi yang diperkirakan sebesar US$30 juta, ditambah dengan biaya pemasaran yang diperkirakan sebesar $15 juta, ditanggung sepenuhnya oleh Gibson dan perusahaannya, [[Icon Productions]]. Film ini dirilis pada hari [[Rabu Abu]] tanggal 25 Februari 2004. [[Motion Picture Association of America]] memberi rating "R" (''Restricted'' atau ada batasan bagi yang ingin menontonnya) karena terdapat "rangkaian kekerasan grafis". [[Icon Productions|Icon Entertainment]] mendistribusikan versi bioskop film ini, dan [[20th Century Fox]] mendistribusikan versinya dalam media VHS/DVD/Blu-ray.
 
Gibson berkonsultasi dengan beberapa penasihat [[teologi]]s selama pengambilan gambar, termasuk Pastor [[Jonathan Morris]]. Saat syuting, asisten sutradara Jan Michelini disambar [[petir]] dua kali. Beberapa menit kemudian, [[Jim Caviezel]] juga terkena sambaran petir.<ref>{{cite news|last=Susman|first=Gary|title=Charged Performance|url=http://www.ew.com/ew/article/0,,525927,00.html|accessdate=March 31, 2013|work=Entertainment Weekly|date=October 24, 2003}}{{Pranala mati|date=November 2022 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }}</ref><ref>{{cite web|last=Ross|first=Scott|title=Behind the Scenes of 'The Passion' with Jim Caviezel|url=http://www.cbn.com/700club/guests/interviews/scottross-jim_caviezel_2.aspx|accessdate=March 31, 2013}}</ref><ref name="bbc-lightning">{{cite news|title=Jesus actor struck by lightning |work=BBC News |date=October 23, 2003 |url=http://news.bbc.co.uk/2/hi/entertainment/3209223.stm |accessdate=April 14, 2013}}</ref>
 
=== Musik ===
Tiga album dirilis melalui kerjasama dengan [[Mel Gibson]]: (1) [[The Passion of the Christ (soundtrack)|soundtrack film]] berupa musik orkestra orisinal gubahan [[John Debney]] dengan [[Nick Ingman]] sebagai konduktornya; (2) ''[[The Passion of the Christ: Songs]]'', karya produser [[Mark Joseph (produser)|Mark Joseph]] dan Tim Cook, dengan komposisi orisinal karya berbagai artis; (3) ''The Passion of the Christ: Songs Inspired By''. Masing-masing dari kedua album pertama meraih [[GMA Dove Award]] 2005, dan soundtrack film ini juga meraih nominasi [[Academy Award]] kategori [[Musik Orisinal Terbaik (Oscar)|Musik Orisinal Terbaik]].
 
Suatu musik pendahuluan digubah dan direkam oleh [[Lisa Gerrard]] dan [[Patrick Cassidy (komposer)|Patrick Cassidy]], namun tidak terselesaikan saat film dirilis. [[Jack Lenz]] merupakan peneliti musik utama dan termasuk salah satu komponis soundtrack film ini;<ref>{{cite web | url=http://www.jacklenz.com/index.htm | title= Jack Lenz Bio | publisher=JackLenz.com | access-date=2008-08-13 | archive-date=2015-10-17 | archive-url=https://web.archive.org/web/20151017050224/http://www.jacklenz.com/index.htm | dead-url=yes }}</ref> beberapa klip dari komposisinya diposkan secara daring.<ref>{{cite web | url=http://www.jacklenz.com/clips.htm |title=Clips of Musical Compositions by Jack Lenz | publisher=JackLenz.com}}</ref>
 
== Pasca produksi ==
 
=== Perubahan judul ===
Meskipun Mel Gibson berkeinginan untuk menyebut filmnya ''The Passion'', pada tanggal 16 Oktober 2003 juru bicaranya mengumumkan bahwa judul yang digunakan di Amerika Serikat akan menjadi ''The Passion of Christ'' karena [[Miramax|Miramax Films]] telah mendaftarkan judul ''The Passion'' dengan [[Motion Picture Association of America|MPPA]] untuk novel tahun 1987 karya [[Jeanette Winterson]].<ref>{{cite news | last = Susman | first = Gary | title = Napoleon Branding | publisher = "Entertainment Weekly" | date = October 16, 2004 | url = http://www.ew.com/ew/article/0,,519051,00.html | accessdate = 2008-08-16 | archive-date = 2008-12-22 | archive-url = https://web.archive.org/web/20081222221926/http://www.ew.com/ew/article/0,,519051,00.html | dead-url = yes }}</ref> Belakangan judulnya diganti lagi menjadi ''The Passion of the Christ'' untuk semua pasar.
 
