Sarah Haider: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Laindan (bicara | kontrib)
Fitur saranan suntingan: 2 pranala ditambahkan.
Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Tugas pengguna baru Disarankan: tambahkan pranala
 
(12 revisi perantara oleh 3 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
{{Infobox person
|name = Sarah Haider
|image = [[FileBerkas:Sarah Haider -Aus Skeptics convention 2017.jpg|257x180px]]
|caption = Haider membahas konvensi Australian Skeptics 2017.
|birth_place = [[Karachi]], [[Sindh]], [[Pakistan]]
|birth_date =
|birth_name =
|known_for = {{hlist | Aktivisme ateis | Aktivisme hak asasi manusia | [[Kemurtadan menurut Islam|Mantan Eks-Muslim]] | Salah satu pendiri Ex-Muslims of North America}}
|occupation = {{hlist | Direktur Pengembangan untuk Ex-Muslims of North America | Aktivis politik | Penulis | Pembicara}}
|years active= 2013 – sekarang
Baris 15:
}}
 
'''Sarah Haider''' adalah penulis, pembicara, dan aktivis politik [[Pakistan]]-[[Amerika]].<ref name="BBC">{{cite news |last=Amos |first=Owen |date=November 28, 2017 |title=They Left Islam and Now Tour the US to Talk about It |url=https://www.bbc.com/news/world-us-canada-42090104 |work=BBC News |access-date=February 20, 2018}}</ref> Ia menciptakan kelompok advokasi Ex-Muslims of North America (EXMNA, "Mantan Eks-Muslim Amerika Utara") yang berupaya menormalkan perbedaan pendapat agama dan membantu mantan Eks-[[Muslim]] meninggalkan agama dengan menghubungkan mereka dengan jaringan pendukung.<ref>{{cite web|url=http://womenbeyondbelief.com/21-sarah-haider-founder-ex-muslims-of-north-america-episode-co-hosted-by-sarah-nicholson/|title=Sarah Haider – Writer, Activist, Founder of Ex-Muslims Of North America (Episode Co-Hosted by Sarah Nicholson|website=www.womenbeyondbelief.com|deadurl=yes|archiveurl=https://web.archive.org/web/20171010005806/http://womenbeyondbelief.com/21-sarah-haider-founder-ex-muslims-of-north-america-episode-co-hosted-by-sarah-nicholson/|archivedate=10 October 2017|df=dmy-all}}</ref><ref name=Q170316>{{cite web|url=http://quillette.com/2017/03/16/on-betrayal-by-the-left-talking-with-ex-muslim-sarah-haider/|title=On Betrayal by the Left&nbsp;– Talking with Ex-Muslim Sarah Haider|last=Tayler|first=Jeffrey|date=March 16, 2017|work=Quillette|access-date=February 20, 2018}}</ref> Ia adalah salah satu pendiri dan direktur pengembangan untuk EXMNA.<ref>{{cite web|last=Haider|first=Sarah|interviewer-first=Malhar|interviewer-last=Mali|url=https://areomagazine.com/2016/12/19/sarah-haider-on-leaving-islam-changing-liberals-minds-and-ex-muslims-of-north-america/|title=Sarah Haider on Leaving Islam, Changing Liberals' Minds, and Ex-Muslims of North America|work=Areo|date=December 19, 2016|access-date=February 20, 2018|archive-date=2017-10-09|archive-url=https://web.archive.org/web/20171009194917/https://areomagazine.com/2016/12/19/sarah-haider-on-leaving-islam-changing-liberals-minds-and-ex-muslims-of-north-america/|dead-url=yes}}</ref>
 
== Awal kehidupan ==
==Early life==
Haider lahir di [[Karachi]], [[Pakistan]], di keluarga Muslim [[Syiah]] yang taat.<ref name="FACES OF REASON: SARAH HAIDER, CO-FOUNDER OF EX-MUSLIMS OF NORTH AMERICA">{{cite web|title=FACES OF REASON: SARAH HAIDER, CO-FOUNDER OF EX-MUSLIMS OF NORTH AMERICA|url=http://reasonrally.org/faces-of-reason-sarah-haider-co-founder-of-ex-muslims-of-north-america/|publisher=The Reason Rally Coalition|accessdate=November 28, 2017|deadurl=yes|archiveurl=https://web.archive.org/web/20171201042307/http://reasonrally.org/faces-of-reason-sarah-haider-co-founder-of-ex-muslims-of-north-america/|archivedate=1 December 2017|df=dmy-all}}</ref> Keluarganya pindah ke Amerika Serikat ketika ia berusia tujuh tahun dan dibesarkan di [[Houston]], [[Texas]].<ref name=humanist160830>{{cite magazine|url=https://thehumanist.com/magazine/september-october-2016/features/islams-ex-factor-interview-sarah-haider-muhammad-syed|title=Islam's Ex Factor: An Interview with Sarah Haider and Muhammad Syed|last1=Haider|first1=Sarah|last2=Syed |first2=Muhammad|interviewer-last=Naff|interviewer-first=Clay Farris|year=2016|work=The Humanist|volume=76|issue=5|location=Washington|publisher=American Humanist Association|pages=21–23|issn=0018-7399|access-date=February 20, 2018}}</ref> Ia adalah seorang Muslim yang taat sejak kecil. Dalam wawancara tahun 2017 dengan blog ''Gene Expression'', dia mengatakan tentang partisipasi agamanya:
{{quote|Saya berpakaian sopan untuk mengalihkan perhatian dari tubuh saya, dan untuk hiburan orang tua saya, saya memilih untuk mengenakan jilbab dalam waktu singkat. Saya menjauh dari narkoba atau hubungan seksual dalam bentuk apa pun, mematuhi pembatasan diet, dan berdoa sesering mungkin.<ref name=gnxp170320>{{cite web|url=https://gnxp.nofe.me/2017/03/20/10-questions-for-sarah-haider/|title=10 Questions For Sarah Haider|last=Khan|first=Razib|date=March 20, 2017|website=Gene Expression}}</ref>}}
 
