Brigita Manohara: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Habibie Punjabi (bicara | kontrib)
Tag: menambah tag nowiki
Wagino Bot (bicara | kontrib)
 
(6 revisi perantara oleh 3 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
{{tanpa referensi}}
'''Brigita Manohara''' atau Brigita Purnawati Manohara (lahir {{lahirmati|[[Daerah Khusus Ibukota Jakarta|Jakarta]], 2 November |02|11|1985}}) adalah seorang [[jurnalis]] dan [[pembawa acara berita]] [[Indonesia]]. Ia dikenal luas sebagai pengasuh program dialog ekonomi bertajuk ''Indonesia Business Forum,'' dan pembawa program ''Apa Kabar Indonesia Malam di [[TvOne]].''
 
== Masa Kecil ==
Baris 6:
 
== Pendidikan ==
Tahun 2002, Manohara menekuni studi untuk tingkat sarjana Arsitektur di [[Institut Teknologi Sepuluh Nopember|Insititut Teknologi Sepuluh Nopember]], lulus setelah menempuh waktu tujuh tahun. Memiliki minat dan visi besar di bidang Ilmu Hukum, Manohara menyelesaikan studi sarjana Ilmu Hukum di [[Universitas Yos Sudarso Surabaya]]. Manohara melanjutkan studi pascasarjana program Magister Ilmu Komunikasi di [[Universitas Dr. Soetomo|Universitas Dr. Soetomo Surabaya]], lulus dengan predikat ''cum laude''. Tahun 2014, Manohara melanjutkan studi pascasarjana Ilmu Hukum dengan peminatan hukum pidana di Fakultas Hukum [[Universitas Indonesia]], dengan dukungan beasiswa dari Eka Tjipta Foundation, lulus dengan predikat ''cum laude''. Tahun 2016, Brigita melanjutkan studi doktoral di Fakultas Hukum [[Universitas Indonesia]], dengan penjurusan mengenai tata kelola migas.
 
== Pemikiran di Bidang Hukum ==
Manohara menyumbangkan suatu referensi awal yang komprehensif mengenai topik khusus ''dagang pengaruh'' dalam diskursus pemberantasan korupsi di Indonesia. Tahun 2017, Manohara mewujudkan pemikirannya ke dalam sebuah buku berjudul ''Dagang Pengaruh'' (Rajawali Press, 2017), yang merupakan hasil penelitian tesis pascasarjananya di Universitas Indonesia, dengan judul asli "Trading In Influence di Indonesia". Dalam buku ini, Manohara menekankan untuk memasukkan kategori dagang pengaruh (''trading in influence'') sebagai delik kejahatan, sebagai suatu jenis korupsi yang telah diatur dalam United Nation Convention Against Corruption (UNCAC), tetapi tidak dimasukkan dalam ketentuan pengatur tindak pidana korupsi di Indonesia. Komisioner [[Komisi Nasional Hak Asasi Manusia|Komnas HAM]] [[Natalius Pigai]], dalam sebuah resensi berjudul ''Dagang Pengaruh Dalam Birokrasi Patrimonial: Kejahatan Yang Terabaikan Di Indonesia'' (2 Juni 2017), menilai bahwa buku ini merupakan "karya cemerlang yang mampu membangun khazanah ilmu pengetahuan tentang sebuah tindakan kejahatan dalam sistem peradilan pidana ''(criminal justice system)'' kita."
 
== Perjuangan di Bidang Politik ==
Baris 15:
 
== Pengabdian di Bidang Jurnalistik ==
Manohara menekuni dunia jurnalistik sejak ia masih menjadi mahasiswa di ITS Surabaya. Ia mengawali karier jurnalistiknya di program Pojok Arena dan Pojok Isuk (program berita pagi berbahasa Jawa) di JTV tahun 2005, Indosiar (2006-2008), Sonora FM (2007-2009), Metro TV (2009-2011), dan SBO TV (2011-2012). Ia juga pernah menjadi penyiar di Radio Mercury Surabaya dan Radio Sonora Surabaya.
 
Ia mengawali karier sebagai pembawa acara ketika terpilih sebagai juara dalam ajang ''news presenter'' di [[MNCTV|TPI]] tahun [[2007]]. Saat ini Brigita lebih dikenal sebagai pembawa acara Kabar Hari Ini di [[TvOne]], pengasuh program dialog ekonomi bertajuk ''Indonesia Business Forum,'' dan pembawa program ''Apa Kabar Indonesia Malam''.
 
== Penghargaan ==
Baris 24:
== Buku ==
 
* ''Dagang Pengaruh'' (2017, Rajawali Pers/PT RajaGrafindo Persada, ISBN: 9786024250386)
{{Penyiar tvOne}}
 
== Karier ==
Selama berkarir sebagai jurnalis, Isyana pernah meliput Tsunami Aceh, Bom Bali II hingga pemilihan presiden Amerika Serikat tahun 2008 yang dimenangkan oleh Barack Obama.  
 