=== Distribusi dan pemasaran ===
Gibson memulai produksi filmnya tanpa mengamankan pendanaan ataupun distribusi dari luar. Pada tahun 2002, ia menjelaskan mengapai ia tidak dapat memperoleh dukungan dari studio-studio [[Hollywood]]: "Ini adalah sebuah film tentang sesuatu yang tak seorang pun ingin menyentuhnya, difilmkan dalam dua bahasa mati. Di Los Angeles mereka pikir saya gila, dan mungkin demikian."<ref>{{cite news | url= http://www.allbusiness.com/services/motion-pictures/4866159-1.html| title= Gibson To Direct Christ Tale With Caviezel As Star| author= Nick Vivarelli| publisher=The Hollywood Reporter | date=September 23, 2002| accessdate=2008-10-20}}</ref> Gibson dan perusahaan [[Icon Productions]] miliknya merupakan satu-satunya dukungan untuk film ini, menghabiskan sekitar $30 juta untuk biaya produksi dan sekitar $15 juta untuk pemasarannya.<ref>{{cite news | url=http://www.forbes.com/2004/03/03/cx_pp_0303mel.html | title=What Mel's Passion Will Earn Him | publisher=Forbes.com | date=March 3, 2004 | last=Patsuris | first=Penelope}}</ref> Setelah tuduhan-tuduhan awal terkait [[antisemitisme]], sulit bagi Gibson untuk mendapatkan suatu perusahaan distribusi Amerika Serikat. [[20th Century Fox]] memiliki kesempatan pertama untuk mendistribusikan film ini dan, menanggapi protes publik, kemudian melewatkan kesempatan itu.<ref name=FOXpass>{{cite news |url=http://articles.latimes.com/2003/aug/30/entertainment/et-quick30.2| title= Fox passes on Gibson's 'The Passion'| publisher=Los Angeles Times | date=October 22, 2004| accessdate=2008-08-30}}</ref> Untuk menghindari penolakan film ini dari studio lain dan menghindari distributornya menerima kritikan publik yang intens sebagaimana telah ia terima, sehingga berpotensi menjadi tontonan khalayak ramai, Gibson memutuskan untuk mendistibusikan sendiri film ini di Amerika Serikat, dengan [[Newmarket Films]].<ref>{{cite news | url= http://articles.latimes.com/2003/oct/22/business/fi-mel22| title= Gibson to Market 'Christ' on His Own, Sources Say| last=Horn | first=John| publisher=Los Angeles Times | date=October 22, 2004| accessdate=2008-10-20}}</ref>
 
Gibson meninggalkan formula pemasaran film yang biasa digunakan. Ia menggunakan suatu kampanye iklan telvisi skala kecil tanpa acara-acara yang berkaitan dengan pers.<ref name="msnbc-cobb">{{cite web|url=http://www.msnbc.msn.com/id/4374411 |title=Marketing 'The Passion of the Christ' | publisher=MSNBC.com |last=Cobb |first=Jerry |date=February 25, 2004}}</ref> ''The Passion of the Christ'' dipromosikan secara besar-besaran oleh banyak kelompok gereja, baik di dalam organisasi mereka maupun kepada publik.<ref name="maresco">{{cite web |url=http://www.usask.ca/relst/jrpc/art8-melgibsonmarketing.html |title=Mel Gibson's The Passion of the Christ: Market Segmentation, Mass Marketing and Promotion, and the Internet |publisher=[[Journal of Religion and Popular Culture]] |last=Maresco |first=Peter A. |date=Fall 2004 |access-date=2016-07-11 |archive-date=2008-07-05 |archive-url=https://web.archive.org/web/20080705045347/http://www.usask.ca/relst/jrpc/art8-melgibsonmarketing.html |dead-url=yes }}</ref> [[Gereja Metodis]] menyatakan bahwa banyak anggotanya, sama seperti umat Kristen lainnya, merasa kalau film ini merupakan salah satu cara yang baik untuk melakukan [[Penginjilan|pewartaan]].<ref name="UMNS">{{cite web|url = http://archives.umc.org/interior.asp?ptid=1&mid=3316| title = Many churches look to 'Passion' as evangelism tool|publisher = [[United Methodist Church]]|accessdate = 2009-06-07}}</ref> Akibatnya banyak jemaat yang ambil bagian di bioskop-bioskop, beberapa di antaranya menyiapkan meja untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan dan melakukan pelayanan [[Doa Kristen|doa]].<ref name="UMNS"/> John Tanner, seorang pastor Gereja Metodis dari [[Hampton Cove, Huntsville|Hampton Cove]], [[Alabama]], mengatakan: "Mereka merasa film ini menyajikan suatu kesempatan unik untuk berbagi Kekristenan dengan cara yang dengannya masyarakat publik dapat mengidentifikasinya."<ref name="UMNS"/>
 
