Piroklastik: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Jessy rizkita (bicara | kontrib)
Fitur saranan suntingan: 3 pranala ditambahkan.
Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Tugas pengguna baru Disarankan: tambahkan pranala
 
(14 revisi perantara oleh 8 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
'''Batuan Piroklastik''' (berasal dari [[bahasa Yunani]], ''πῦρ'', berarti api, dan ''κλαστός'', yang berarti rusak) adalah bebatuan [[klastik]] yang terbentuk dari material vulkanik. Ketika material vulkanik dikirim dan diolah kembali melalui proses mekanik, seperti dengan air atau angin, bebatuan tersebut disebut ''vulkaniklastik''. Piroklastik biasanya berhubungan dengan aktivitas vulkanik, seperti gaya letusan gunung [[Krakatau]]. Piroklastik biasanya dibentuk dari [[abu vulkanik]], [[lapilli]] dan [[bom vulkanik]] yang dikeluarkan dari [[gunung berapi]], bergabung dengan bebatuan di daerah tersebut yang hancur.
 
== Tipe Tipe Endapan ==
Secara genetik batuan piroklastik dapat dibagi menjadi tiga tipe utama, yaitu:
 
=== EndpanEndapan Jatuhan (''Pyroclastic Fall Deposits)'' ===
Endapan ini dihassilkandihasilkan oleh erupsi eksplosif yang melemparkan material material volkanik ke atmosfer dan jatuh di sekitar pusat erupsi. Material piroklastik setelah dilempar dari pusat volkanik langsung jatuh ke darat melalui medium udara. Jika material tersebut jatuh pada daerah slope maka dapat terjadi gerakan yang disebabkan oleh gaya gravitasi. Tumpukan material tersebut apabila mengalami litifikasi akan menjadi batuan piroklastik. Karakteristik khusus dari tipe ini adalah memiliki sortasi yang baik dan beberapa batuan seperti pumis dan ''lithic fragments'' tampak membentuk gradasi normal.
 
=== Endapan Aliran ''(Pyroclastic Flow Deposits)'' ===
Endapan ini dihasilkan dari gerakan material piroklastik ke arah lateral berupa aliran gas atau material setengah padat berkonsentrasi tinggi di atas permukaan tanah. Proses pengendapannya sepenuhnya dikontrol oleh topografi. Bagian lembah atau depresi dari pusat erupsi akan terisi oleh material tersebut dan akan membentuk batuan piroklasstik setelah terkompaksi dan terlitifikasi. Ciri umum dari tipe ini adalah memiliki sortasi buruk dan pada batuan pumis dapat dijumpai gradasi yang berlawanan (''reverse grading)''. Hal tersebut disebabkan oleh densitas material yang lebih rendah daripada medianya (aliran gas/padatan).
 
=== ''Pyroclastic Surge Deposits'' ===
Mekanisme pembentukan ''surge deposit'' ini mirip dengan ''flow deposit'', namuntetapi material piroklastik berada dalam media gas atau padatan berkonsentrasi rendah. Endapan ini cenderung menyebar dan menyelimuti area di sekitar pusat erupsi namun umumnya lebih berkonsentrasi di lembah lembah dan daerah depresi. Struktur yang mencirikan endapan ini antara lain: perlapisan silang siur, dune, antidune, laminasi planar, baji dan bergelombang.[[Berkas:Fisher (1966).png|jmpl|Klaifikasi batuan piroklastik berdasarkan komposisi batuan menurut Fisher (1966)]]
 
== Klasifikasi ==
[[Berkas:Fisher (1966).png|thumb|Klaifikasi batuan piroklastik berdasarkan komposisi batuan menurut Fisher (1966)]]
Ada beberapa klasifikasi batuan piroklastik, namun klasifikasi yang umum digunakan adalah klasifikasi berdasarkan ukuran piroklas dan jenis piroklasnya. Untuk itu perlu diketahui istilah-istilah sebagai berikut. Tefra (tephra) adalah semua material endapan piroklastik yang belum terkonsolidasi. Sedangkan endapan piroklastik yang telah terkonsolidasi dinamakan batuan piroklastik. Istilah piroklas dapat disamakan dengan istilah fragmen pada batuan sedimen. Piroklas adalah bagian individu dari material yang dapat diukur dan dapat diklasifikasikan. Fisher mengelompokkan batuan piroklastik berdasarkan komposisi materialnya.
 
Ada beberapa klasifikasi batuan piroklastik, namuntetapi klasifikasi yang umum digunakan adalah klasifikasi berdasarkan ukuran piroklas dan jenis piroklasnya. Untuk itu perlu diketahui istilah-istilah sebagai berikut. Tefra (tephra) adalah semua material endapan piroklastik yang belum terkonsolidasi. Sedangkan endapan piroklastik yang telah terkonsolidasi dinamakan batuan piroklastik. Istilah piroklas dapat disamakan dengan istilah fragmen pada [[batuan sedimen]]. Piroklas adalah bagian individu dari material yang dapat diukur dan dapat diklasifikasikan. Fisher mengelompokkan batuan piroklastik berdasarkan komposisi materialnya.
== Daftar pustaka ==
* Blatt, Harvey and Robert J. Tracy (1996) ''Petrology: Igneous, Sedimentary, and Metamorphic'', W.H. Freeman & Company; 2nd ed., pp. 26-29; ISBN 0-7167-2438-3
 
== Referensi ==
<references />
{{geologi-stub}}