Bangil, Pasuruan: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
|||
(38 revisi perantara oleh 26 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 2:
{{disambiginfo|Kabupaten Pasuruan}}
{{short description|Ibukota kabupaten Pasuruan}}
{{Dati3
|nama=Bangil
|dati2=Kabupaten
|nama dati2=Pasuruan
|luas=44,60
|penduduk=
|kelurahan=4 desa<br>11 kelurahan
|nama camat=
|kepadatan=- jiwa/km²
|provinsi=Jawa Timur
|website= https://bangil.pasuruankab.go.id
|kode pos=67153|
peta=
|gambar=
|caption=Komplek Perkantoran Pemerintah Kabupaten Pasuruan, Raci Bangil
|coordinates={{coord|-7.
|pushpin_map=Indonesia Kabupaten Pasuruan#Indonesia
Kota Bangil juga terkenal dengan julukan ''Bangil Kota Santri'' karena banyaknya [[Pesantren]] yang ada di wilayah Bangil.
Baris 30 ⟶ 33:
== Sejarah ==
Tidak ada [[referensi]] yang dapat diandalkan untuk menjelaskan bagaimana nama Bangil berasal. Sekelompok Mahasiswa mengatakan bahwa Bangil berasal dari [[Mbah Ngilmu]], mengacu pada [[ulama]] yang dikenal sangat [[berani]] dalam membela [[Islam]].
[[Berkas:KITLV A1241 - De textielfabriek kantjil-Mas te Bangil bij Pasoeroean, geconstrueerd met behulp van de NV voorheen Ruhaak en Co, KITLV 143592.tiff|jmpl|Bekas Pabrik Tekstil di [[Kalirejo, Bangil, Pasuruan|Kancilmas]], Bangil]]
Baris 36 ⟶ 39:
Cerita lebih populer di masyarakat luas mengatakan bahwa nama ini berasal dari kata Jawa [[Mbah'e Angel]], di mana kata "Angel" Berarti sangat [[Susah|sulit]], mengacu pada [[karakter]] orang-orang Bangil yang sulit untuk berubah / keras [[berpendirian]]. Nama Bangil juga tercantum dalam dokumen [[Cina Kuno|Cina kuno]] menyatakan bahwa ketika [[Raja Ta'Cheh]] (baik [[Muawiyah bin Abu Sufyan]] atau anaknya [[Yazid I]]) mengirim mata-mata untuk memantau [[Kerajaan Kalingga|Kalinga Raya (kerajaan Kalingga)]], utusan mendarat di pelabuhan kecil bernama [[Bangil|Banger]], atau [[Bang-il]] sebagai Cina menyebutnya. Kota ini juga merupakan tempat di mana perang terakhir [[Untung Surapati]] melawan [[Vereenigde Oostindische Compagnie|VOC]] [[Belanda]] di [[1706]] berlangsung dan juga di mana ia meninggal. Kekuatan Suropati ini mencoba membela [[Benteng|dinding benteng]] sekitar [[Bangil]] dengan [[artileri]], tetapi akhirnya [[Belanda]], yang dipimpin oleh [[Govert Knol]], mengalahkan dia dan [[mengambil alih]] kota, di mana mereka kehilangan sekitar 400 sampai 500 tentara dari [[Pulau Madura|Madura]].
[[File:Depo Bangil.jpg|thumb|left
[[Arab-Indonesia|Pedagang Arab]] tiba sekitar [[1860]] di kota tua Bangil untuk [[perdagangan]], bersama dengan [[Cina Kuno|pedagang Cina]] melalui pelabuhan di [[Sungai Brantas|Porong Creek]], terletak antara [[Bangil]] dan [[Rembang, Pasuruan|Rembang]]. Meskipun Bangil adalah area yang relatif kecil digunakan sebagai [[desa]] persinggahan, itu sudah diketahui oleh [[pedagang]] akrab dengan [[potensi ekonomi]], sebelum mereka menyebar ke daerah sekitarnya. Sejak [[1873]], pemukiman [[Hadhrami]] diciptakan di Bangil di bawah pimpinan beberapa Kapten The Arab seperti [[Saleh bin Muhammad bin Said Sabaja]] (1892), [[Muhammad bin Saleh Sabaja]] (1920), dan [[Muhammad bin Salim Nabhan]] (1930).
