Tapian Nauli, Tapanuli Tengah: Perbedaan antara revisi

Jelajahi riwayat secara interaktif

← Revisi sebelumnya

Konten dihapus Konten ditambahkan

VisualTeks wiki

Revisi per 3 Juni 2023 17.34 sunting JumadilM (bicara \| kontrib) Pengecualian blokir IP, Peninjau 47.080 suntingan →Demografi: #1Lib1Ref #1Lib1RefID Tag: VisualEditor ← Revisi sebelumnya		Revisi terkini sejak 31 Desember 2023 04.27 sunting balikkan Wagino Bot (bicara \| kontrib) Bot 4.157.822 suntingan k →Demografi: Bot: Merapikan artikel Tag: AWB
(1 revisi perantara oleh pengguna yang sama tidak ditampilkan)
Baris 11: \|nama camat =Rinaldy Siregar \|kepadatan =299,24 \|provinsi =~~Sumatra~~Sumatera Utara \|kode pos =22618 }} [[Berkas:Fort-Tapanoeli-on-Poncan-Ketek.png\|jmpl\|Gambar Benteng Tapanuli di [[Pulau Poncan]] Ketek tertanggal 1878]] '''Tapian Nauli''' adalah adalah sebuah [[kecamatan]] yang berada di [[kabupaten]] [[Kabupaten Tapanuli Tengah\|Tapanuli Tengah]], provinsi [[~~Sumatra~~Sumatera Utara]], [[Indonesia]]. Luas wilayah kecamatan Tapian Nauli 83,01 km², dan memiliki penduduk pada tahun 2020 berjumlah 24.840 [[jiwa]], dengan kepadatan penduduk 299,24 jiwa/km².<ref name="TAPTENG">{{cite web\|url=https://tapanulitengahkab.bps.go.id/publication/2020/05/20/d674959692e7275304138f2a/kabupaten-tapanuli-tengah-dalam-angka-2020.html \|title=Kabupaten Tapanuli Tengah Dalam Angka 2020\|website=www.tapanulitengahkab.bps.go.id\|accessdate=4 Desember 2020\|format=pdf}}</ref> == Demografi == Wilayah Kecamatan Tapian Nauli terletak di pesisir barat [[~~Sumatra~~Sumatera Utara\|Provinsi ~~Sumatra~~Sumatera Utara]] dan tepat di sebelah barat laut Kota Sibolga.<ref>{{Cite book\|last=Koestoro, L. P., dkk.\|date=Juni 2001\|url=https://repositori.kemdikbud.go.id/19356/1/BPA%20No.%206%2C%202001_Sibolga%2CTapTeng.pdf\|title=Berita Penelitian Arkeologi Nomor 06: Penelitian Arkeologi di Kotamadia Sibolga dan Kabupaten Tapanuli Tengah, Provinsi Sumatera Utara\|location=Medan\|publisher=Balai Arkeologi Medan\|pages=14\|issn=\|url-status=live}}</ref> Kecamatan Tapian Nauli memiliki jumlah penduduk terbanyak di kabupaten Tapanuli Tengah. Penduduk Tapian Nauli memiliki beragam suku, agama dan adat istiadat. Masyarakat dari suku [[Suku Pesisir\|Pesisir]] dan [[Suku Batak\|Batak]] merupakan penduduk asli di daerah ini, dan ada juga pendatang seperti suku [[Suku Jawa\|Jawa]], [[Orang Minangkabau\|Minangkau]], [[Suku Nias\|Nias]], [[Suku Aceh\|Aceh]] dan lainnya. Berdasarkan data [[Badan Pusat Statistik]] kabupaten Tapanuli Tengah 2020 mencatat, mayoritas penduduk kecamatan Tapian Nauli memeluk agama [[Kekristenan]] berjumlah 60,18%, dimana [[Protestan]] 52,49% dan [[Katolik]] 7,69%, yang umumnya dipeluk penduduk dari suku Batak dan Nias. Kemudian [[Islam]] yakni 39,62%, yang umumnya dipeluk penduduk Pesisir, Jawa, Minangkabau dan sebagian suku Batak. Sebagian kecil lagi memeluk agama [[Budha]] 0,16% dan kepercayaan 0,04%.<ref name="TAPTENG"/> Tahun 2020, terdapat sejumlah rumah ibadah di Pandan, yakni [[gereja]] Protestan 32 unit, [[gereja]] Katolik 4 unit [[masjid]] 10 bangunan, dan [[mushola]] 8 bangunan.<ref name="TN"/>