Islam di Amerika Serikat: Perbedaan antara revisi

|population = '''23.600.00045 juta (20102017)''' <br> '''01.81%''' dari total populasi ASAmerika (2010)'''Serikat<ref>[http://features.pewforum.org/muslim-population-graphic/#/United%20States The Future of the Muslim Population - United States] Pew Forum.</ref> <br> (Pew Research Center)

[[Estevanico|Estevánico dari Azamor]] mungkin telah menjadi Muslim pertama yang tercatat dalam sejarah Amerika Utara. Estevanico adalah [[orang Berber]] dari Afrika Utara yang menjelajahi Arizona dan New Mexico untuk Kerajaan Spanyol. Estevanico datang ke Amerika sebagai seorang budak penjelajah Spanyol pada abad ke 16, [[Álvar Núñez Cabeza de Vaca]].<ref name=":0">Rayford W. Logan. "Estevanico, Negro Discoverer of the Southwest: A Critical Reexamination." ''Phylon'' (1940-1956), Vol. 1, No. 4. (4th Qtr., 1940), pp. 305-314.</ref>

Menurut sumber lain, kedatangan paling awal imigran Muslim adalah antara tahun [[1875]] dan [[1912]] dari kawasan pedesaan, yang sekarang menjadi [[Suriah]], [[Yordania]], [[Palestina]], dan [[Israel]]. Daerah ini dulunya dikenal sebagai [[Suriah Raya]] yang diperintah oleh [[Kekaisaran Ottoman]]. Setelah Kekaisaran Ottoman runtuh pada [[Perang Dunia I|Perang Dunia I (PD I)]], terjadi gelombang kedua imigrasi kaum Muslim dari Timur Tengah, di mana dalam periode ini pula dimulainya kolonialisme Barat di Timur Tengah. Pada tahun 1924, aturan keimigrasian AS disahkan, yang segera membatasi gelombang kedua imigrasi ini dengan memberlakukan "sistem kuota negara asal". Periode imigrasi ketiga terjadi pada 1947 sampai 1960, di mana terjadi peningkatan jumlah Muslim yang datang ke AS, yang kini berasa dari negara-negara di luar Timur Tengah. Gelombang keempat kemudian terjadi pada tahun 1965 disaat Presiden [[Lyndon Baines Johnson|Lyndon Johnson]] menyokong rancangan undang-undang keimigrasian yang menghapuskan sistem kuota negara asal yang sudah bertaha lama.<ref>Smith, Jane I., ''Pola-pola Imigrasi Muslim'', ''Kehidupan Muslim di Amerika'', hal:14-16, Kantor Program Informasi Internasional Departemen Luar Negeri AS</ref>

Sulit menentukan jumlah pasti Muslim di AS. Konstitusi AS memisahkan antara gereja dengan negara yang tercermin dalam undang-undang Amerika, sehingga formulir Biro Sensus AS tidak memuat pertanyaan tentang agama pada orang yang dicatat di dalamnya. Dinas imigrasi juga tidak mengumpulkan informasi tentang agama para imigran. Banyak masjid di AS tidak memiliki kebijakan keanggotaan resmi, dan mereka jarang mencatat secara akurat jumlah jamaah yang datang. Hasil akhirnya adalah tidak adanya data yang akurat mengenai jumlah Muslim di AS.<ref>''Jumlah Populasi'', ''Kehidupan Muslim di Amerika'', hal:19, Kantor Program Informasi Internasional Departemen Luar Negeri AS</ref> Menurut sumber yang sama, imigran [[Asia Tengah]]-bagian Selatan menempati urutan teratas (33%) dalam jumlah besar komunitas Muslim AS, yang kedua adalah keturunan [[Afro-Amerika|Afro Amerika]] (30%), Arab (25%), Afrika (3%), lain-lain 5%, serta Eropa dan Asia Tenggara (masing-masing 2%). Sedangkan menurut [[Central Intelligence Agency (CIA)|Central Intelligence Agency]] (CIA) Amerika dalam situsnya, jumlah Muslim di AS adalah 1% dari 301.139.947 (perkiraan Juli 2007) penduduk AS, jumlah ini sama dengan jumlah umat [[Yahudi]] di AS.<ref>[{{Cite web |url=https://www.cia.gov/library/publications/the-world-factbook/geos/us.html |title=''The World Factbook - United States'', Central Intelligence Agency (CIA)] |access-date=2008-03-04 |archive-date=2018-12-25 |archive-url=https://web.archive.org/web/20181225135647/https://www.cia.gov/library/publications/the-world-factbook/geos/us.html%20 |dead-url=yes }}</ref>