Baris 49 ⟶ 52:
== Iklim ==
Bangil memiliki [[Iklim Tropis|iklim tropis]] [[Tropis basah|basah]] dan [[kering]], dengan [[musim hujan]] dan [[kemarau]]. Rata-rata suhu tinggi tahunan di Bangil sekitar 32.36 [[Celsius|° C]] (90,25 ° [[Fahrenheit|F]]) dan suhu rendah rata-rata tahunan adalah 23.61 ° [[Celsius|C]] (74.50 °[[Fahrenheit|F]]).
[[Berkas:COLLECTIE TROPENMUSEUM Madoerese vissersboot bij Bangil TMnr 10010585.jpg|jmpl|Nelayan di Delta Sungai [[Kedunglarangan]]]]
Baris 56 ⟶ 59:
{{Weather box
|location = Bangil, [[Kabupaten Pasuruan|
|metric first = yes
|single line = yes
Baris 143 ⟶ 146:
== Demografi ==
Kota Bangil diisi dengan berbagai [[suku]] dan [[etnis]], termasuk [[Suku Jawa|Jawa]], [[Cina Indonesia|Indonesia China]], [[Arab-Indonesia|Arab Indonesia]], [[Banjar]], [[Madura]] dan lain-lain.
[[Susunan penduduk]] Bangil Kabupaten Pasuruan pada tahun [[2010]] adalah 98,05% [[Muslim]], 0,61% [[Protestanisme|Protestan]], 0,48% [[Katolik]], [[Hindu]] 0,72% dan 0,14% [[Budha]]. Pendidikan Bangil dikenal sebagai "[[Kota santri|Kota Santri]]" karena ada dan banyaknya [[pesantren]] yang dikenal dan didirikan di sini, misalnya pesantren [[Nahdlatul Ulama]] yang beraliran [[Aswaja|ASWAJA]] ([[Ahlussunnah wal Jama'ah|Ahlussunnah Wal Jama'ah]]) banyak di jumpai di kota Bangil.
Baris 152 ⟶ 155:
* '''Bagian Barat''': Berbatasan dengan [[Beji, Pasuruan|Kecamatan Beji]] yang sebagian besar keramaian ada di wilayah [[Beji, Pasuruan|Beji]], merupakan pusat fasilitas umum yang terdiri dari; Rest Area Bangkodir, [[Stadion R. Soedarsono|Stadion R.Soedarsono]], [[Stasiun Bangil]], Makam Mbah Lowo Ijo. Yang masing-masing terletak di [[Pogar, Bangil, Pasuruan|Kelurahan Pogar]].
* '''Bagian Tengah''': Merupakan [[jantung]], [[pusat ekonomi]] dan [[modernisasi]] di Kota Bangil. Berbagai macam [[Toko|pertokoan]] dan bekas rumah peninggalan [[Hindia Belanda|Belanda]] dapat ditemukan di Bangil bagian tengah. [[Pusat kota]] dengan [[penduduk]] dan [[keramaian]] terbanyak ada di Alun-alun Bangil yang terletak di 4 Kelurahan.
* '''Bagian Utara''': Wilayah ini secara [[
* '''Bagian Timur''': Bangil bagian [[timur]] adalah Jalan [[penghubung]] antara [[Bangil]] dan [[Kota Pasuruan]], sebagian wilayahnya ada di [[Raci, Bangil, Pasuruan|Desa Raci]]. Bagian timur ini merupakan [[lahan kosong]] dan [[tidak maju]] yang tidak bisa dihuni karena [[mayoritas]] wilayahnya terletak di permukaan [[Tambak udang|Tambak]]. Tetapi, komplek pemerintahan [[Kabupaten Pasuruan]] ada di wilayah ini.
