Terminal Arjosari: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
→‎Antarprovinsi: Perbaikan.
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Super P Man (bicara | kontrib)
→‎Antarprovinsi: PO Mtrans kini telah membuat rute ke jakarta
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
 
(15 revisi perantara oleh 10 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 16:
|bus_routes={{•}} [[Terminal Purabaya|Surabaya]]<br>{{•}} [[Terminal Patria|Blitar]]<br>{{•}} [[Terminal Bayuangga|Probolinggo]]<br>{{•}} dll
|bus_operators=''lihat di bawah''
| connections= {{•}} [[Angkutan kota|angkutan kota]]<br>{{•}} [[Angkutan pedesaan|angkutan pedesaan]]<br>{{•}} [[Mobil penumpang umum|MPU antarkota]]<br>{{•}} [[Bus antarkota|bus antarkota]]
|opened=13 November 1989
|mapframe=yes
Baris 25:
}}
 
'''Terminal Arjosari''' merupakan nama sebuah prasarana umum berupa terminal penumpang tipe A yang berada pada sisi utara pintu masuk wilayah administrasi [[Kota Malang]] di [[Arjosari, Blimbing, Malang|Kelurahan Arjosari]]. Terminal ini menjadi [[Terminal bus|terminal bus]] terbesar dan tersibuk seantero kota daripada [[Terminal Landungsari]] dan [[Terminal Hamid Rusdi|Terminal Hamid Rusdi (Gadang)]]. Selain dekat dengan [[Kelurahan|permukiman penduduk]], lokasi terminal ini juga tidak jauh dari beberapa prasarana umum seperti [[Pasar Rakyat]] Arjosari, komplek [[Pusat Pengembangan dan Pemberdayaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan|BBPPMPV]] BOE Malang (VEDC) dan beberapa kantor [[Unit pelaksana teknis|unit pelaksana teknis (UPT)]] dari [[Pemerintah daerah di Indonesia|dinas instansi pemerintahan]] setempat. Akhir tahun 1989, terminal ini mulai dioperasikan oleh [[Pemerintah Kota Malang]], menggantikan fungsi Terminal Pattimura yang berlokasi di dekat [[Stasiun Malang|Stasiun Malang Kotabaru]] saat ini. Sejak 2017, status kewenangan tata kelola terminal ini mulai diambilalih oleh Direktorat Jenderal Perhubungan Darat (Ditjen Hubdat) [[Kementerian Perhubungan Republik Indonesia|Kementerian Perhubungan Republik Indonesia (Kemenhub RI)]]. Area terminal ini mempunyai luas sekitar 55.250 m<sup>2</sup>, terbagi menjadi [[Pelataran parkir|area parkir kendaraan (APK)]] khusus kendaraan [[Bus besar|bus besar]]/[[Bus sedang|sedang]], kendaraan [[Mobil penumpang umum|non bus]] dan [[Kendaraan pribadi|kendaraan pribadi]]. Terminal ini menjadi titik kumpul dan lintasan dari beberapa jenis moda [[Transportasi umum|angkutan umum]] dalam [[Trayek angkutan|trayek]] seperti [[Angkutan kota|angkutan kota]], [[Angkutan pedesaan|angkutan pedesaan]], [[Mobil penumpang umum|MPU antarkota]], [[Bus pariwisata|bus wisata]] Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) dan [[Bus antarkota|bus antarkota]]. Selain itu, terdapat pula angkutan umum tidak dalam trayek berupa [[taksi]], [[Penyewaan mobil|angkutan antar jemput (travel)]], [[Ojek|ojek pangkalan]] dan [[Aplikasi penyedia transportasi|angkutan daring]] dari terminal ini.
 