Ia menjadi seorang [[ateisme|ateis]] pada usia 16 tahun.<ref name= humanist160830/> Ia percaya bahwa ia cukup beruntung memiliki ayah yang relatif liberal yang mungkin tidak membiarkannya mengenakan celana pendek atau punya pacar tetapi masih mengizinkannya membaca buku apa pun yang ia inginkan, termasuk yang [[Kritik terhadap Islam|mengkritik Islam]], dan membiarkannya pindah dari rumah ke perguruan tinggi. Perjalanannya mempertanyakan agama dimulai ketika teman-teman ateisnya di sekolah menengah mulai berdebat dengannya. Salah satu temannya akan mencetak ayat-ayat "mengerikan" dari [[Al-Qur'an]]dan akan menyerahkannya padanya tanpa komentar lebih lanjut. Dia berangkat untuk membuktikan bahwa teman-teman ateisnya salah dan mulai mempelajari Quran untuk memahami konteks ayat-ayat ini. Namun, dia menyatakan bahwa terkadang konteksnya lebih buruk dan dia perlahan menjadi ateis.<ref name="Sarah Haider and Dave Rubin Talk Ex-Muslims, Paris Attacks, and Atheism [Full Interview]">{{cite web|title=Sarah Haider and Dave Rubin Talk Ex-Muslims, Paris Attacks, and Atheism [Full Interview]|url=https://www.youtube.com/watch?v=-WbhZgh2DPw&t=2363s|publisher=Youtube|accessdate=November 27, 2017}}</ref>
 
Sejak itu ayahnya juga menjadi seorang ateis. Haider menggambarkan perjalanan menuju ateisme dengan ayahnya ke Reason Rally pada 2016 sebagai serangkaian panjang perdebatan yang berlangsung selama lebih dari satu dekade. Namun, tidak sampai ayahnya menemukan grup Facebook dari ateis Pakistan lainnya yang memiliki anggota aktif yang seusianya dia merasa nyaman meninggalkan Islam. Dia sekarang menyarankan para mantan Muslim untuk menemukan teman sekuler sekeluarga mereka untuk membuat mereka lebih nyaman meninggalkan agama.<ref name="FACES OF REASON: SARAH HAIDER, CO-FOUNDER OF EX-MUSLIMS OF NORTH AMERICA"/>
 
Setelah menyelesaikan kuliahnya, ia pindah ke [[Washington, DC]], dan terlibat dengan kelompok nirlaba dan advokasi sosial. Keterlibatan ini menginspirasinya untuk meluncurkan kelompok advokasi nirlaba di kemudian hari.<ref name="Sarah Haider, Co-Founder of Ex-Muslims in North America, Shares Her Transition to Atheism and the Need to Look Up to Fathers who Champion Women's Rights">{{cite web|title=Sarah Haider, Co-Founder of Ex-Muslims in North America, Shares Her Transition to Atheism and the Need to Look Up to Fathers who Champion Women's Rights|url=https://www.theahafoundation.org/sarah-haider-co-founder-of-ex-muslims-in-north-america-shares-her-transition-to-atheism-and-the-need-to-look-up-to-fathers-who-champion-womens-rights/|publisher= AHA Foundation|accessdate=November 28, 2017}}</ref> Saat ini ia masih tinggal di Washington.<ref name="Sarah Haider - Openly Secular">{{cite web|title=Sarah Haider - Openly Secular|url=https://www.youtube.com/watch?v=vh2l02g4BVw|publisher=Youtube|accessdate=December 4, 2017}}</ref>
 