* '''Bagian Selatan''': Daerah Bangil [[selatan]]/[[tenggara]], adalah daerah yang berbatasan langsung dengan [[Rembang, Pasuruan|Kecamatan Rembang]] sebagai pusat industri ([[PIER]]) di Kabupaten Pasuruan. Bagian tenggara juga merupakan hal penting, karena jalur tenggara [[menghubungkan]] antara [[Bangil]] dan [[Pandaan, Pasuruan|Pandaan]] melalui sebagian [[Beji, Pasuruan|Kecamatan Beji]]. Daerah ini merupakan [[Tradisional|daerah tradisional]] yang masih dapat [[dihuni]] karena [[mayoritas]] wilayahnya adalah [[persawahan]] dan [[perbukitan]].
Baris 160 ⟶ 163:
{{batas_USBT
|utara = [[Kabupaten Sidoarjo]], [[Selat Madura]]
|selatan = [[Rembang, Pasuruan|
|timur = [[Kraton, Pasuruan|
|barat = [[Beji, Pasuruan|
}}
Secara [[Geografi
Kota ini dijadikan sebagai pusat pemerintahan [[Kabupaten Pasuruan]] karena terletak pada [[Jalur pantura|Jalur Pantura]] yang menghubungkan [[Kota Surabaya|Surabaya]]-[[Kabupaten Banyuwangi|Banyuwangi]] dan Surakarta-Banyuwangi. Dan jaraknya dekat dari ibukota sebelumnya yaitu [[Kota Pasuruan]]. Selain itu, banyak dari perkantoran pemerintah yang sudah ada di
== Pemerintahan ==
Baris 181 ⟶ 184:
== Prestasi ==
Kota Bangil meraih piala [[Adipura]] untuk kategori kota kecil [[Bersih|terbersih]]. Tugu adipura kota Bangil berada didekat barat daya [[Alun-alun|Alun-Alun]] kota Bangil.
[[Penghargaan]] yang dicanangkan oleh [[pemerintah]] sebagai Kota [[Bordir]] dan [[Kota santri|Kota Santri]], bersamaan dengan Rekor [[MURI]] disertai Fashion Show (Fashion on the Street) sepanjang 1 KM.
Menjadi tempat [[Industrial]] Estate terbesar kedua di Jawa Timur setelah [[Surabaya Industrial Estate Rungkut|SIER]]. Atau biasa disebut [[Pasuruan Industrial Estate Rembang|PIER]] (Pasuruan Industrial Estate Rembang) yang berada di [[Rembang, Pasuruan|Kec. Rembang]], selatan [[Bangil]].
== Pusat
[[Pusat Kota]] Bangil berada di [[Alun-alun|Alun-Alun]] Kota Bangil, dimana di Alun-Alun Bangil ini terdapat 4 kelurahan ([[Kauman, Bangil, Pasuruan|Kauman]], [[Bendo Mungal, Bangil, Pasuruan|Bendomungal]], [[Kidul Dalem, Bangil, Pasuruan|KidulDalem]], [[Kersikan, Bangil, Pasuruan|Kersikan]]) dengan fasilitas publik seperti: [[Alun-alun|Alun-Alun]], [[Masjid Agung]] Bangil, [[Pendopo]] Alun-Alun Bangil,
[[File:Kawasan Halte Swadesi Bangil - Pasuruan - panoramio.jpg|jmpl|Ruko Pertokoan, [[Swadesi]] Bangil]]
Sekarang Kota Bangil sedang berkembang setelah dibangunnya [[Jalan Tol Gempol–Pasuruan|Jalan tol Gempol-Pasuruan]], di sebelah selatan kota Bangil. Bila ditinjau lebih luas
==
Setelah tertunda sejak 2010, penetapan Kec. Bangil sebagai pusat Kabupaten Pasuruan mulai ada titik terang. Dalam sidang Paripurna, DPRD Kabupaten Pasuruan menyetujui dan menetapkan Kota Bangil sebagai Pusat Kabupaten Pasuruan.