Sedangkan menurut [[Council on American-Islamic Relations (CAIR)|Council on American-Islamic Relations]] (CAIR),<ref>[http://www.cair.com/asp/populationstats.asp] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20120402084524/http://www.cair.com/asp/populationstats.asp|date=2012-04-02}},Source: Ihsan Bagby et. al, The American Mosque: A National Portrait. CAIR 2001.(CAIR Website Link)</ref>, jemaah masjid Sunni yang diperuntukkan bagi umum di AS berasal dari latar belakang bangsa yang berbeda: [[Asia Selatan]] (33%), [[Afro Amerika]] (30%), [[Bangsa Arab|Arab]] (25%), [[Eropa]] (2,1%), Amerika kulit putih (1,6%), [[Asia Tenggara]] (1,3%), [[Kepulauan Karibia|Karibia]] (1,2%), [[Turki Amerika]] (1,1%), [[Iran Amerika]] (0,7%), dan [[Hispanik]]/Latin (0,6%).<ref>[http://www.cair-net.org/mosquereport/Masjid_Study_Project_2000_Report.pdf The Mosque in America: A National Portrait] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20070510015657/https://www.cair-net.org/mosquereport/Masjid_Study_Project_2000_Report.pdf |date=2007-05-10 }}, Bagby, I., Perl, P.M., and Froehle, B.T., CAIR, Washington, D.C., 2001</ref>

Menurut Dr. Mikhail Waller, golongan Islamis radikal, yang dicurigai oleh pemerintah AS, menjadi perekrut di dalam penjara untuk menjadikan pengikutnya sebagai kader demi mendukung mereka dalam usaha-usaha anti Amerika.<ref>United State Senate, Committee on the Judiciary, Testimony of Dr. Michael Waller, Annenberg Professor of International Communication, The Institute of World Politics, October 12, 2003 [http://judiciary.senate.gov/testimony.cfm?id=960&wit_id=2719] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20160303211816/http://www.judiciary.senate.gov/testimony.cfm?id=960&wit_id=2719|date=2016-03-03}}</ref>

* Kelompok terbesar kedua adalah [[Islamic Society of North America]] (ISNA atau Masyarakat Islam Amerika Utara). ISNA adalah suatu asosiasi organisasi-organisasi Muslim dan perorangan untuk mempresentasikan Islam. Kelompok ini dibuat oleh imigran, beberapa etnis Kaukasia dan sekelompok kecil Afro Amerika yang masuk Islam. Jumlah anggotanya baru-baru ini mungkin telah melampaui ASM. Konvensi tahunan ISNA mungkin adalah pertemuan Muslim paling besar di AS.<ref>[http://www.isna.net Islamic Society of North America Official Website].</ref> Organisasi ini telah dikritik karena menyebarkan ajaran Wahabi dan karena memiliki hubungan dengan terorisme.<ref>{{Cite web |url=http://judiciary.senate.gov/testimony.cfm?id=960&wit_id=2719 |title=Salinan arsip |access-date=2008-03-04 |archive-date=2016-03-03 |archive-url=https://web.archive.org/web/20160303211816/http://www.judiciary.senate.gov/testimony.cfm?id=960&wit_id=2719 |dead-url=yes }}</ref><ref>http://www.usdoj.gov/oig/special/0404/final.pdf</ref>

Suatu survey nasional yang diadakan pada 2003 oleh [[Pusat Riset Pengalaman Relijius|Pusat Riset Pew]] dan Forum Agama dan Kehidupan Publik Pew melaporkan bahwa persentase orang Amerika yang memandang kurang baik Islam meningkat satu persen menjadi 34% dari 2002 dan 2003, lalu meningkat lagi dua persen menjadi 36% pada tahun 2005. Pada waktu yang sama, persentase publik Amerika yang menganggap bahwa Islam dapat mendorong kepada tindak kekerasan dibandingkan agama yang lain menurun dari 44% pada Juli 2003 menjadi 36% pada Juli 2005.<ref name="PewLondon">[http://www.pewtrusts.com/pdf/PRC_muslims_0705.pdf Views of Muslim-Americans hold steady after London Bombings] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20070710133546/http://www.pewtrusts.com/pdf/PRC_muslims_0705.pdf|date=2007-07-10}} - [[Pew Research Center]]. [[26 July]] [[2005]]</ref>

Berdasar poling yang dilakukan oleh CBS pada April 2006 mengenai keyakinan, memperlihatkan bahwa:<ref>[http://www.cbsnews.com/stories/2006/04/12/national/main1494697.shtml Poll news] [[CBS]].</ref>:

