Bileam: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Perbaikan
k top: Menambah kotak info
 
(12 revisi perantara oleh 11 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
{{Infobox orang}}
[[Berkas:Gustav Jaeger Bileam Engel.jpg|jmpl|250px|Bileam dan malaikat, lukisan Gustav Jaeger, 1836.]]
'''Bileam''' ({{Hebrew name|בִּלְעָם|Bilʻam|Bilʻām}}; {{lang-en|Balaam}}) '''bin Beor''' adalah seorang tokoh yang dicatat dalam kitab [[Taurat]] di [[Alkitab Ibrani]] dan [[Perjanjian Lama]] di [[Alkitab]] [[Kristen]], maupun di [[Perjanjian Baru]]. Kisah hidupnya dicatat terutama dalam [[Kitab Bilangan]] [[Bilangan 22|pasal 22]][[Bilangan 24|-24]]. Tempat tinggalnya di [[Petor]] yang di tepi sungai Efrat,<ref>{{Alkitab|Bilangan 22:5}}</ref> atau "Petor di [[Aram-Mesopotamia]]".<ref>{{Alkitab|Ulangan 23:4}}</ref> Ia sendiri menyebutkan tempat tinggalnya di [[Aram]].<ref name="Bil23_7">{{Alkitab|Bilangan 23:7}}</ref> Semua rujukan kuno menganggapnya bukan orang Israel, seorang ''juru tenung'',<ref name="Yos13_22">{{Alkitab|Yosua 13:22}}</ref> dan ''anak Beor'', tetapi tidak ada catatan lain mengenai ''[[Beor]]'' ini. Walaupun sejumlah sumber menilainya positif karena berkat yang diberikannya kepada [[bangsa Israel]], setelah 3 kali disuruh mengutuki bangsa itu oleh [[Balak bin Zipor]], raja [[Moab]], dia dianggap penyebab kemurtadan bangsa Israel dalam kasus ''[[Baal-Peor]]'' dan disebut sebagai "orang jahat".<ref>{{Alkitab|2 Petrus 2:15}}, {{Alkitab|Yudas 11}}, {{Alkitab|Wahyu 2:14}}</ref>
 
== Bileam dan Balak ==
Kisah utama mengenai Bileam terjadi ketika bangsa Israel berkemah di dataran Moab, di daerah seberang (sebelah timur) sungai Yordan dekat Yerikho, di akhir 40 tahun perjalanan dari tanah Mesir menuju ke tanah [[Kanaan]], sebelum [[Musa]] mati dan bangsa Israel melintasi sungai Yordan untuk masuk ke tanah Kanaan. Bangsa Israel baru saja mengalahkan 2 orang raja: [[Sihon]], raja orang [[Amori]], dan [[Og]], raja [[Basan]]. [[Balak bin Zipor]], raja [[Moab]] dan orang-orang Moab menjadi gentar ({{Alkitab|Bilangan 22:2}}), maka Balak mengirim utusan yang terdiri dari para tua-tua Moab dan para tua-tua Midian, dengan membawa di tangannya upah penenung, memanggil Bileam untuk datang mengutuki orang Israel ({{Alkitab|Bilangan 22:4-5}}). Tidak jelas dalam [[teks Masoret]] dan [[Septuaginta]] di negara mana Bileam tinggal, kecuali dikatakan "dari Aram",<ref name="Bil23_7"/> meskipun [[Taurat Samaria]], [[Vulgata]], dan [[PeshittaPesyita]] [[Siria]] semuanya menyebutnya dari [[Amon (bani)|Amon]].
 
[[Berkas:Nuremberg chronicles f 30r 2.png|jmpl|ka| Bileam dan malaikat. ''Nuremberg Chronicle'' (1493).]]
Baris 24 ⟶ 25:
* Lalu bersiaplah Bileam dan pulang ke tempat kediamannya; dan Balakpun pergilah juga.<ref>{{Alkitab|Bilangan 24:25}}</ref>
 
[[Berkas:P1150002 Cognacq-Jay Rembrandt Harmensz.anesse vande RijnBalaam 122rwk.jpg|jmpl|Bileam dan keledainya, lukisan Rembrandt van Rijn, 1626.]]
 