[[File:Gate of Govermental Offices Block of Pasuruan Regency at Raci, Bangil, Pasuruan - panoramio.jpg|jmpl|Komplek Perkantoran Pemerintah Kabupaten Pasuruan]]
Pusat pemerintahan dari Kota Pasuruan akan dipindahkan ke Bangil. Secara bertahap, kantor pelayanan masyarakat juga telah dipindahkan ke komplek perkantoran di Raci, Kecamatan Bangil. Tahun ini, kantor Badan Pelayanan Perijinan dan Penanaman Modal (BP3M) akan dibangun di Raci, Bangil untuk memberikan kemudahan kepada masyarakat dan investor; Tol Gempol-Pasuruan yang menghubungkan Bangil dengan kota lainnya. Karena potensi masuknya investasi akan semakin terbuka lebar melalui tol tersebut.
[[Berkas:Pendopo Kabupaten Pasuruan, view from south - panoramio.jpg|jmpl|Pendopo Kabupaten Pasuruan, dari arah selatan]]
Baris 205 ⟶ 208:
Bangil dianggap sebagai daerah yang memenuhi persyaratan, baik dari segi administratif pemerintahan maupun dukungan masyarakatnya.
== Pusat
Di kota Bangil terdapat beberapa pusat perbelanjaan di antaranya:
Baris 211 ⟶ 214:
* Pasar Bangil
* Plaza Lama Bangil
* Borobudur Bangil
* Pertokoan (menyediakan barang barang kebutuhan seperti : sembako, makanan, perhiasan emas, tekstil, sepatu, elektronik,obat-obatan dan mainan anak-anak)
* Sentra Produksi Bordir (Bangkodir)
* Pertokoan Kancilmas (yang memuat Foodland Bangil, Ruko Yadika Bangil, Pusat Grosir Hijab dan kain sutra, serta minimarket dll).
== Rumah
Beberapa
* Rumah Sakit Umum Daerah Bangil
* Puskesmas Bangil
* RSI Masyitoh Bangil
RSUD Bangil merupakan
Rumah sakit yang ada ditengah Kota Bangil adalah "RSI Masyitoh" yang bersifat Rumah Sakit Islam / RSI.
== Gedung
Di Kota Bangil juga terdapat
* Pendopo Alun-Alun kota Bangil
* Stadion R. Soedarsono Pogar
* Graha Untung Suropati
* Graha Masyitoh
* Graha Lina Bakti (EX Al-Hambra)
* Gedung Diponegoro
* Gedung Olahraga Raci (GOR Sasana Krida Anoraga)
Baris 254 ⟶ 250:
[[File:Stasiun Bangil 2020.jpg|jmpl|[[Stasiun Bangil]] tampak depan, 2020]]
Di kota ini, juga terdapat [[Stasiun Bangil|Stasiun]] kelas 1 yang merupakan stasiun paling timur di [[Daerah Operasi VIII Surabaya]] sekaligus merupakan stasiun aktif paling barat di Kabupaten Pasuruan yang menghubungkan Surabaya-Blitar dan Surabaya-Banyuwangi. [[Stasiun Bangil]] merupakan persilangan antara [[Jalur kereta api lintas Surabaya|Jalur Kereta]] api di Jawa Timur. Menjadikannya sebagai Stasiun dengan aktivitas ter-ramai di Provinsi Jawa Timur bagian tengah / Kabupaten Pasuruan. Terletak pada ketinggian [[9 meter|9M]]+ di Jl. Gajah Mada,
== Makanan Khas ==
Baris 260 ⟶ 256:
[[Berkas:Punel.jpg|jmpl|Nasi punel, yang disajikan dengan lauk pelengkap]]
Makanan khas dari Bangil, Pasuruan adalah [[Nasi punel|Nasi Punel]]
Rekomendasi warung Nasi Punel terenak di Bangil adalah Nasi Punel Hj. Lin, Nasi Punel Warung Pojok, dan Nasi Punel Setia Budi.
