Lydia Arlini Wahab: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
InternetArchiveBot (bicara | kontrib)
Rescuing 1 sources and tagging 0 as dead.) #IABot (v2.0.8
Arkxm (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
 
(4 revisi perantara oleh 3 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
{{Infobox pageant titleholder
|birth_name={{nowrap|Lydia Arlini Wahab}}
|image=Lydia Arlini Wahab 2019 (cropped).jpg
|image=
|title= Putri[[Puteri NusantaraIndonesia 1973-1974]]
|competitions= [[Puteri Indonesia 1973]]<br>*Pemenang*<br>[[Queen of The Pacific]] 1974<br>Peserta<br>[[Miss International 1974]]<br>Peserta<br>[[Miss Universe 1975]]<br>Peserta
|birth_date= {{birth year and age|1953}}
|birth_place= [[Jakarta]]<br>{{INA}}
Baris 11:
}}
 
'''Lydia Arlini Wahab''' (lahir tahun [[1953]]) adalah seorang [[ratu kecantikan]] asal [[Jakarta]] yang menjadi wakil [[Indonesia]] di [[kontes kecantikan]] [[Miss International 1974]] dan [[Miss Universe 1975]], namun tidak menempati posisi di kedua kontes tersebut.<ref>{{cite web|url=http://www.ipageants.com/apps/blog/entries/show/44231979-meraba-sosok-puteri-indonesia-dengan-rasa-miss-universe|title= Meraba Sosok Puteri Indonesia Dengan Rasa Miss Universe|date=18 Oktober 2016|accessdate=22 Desember 2016|website=iPageants|archive-date=2017-09-16|archive-url=https://web.archive.org/web/20170916225321/http://www.ipageants.com/apps/blog/entries/show/44231979-meraba-sosok-puteri-indonesia-dengan-rasa-miss-universe|dead-url=yes}}</ref> Lydia juga sebelumnya mengikuti kontes [[Queen of The Pacific]] 1974 dan berhasil meraih gelar atribut ''Miss Crowning Glory''.<ref>{{cite journal|url=http://www.geocities.ws/konferensinasionalsejarah/mutia_amini_makalah_putri_indonesia_.pdf|first=Mutiah |last=Amini|journal=Laporan Penelitian|title=Dinamika Pemilihan “Putri Indonesia” pada Masa Orde Baru|publisher=[[Universitas Gadjah Mada]]|year=2005|location=[[Yogyakarta]]}}</ref>
 
Ia menjadi satu-satunya wanita Indonesia yang menjadi wakil di dua [[empat besar kontes kecantikan internasional|kontes kecantikan utama internasional]], [[Miss Universe]] dan [[Miss International]].<ref>{{cite web|url=https://id-id.facebook.com/DPIdaMU/posts/10152222616537318|title=Fact #41 Lydia Arlini Wahab, satu-satunya wanita Indonesia yang mengikuti 2 ajang berikut "Miss Universe & Miss International"...|date=16 Januari 2014 |accessdate=22 Februari 2014|website=DPIdaMU on Facebook}}</ref>
 
== Kontes kecantikan ==
Pada tahun 1975 Indonesia mengirimkan Lydia Arlini Wahab, pemenang kontes Putri[[Puteri NusantaraIndonesia 1973-1974]] ke ajang [[Miss Universe 1975]] di [[El Salvador]]. Sebelumnya, Indonesia telah mengirimkan wakil pertamanya di kontes [[Miss Universe]], [[Nia Kurniasi Ardikoesoema]] dari [[Bandung]]. Sama seperti pendahulunya, Lydia juga gagal tembus dalam jajaran semifinalis.<ref>{{cite news|url=https://www.pressreader.com/indonesia/kompas/20170416/281732679355403|title=Ini Musimnya Kontes Ratu, Putri, dan "Miss"|first=Chris|last=Pudjiastuti|work=[[Kompas]] |date=16 April 2017|accessdate=16 September 2017}}</ref>
 
Sebelum berkompetisi di Miss Universe, Lydia juga mewakili Indonesia di ajang [[Miss International]] 1974 di [[Tokyo]], [[Jepang]] namun tidak masuk sebagai semifinalis dan ajang [[Queen of The Pacific]] 1974 yang berhasil memenangkan penghargaan ''Miss Crowning Glory''.
 