== Baal-Peor ==
{{main|Baal-Peor}}
* Ternyata kisah Bileam dan Balak tidak berhenti di sana, melainkan ada keterlibatan dalam kasus [[Baal-Peor]]. [[Sejarawan]] [[Flavius Yosefus]] yang menulis pada abad pertama Masehi memberikan keterangan lebih panjang mengenai peristiwa ini. Menurutnya, Bileam meskipun tidak menyampaikan kutukan kepada bangsa Israel, menasihati Balak dan para pemimpin Midian cara untuk membuat Israel terkutuk, yaitu dengan membuat mereka berdosa kepada Allah. Bileam menyuruh mereka mengirim wanita-wanita paling cantik untuk membujuk orang-orang Israel untuk menyembah berhala. Siasat ini berhasil dan dalam waktu singkat banyak orang Israel tergoda dan disesatkan.<ref>Flavius Josephus, [http://www.gutenberg.org/catalog/world/readfile?fk_files=2359&pageno=114 Antiquities of the Jews, Book IV, Chapter VI, Paragraphs 6-12]</ref>.
* [[Kitab Bilangan]] mencatat adanya hubungan antara Bileam (dan tersirat juga melibatkan Balak) dengan peristiwa Baal-Peor: "Bukankah perempuan-perempuan ini, atas nasihat Bileam, menjadi sebabnya orang Israel berubah setia terhadap TUHAN dalam hal Peor, sehingga tulah turun ke antara umat TUHAN."<ref>{{Alkitab|Bilangan 31:16}}</ref>
 
Baris 38 ⟶ 39:
 
* [[Kitab Ulangan]] memberikan peringatan mengenai [[Moab]] dengan mengingatkan pada Bileam: "karena mereka tidak menyongsong kamu dengan roti dan air pada waktu perjalananmu keluar dari Mesir, dan karena mereka mengupah '''Bileam bin Beor''' dari Petor di Aram-Mesopotamia melawan engkau, supaya dikutukinya engkau. Tetapi TUHAN, Allahmu, tidak mau mendengarkan Bileam dan TUHAN, Allahmu, telah mengubah kutuk itu menjadi berkat bagimu, karena TUHAN, Allahmu, mengasihi engkau."<ref>{{Alkitab|Ulangan 23:4-5}}</ref>
 
* [[Yosua bin Nun]] mengingatkan bangsa Israel dalam pidato terakhirnya kepada mereka bagaimana Allah mengatur perkataan Bileam dengan mengutip perkataan Tuhan: "Ketika itu Balak bin Zipor, raja Moab, bangkit berperang melawan orang Israel. Disuruhnya memanggil '''Bileam bin Beor''' untuk mengutuki kamu. Tetapi Aku tidak mau mendengarkan Bileam, sehingga iapun memberkati kamu. Demikianlah Aku melepaskan kamu dari tangannya."<ref>{{Alkitab|Yosua 24:9-10}}</ref>
* Dalam [[Kitab Mikha]], nabi [[Mikha]] menyampaikan Firman Tuhan yang mengingatkan bangsa Israel: "Umat-Ku, baiklah ingat apa yang dirancangkan oleh Balak, raja Moab, dan apa yang dijawab kepadanya oleh '''Bileam bin Beor''' dan apa yang telah terjadi dari Sitim sampai ke Gilgal, supaya engkau mengakui perbuatan-perbuatan keadilan dari TUHAN."<ref>{{Alkitab|Mikha 6:5}}</ref>
 
* Dalam [[Kitab Nehemia]] tertulis mengenai [[Moab]] yang dikutip dari [[Ulangan 23]]: "Karena mereka tidak menyongsong orang Israel dengan roti dan air, malah mengupah '''Bileam''' melawan orang Israel supaya dikutukinya. Tetapi Allah kami mengubah kutuk itu menjadi berkat."<ref>{{Alkitab|Nehemia 13:2}}</ref>
 
Baris 47 ⟶ 46:
* [[Surat 2 Petrus]] memperingatkan umat untuk tidak mengikuti "jalan Bileam" yang sesat: "Oleh karena mereka telah meninggalkan jalan yang benar, maka tersesatlah mereka, lalu mengikuti jalan '''Bileam, anak Beor''', yang suka menerima upah untuk perbuatan-perbuatan yang jahat. Tetapi Bileam beroleh peringatan keras untuk kejahatannya, sebab keledai beban yang bisu berbicara dengan suara manusia dan mencegah kebebalan nabi itu."<ref>{{Alkitab|2 Petrus 2:15-16}}</ref>
* [[Surat Yudas]] juga menyebutkan kesesatan Bileam sebagai contoh buruk: "Celakalah mereka, karena mereka mengikuti jalan yang ditempuh [[Kain dan Habel|Kain]] dan karena mereka, oleh sebab upah, menceburkan diri ke dalam kesesatan '''Bileam''', dan mereka binasa karena kedurhakaan seperti [[Korah]]."<ref>{{Alkitab|Yudas 1:11}}</ref>
* Dalam [[Wahyu kepada Yohanes|Kitab Wahyu]] [[Wahyu 2|pasal 2]] [[Yesus]] [[Kristus]] menyebut "ajaran Bileam":<br>
:"Dan tuliskanlah kepada malaikat jemaat di Pergamus: Inilah firman Dia, yang memakai pedang yang tajam dan bermata dua:Aku tahu di mana engkau diam, yaitu di sana, di tempat takhta Iblis; dan engkau berpegang kepada nama-Ku, dan engkau tidak menyangkal imanmu kepada-Ku, juga tidak pada zaman Antipas, saksi-Ku, yang setia kepada-Ku, yang dibunuh di hadapan kamu, di mana Iblis diam. Tetapi Aku mempunyai beberapa keberatan terhadap engkau: di antaramu ada beberapa orang yang menganut '''ajaran Bileam''', yang memberi nasihat kepada Balak untuk menyesatkan orang Israel, supaya mereka makan persembahan berhala dan berbuat zina."<ref>{{Alkitab|Wahyu 2:12-15}}</ref>
 
