Flor de la Mar: Perbedaan antara revisi

Jelajahi riwayat secara interaktif

← Revisi sebelumnya

Konten dihapus Konten ditambahkan

VisualTeks wiki

Revisi per 21 November 2022 10.33 sunting Dinno806 (bicara \| kontrib) 4.177 suntingan k menambah kategori Tag: VisualEditor-alih ← Revisi sebelumnya		Revisi terkini sejak 28 Desember 2023 07.20 sunting balikkan Medelam (bicara \| kontrib) Pengecualian blokir IP, Peninjau, Pengembali revisi 290.709 suntingan kTidak ada ringkasan suntingan
(2 revisi perantara oleh 2 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1: {\|{{Infobox ship begin \| display title = ital Baris 38 ⟶ 37: \| Ship tons burthen = 400 ton<ref name=":Asian ship">{{Cite journal\|last=Manguin\|first=Pierre-Yves\|date=September 1980\|title=The Southeast Asian Ship: An Historical Approach\|journal=Journal of Southeast Asian Studies\|volume=11\|issue=2\|pages=266–276\|doi=10.1017/S002246340000446X\|jstor=20070359}}</ref>{{rp\|267}} \| Ship length = {{cvt\|36\|m\|1}} (Replika Malaysia)<ref name=":Muzium">{{Cite web\|url=http://www.perzim.gov.my/ms/portfolio/muzium-samudera-flor-de-la-mar-2/\|title=Muzium Samudera (Flor de la Mar)\|last=Perbadanan Muzium Melaka\|date=18 September 2020\|website=Muzium & Galeri Melaka\|access-date=12 Oktober 2020\|archive-date=2020-07-28\|archive-url=https://web.archive.org/web/20200728073850/http://www.perzim.gov.my/ms/portfolio/muzium-samudera-flor-de-la-mar-2/\|dead-url=yes}}</ref> \| Ship beam = {{cvt\|8\|m\|1}} (Replika Malaysia)<ref name=":Muzium">< /~~ref~~> \| Ship draught = \| Ship hold depth = Baris 46 ⟶ 45: \| Ship boats = \| Ship complement = 500 orang<ref name=":Djoko">{{Cite book\|last=Nugroho\|first=Irawan Djoko\|title=Majapahit Peradaban Maritim\|publisher=Suluh Nuswantara Bakti\|year=2011\|isbn=978-602-9346-00-8}}</ref>{{rp\|303}}<ref>Nugroho (2011). h. 290, mengutip ''[[Hikayat Hang Tuah]]'' XXIV: 429. ''Maka kata Feringgi itu, "Kami sakalian ini hendak menyerang Melaka di-titahkan oleh Sultan Portugal dengan empat puloh buah ghali, dan pada sa-buah ghali itu orang-nya lima ratus dan lima puloh meriam-nya.''</ref><ref group="catatan">Kapasitas yang diwakili di sini diambil dari ''Hikayat Hang Tuah'', yang tidak kontemporer dan ditulis sekitar (dan setelah) abad ke-17. Mungkin saja dalam kondisi kelebihan muatan Flor de la Mar bisa membawa begitu banyak orang, tapi kapasitas biasanya akan lebih kecil dari ini. ''Hikayat Hang Tuah'' tercatat berlebihan, jumlah Portugis yang menyerang Malaka akan menjadi sekitar 20.000 orang sedangkan pada kenyataannya, itu adalah sekitar 1.000.</ref> \| Ship armament = 50 meriam (total)<ref name=":Djoko">< /~~ref~~>{{rp\|303}}<ref group="catatan">Juga mengacu pada ''Hikayat Hang Tuah''. Artileri yang dibawanya pastinya lebih sedikit karena kapal-kapal Portugis biasanya dipersenjatai dengan ringan untuk ukuran mereka, dan taktik angkatan laut menggunakan bagian samping yang penuh dengan meriam berat belum berkembang. Taktik Portugis abad ke-16 memprioritaskan naik dan menyerang dari jarak dekat, dengan tembakan artileri.</ref> \| Ship armour = \| Ship notes = Baris 54 ⟶ 53: ikut menentukan peristiwa peristiwa penting di Samudera Hindia sampai tenggelamnyanya pada bulan November 1511. Kapal itu hilang di lepas pantai [[Sumatra]] ketika Bangsawan [[Afonso de Albuquerque]] kembali dari penaklukan Malaka—dengan membawa harta karun yang besar untuk raja Portugis. == Sejarah == Baris 64 ⟶ 63: Dalam perjalanan kembali pada tahun 1503, kapal ini mengalami beberapa masalah. Karena kapal sarat dengan rempah-rempah, ukurannya yang besar dan berat membuatnya sulit untuk bermanuver, khususnya di arus cepat [[Selat Mozambik]]. Thome Lopes melaporkan adanya kebocoran terpaksa untuk berhenti untuk perbaikan di [[Pulau Mozambik\|kepulauan Mozambik]] selama hampir dua bulan. Kapal ini akhirnya tiba di Portugal pada akhir 1503. Baris 72 ⟶ 71: == References == {{reflist\|35em}} {{Kapal kayu terbesar}} [[Kategori: Sejarah maritim Portugal]]▼ {{Sejarah-stub}} ▲[[Kategori: Sejarah maritim Portugal]]