== Sejarah ==
Terminal Pecinan merupakan terminal multimoda yang pertama kali dibangun di [[kota Malang]] oleh [[Hindia Belanda|Pemerintah Kolonial Hindia Belanda]] pada tahun 1920 s.d. 1924. Terminal ini dibangun bersamaan dengan dibangunnya [[Pasar Besar Malang|Pasar Besar]] di kawasan Pecinan (''PetjinanStraat''). Lokasi terminal ini terletak di selatan kawasan [[Pasar Besar Malang|Pasar Besar]] saat ini. Terminal ini melayani trayek perjalanan ke segala rute di [[Jawa Timur]]. Trayek-trayek ini dilayani oleh berbagai jenis kendaraan seperti dokar, oplet, bemo, ''Ford Beauty 1928'', ''Essex Super Six Cylinder'', dan Bus Chevrolet 1948. Terminal ini mulai dinonaktifkan sekitar tahun 1950 setelah kondisi terminal sudah tidak layak dan tidak dapat menampung jumlah kendaraan dan penumpang. <ref name=":1">{{Cite web|last=Ishaq|first=Hasan|date=2017-01-25|title=Sejarah Kawasan Pecinan Di Kota Malang|url=https://ngalam.co/2017/01/25/sejarah-kawasan-pecinan-di-kota-malang/|website=Ngalam.co|language=id-ID|access-date=2020-11-09|archive-date=2019-02-18|archive-url=https://web.archive.org/web/20190218154746/https://ngalam.co/2017/01/25/sejarah-kawasan-pecinan-di-kota-malang/|dead-url=yes}}</ref><ref>{{Cite web|last=|first=|date=2017-01-06|title=Sejarah Kota Malang - Terminal|url=https://memorisejarahkotamalang.wordpress.com/fasilitas-transportasi/terminal/|website=Sejarah Kota Malang|language=id-ID|access-date=2020-11-09}}</ref>
 
Lokasi Terminal Pecinan dipindahkan ke Terminal Sawahan setelah bangunan fisik terminal selesai dibangun pada tahun 1951. Terminal Sawahan terletak di ujung pertigaan Jl. Yulius Usman ''(TonganStraat)'' dan Jl. Sulawesi ''(Celebes weg)''. Lokasi terminal ini berada di denyut nadi perekonomian [[kota Malang]], sebab berada di barat [[Pasar Besar Malang|Pasar Besar]] dan utara [[Stasiun Malang Jagalan|Stasiun Jagalan]]. Namun, banyak penumpang yang memilih untuk naik-turun angkutan umum di luar area terminal. Hal ini menyebabkan banyak supir yang juga enggan masuk ke dalam terminal. Lebih lanjut, situasi ini mengakibatkan kondisi jalanan menjadi carut-marut dan terjadinya kemacetan parah di sekitar terminal. Kondisi ini membuat Pemerintah Kota Malang mulai menonaktifkan terminal ini pada tahun 1977. Saat ini bekas Terminal Sawahan yang telah menjadi kenangan dan berubah fungsi menjadi SPBU Trunojoyo. <ref>{{Cite web|last=Ishaq|first=Hasan|date=2017-09-06|title=Cerita Tentang Kenangan Terminal Sawahan!|url=https://vamosarema.com/2017/09/06/cerita-tentang-kenangan-terminal-sawahan/|website=Vamos Arema|language=en-US|access-date=2020-11-10|archive-date=2020-11-10|archive-url=https://web.archive.org/web/20201110130415/https://vamosarema.com/2017/09/06/cerita-tentang-kenangan-terminal-sawahan/|dead-url=yes}}</ref><ref>{{Cite web|last=Akaibara|date=2018-09-14|title=Cerita Terminal Sawahan yang Kini Menjadi SPBU|url=https://ngalam.co/2018/09/14/cerita-terminal-sawahan-kini-menjadi-spbu/|website=Ngalam.co|language=id-ID|access-date=2020-11-10|archive-date=2021-12-04|archive-url=https://web.archive.org/web/20211204161535/https://ngalam.co/2018/09/14/cerita-terminal-sawahan-kini-menjadi-spbu/|dead-url=yes}}</ref>
 
