Ketika (film): Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Alwisamah92 (bicara | kontrib) Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan |
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
||
(15 revisi perantara oleh 6 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 8:
|aproducer =
|writer = [[Musfar Yasin]]
|starring = [[Deddy Mizwar]]<br />[[Lydia Kandou]]<br />[[Senandung Nacita]]<br />[[Lucky Hakim]]<br />[[Dewi Yull]]<br />[[Ayudia Bing Slamet]]<br />[[Andre
|music =
|cinematography =
|editing =
|distributor =
|released = [[2004]]
|runtime = 105 menit
Baris 30:
* '''Skenario Asli Terbaik''' : [[Musfar Yasin]]
}}
'''Ketika''' adalah sebuah [[film]] [[drama]] [[Indonesia]] tahun [[2004]] yang dibintangi oleh [[Deddy Mizwar]], [[Lydia Kandou]], [[Senandung Nacita]], dan [[Dewi Yull]]. Skenarionya ditulis oleh [[Musfar Yasin]]. Kisah ini suatu keadilan sosial dan ditegakan [[hukum]]. Semua barang-barang dalam rumah yang milik negara dan maka habis bahkan sudah bangkrut dikarenakan disita oleh negara setelah awalnya seorang [[konglomerat]] akibat [[bunuh diri]] dan tewas seketika karena sedang nekat terjun dari atas gedung tertinggi sampai jatuh.
''Ketika ''masuk dalam seleksi Festival Film Indonesia 2005 bersama dengan enam film lainnya dan diunggulkan dalam empat kategori, di antaranya kategori aktor terbaik (Deddy Mizwar), tetapi hanya berhasil meraih penghargaan Skenario Terbaik (Musfar Yasin).
Baris 36:
== Plot ==
Sang konglomerat menjadi bunuh diri sedang mencoba terjun
Seorang petugas milik negara akan diperiksa barang-barang dalam rumah mewah apapun misalnya perlengkapan sholat, tasbih dan buku Al Qur'an di ruang musholla, sapu lidi secara asli, beha (dagang merek "Salimini") buatan dari negara Italia hanya Rp. 500.000,- (lima ratus ribu rupiah) di kamar tidur tiba-tiba ibu merasakan emosi, minyak wangi semua beli setiap hari. Akhirnya semua barang-barang dalam Box itu adalah bertulis "DISITA! MILIK NEGARA". Pemimpin kepada keluarga dan saudara Tajir Saldono mengatakan dilarang produk terkaya buatan luar negeri mengirimkan ke nasional seperti handphone, tas, kalung, aksesories dan lain-lain. Setelah itu box akan masukkan dalam truk lalu roda berjalan tiba-tiba melihat kucing di taman bernama "Pablo".
Tajir masuk dalam evalator dan bertemu saudara serta melihat foto keluarganya. Akhirnya, dua orang memasuki di atas gedung, dia merasa takut dan mencoba terjun sampai jatuh. Ibu Tajir sedang melihat surat terakhir dari Tajir Saldono, tiba-tiba Mutiara datang dan berpelukan sampai menangis terseduh. Tiba-tiba Tajir Saldono datang. Pada suatu pemandang kota anak SMA dan orang tua sedang menyebrang tiba-tiba polisi datang sambil push up sebanyak 100 kali. Dia sedang berjalan dan menginjak rumput tiba-tiba ada tulis peringatan ini "tanaman ini melanggar undang-undang". Dia sedang makan es krim sambil buang di halte yang bertulis "buang sampah sembarangan, melanggar undang-undang". Semua pria masuk penjara karena undang-undang saat tragedi perjalanan.
Tajir Saldono sedang menelpon di parkir kantor tiba-tiba dia mengatakan '''"semua akan terlambat, selamat tinggal!"''' sampai jatuh sendiri. Tajir melihat nelpon konglomerat tidak berfungsi lagi karena akibat korban bunuh diri dari atas gedung sangat menakutkan.
Tajir Saldono bawa pulang ke rumah, namun dia melihat
Tajir sedang melihat barang-barang makanan beku di kulkas, namun tiba-tiba mengacak
Sayangnya Tajir Saldono sangat sedih karena rumah ini sudah dikosongkan. Keluarga dan saudara sedang pergi ke kota saat dini hari sampai tiba ke tempat rakyat miskin pada larut pagi. Sedang berkerja sampah di kota, tetapi tiba-tiba ada trantib datang sambil dia berteriak dan pengumuman anak-anak terlantar dan fakir miskin dipelihara oleh negara apabila tidak mau sekolah dan berkerja akhirnya saudara miskin berdamai dan bebas tinggal naik truk, kemudian Purek sedang menaiki truk malah ketelaluan karena pengangguran pakai dasi terus langsung keluar. Tiba-tiba terjatuh sekali, dia dapat sebuah tai lembu dari hewan sapi, Mutiara terasa bau dan ditakuti oleh Ical kemudian sedang kejar-kejaran dan berlari sambil bilang ucap ''I love you Mutiara'' atau ''i love you''.
Baris 94 ⟶ 96:
|Boy
|-
|
|Ibrahim
|-
|
|Pak Mardongo
|-
Baris 126 ⟶ 128:
== Produksi ==
===
[[Berkas:Jakarta Indonesia Kantor-Pusat-PT-Indosat-01.jpg|thumb|jmpl|350px|Gedung Indosat yang digunakan membuat film Ketika.]]
Lokasi syuting film Ketika adalah gedung Indosat, Jakarta Pusat bakal dibuat "Saldono Corporation" di ruang pekerjaan. Menggambarkan gedung ini sering lakukan akting yaitu seorang konglomerat menjadi terjun di atas gedung bertingkat sangat panik dan ketakutan dengan fungsi teriak maut lebih kencang terkenal sebagai tragedi bunuh diri dalam cerita film pertama.
=== Transportasi ===
=== Sponsor ===
=== Adegan terjun dari atas gedung ===
Film Ketika menceritakan tentang seorang konglomerat sedang terjun dari atas gedung bertingkat sangat berani takut dengan suara teriak-teriak yang kencang. Adegan ini semua pemain sebagai direktur terdiri dari lima orang masing-masing cara gaya bergerak terjun itu berbahaya untuk masyarakat sekitar. Proses adegan film ini menggunakan ''green screen'' serta kipas angin besar karena cenderung lebih tertawa dan ramah untuk menghibur penonton di bioskop ini.
== Tema Lagu ==
== Referensi ==
{{reflist}}
== Pranala luar ==
* [https://berdiskusi.com/plot-dalam-film/ plot dalam film]
* {{id}} [
* {{id}} [http://www.kompas.com/kompas-cetak/0512/04/utama/2266847.htm "Antara Gie, Janji Joni, dan Ketika"], ''[[KOMPAS]]'', 4 Desember 2005
{{Dwiki Dharmawan}}
[[Kategori:Film Indonesia tahun 2005]]
[[Kategori:Demi Gisela Citra Sinema]]
[[Kategori:Film drama]]
[[Kategori:Film Indonesia]] [[Kategori:Film yang disutradarai Deddy Mizwar]]
|