== Bank ==
Baris 268 ⟶ 264:
* Bank Mandiri
* Bank Danamon
* Bank Syariah Mandiri
* Bank BCA
* Bank BNI
* Bank BRI
* Bank Daerah Jatim
== Perkantoran lainnya ==
* Kantor Pos
* Kantor Pegadaian
* Kantor Plaza Telkom
* Kantor PLN
* Polres Pasuruan
* Polsek Bangil
* Pasuruan Industrial Estate Rembang (PIER)
* Kompleks Perkantoran Pemerintah Kabupaten Pasuruan
Baris 304 ⟶ 286:
* Kolam Renang Sakura asri
* Kolam Renang Sebani 2
*Grojokan Limo
* Dam Sungai Bekacak
* Wisata Banyu Mili
* Wisata Pintu Laut Kalianyar Utara
* Makam [[Sakera|Pahlawan Sakera]]
▲* Makam Religi [[Mbah Ratu Ayu|Mbah Ratu Ayu Ibu]]
* Makam Datuk Kelampayan
* Makam Mbah Abdullah
* Makam [[Mbah Lowo Ijo]]
* Makam Religi Mbah Bangil
*Batalyon Kavaleri 8 NSW
Baris 337 ⟶ 309:
== Wilayah Pesisir ==
[[File:COLLECTIE TROPENMUSEUM Haven van Bangil met Madoerese prauwen Oost-Java TMnr 10008081.jpg|thumb|left
Di ujung paling utara Bangil, [[Kabupaten Pasuruan]]. Merupakan kawasan / daerah yang bisa disebut sebagai delta / [[Tambak udang|tambak]]. Mayoritas warga yang tinggal di utara bekerja sebagai nelayan & penjual ikan.
Baris 343 ⟶ 315:
Sampai saat ini dan seterusnya, Kota ini tidak pernah mempunyai [[Pantai]] seperti kota pada umumnya di pesisir [[Selat Madura]]. Harapan ini juga diperuntukkan kepada pemerintah daerah, yaitu dengan membangun Jalan didaerah [[Kalianyar, Bangil, Pasuruan|Kalianyar]] - [[Raci, Bangil, Pasuruan|Raci]] (Bangil Utara) atau bisa disebut sebagai Jalan [[Lingkar Utara]] Bangil, dapat dilaksanakan sebagai pertumbuhan ekonomi bagi rakyat pesisir utara.
== Dataran
Dilihat dari kondisi alam, kota Bangil merupakan salah satu dari dataran rendah di Kabupaten Pasuruan. Karena terletak di pesisir utara mendekati [[Selat Madura]]. Tetapi ada juga dataran tinggi di kota ini dengan ketinggian 100M+ di selatan yaitu Bukit Gunungsari di daerah [[Beji, Pasuruan|Kecamatan Beji]], Bekacak di [[Kolursari, Bangil, Pasuruan|Kolursari]], dan Bukit Sapi di [[Raci, Bangil, Pasuruan|Raci]].
Baris 349 ⟶ 321:
{{utama|Sakera}}
Setiap kota pasti selalu mempunyai cerita bahkan sejarah dan [[pahlawan]]-nya sendiri. Seperti di
== Referensi ==
* Dasar Hukum ibukota Kabupaten Pasuruan : [[Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945|Undang-Undang Dasar RI]] Nomor 15 Tahun 1950
* PP No. 26 Tahun 2016 "Pemindahan Ibukota [[Kabupaten Pasuruan]] dilaksanakan bertahap"
== Pranala luar ==
Baris 361 ⟶ 334:
*[https://pasuruankab.go.id Pemerintah Kabupaten Pasuruan]
{{Bangil, Pasuruan}}
{{Ibu kota Kabupaten di Jawa Timur}}
{{Kabupaten Pasuruan}}
{{Authority control}}
|