Lokasi Terminal Sawahan dipindahkan ke Terminal Pattimura sejak tahun 1977. Terminal Pattimura terletak sekitar 2 kilometer sebelah utara dari terminal lama. Terminal ini berada di kawasan simpang empat Jl. Pattimura, yang terletak di utara [[Stasiun Malang]] dan [[Rampal Celaket, Klojen, Malang|Lapangan Rampal]] saat ini. Permasalahan yang terjadi di lokasi baru masih sama seperti ketika di Sawahan. Hal ini menyebabkan terminal ini dinonaktifkan tahun 1988 setelah difungsikan selama 12 tahun. Saat ini bekas Terminal Patimura telah berubah menjadi kompleks bangunan ruko. Selain itu, di sepanjang Jl. Pattimura masih terdapat loket/agen beberapa perusahaan otobus (PO) yang melayani penjualan tiket bus jarak jauh (bus malam). <ref>{{Cite webnews|title=Blusukan Sejarah Kota Malang Teliti Peruamahan Elit Jaman Dulu|url=https://suryatravel.tribunnews.com/2020/07/20/blusukan-sejarah-kota-malang-teliti-peruamahan-elit-jaman-dulu|websitework=Surya Travel[[Tribunnews|Tribunnews.com]]|language=id-ID|access-date=2020-11-09|first=Wiwit|last=Purwanto}}</ref>
 
Mulai tahun 1988, Pemerintah Kota Malang mulai melakukan rekayasa pengaturan parkir angkutan umum, yang semula berada di pusat kota dipindahkan ke area pinggiran kota. Pemerintah Kota Malang mulai membangun tiga terminal di tiga tempat berbeda yaitu [[Gadang, Sukun, Malang|Gadang]], [[Dinoyo, Lowokwaru, Malang|Dinoyo]] dan [[Arjosari, Blimbing, Malang|Arjosari]]. Terminal Gadang difungsikan untuk melayani angkutan umum dengan rute ke arah selatan [[kota Malang]], seperti [[Dampit, Malang|Dampit]], [[Kabupaten Lumajang|Lumajang]], [[Kabupaten Blitar|Blitar]], [[Kabupaten Tulungagung|Tulungagung]] dan [[Kabupaten Trenggalek|Trenggalek]]. Terminal Dinoyo difungsikan untuk melayani angkutan umum dengan rute ke arah barat [[kota Malang]], seperti [[Kota Kediri|Kediri]], [[Kabupaten Jombang|Jombang]] dan [[Kabupaten Tuban|Tuban]]. Sedangkan Terminal Arjosari difungsikan untuk melayani angkutan umum dengan rute ke arah utara [[kota Malang]], seperti [[Kota Surabaya|Surabaya]], [[Pulau Madura|Madura]], [[Kota Probolinggo|Probolinggo]], [[Kabupaten Jember|Jember]] dan [[Kabupaten Banyuwangi|Banyuwangi]]. Selain itu Terminal Arjosari juga difungsikan untuk melayani angkutan umum dengan rute jarak jauh seperti [[Bali]], [[Daerah Khusus Ibukota Jakarta|Jakarta]] dan [[Sumatra|Sumatera]]. <ref>{{Cite web|last=Akaibara|date=2016-03-14|title=Daftar Terminal Bus dan Angkutan di Malang Raya|url=https://ngalam.co/2016/03/14/daftar-terminal-bus-dan-angkutan-di-malang-raya/|website=Ngalam.co|language=id-ID|access-date=2020-11-09|archive-date=2020-11-13|archive-url=https://web.archive.org/web/20201113082737/https://ngalam.co/2016/03/14/daftar-terminal-bus-dan-angkutan-di-malang-raya/|dead-url=yes}}</ref><ref>{{Cite web|last=Alfan|first=Moch Nur|date=|title=Terminal-terminal di Kota Malang - Terminal Hamid Rusdi|url=http://surabaya.panduanwisata.id/transportasi/terminal-terminal-di-kota-malang/3/,%20http://surabaya.panduanwisata.id/transportasi/terminal-terminal-di-kota-malang/|website=|language=en-US|access-date=2020-11-09}}</ref><ref>{{Cite web|last=Alfan|first=Moch Nur|date=|title=Terminal-terminal di Kota Malang - Terminal Landungsari|url=http://surabaya.panduanwisata.id/transportasi/terminal-terminal-di-kota-malang/4/,%20http://surabaya.panduanwisata.id/transportasi/terminal-terminal-di-kota-malang/|website=|language=en-US|access-date=2020-11-09}}</ref><ref>{{Cite web|last=Alfan|first=Moch Nur|date=|title=Terminal-terminal di Kota Malang - Terminal Arjosari|url=http://surabaya.panduanwisata.id/transportasi/terminal-terminal-di-kota-malang/2/,%20http://surabaya.panduanwisata.id/transportasi/terminal-terminal-di-kota-malang/|website=|language=en-US|access-date=2020-11-09}}</ref>
 