== Aktivisme ==
[[Berkas:Sarah Haider introduces Ex-Muslims of North America.webm|jmpl|Haider menjelaskan tujuan dan tindakan EXMNA (2017)]]
[[Berkas:Panel - Islam Atheism (2015 National Convention).webm|jmpl|Muhammad Syed, Sarah Haider dan Heina Dadabhoy berbicara di American Atheist Convention 2015.]]
Pada 2013 Haider dan Muhammad Syed mendirikan Ex-Muslims of North America (EXMNA), sebuah organisasi advokasi dan komunitas online yang bertujuan untuk "menormalkan" perbedaan pendapat agama dan membantu menciptakan komunitas pendukung lokal bagi mereka yang telah meninggalkan Islam.<ref name= Q170316/><ref name= gnxp170320/> Organisasi ini pertama kali berbasis di Washington, DC, dan [[Toronto]], tetapi sekarang aktif di lebih dari 25 lokasi di Amerika Serikat dan Kanada.<ref name="BBC"/>
 
EXMNA percaya komunitas Muslim sering menghindari mereka yang dituduh murtad serta keluarga mereka dan bahwa ketakutan akan ekskomunikasi dan kekerasan membuat berbahaya bagi mantan Muslim yang tertutup jika mereka diekspos sebagai orang yang tidak beriman.<ref name="For Muslim apostates, giving up their faith can be terrifying, alienating and dangerous">{{cite web|title=For Muslim apostates, giving up their faith can be terrifying, alienating and dangerous|url=https://www.exmna.org/for-muslim-apostates-giving-up-their-faith-can-be-terrifying-alienating-and-dangerous/|publisher= EXMNA}}</ref> Inilah alasan mengapa EXMNA percaya bahwa sangat penting untuk menormalkan perbedaan pendapat dalam komunitas agama dan mengapa mereka telah menciptakan jaringan dukungan sosial bagi mereka yang memilih untuk meninggalkan Islam.<ref name= Q170316/><ref name=nr170203>{{cite web|url=http://www.nationalreview.com/article/444556/muslim-apostates-north-america-face-leftist-scorn-muslim-death-threats|title=Leaving Islam in North America|last=Joshi|first=Hrishikesh|date=February 3, 2017|work=National Review|access-date=February 20, 2018}}</ref><ref>{{cite web|title=I shall always be ready with a lie|url=https://translate.google.com/translate?sl=auto&tl=en&js=y&prev=_t&hl=en&ie=UTF-8&u=http%3A%2F%2Fwww.information.dk%2F525822&edit-text}}</ref> Islam "murtad hidup dengan tingkat ancaman yang mempengaruhi setiap aspek kehidupan." EXMNA memiliki proses penyaringan yang panjang untuk memastikan keamanan dan keselamatan anggota EXMNA.<ref name= Q170316/><ref name=nr170203/>
 
Pada 2015 dia memberikan pidato yang disebut "Islam and the Necessity of Liberal Critique" ("Islam dan Kebutuhan Kritik Liberal") di konferensi tahunan Asosiasi Humanis Amerika ke-74 di [[Denver]], [[Colorado]], yang telah banyak dilihat sejak diunggah ke [[YouTube]]. Selama wawancara dengan [[Dave Rubin]], dia menjelaskan kegembiraannya dengan mengatakan "rasanya seluruh hidup saya mengarah ke pidato itu." Namun dia mengatakan dia gugup untuk menyampaikan pidato, meyakini topik Islam dan perbedaan pendapat "sensitif", namun senang dengan seberapa baik pidato itu diterima.<ref name="Sarah Haider and Dave Rubin Talk Ex-Muslims, Paris Attacks, and Atheism [Full Interview]"/> Haider, seorang liberal yang digambarkan sendiri, berkecil hati dengan apa yang dia rasakan adalah sikap bermusuhan dari sesama liberal. Dia telah mengatakan wanita yang meninggalkan Islam sering "menghadapi pengucilan, pemukulan, pelecehan dan ancaman dari keluarga dan komunitas mereka, memaksa melakukan perjalanan kembali ke negara asal untuk mencabut mereka dari pengaruh Barat, dan memaksa pernikahan." Dia merasa dijauhi oleh kaum kiri, dipanggil "Islamofob" dan diberi tahu bahwa "mengkritik Islam sama dengan rasisme." Ini membuat posisi mantan ateis Muslim genting, karena menurut Haider "hak politik bukan teman kita. Kita tidak memiliki sekutu pada hak [agama]" karena ateisme kita.<ref name= Q170316/><ref>{{cite web|url=https://www.haaretz.com/us-news/.premium-1.824659|title=Mark Lilla Wants to Wean U.S. Liberals Off Identity Politics|last=Taub|first=Gadi|date=November 25, 2017|work=Haaretz|access-date=February 20, 2018}}</ref>
 
Pada 2017 Haider memutuskan untuk mengambil EXMNA dalam tur keliling Amerika Serikat dan Kanada untuk berbicara di kampus-kampus selama tahun akademik 2017-2018. EXMNA akan berbicara tentang berbagai topik yang mempengaruhi Muslim dan mantan Muslim.<ref name="BBC"/>
 
== Referensi ==
{{Reflist}}
 
== Pranala luar ==
{{Commons category|Sarah Haider}}
 
{{DEFAULTSORT:Haider, Sarah}}
[[Kategori:Kritikus Islam]]
[[Kategori:Tokoh yang berpindah agama dari Islam]]