Isyana juga bertugas menjadi wartawan istana kepresidenan saat kepemimpinan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.
 
Deretan tokoh yang pernah diwawancarai Isyana antara lain George W. Bush saat menjabat sebagai Presiden Amerika Serikat, Hillary Clinton saat menjabat sebagai Menteri Luar Negeri Amerika Serikat, bintang dan pelatih sepak bola Pep Guardiola, Cesc Fabregas, Robert Pires hingga Javier Zanetti.<ref>{{Cite web|last=Femina|date=2012-09-21|title=Isyana Bagoes Oka |url=https://www.femina.co.id/article/isyana-bagoes-oka|website=https://www.femina.co.id/|language=id-ID|access-date=2022-04-21}}</ref>
 
Usai mengundurkan diri dari RCTI pada akhir 2013, Isyana menjadi presenter lepas sejumlah talkshow di berbagai stasiun televisi seperti Metro TV, Sindo TV dan Kompas TV Fox Sports.<ref>{{Cite web|last=Fox Sports|date=2014-08-14|title=FOX Sports Manjakan Penggemar Olahraga di Asia|url=https://bola.kompas.com/image/2014/08/14/21310098/FOX.Sports.Manjakan.Penggemar.Olahraga.di.Asia |website=https://bola.kompas.com/|language=id-ID|access-date=2022-04-21}}</ref>
 
Tahun 2014, Isyana bersama beberapa anak muda lainnya seperti [[Grace Natalie]] dan [[Raja Juli Antoni]] menginisiasi lahirnya [[Partai Solidaritas Indonesia]] (PSI). Tahun 2015, Isyana mengirimkan surat terbuka ke kantor redaksi media-media di Jakarta yang menyatakan dirinya mundur dari dunia jurnalistik dan masuk ke dunia politik sebagai Ketua DPP PSI.  Salah satu alasannya adalah terinspirasi almarhum neneknya, [[Gedong Bagus Oka|Gedong Bagoes Oka]] yang pernah menjadi anggota DPR dan anggota MPR untuk Utusan Golongan Hindu.<ref>{{Cite web|last=Merdeka.com|date=2015-06-30|title=Terinspirasi nenek, presenter cantik Isyana Bagoes Oka masuk politik|url=https://www.merdeka.com/khas/terinspirasi-nenek-presenter-cantik-isyana-bagoes-oka-masuk-politik.html |website=https://www.merdeka.com/|language=id-ID|access-date=2022-04-21}}</ref>
 
Dalam [[Pemilihan umum Presiden Indonesia 2019|Pemilu 2019]] Isyana bergabung dalam [[Kampanye Joko Widodo-Ma'ruf Amin dalam pemilihan umum Presiden Indonesia 2019|Tim Kampanye Nasional (TKN)]] [[Joko Widodo|Jokowi]] - [[Ma'ruf Amin]]. Isyana juga menjadi Calon Anggota Legislatif dari PSI untuk daerah pemilihan Banten III (Kabupaten Tangerang, Kota Tangerang dan Kota Tangerang Selatan) dan termasuk dalam 10 besar perolehan suara teratas dengan 48,819 suara pribadi dan total akumulasi suara PSI di Banten III dengan 130,010 suara.<ref>{{Cite web|last=KPU Banten|date=2019-05-13|title=Rekapitulasi Hasil Penghitungan Perolehan Suara Tingkat Provinsi Banten Pemilu Tahun 2019|url=https://rpp-kpubanten.id/suara/dprDAPIL/3 |website=https://rpp-kpubanten.id/|language=id-ID|access-date=2022-04-21}}</ref> Namun, suara nasional PSI yang tidak melampaui <nowiki>''</nowiki>parliamentary threshold<nowiki>''</nowiki> sebesar 4 persen membuatnya tidak lolos menjadi anggota DPR-RI.
 
== Sejarah elektoral ==
{| class="wikitable style="width:58%; border:1px #AAAAFF solid"
|-
! width=12%|Pemilu
! width=35%|Lembaga legislatif
! width=20%|Daerah pemilihan
! width=10% colspan="2"|Partai politik
! width=12%|Perolehan suara
! width=12%|Hasil
|-
! [[Pemilihan umum legislatif Indonesia 2019|2019]]
Baris 61 ⟶ 47:
 
== Referensi ==
 
{{Penyiar tvOne}}
 
== Pranala luar ==
 
[[Kategori:Pembawa acara berita Indonesia]]
[[Kategori:Alumni Universitas Dr. Soetomo]]
[[Kategori:Alumni Universitas Indonesia]]
[[Kategori:Alumni Institut Teknologi Sepuluh Nopember]]
[[Kategori:Politikus Indonesia]]
[[Kategori:Politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan]]