Survey Pew mengenai penganut, memperlihatkan bahwa:<ref name="PewLondon"/>:

Survey yang dilakukan oleh Newsweek pada Juli 2007 terhadap publik Amerika memperlihatkan bahwa:<ref>[http://www.msnbc.msn.com/id/19874703/site/newsweek/?from=rss The latest NEWSWEEK Poll paints a complicated portrait of attitudes toward America's Muslims.]</ref>:

Dalam poling yang sama juga dilaporkan bahwa hanya 40% Muslim AS yang percaya bahwa yang melakukan serangan 11 September adalah orang-orang Arab. Sedangkan 28% mengatakan bahwa mereka tidak percaya dan 32% mengaku tidak mempunyai pandangan. Seperempat di antara 28% yang meragukan bahwa orang Arab dibalik komplotan penyerang menganggap bahwa pemerintah AS atau Presiden Bush lah yang paling bertanggungjawab. Hanya 26% Muslim AS yang percaya bahwa peperangan yang dilakukan terhadap terorisme adalah murni untuk membasmi terorisme internasional. Sedangkan 5% yang disurvey menganggap "sangat baik" atau "sedikit baik" terhadap [[Al-Qaeda|al-Qaida]]. Selain itu, hanya 35% Muslim AS menyatakan bahwa keputusan serangan ke [[Afganistan]] dapat dibenarkan, dan hanya 12% yang mendukung serangan ke [[Irak]].<ref name="PewMainstream"/>

Serangan 11 Sepetember 2001 ke gedung WTC dan Pentagon adalah bencana bagi Amerika dan umat Muslim sedunia. Pasca serangan, berbagai tudingan dilontarkan kepada Islam dan ummatnya. Banyak serangan-serangan yang terjadi tehadap Muslim Amerika setelah kejadian itu, walaupun ini terbatas pada kelompok minoritas kecil.<ref>[{{Cite web |url=http://www.tolerance.org/news/article_hate.jsp?id=278 |title=Tolerance.org: VIOLENCE AGAINST ARAB AND MUSLIM AMERICANS:Alabama to Massachusetts<!-- Bot generated title -->] |access-date=2008-03-04 |archive-date=2006-09-29 |archive-url=https://web.archive.org/web/20060929171538/http://www.tolerance.org/news/article_hate.jsp?id=278 |dead-url=yes }}</ref><ref>[{{Cite web |url=http://www.tolerance.org/news/article_hate.jsp?id=412 |title=Tolerance.org: VIOLENCE AGAINST ARAB AND MUSLIM AMERICANS:Michigan to Wisconsin<!-- Bot generated title -->] |access-date=2008-03-04 |archive-date=2006-09-29 |archive-url=https://web.archive.org/web/20060929173417/http://www.tolerance.org/news/article_hate.jsp?id=412 |dead-url=yes }}</ref>

Menurut survey yang dilakukan pada 2007, 53% Muslim Amerika menganggap bahwa menjadi lebih sulit menjadi seorang Muslim (di AS) setelah serangan itu.<ref name="PewMainstream"/> Wanita Muslim yang menggunakan hijab/jilbab diganggu, menyebabkan beberapa wanita Muslim lebih memilih untuk tinggal dirumah, sedangkan yang lainnya untuk sementara meninggalkan praktik (pekerjaan).<ref>[{{Cite web |url=http://www.tolerance.org/news/article_hate.jsp?id=278 |title=Tolerance.org: VIOLENCE AGAINST ARAB AND MUSLIM AMERICANS:Alabama to Massachusetts<!-- Bot generated title -->] |access-date=2008-03-04 |archive-date=2006-09-29 |archive-url=https://web.archive.org/web/20060929171538/http://www.tolerance.org/news/article_hate.jsp?id=278 |dead-url=yes }}</ref><ref>[{{Cite web |url=http://www.tolerance.org/news/article_hate.jsp?id=412 |title=Tolerance.org: VIOLENCE AGAINST ARAB AND MUSLIM AMERICANS:Michigan to Wisconsin<!-- Bot generated title -->] |access-date=2008-03-04 |archive-date=2006-09-29 |archive-url=https://web.archive.org/web/20060929173417/http://www.tolerance.org/news/article_hate.jsp?id=412 |dead-url=yes }}</ref>