Baris 81 ⟶ 80:
According to Jewish legend, Balaam was made this powerful in order to prevent the non-Jewish tribes from saying: "If we had only had our own Moses, we would be as pious as the Jews."
 
Nevertheless, it is significant that, despite the apparently positive description of a Prophet blessing the Israelites, given in Numbers 22&ndash;2422–24, in rabbinical literature the epithet ''rasha'', translating as ''the wicked one'', is often attached to the name of Balaam (Talmud Berachot l.c.; Taanit 20a; Midrash Numbers Rabbah 20:14). Balaam is pictured as blind of one eye and lame in one foot (Talmud Sanhedrin 105a); and his disciples (followers) are distinguished by three morally corrupt qualities, supposedly the very opposite of those characterizing the disciples of Abraham (Ab. v. 19; compare Tan., Balak, 6):
*an [[evil eye]]
*a [[Hubris|haughty]] bearing
Baris 95 ⟶ 94:
An interesting, but doubtful, emendation makes this poem describe the nun of Shamal, a state in northwest Syria. In the [[New Testament]], Balaam is cited as a type of avarice; for example in [[Wahyu 2#Ayat 14|Wahyu 2:14]] we read of false teachers at Pergamum who held the "teaching of Balaam, who taught Balak to cast a stumbling-block before the children of Israel, to eat things sacrificed to idols, and to commit fornication." Balaam has attracted much interest, alike from Jews, Christians and Muslims. [[Josephus]] paraphrases the story more so, and speaks of Balaam as the best prophet of his time, but with a disposition ill adapted to resist [[temptation]].<ref>[[Flavius Yosefus]], ''[[Antiquitates Iudaicae]]'', iv. 6, § 2</ref> [[Filo]] describes him as a great magician in the ''Life of Moses'' ;<ref>[[Philo]], ''De Vita Moysis'', i. 48: "a man renowned above all men for his skill as a diviner and a prophet, who foretold to the various nations important events, abundance and rain, or droughts and famine, inundations or pestilence."</ref> elsewhere he speaks of "the [[sophist]] Balaam, being," i.e. symbolizing "a vain crowd of contrary and warring opinions" and again as "a vain people" — both phrases being based on a mistaken etymology of the name Balaam.
 
Balaam also figures as an example of a false teacher in both [[2 Peter]] 2:15 and in [[Jude the Apostle|Jude]] 1:11. In both of these verses, Balaam is cited as an example of a false prophet motived by greed or avarice. These references harken to the Old Testament account of Balaam in Numbers 22&ndash;2422–24 in which King Balak hires the renowned Balaam to curse his enemies (Israel). Even though God intervenes and makes Balaam deliver blessings instead of curses, it's clear that Balaam was normally a prophet for hire. The verses in 2 Peter and Jude are then warnings to the early Christians to beware of religious leaders who are enjoying financial advantages.
 
