Wilmana: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
HsfBot (bicara | kontrib)
k Bot: Perubahan kosmetika
Raksasabonga (bicara | kontrib)
 
(5 revisi perantara oleh 3 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 3:
== Deskripsi dan penggambaran ==
 
Dalam [[bahasa Indonesia]], "wilmana" atau "walimana" berarti kendaraan dewa yang berupa burung besar.<ref>{{cite web|url=http://www.bahtera.org/kateglo/?mod=dictionary&action=view&phrase=walimana| title=Arti Wimana di ''Kateglo''.}}{{Pranala mati|date=Mei 2021 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }}</ref> Dalam [[bahasa Bali]], "wilmana" merujuk kepada singasana berupa raksasa bersayap.<ref>Simpen A.B., I Wayan. 1985: ''Kamus Bahasa Bali''. Denpasar: P.T. Mabhakti.</ref> Maka dari itu, di Indonesia, wilmana atau walimana digambarkan sebagai sosok makhluk bersayap, entah burung atau raksasa. Susastra India Kuno mendeskripsikan wilmana sebagai wahana (kapal) terbang, berbentuk bundar atau silinder,<ref name="Childress"/> dibuat dari [[besi]], [[raksa]], [[tembaga]], dan [[timbal]].<ref name="Childress"/>. Legenda India mengatakan bahwa wilmana mampu mengeluarkan [[misil]] dan [[petir]] yang dahsyat.<ref>[{{Cite web |url=http://www.scribd.com/doc/3931291/Ancient-Vimana-Aircraft |title=Ancient Vimana Aircraft] |access-date=2010-08-20 |archive-date=2009-04-15 |archive-url=https://web.archive.org/web/20090415181450/http://www.scribd.com/doc/3931291/Ancient-Vimana-Aircraft |dead-url=yes }}</ref>
 
{| summary="Deskripsi wilmana" align="center"
| valign="top"|[[Berkas:Rama welcomed.jpg|pus|360px|jmpl|Lukisan dari India, menggambarkan salah satu adegan dalam kitab ''[[Ramayana]]'', yaitu kedatangan [[Rama]] di [[Ayodhya]]. Dalam lukisan tersebut, wilmana digambarkan sebagai perahu yang dipikul oleh burung.]]
| valign="top"|[[Berkas:Sita ordeal.jpg|pus|360px|jmpl|Lukisan [[Bali]] bergaya [[Ubud, Gianyar|Kamasan]] (Ubud). Dalam lukisan ini, wilmana (di sudut kiri atas) tampak sebagai raksasa bersayap.]]
|-
| valign="top"|[[Berkas:Vimana Ellora.jpg|pus|360px|jmpl|Ukiran di [[gua Ellora]], menampilkan wilmana sebagai wahana seperti [[paviliun (struktur)|paviliun]] bersayap.]]
| valign="top"|[[Berkas:Wilmana Yogya 1.JPG|pus|360px|jmpl|Wayang wilmana bergaya [[Surakarta]]. Dalam pewayangan, wilmana digambarkan sebagai raksasa bersayap.]]
|}
Baris 25 ⟶ 23:
=== Jaina ===
 