=== Dukungan kalangan Evangelikal ===
Baris 160 ⟶ 163:
Suatu versi yang diedit dengan judul ''The Passion Recut'' dirilis pada tanggal 11 Maret 2005, dengan penghapusan 5 menit tayangan kekerasan yang paling eksplisit untuk memperluas jangkauan pemirsanya. Gibson menjelaskan alasannya untuk versi baru film ini:
 
<blockquote>Setelah tayangan awal di bioskop-bioskop, saya menerima banyak surat dari orang-orang di seluruh negeri. Banyak yang mengatakan kepada saya kalau mereka ingin berbagi pengalaman dengan orang yang mereka cintai tetapi mengkhawatirkan gambar-gambar yang lebih keras pada film ini akan terlalu berat untuk mereka tanggung. Sehubungan dengan hal ini saya memutuskan untuk mengedit ulang ''The Passion of the Christ''.<ref name=pluggedin>{{cite web | url=http://www.pluggedinonline.com/movies/movies/a0001657.cfm | title=The Passion of the Christ Review | publisher=PluggedInOnline.com | access-date=2016-07-11 | archive-date=2008-05-13 | archive-url=https://web.archive.org/web/20080513152314/http://www.pluggedinonline.com/movies/movies/a0001657.cfm | dead-url=yes }}</ref></blockquote>
 
Meskipun telah ada upaya untuk memperhalus kontennya, [[Motion Picture Association of America]] menganggap film ini masih terlalu keras untuk mendapat rating "PG-13", sehingga Gibson merilisnya sebagai ''unrated'' (tanpa rating).<ref name=pluggedin /> Rilis ulang film ini tidak berakhir dengan kesuksesan komersial, hanya ditayangkan selama 3 minggu sebelum hasil box office yang buruk menyebabkan film ini harus ditarik dari bioskop-bioskop.<ref>{{cite web | url=http://www.boxofficemojo.com/movies/?page=main&id=passionrecut.htm | title=Box Office Stats for The Passion Recut | publisher=BoxOfficeMojo.com}}</ref>
Baris 168 ⟶ 171:
 
=== Siaran televisi ===
Pada tanggal 17 April 2011 ([[Minggu Palma]]), Trinity Broadcasting Network ([[TBN]]) menayangkan perdana film ini pada pukul 7:30 pm ET/PT, dengan beberapa tayangan terjadwal. Jaringan televisi tersebut terus menayangkan film ini sepanjang tahun, dan secara khusus sekitar perayaan [[Paskah]].<ref>{{cite web |url=http://www.tbn.org/watch-us/our-programs/the-passion-of-the-christ |title=The Passion of the Christ |publisher=TBN |date= |accessdate=2012-06-05 |archive-date=2012-06-06 |archive-url=https://web.archive.org/web/20120606022007/http://www.tbn.org/watch-us/our-programs/the-passion-of-the-christ |dead-url=yes }}</ref> TBN menayangkan film ini sama sekali tanpa diedit; akibatnya tayangan tersebut diberi rating [[TV Parental Guidelines|TV-MA]] (karena terdapat kekerasan grafis).
 
== Penerimaan ==
Baris 203 ⟶ 206:
* [[Motion Picture Sound Editors|Motion Picture Sound Editors, USA, Golden Reel Award]] – Best Sound Editing in Domestic Features – Dialogue & ADR
* [[MTV Movie Awards]] – Best male performance – [[Jim Caviezel]]
 
== Komentar ==
Ketika penayangan film ''The Passion of the Christ'' telah dilakukan, [[Vatikan]] memberikan komentar bahwa film tersebut telah sesuai dengan Perjanjian Baru. [[Paus (Gereja Katolik)|Paus]] menyatakan bahwa film tersebut seperti Perjanjian Baru, karena rujukan dari ceritanya adalah Perjanjian Baru. Dalam film ini, pembunuhan Yesus dilakukan oleh kaum Yahudi sehingga mereka harus bertanggung jawab atasnya. Sementara itu, Majalah ''[[Newsweek]]'' edisi 16 Februari 2004 menyatakan bahwa Alkitab merupakan sumber yang bermasalah untuk digunakan sebagai rujukan. Majalah ini menyatakan bahwa di dalam film ini banyak terdapat penyimpangan cerita dari Alkitab.<ref>{{Cite book|last=Husaini|first=Adian|date=2005|title=Wajah Peradaban Barat: Dari Hegemoni Kristen ke Dominasi Sekuler Liberal|location=Jakarta|publisher=Gema Insani|isbn=978-602-250-517-4|pages=52|url-status=live}}</ref>
 
== Sekuel ==
Pada bulan Juni 2016 diumumkan bahwa Mel Gibson akan membuat sekuel ''The Passion of The Christ''Entertainment yangWeekly berfokusmendapatkan padakonfirmasi [[kebangkitanaktor Yesus49 Kristus]].<ref>[http://www.nydailynews.com/entertainment/movies/mel-gibson-working-passion-christ-sequel-article-1.2667969tahun Meltersebut Gibsontengah isdalam workingperundingan onuntuk akembali ‘Passionmenjadi ofYesus thedi Christ’sekuel sequelfilm ]</ref>yang dijadwalkan akan bertajuk Resurrection.
 