== Kesehatan ==
Lydia Arlini Wahab telah divonis mengidap [[kanker ovarium]] stadium 3C.<ref>{{cite web |url=https://health.detik.com/read/2017/07/09/164931/3553489/763/Mereka%20yang%20Memilih%20Menikah%20di%20Usia%2030,%20Adalah%20Wanita%20Hebat%20dengan%20Segudang%20Cita-cita |title=Kisah Inspiratif Mantan Putri Indonesia Saat Berjuang Melawan Kanker |first=Aisyah |last=Kamaliah |website=[[Detik.com|detikHealth]] |date=9 Juli 2017 |accessdate=16 September 2017 |archive-date=2017-09-16 |archive-url=https://web.archive.org/web/20170916233723/https://health.detik.com/read/2017/07/09/164931/3553489/763/Mereka%20yang%20Memilih%20Menikah%20di%20Usia%2030%2C%20Adalah%20Wanita%20Hebat%20dengan%20Segudang%20Cita-cita |dead-url=yes }}</ref> Menghadapi penyakit yang dideritanya, mantan Miss Indonesia tahun 1970-an tersebut justru semakin berpikir positif terhadap ujian berat itu. Menurut wanita yang pernah mengikuti ajang 'Miss Universe & Miss International' ini, kunci menghadapi setiap masalah adalah dengan ikhlas menjalani kehidupan. Ia juga mengaku, setelah menjadi seorang survivor, ia mulai mengubah gaya hidupnya menjadi semakin sehat. Seperti mulai membiasakan diri berolahraga ringan yakni berjalan kaki.<ref>{{cite web|url=http://batamnews.co.id/berita-24416-kisah-inspiratif-mantan-miss-indonesia-yang-berjuang-melawan-kanker.html|title=Kisah Inspiratif Mantan Miss Indonesia yang Berjuang Melawan Kanker|date=10 Juli 2017|accessdate=16 September 2017|website=Batamnews.co.id}}</ref>
 
== Kehidupan pribadi ==
Baris 34:
== Bacaan lebih lanjut ==
* {{id}} {{cite web|url=http://kalimantan.bisnis.com/read/20161109/270/600532/spektrum-bisnis-indonesia-putri-kecantikan|title= SPEKTRUM BISNIS: Indonesia & Putri Kecantikan|date=9 November 2016|first=Mia Chitra |last=Dinisari|accessdate= 22 Desember 2016|website=Bisnis.com}}
* {{id}} {{cite web|url=http://www.ipageants.com/apps/blog/entries/show/44231979-meraba-sosok-puteri-indonesia-dengan-rasa-miss-universe|title= Meraba Sosok Puteri Indonesia Dengan Rasa Miss Universe|date=18 Oktober 2016|accessdate=22 Desember 2016|website=iPageants|archive-date=2017-09-16|archive-url=https://web.archive.org/web/20170916225321/http://www.ipageants.com/apps/blog/entries/show/44231979-meraba-sosok-puteri-indonesia-dengan-rasa-miss-universe|dead-url=yes}}
 
== Pranala luar ==
Baris 48:
after={{flagicon|DKI Jakarta}} [[Francisca Warastuti]] <br /> (1975)}}
{{succession box|
before={{flagicon|SumateraSulawesi BaratUtara}} [[Louise Maria Maengkom]] <br /> ([[Miss International 1970|1970]])|
years=[[Miss International 1974|1974]]|
title= [[Miss International|Miss International Indonesia]]|