Indra Karya: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan |
|||
(35 revisi perantara oleh 13 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
{{Infobox company
| name
| trading_name =
| logo = Berkas:Logo PT. Indrakarya.jpg
| logo_size
| type = [[Badan usaha milik negara]]
▲| image =
| traded_as =
▲| image_size = 200px
| industry = [[Konsultansi]]
| foundation = {{Start date and age|df=yes|1961|03|29}}
| fate =
|
|
| key_people = [[Gok Ari Joso Simamora]]<ref name="direksi">{{cite web|url=https://www.indrakarya.co.id/index.php/management/|title=Dewan Komisaris & Direksi|publisher=Indra Karya (Persero)|access-date=30 September 2021}}</ref><br/>([[Direktur Utama]])<br>[[Airlangga Mardjono]]<ref name="dewan komisaris"{{cite web|url=https://www.indrakarya.co.id/index.php/management/}}</ref><br/>([[Komisaris Utama]])<br>[[Teddy Poernama]]<ref name="dewan komisaris"{{cite web|url=https://www.indrakarya.co.id/}}</ref><br/>([[Komisaris]])<br>[[Okky Suryono]]<ref name="Vice President Corporate Secretary"{{cite web|url=https://id.linkedin.com/in/okky-suryono-7a95021b9/|title=Experience|}}</ref><br/>([[Vice President Corporate Secretary]])</ref>.
| brands = Indra Karya Integrated Engineering Consultant
| products = {{hlist|[[Integrated Engineering Consultant]]|[[Construction Design]]|[[Water Resourcess & Water Clean]]|[[Smart Water System]]|[[Geotech Investigation]]|[[Laboratorium Services]]|[[Energy & Renewable Energy]]| [[Mineral Water Fabrication]]|[[Certification]]|[[Hydrology Services]]}}
▲| founder =
| services = {{hlist|[[Konsultansi manajemen]]|[[Perancangan bangunan]]|[[Manajemen konstruksi]]|[[Survei]] & [[Inspeksi]]|[[Sertifikasi]]|[[Pengolahan air]]|[[Laboratorium geoteknik]]}} | Working Contract = [[Rupiah Indonesia|Rp]] 506,854 milyar <small>(2022)</small><ref name=annual/>
| Revenue = [[Rupiah Indonesia|Rp]] 215,600 milyar <small>(2022)</small><ref name=annual/>
| net_income = [[Rupiah Indonesia|Rp]] 18,650 milyar <small>(2022)</small><ref name="annual">{{Cite web|url=https://drive.google.com/file/d/1XvN_WZ5s-KhA23Gi1DITb6OWwyeZO0c8/view?usp=sharing|title=Laporan Tahunan 2021|publisher=Indra Karya (Persero)|language=id|access-date=30 September 2022}}</ref>
|
| assets = [[Rupiah Indonesia|Rp]] 332,082 milyar <small>(2022)</small><ref name=annual/>
| equity = [[Rupiah Indonesia|Rp]] 161,209 milyar <small>(2022)</small><ref name=annual/>
| num_employees = 105 <small>(2022)</small><ref name="greetings">{{cite web|url=https://www.indrakarya.co.id/index.php/who-we-are/|title=Who We Are|publisher=Indra Karya (Persero)|language=en|access-date=30 September 2021}}</ref>
▲| subsid =
▲| website = {{URL|indrakarya.co.id}}
▲| location = [[Jakarta]] (kantor pusat)
}}
'''PT
== Sejarah ==
Perusahaan ini memulai sejarahnya pada masa pendudukan Belanda di Indonesia sebagai sebuah perusahaan konstruksi ketenagalistrikan dengan nama '''NV Indische Electrical and Mechanical Engineers and Contractors''' (INDEMEC). Kemudian pada tanggal 29 Maret 1961, pemerintah Indonesia resmi me[[nasionalisasi]] perusahaan ini menjadi sebuah [[perusahaan negara]] (PN) dengan nama '''PN Indra Karya'''.<ref name="pn">{{Cite web|url=https://jdih.setkab.go.id/puu/buka_puu/2028/pp0571961.pdf|title=Peraturan Pemerintah nomor 57 tahun 1961|publisher=Sekretariat Kabinet Republik Indonesia|language=id|access-date=30 September 2021}}</ref> Pada tahun 1970, pemerintah mengubah status perusahaan ini menjadi [[persero]], dengan berkantor pusat di [[Malang]].<ref name="persero">{{Cite web|url=https://jdih.setkab.go.id/puu/buka_puu/2744/PP0421970.pdf|title=Peraturan Pemerintah nomor 42 tahun 1970|publisher=Sekretariat Kabinet Republik Indonesia|language=id|access-date=30 September 2021}}</ref> Pada tahun 1978, untuk mendukung [[Sungai Brantas#Pengembangan infrastruktur|proyek pengembangan infrastruktur di Sungai Brantas]], bisnis perusahaan ini juga diubah dari konstruksi ketenagalistrikan menjadi konsultansi konstruksi ketenagalistrikan.