Dalam wawancara dengan Stephen Colbert pada 2016, sutradara dan pencetus The Passion of the Christ Mel Gibson mengatakan versi sekuel dari film tersebut baru bakal rampung pada sekitar 2019.
 
Namun, Gibson mengatakan sekuel film peraih nominasi Academy Awards tersebut bakal berisikan kisah yang jauh lebih besar dibanding versi awalnya.
 
"Ini lebih dari sekadar peristiwa tunggal, ini momen luar biasa," kata Gibson.
"Ini bukan hanya sekadar peristiwa. Ini bukan hanya sekadar penuturan kronologis atas sebuah kejadian. Itu bisa membosankan, dan yah [karena] semua sudah membacanya [dari injil]" lanjutnya.
 
Gibson pun mengisyaratkan kisah kelanjutan dari The Passion of the Christ bakal berlatar waktu setelah peristiwa penyaliban hingga kejadian kebangkitan kembali Yesus, yang dituturkan injil terjadi pada tiga hari setelah peristiwa penyaliban.
 
Namun Gibson mengatakan kepada Colbert, bahwa sekuel ini bukan hanya mengisahkan penyaliban dan kematian lalu kebangkitan Yesus kembali. Ia mengisyaratkan akan mengeksplorasi tiga hari kepergian Yesus dari dunia fana itu.
 
Jim Caviezel menjadi sorotan usai perannya sebagai Yesus dalam film The Passion of the Christ menuai perhatian publik. Film itu mengisahkan 12 jam terakhir hidup Yesus sebelum disalib, berdasarkan kisah injil.yang berfokus pada [[kebangkitan Yesus Kristus]].<ref>[http://www.nydailynews.com/entertainment/movies/mel-gibson-working-passion-christ-sequel-article-1.2667969 Mel Gibson is working on a ‘Passion of the Christ’ sequel ]</ref>
 
SEBAGIAN BESAR PEMERAN DAN KRU MENGUBAH IMAN MEREKA SETELAH SYUTING FILM TERSEBUT
 
Karena banyaknya kejadian-kejadian tak terduga dalam penggarapan film tersebut, banyak diantara para kru dan para aktor yang beralih agama menjadi Kristen. Salah satu orang yang bertobat adalah seorang ateis yang berperan sebagai Yudas Iskariot, namanya Luca Lionello.
 
Selain kepada para kru, saya juga percaya dampak yang diberikan film ini terhadap penontonnya juga sangatlah besar
 
== Lihat pula ==
Baris 216 ⟶ 241:
** [[Saint Mary (film)|''Saint Mary'']]
** [[The Messiah (film 2007)|''The Messiah'']]
*Fakta Dibalik Pembuatan The passion Of The Christ
 
SEBAGIAN BESAR PEMERAN DAN KRU MENGUBAH IMAN MEREKA SETELAH SYUTING FILM TERSEBUT
 
Karena banyaknya kejadian-kejadian tak terduga dalam penggarapan film tersebut, banyak diantara para kru dan para aktor yang beralih agama menjadi Kristen. Salah satu orang yang bertobat adalah seorang ateis yang berperan sebagai Yudas Iskariot, namanya Luca Lionello.
 
Selain kepada para kru, saya juga percaya dampak yang diberikan film ini terhadap penontonnya juga sangatlah besar
 
== Referensi ==
{{Reflist|2}}
 
== Pranala luar ==
Baris 236 ⟶ 268:
[[Kategori:Film berbahasa Ibrani]]
[[Kategori:Film berbahasa Latin]]
[[Kategori:Film yang didasarkanberdasarkan daripada Alkitab]]
[[Kategori:Film biografi]]
[[Kategori:Film tentang Yesus]]
[[Kategori:Film Icon Productions]]
[[Kategori:Film Katolik]]
[[Kategori:Film drama]]
[[Kategori:Film Amerika Serikat]]
[[Kategori:Film epik Amerika Serikat]]
[[Kategori:Film yang disutradarai oleh Mel Gibson]]
[[Kategori:Karya seni Kisah Sengsara]]
[[Kategori:Penggambaran Perawan Maria dalam film]]