Beberapa Muslim telah dikritik karena menjadikan kepercayaan mereka sebagai alasan untuk menolak sistem yang ada di Amerika. Sopir-sopir taksi Muslim di [[Minneapolis]], [[Minnesota]] misalnya, dikritik karena menolak penumpang yang membawa minuman keras atau anjing, temasuk penumpang cacat yang dipandu oleh anjing. Otoritas bandara internasional Saint Paulus Minneapolis sudah mengancam akan menarik kembali izin operasi taksi bagi mereka yang membeda-bedakan penumpang seperti ini.<ref>{{cite news|first=|last=|authorlink=|coauthors=|title= Minnesota's Muslim cab drivers face crackdown|url=http://www.reuters.com/article/oddlyEnoughNews/idUSN1633289220070417?feedType=RSS|work=|publisher=[[Reuters]]|date=[[April 17]], [[2007]]|accessdate=2007-05-06 }}</ref>

Institusi AS telah pula dikritik karena mengakomodasi Muslim atas pembayaran pajak. [[Universitas Michigan-Dearborn]] dan suatu perguruan tinggi negeri di Minnesota telah dikritik karena mengakomodasi upacara keagamaan Islam dengan membangun tempat wudhu bagi mahasiswa Muslim dengan menggunakan uang pajak. Para kritikus menganggap bahwa perlakukan ini adalah pelanggaran terhadap konstitusi AS yang menyatakan pemisahan antara gereja dengan negara (agama dengan negara).<ref>{{Cite web |url=http://www.startribune.com/kersten/story/1115081.html |title=Salinan arsip |access-date=2008-03-04 |archive-date=2007-10-14 |archive-url=https://web.archive.org/web/20071014105135/http://www.startribune.com/kersten/story/1115081.html |dead-url=yes }}</ref>

Anggota kongres Muslim pertama, [[Keith Ellison]], membuat kontroversi ketika Ia membandingkan Presiden Bush atas kebijakannya setelah serangan 11 September dengan [[Adolf Hitler]]. Keith berkata bahwa Bush telah memanfaatkan serangan 11 September untuk kepentingan politik, seperti ketika Hitler memanfaatkan Reichstag untuk memenjarakan kebebasan konstitusional.<ref>[http://www.telegraph.co.uk/news/main.jhtml?xml=/news/2007/07/14/wbush114.xml Bush like Hitler, says first Muslim in Congress] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20080224114527/http://www.telegraph.co.uk/news/main.jhtml?xml=%2Fnews%2F2007%2F07%2F14%2Fwbush114.xml |date=2008-02-24 }} The Telegraph</ref>

Isu Islam juga menjadi isu-isu yang hangat dalam pemilu AS saat ini. Sebuah foto salah satu kandidat dari partai Demokrat, [[Barack Obama]], yang menggambarkan Ia sedang mengenakan pakaian Muslim, menjadi begitu kontroversi. Hal ini memperlihatan bahwa embel-embel Islam masih belum dapat diterima oleh warga Amerika kebanyakan. Tahun lalu, para sukarelawan melakukan kampanye setelah muncul berita [[surat elektronik|e-mail]] yang menyebutkan bahwa Obama seorang Muslim. Karena itulah, dalam berbagai kesempatan, Obama berkali-kali membantah bahwa dirinya seorang Muslim.<ref>[http://hidayatullah.com/index.php?option=com_content&task=view&id=6413&Itemid=1 ''Foto Obama “bersarung” timbulkan polemik'', Hidayatullah 26 Februari 2008]</ref><ref>[http://www.bbc.co.uk/indonesian/news/story/2008/02/080225_obama.shtml ''Foto Obama timbulkan sengketa'', BBC Indonesia 25 Februari 2008]</ref><ref>[http://english.aljazeera.net/NR/exeres/8D18EAC3-25A3-4A9E-A578-567BE46D3145.htm ''Obama photo triggers 'smear' row, Al Jazeera 26 Febrari 2008]</ref>.

* [http://www.islamamerica.org/history.cfm Sejarah singkat Islam di Amerika Serikat] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20071222085446/http://www.islamamerica.org/history.cfm |date=2007-12-22 }}

* [http://www.sunnah.org/history/islamamr.htm Komunitas Islam di Amerika Serikat: Suatu sejarah] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20160308132923/http://www.sunnah.org/history/islamamr.htm |date=2016-03-08 }}

* [http://www.usip.org/pubs/specialreports/sr159.html "The Diversity of Muslims in the United States: Views as Americans"] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20080225144054/http://www.usip.org/pubs/specialreports/sr159.html |date=2008-02-25 }} Laporan khusus Institut Perdamaian AS, Februari 2006

* [http://www.religioustolerance.org/isl_numb.htm Survey dan pembelajaran Muslim AS] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20070609112422/http://www.religioustolerance.org/isl_numb.htm |date=2007-06-09 }}