Dalam [[Jainisme|agama Jaina]] (Jainisme), Vimāna-vāsin ('penghuni dalam vimāna') adalah golongan para dewa yang melayani tīrthaṃkara Mahā-vīra.<ref>Hermann Jacobi: ''Jaina Sūtras.'' hal. 169</ref> Para dewa Vaimānika ini tinggal di surga Ūrdhva Loka. Menurut ''Kalpa Sūtra'' dari Bhadra-bāhu, tīrthaṃkara ke-24, yaitu Mahā-vīra sendiri muncul dari vimāna Puṣpa-uttara ;<ref name="Jaina">[{{Cite web |url=http://jainsamaj.org/literature/bhadrabahu-040806.htm |title=Jainsamaj.org] |access-date=2010-08-20 |archive-date=2008-12-08 |archive-url=https://web.archive.org/web/20081208115935/http://jainsamaj.org/literature/bhadrabahu-040806.htm |dead-url=yes }}</ref>; sedangkan tīrthaṃkara ke-22, Ariṣṭa-nemi muncul dari vimāna Aparijita.<ref name="Jaina"/>. Tīrthaṃkara Abhinandana (ke-4) dan Sumati-nātha (ke-5) sama-sama<ref name="Buhler"> Johann Georg Buhler (ed. by James Burgess): ''The Indian Sect of the Jainas''. London : Luzac, 1903.</ref> mengarungi langit dengan "Jayanta-vimāna", yakni vimāna Sarva-artha-siddhi, yang dimiliki oleh<ref name="Buhler"/> para dewa Jayanta; sedangkan tīrthaṃkara Dharma-nātha (ke-15) mengarungi langit dengan "Vijaya-vimāna".<ref name="Buhler"/>. Sebuah vimāna mungkin dapat terlihat dalam mimpi, misalnya nalinī-gulma.<ref>Saryu Doshi (terj. oleh Thomas Dix): ''Dharma Vihara, Ranakpur''. Axel Menges, 1995. hal. 11.</ref>
 
== Penelitian ==
Baris 36 ⟶ 34:
Pertemuan bertajuk "Sains dan Teknologi pada zaman India Kuno" diselenggarakan bulan Desember 1990 di B.M. [[Birla Institute of Technology and Science|Birla Science Center]] di [[Hyderabad]], [[Anurachal Pradesh|A.P.]], [[India]]. Banyak topik tentang ilmu penerbangan India Kuno yang didiskusikan. ''Vaimanika Prakaranam'' dalam ''Vimana Vignana'' menguraikan instrumen seperti ''Guha Garbha Darsha Yantra'' mampu mengetahui lokasi objek yang tersembunyi di bawah tanah.<ref name="ancient"/> Sebuah semikonduktor berbahan ferit yang bernama ''Chumbaka'' meradiasikan sinyal gelombang mikro dan mendeteksi objek tersembunyi.<ref name="ancient">{{cite web| last =| first =| authorlink = | coauthors =| title =Ancient Aircraft| work =| publisher =| date =| url =http://www.crystalinks.com/vimana.html| format =| accessdate =2010-08-20}}</ref>
 
Seorang [[ufologi|ufolog]] [[Italia]], Roberto Pinotti mempresentasikan makalah berjudul 'Aeronautics in ancient India' dalam World Space Conference yang diselenggarakan di Bangalore. Ia berkata kepada para hadirin dalam konferensi itu bahwa wahana terbang tersebut (Wimana) mirip dengan pesawat terbang bertenaga [[jet]].<ref name="ancient"/> Ia yakin bahwa benda tersebut menunjukkan adanya desain yang sangat kompleks dan dibuat oleh orang yang sangat ahli. Sedangkan Dileep Kumar Kanjilal dalam ''Vimana in Ancient India : Aeroplanes Or Flying Machines in Ancient India'' (1985) mengatakan adanya dorongan pendorong ion.<ref name="ancient"/>
 
== Dalam budaya populer ==
Baris 58 ⟶ 56:
* {{en}} [http://www.bibliotecapleyades.net/vimanas/esp_vimanas_8.htm Kapal Terbang Kuno Wimana]
* {{en}} [http://www.atlantisquest.com/Excerpt.html Deskripsi tentang Wimana di berbagai kitab berbahasa Sanskerta]
* {{id}} [http://unik.supericsun.com/misteri-ufo-india-kuno-vimana Misteri UFO India Kuno: Vimana] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20101107072306/http://unik.supericsun.com/misteri-ufo-india-kuno-vimana |date=2010-11-07 }}
* [http://www.youtube.com/watch?v=wFssEh-b7A8 Video Vimana di YouTube]