===Balaam in Apocrypha===
Baris 118 ⟶ 117:
== Arkeologi ==
{{details|Inskripsi Deir Alla}}
Pada tahun 1967 [[arkeolog]] menemukan sebuah [[Inskripsi Deir Alla|"inskripsi" di Deir Alla]], [[Yordania]] yang menyebutkan nama "Bileam bin Beor" beberapa kali serta mencatat suatu [[nubuat]] yang ditulis dalam dialek [[bahasa Aram]] dan bahasa Kanaan selatan, yaitu dalam bentuk tulisan ''idiosinkratik''.<ref>Jo Ann Hackett, ''The Balaam Text from Deir ʿAllā''. (Harvard Semitic Monographs '''31''') 1980, released 1984.</ref> Prasasti ini diperkirakan dibuat pada tahun 840&ndash;760840–760 SM; ditulis dengan tinta berwarna merah dan hitam, tampaknya untuk menekankan isinya, pada fragmen tembok yang dicat: 119 potongan cat tembok dapat dikumpulkan. Menurut isi prasasti, Bileam terbangun sambil menangis dan mengatakan kepada bangsanya bahwa dewa-dewa menampakkan diri kepadanya di waktu malam, memberitahukan perihal satu dewi yang mengancam untuk menghancurkan tanah itu.<ref>J. Hoftijzer and G. van der Kooij, ''Aramaic Texts from Deir 'Alla'' ''Documenta et Monumenta Orientis Antiqui '''19''' (Leiden) 1976.</ref> Dewi ini menguasai langit dan akan membuat bumi menjadi gelap gulita. Meindert Dykstra menganggap bahwa "Keengganan pakar Perjanjian Lama untuk memperhitungkan tulisan ini disebabkan kondisi penemuan yang rusak, kesulitan untuk merekonstruksi dan membacanya, dan banyak pertanyaan dari bentuk tulisan, bahasa, bentuk sastra serta isi keagamaannya."<ref>Meindert Dijkstra, "Is Balaam Also among the Prophets?" ''Journal of Biblical Literature'' '''114'''.1 (Spring 1995, pp. 43&ndash;6443–64), p. 44.</ref>
 
== Lihat pula ==
Baris 130 ⟶ 129:
== Pustaka tambahan ==
* Hoftijzer, Jacob. "The Prophet Balaam in a 6th Century Aramaic Inscription," Biblical Archaeologist, Volume 39, 1976 (2001 electronic edition)
* McCarter, P. Kyle, "The Balaam Texts from Deir Allā: The First Combination," Bulletin of the American Schools of Oriental Research, No. 239. (Summer, 1980), pp.&nbsp;49&ndash;6049–60.
* Olrik, Axel (Kirsten Wolf and Jody Jensen, trs.) Principles for Oral Narrative Research. Indianapolis: Indiana University Press, 1921 (1992 tr.).
 
Baris 136 ⟶ 135:
* [http://jewishencyclopedia.com/view.jsp?artid=161&letter=B Jewish Encyclopedia: Balaam ]
* [http://www.princeton.edu/~aamihay/Balaam.html Bibliography on Balaam]
* [http://www.houseofdavid.ca/anc_heb.htm Biblical Hebrew Poetry &ndash; Reconstructing the Original Oral, Aural and Visual Experience]
* [http://www.houseofdavid.ca/anc_heb_6.htm#Balaam The Oracles of Balaam (poetic portions of Numbers 23:7&ndash;247–24:24) Reconstructed]
* The International Standard Bible Encyclopedia (ISBE), James Orr, M.A., D.D., General Editor - 1915 ([http://www.thecorner-stone.org/Bible-Study-Resources/Dictionary/Bible-Word-Compendium/b/Ba/baalim.php online] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20111007052325/http://www.thecorner-stone.org/Bible-Study-Resources/Dictionary/Bible-Word-Compendium/b/Ba/baalim.php |date=2011-10-07 }})
* Easton's Bible Dictionary, M.G. Easton M.A., D.D., published by Thomas Nelson, 1897. ([http://www.thecorner-stone.org/Bible-Study-Resources/Dictionary/Bible-Word-Compendium/b/Ba/baalim.php online] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20111007052325/http://www.thecorner-stone.org/Bible-Study-Resources/Dictionary/Bible-Word-Compendium/b/Ba/baalim.php |date=2011-10-07 }})
* Hitchcock Bible Names Dictionary ([http://www.thecorner-stone.org/Bible-Study-Resources/Dictionary/Bible-Word-Compendium/b/Ba/baalim.php online] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20111007052325/http://www.thecorner-stone.org/Bible-Study-Resources/Dictionary/Bible-Word-Compendium/b/Ba/baalim.php |date=2011-10-07 }})
* Nave Topical Bible, Orville J. Nave, AM., D.D., LL.D. ([http://www.thecorner-stone.org/Bible-Study-Resources/Dictionary/Bible-Word-Compendium/b/Ba/baalim.php online] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20111007052325/http://www.thecorner-stone.org/Bible-Study-Resources/Dictionary/Bible-Word-Compendium/b/Ba/baalim.php |date=2011-10-07 }})
* Smith's Bible Dictionary (1896) ([http://www.thecorner-stone.org/Bible-Study-Resources/Dictionary/Bible-Word-Compendium/b/Ba/baalim.php online] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20111007052325/http://www.thecorner-stone.org/Bible-Study-Resources/Dictionary/Bible-Word-Compendium/b/Ba/baalim.php |date=2011-10-07 }})
 
{{Portal|Kristen}}
{{Portal|Yahudi}}
{{Authority control}}
 
[[Kategori:Tokoh Perjanjian Lama]]