Pada tahun 1981, perusahaan ini memindahkan kantor pusatnya ke Jakarta, dengan menyewa sebuah bangunan di [[Tebet, Jakarta Selatan]]. Pada tahun yang sama, perusahaan ini juga mendapat penguatan dari [[Departemen Pekerjaan Umum]] berupa 23 orang tenaga ahli yang sebelumnya bertugas di [[Proyek Brantas]]. Setahun kemudian, perusahaan ini juga mendapat tambahan modal berupa sebidang tanah di Jl. MT. Haryono kav. 9, Jakarta yang sebelumnya dikelola oleh Departemen Pekerjaan Umum.<ref name="mt">{{Cite web|url=https://jdih.setkab.go.id/puu/buka_puu/3171/PP0101982.pdf|title=Peraturan Pemerintah nomor 10 tahun 1982|publisher=Sekretariat Kabinet Republik Indonesia|language=id|access-date=13 November 2022}}</ref> Pada tahun 1988, perusahaan ini mulai membangun gedung kantor pusat baru di atas lahan tersebut, dan akhirnya selesai dua tahun kemudian. Pada tahun 1999, perusahaan ini membuka kantor cabang baru di [[Pekanbaru]] dan [[Banjarmasin]].
Pada tahun 2010, perusahaan ini mengerjakan proyek pertamanya di luar Indonesia, yakni proyek pembukaan sawah seluas 15.000 hektar di [[Papua Nugini]]. Pada tahun 2013, perusahaan ini berekpansi ke bisnis perancangan gasifikasi batubara melalui kerja sama dengan [[Kementerian ESDM]], serta merancang iradiator nuklir milik [[BATAN]]. Pada tahun 2016, bersama [[Hutama Karya]], perusahaan ini mulai membangun Menara HK di Cawang, yang rencananya akan menjadi kantor pusat bagi keduanya. Pada tahun 2020, perusahaan ini membuka pabrik [[Air minum dalam kemasan|AMDK]] bermerek Infresh di [[Jakarta Industrial Estate Pulogadung]].<ref name="annual"/><ref name="sejarah">{{Cite web|url=https://www.indrakarya.co.id/index.php/milestone/|title=Milestone|publisher=Indra Karya (Persero)|language=id|access-date=30 September 2021}}</ref>
== Referensi ==
{{reflist}}
== Pranala luar ==
* [http://www.indrakarya.co.id Situs resmi]
* [http://
{{
{{Perusahaan konstruksi di Indonesia}}
{{perusahaan-indo-stub}}▼
[[Kategori:
[[Kategori:Perusahaan konsultan]]
[[Kategori:Perusahaan konstruksi Indonesia]]
[[Kategori:Perusahaan yang didirikan tahun 1972]]
▲{{perusahaan-indo-stub}}
|