Lokasi Terminal Arjosari sebelumnya merupakan tempat pembuangan akhir (TPA). Semenjak tahun 1989, bangunan fisik terminal mulai dibangun di lokasi ini. Terminal ini diresmikan oleh Pemerintah [[Jawa Timur|Provinsi Jawa Timur]] pada 13 November 1989. Semula status pengelolaan terminal ini berada di bawah Pemerintah [[Kota Malang]]. Per Januari 2016, status terminal ini meningkat menjadi terminal penumpang tipe A. Hal ini menyebabkan status pengelolaan terminal diambil alih oleh [[Kementerian Perhubungan Republik Indonesia]] berdasar pada UU No.32 Tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah. <ref name="republika.co.id">{{Cite web|date=2015-04-12|title=Terminal Arjosari Diambil Alih, Potensi APBD Pemkot Malang Hilang Rp 1,5 M|url=https://republika.co.id/berita/nasional/daerah/15/04/12/nmouz0-terminal-arjosari-diambil-alih-potensi-apbd-pemkot-malang-hilang-rp-15-m|website=Republika Online|language=id|access-date=2020-11-09}}</ref><ref name="republika.co.id"/><ref>{{Cite webnews|title=Januari 2016, Terminal Arjosari Diambil Alih Pemerintah Pusat|url=https://surabaya.tribunnews.com/2015/04/11/januari-2016-terminal-arjosari-diambil-alih-pemerintah-pusat|websitework=Surya[[Tribunnews|Tribunnews.com]]|language=id-ID|access-date=2020-11-09}}</ref><ref>{{Cite web|datefirst=2015-04-12Adrianus|titlelast=Terminal Arjosari Diambil Alih, Potensi APBD Pemkot Malang Hilang Rp 1,5 M|url=https://republika.co.id/berita/nasional/daerah/15/04/12/nmouz0-terminal-arjosari-diambil-alih-potensi-apbd-pemkot-malang-hilang-rp-15-m|website=Republika Online|language=id|access-date=2020-11-09Adhi}}</ref><ref>{{Cite webnews|title=Inilah Pola Pengelolaan Terminal Arjosari Terbaru…|url=https://suryamalang.tribunnews.com/2016/10/14/inilah-pola-pengelolaan-terminal-arjosari-terbaru|websitework=Surya Malang[[Tribunnews|Tribunnews.com]]|language=id-ID|access-date=2020-11-09|first=Aflahul|last=Abidin}}</ref>
 
== Jaringan angkutan kota Malang ==
[[File:angkutan kota di Terminal Arjosari Malang, 2022.jpg|jmpl|300px|ki|Beberapa unit angkutan kota Malang dengan kode trayek '''AG''', '''AMG''' dan '''AL''' terparkir pada peron khusus angkutan kota di Terminal Arjosari, 22 Mei 2022.]]
 
