Sesayap, Tana Tidung: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
k Bot: Perubahan kosmetika
Wagino Bot (bicara | kontrib)
k Mata pencaharian: Bot: Merapikan artikel
 
(7 revisi perantara oleh 5 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
{{kecamatan
|foto =[[Berkas:Kantor Kecamatan Sesayap, Tana Tidung.JPG|300px|Kantor camat Sesayap]]
|keterangan =Kantor kecamatan Sesayap
|nama =Sesayap
|dati2 =Kabupaten
|nama dati2 =Tana Tidung
|provinsi =Kalimantan Utara
|nama camat =...
|kelurahan =12/-7 [[desa]]
|luas =...393,92 km²
|penduduk =... jiwa10071
|penduduktahun =[[2020]]
|kepadatan =... jiwa/km²
|pendudukref=<ref name="SESAYAP"/>
|kepadatan =... jiwa/km²25,57
}}
'''Sesayap''' adalah sebuahsalah satu [[kecamatan]] di Kabupaten [[Kabupaten Tana Tidung|Tana Tidung]], [[Provinsi]] [[Kalimantan Utara]], [[Indonesia]] dengan ibukotaibu kota di [[Tideng Pale, Sesayap, Tana Tidung|Tideng Pale]], yang baru disahkan kepindahannya dari [[Kabupaten Bulungan]] pada tanggal [[17 Juli]] [[2007]] dalam Sidang Paripurna DPR RI tentang pembentukan [[Kabupaten Tana Tidung]]. Kecamatan ini memiliki luas wilayah 393,92&nbsp;km² dengan populasi ditahun [[2020]] berjumlah 10.071 jiwa, dan kepadatan 25,57 jiwa/km².<ref name="SESAYAP">{{cite web|url=https://tanatidungkab.bps.go.id/publication/2020/09/28/447001121ec59b10f2536e31/kecamatan-sesayap-dalam-angka-2020.html|title=Kecamatan Sesayap Dalam Angka 2020|website=www.tanatidungkab.bps.go.id|accessdate=11 Januari 2021|format=pdf}}</ref>
 
== Batas wilayah ==
Batas-batas wilayah kecamatan '''Sesayap''' adalah sebagai berikut :
{{batas_USBT
|utara=Kecamatan [[Sembakung, TanaKabupaten Tidung|SembakungNunukan]]
|selatan=[[Kabupaten Bulungan]]
|barat=[[Kabupaten Malinau]]
Baris 24 ⟶ 28:
Kondisi wilayah Sesayap sebagian besarnya merupakan dataran bergelombang mencapai 65%, berbukit 25%, dan bergunung mencapai 10%.
 
== Kondisi Sosial budayaDemografi ==
=== PendudukSuku ===
Penduduk asli kabupaten Tana Tidung [[Kalimantan Utara]] ialah suku [[Suku Tidung|Tidung]] dan suku [[Suku Dayak|Dayak]], termasuk di kecamatan Sesayap dan juga desa ini. Ada juga suku lain yang berasal dari luar Kalimantan, seperti suku [[Suku Jawa|Jawa]], [[Suku Toraja|Toraja]], [[Suku Bugis|Bugis]], [[Suku Makassar|Makassar]], dan suku lainnya.<ref name="SUKU">{{cite web|url=https://historia.id/kultur/articles/asal-usul-suku-tidung-PRV0K/page/1|title=Asal Usul Suku Tidung|website=www.historia.id|accessdate=11 Januari 2021}}</ref>
Penduduk yang mendiami wilayah Kecamatan Sesayap sejumlah 5.168 jiwa, meliputi 1.164 kepala keluarga, 2.719 jiwa laki-laki, dan perempuan 2.449 jiwa dengan rasio jenis kelamin 111,02.
 