Angkutan kota menghubungkan Terminal Arjosari dengan beberapa tujuan akhir di kawasan dalam kota, seperti [[Gadang, Sukun, Malang|Gadang]], [[Landungsari, Dau, Malang|Landungsari]], [[Bunulrejo, Blimbing, Malang|Bunulrejo]], Perumahan Tidar dan Perumahan Dieng. Terdapat sepuluh trayek angkutan kota yang mempunyai titik awal dan akhir dari ini. Angkutan kota ini mempunyai ciri khusus, yaitu kendaraan berwarna biru dan terdapat keterangan trayek yang merupakan inisial dari nama terminal yang ada wilayah ini, yaitu [[Arjosari, Blimbing, Malang|Arjosari]] '''(A)''', [[Gadang, Sukun, Malang|Gadang]]/[[Terminal Hamid Rusdi|Hamid Rusdi]] '''(G)''', [[Landungsari, Dau, Malang|Landungsari]] '''(L)''', [[Bunulrejo, Blimbing, Malang|Bunulrejo]] '''(B)''', [[Karangbesuki, Sukun, Malang|Perumahan Tidar]] '''(T)''' dan [[Pisangcandi, Sukun, Malang|Perumahan Dieng]] '''(D)'''. Angkutan kota di Terminal Arjosari rata-rata beroperasi dari pukul 04.00 s.d. 21.00 WIB, menyesuaikan dengan jadwal kedatangan bus antarkota di terminal ini. Tarif umum angkutan kota untuk seluruh trayek adalah Rp 4.000,- untuk rute jauh/dekat. Berikut adalah trayek angkutan kota Malang (disertai keterangan kode trayek dan warna kendaraan) yang beroperasi di Terminal Arjosari. <ref>{{Cite web|last=|first=|date=|title=Jalur Angkutan Kota Malang|url=https://dishub.malangkota.go.id/transportasi/jalur-angkutan-kota-malang-2/|website=Dinas Perhubungan Kota Malang|access-date=09 November 2020}}</ref><ref name=":0">{{Cite web|title=Rute, Tarif, dan Jadwal Bus di Terminal Arjosari – Penginapan.net 2019|url=https://penginapan.net/rute-tarif-dan-jadwal-keberangkatan-bus-di-terminal-arjosari/|language=id-ID|access-date=2020-04-15}}</ref>
 
# {{rint|malang|abh}} Arjosari–[[Mojolangu, Lowokwaru, Malang|Jalan Borobudur]]–Hamid Rusdi (Gadang)
Baris 58:
[[File:angkutan pedesaan di Terminal Arjosari Malang, 2022.jpg|jmpl|300px|ka|Beberapa unit angkutan pedesaan Malang dengan kode trayek '''KA''' (merah) dan '''LA''' (hijau) terparkir pada peron khusus angkutan pedesaan di Terminal Arjosari, 22 Mei 2022.]]
 
Angkutan pedesaan menghubungkan Terminal Arjosari dengan beberapa tujuan akhir di luar kawasan kota ([[kabupaten Malang]]) seperti [[Karangploso, Malang|Karangploso]], [[Lawang, Malang|Lawang]], [[Pakis, Malang|Pakis]] dan [[Tumpang, Malang|Tumpang]]. Terdapat empat trayek aktif angkutan pedesaan yang mempunyai titik awal dan akhir dari ini. Angkutan pedesaan ini mempunyai ciri khusus, yaitu kendaraan mempunyai warna yang berbeda per trayek dan terdapat keterangan trayek yang merupakan inisial dari nama terminal yang ada wilayah ini, yaitu [[Arjosari, Blimbing, Malang|Arjosari]] '''(A)''', [[Karangploso, Malang|Karangploso]] '''(K)''', [[Lawang, Malang|Lawang]] '''(L)''', [[Bandar Udara Abdul Rachman Saleh]] '''(BD)''' dan [[Tumpang, Malang|Tumpang]] '''(T)'''. Berikut adalah trayek angkutan pedesaan Malang (disertai keterangan kode trayek dan warna kendaraan) yang beroperasi di Terminal Arjosari. <ref>{{Cite web|last=Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Malang|first=|date=2020|title=Kabupaten Malang Satu Data Edisi 2020|url=http://malangkab.go.id/uploads/dokumen/malangkab-Kabupaten%20Malang%20Satu%20Data%202020.pdf|website=MalangKab|access-date=25 Oktober 2020|archive-date=2020-10-27|archive-url=https://web.archive.org/web/20201027025743/http://malangkab.go.id/uploads/dokumen/malangkab-Kabupaten%20Malang%20Satu%20Data%202020.pdf|dead-url=yes}}</ref><ref>{{Cite web|title=Trayek Angkudes Malang|url=https://teamtouring.net/jadwal/bus/angkudes-malang/|website=Katalog Transportasi Indonesia {{!}} Bukan Pemesanan Tiket {{!}} Informasi Tarif Terbaru|language=en-US|access-date=2020-04-15|archive-date=2020-09-28|archive-url=https://web.archive.org/web/20200928141506/https://teamtouring.net/jadwal/bus/angkudes-malang/|dead-url=yes}}</ref><ref>{{Cite web|last=Sifak|first=Almira|date=2017-01-26|title=Inilah Jalur Angkutan Kota di Terminal Kota Batu|url=https://ngalam.co/2017/01/26/inilah-jalur-angkutan-kota-terminal-kota-batu/|website=Ngalam.co|language=id-ID|access-date=2020-04-15|archive-date=2020-11-09|archive-url=https://web.archive.org/web/20201109201135/https://ngalam.co/2017/01/26/inilah-jalur-angkutan-kota-terminal-kota-batu/|dead-url=yes}}</ref>
 