Tingkat kepadatan penduduk mencapai 0,29 jiwa/km² dan rata-rata penduduk per kepala keluarga sebesar 4,44.
=== Agama ===
Kecamatan Sesayap memiliki keberagaman Suku, Agama, Ras dan Adat Istiadat (SARA). Berdasarkan data [[Badan Pusat Statistik]] kabupaten Tana Tidung tahun [[2020]] mencatat data keberagaman keagamaan di kecamatan Sesayap. Adapun persentasi keagamaan di [[desa]] Tideng Pale, yakni; pemeluk agama [[Islam]] sebanayak 79,42%, kemudian [[Kekristenan]] sebanyak 20,23% ([[Protestan]] 13,45% dan [[Katolik]] 6,78%), [[Budha]] 0,31% dan [[Hindu]] 0,04%.<ref name="SESAYAP"/>
 
=== Mata pencaharian ===
Masyarakat yang berdiam di wilayah Kecamatan Sesayap juga cukup beragam, mengingat wilayah kecamatan ini merupakan salah satu yang akan diproyeksikan sebagai salah satu tujuan transmigrasi. Kecamatan ini juga pernah menjadi pusat kegiatan beberapa perusahaan besar perkayuan, seperti PT Inhutani, PT Adindo dan lainnya yang cukup banyak merekrut karyawan dengan berbagai keahlian. Sehingga untuk memenuhinya, perlu didatangkan pegawai yang berasal dari luar daerah sesuai bidang keahlian yang tidak dimiliki daerah ini. Oleh sebab itu masyarakatnya pun menjadi cukup heterogen, terdiri dari beragam suku dari keragaman masyarakat dan budaya yang datang dan berasimilasi dan masyarakat asli di wilayah ini.
 
Data usia kerja penduduk memiliki beragam macam atau jenis [[pekerjaan]]. Data tahun [[2020]] mencatat bahwa pada umumnya penduduk bekerja sebagai [[petani]], dan sebahagian merupakan [[Pegawai Negeri Sipil]] (PNS), [[guru]], [[bidan]], kemudian TNI/Polisi, [[petani]], [[pedagang]], [[buruh]] dan pekerjaan lainnya.<ref name="SESAYAP"/>
Mata pencaharian masyarakat pada umumnya sebagai petani, nelayan dan sebagian lagi menjadi pencari hasil hutan lainnya. Sementara agama masyarakat pun juga beragam, namun terbesar adalah Islam, kemudian kristen protestan dan kristen katholik.
Jumlah tempat ibadah yang ada, terdiri dari masjid 8 buah, langgar/musholla 4 buah, dan 11 buah gereja.
 
=== Pendidikan ===
Baris 68 ⟶ 73:
|}
 
== Akses dari ibukotaibu kota ==
Aksesibilitas [[Tideng Pale, Sesayap, Tana Tidung|ibukotaibu kota Kecamatan]] ke desa-desa dalam wilayah Kecamatan Sesayap dapat ditempuh melalui jalur transportasi darat dan yang lainnya menggunakan transportasi sungai. Medan yang variatif ini disebabkan oleh sebagian wilayah Kecamatan Sesayap, terutama pada daratan dengan wilayah yang bergunung-gunung.
 
Akses transportasi melalui sungai diakomodasi dengan longboat reguler yang melayani penumpang dari Pulau Tarakan menuju Kecamatan Sesayap dan dari Kabupaten Malinau. Selain long boat, aksesabilitas melalui sungai juga dilayani oleh speed boat-speed boat non reguler.
Baris 93 ⟶ 98:
=== Objek Wisata ===
* Wisata Alam: [[Gunung Mapan]], [[Gunung Ruka]], [[Gunung Rian]] dan [[Air terjun Rian]]
* Wisata Budaya: Kehidupan masyarakat [[Suku Dayak Tidung]] [[Suku Dayak Berusu]] dan [[Suku Dayak Punan|Punan]]
 
=== Sumber daya alam ===
* Tambang: batubara dan pasir
* Kayu
 
== Referensi ==
{{reflist}}
 
{{Sesayap, Bulungan}}
{{Kabupaten Tana Tidung}}
 
{{Authority control}}