# {{rint|malang|la}} [[Lawang, Malang|Lawang]]–Arjosari
Baris 121:
 
* Perum DAMRI: Jakarta, Sumatera
* PO Gunung Harta Transport Solutions : Malang - Surabaya - Jakarta - Bogor / Tanggerang
* PO Juragan 99 Trans : Malang - Surabaya - Jakarta
* PO 27 Trans: Bandung, Jakarta
* PO Agra Mas: Malang - Surabaya - Jakarta
* PO Antar Lintas Sumatra: Medan
* PO Daya Melati Indah: Malang - Surabaya - Jakarta
* PO Efisiensi: Purwokerto, Cilacap
* PO Ezri: Cirebon
* PO Sudiro Tungga Jaya : coming soon
* PO Gunung Harta: Purwokerto, Cirebon, Bandung, Jakarta, Denpasar, Singaraja
* PO Handoyo: Purwokerto, Cilacap, Magelang, Semarang, Banjarnegara, Jakarta, Pekanbaru, Padang
* PO Haryanto: Jakarta
* PO Kramat Djati: Bandung, Jakarta, Palembang
* PO Lorena-Karina: Jakarta, Pringsewu, Prabumulih, Palembang, Pekanbaru
* PO Malang Indah: Denpasar
* PO Medali Mas: Denpasar, Cirebon, Jakarta, Merak
* PO MTrans: Jakarta, Denpasar
* PO Nusantara: Semarang via Pantura
* PO Pahala Kencana: Denpasar, Singaraja, Bandung, Jakarta, Palembang
Baris 137 ⟶ 142:
* PO Putra Dewantara Ayu: Cirebon
* PO Restu Mulya: Denpasar, Singaraja
* PO Rosalia Indah: Purwokerto, Tegal, Solo, Jakarta, Bogor, Cileungsi, Tangerang, Merak, Pringsewu, Muaraenim, Palembang
* PO Safari Dharma Raya : Malang, Solo, Yogyakarta, Magelang
* PO Sarwonandhi Trans: Denpasar
* PO Shakindra Trans: Purwokerto
* PO Setiawan: Denpasar
* PO Sinar Jaya: Malang - Surabaya - Jakarta
* PO Tiara Mas: Merak, Bima
* PO Titian Mas: Merak, Bima
* PO Tividi: Jakarta, Merak
 
==Galeri==
Baris 195 ⟶ 202:
 
{{Topik Kota Malang}}
{{Terminal bus di Indonesia}}
 
[[Kategori:Terminal bus di Jawa Timur|Arjosari]]
[[Kategori:Transportasi di Kota Malang]]