Batalyon Artileri Medan 7: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Satria perkasa (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
Cream.8 (bicara | kontrib)
perbaikan beberapa kalimat
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan aplikasi seluler Suntingan aplikasi Android
 
(7 revisi perantara oleh 5 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 2:
| unit_name = Batalyon Artileri Medan 7/Biring Galih
| image = LOGO_YONARMED_7.jpg
| caption = Lambang Yon Armed 7/105155 GS/Biring Galih
| start_date = '''[[15 Februari]] [[1977]]'''
| country = [[Indonesia]]
Baris 11:
| size =
| command_structure = [[Kodam Jaya]]
|commander1=Mayor Arm Nikolas Sirilus (2021 - Sekarang)
| garrison = [[Kota Bekasi]], [[Jawa Barat]]
| garrison_label = Markas
| nickname = Yon Armed 7/105155 GS/BG
| patron =
| motto = Dure Catru Winasena
Baris 31:
| flying_hours =
}}
'''Batalyon Artileri Medan 7/Biring Galih''' atau '''Yon Armed 7/105 GS155/BiringGerak GalihSendiri''' adalah merupakan batalyon [[artileri medan|Artileri Medan]] "gerak sendiri" (''self operating'') yang merupakan satuan bantuan tempur (satbanpur) yang berada di bawah Komando [[Kodam Jaya]] dan bermarkas di Jl. Raya Narogong [[Bantargebang, Bekasi|Bantargebang]], [[Kota Bekasi]]. Yon Armed 7/105155 GS berdiri pada [[15 Februari]] [[1977]] dan menggunakan [[M101 howitzer|meriam kaliber 105 mm]] Gerak Sendiri serta memiliki varian [[AMX-13|tank AMX]]. Batalyon Armed 7/105155 GS memiliki lambang satuan "Biring Galih" yang merupakan senjata sakti [[Pangeran Jayakarta]] saat berjuang melawan kolonial Belanda, dengan sesanti satuan ''"Dure Catru Winasena"'' yang berarti menghancurkan musuh dari jarak jauh.<ref>[https://www.blogger.com/profile/10398243924366460886 "Batalyon Armed-7/105155 GS"]</ref>
 
==Sejarah==
Sejarah awal yonarmed-7/105155 GS berada di Kodam-II/Bukit Barisan Sumatera Utara, yang berkedudukan di Medan. Pada tanggal 8 Pebruari 1977 terbentuklah satu Baterai Penghormatan/ Baterai Armed-5 BS/ 76 Kodam Jaya, yang berkedudukan di Bintaro Jakarta Selatan sebagai Baterai Penghormatan dalam penyambutan Tamu Negara dan Upacara kebesaran, yang selanjutnya berubah status menjadi Batalyon Armed. Pada tanggal 15 Pebruari 1977 terbentuklah Batalyon Armed-7 Komposit Kodam V/ Jaya dengan personel gabungan dan materiil Meriam 76 MM Gunung serta 25 Pounder. Sesuai Renstra Tentara Nasional Indonesia Angkatan Darat Tahun 1980 dan Surat Keputusan Pangdam Jaya Nomor : Skep/ 122 – 2 / II / 1980 tanggal 15 Pebruari 1980 status Batalyon Armed-7 Komposit Kodam V/ Jaya dialihkan menjadi Batalyon Armed-7/76 &nbsp;mm Gunung Kodam Jaya, sebagai satuan bantuan tembakan dengan menggunakan Meriam 76 MM Gunung.
 
Pada tanggal 28 Januari 1988 diadakan pergantian senjata pokok dari Batalyon Armed-7/76 &nbsp;mm tarik diubah menjadi Batalyon Armed-7/ 105 &nbsp;mm tarik, yang selanjutnya sebutan berubah menjadi Batalyon Armed-7/ 105 tarik. Pada tanggal 25 April 1988 dilaksanakan perpindahan personel dan materiil Baterai Tempur A, B dan unsur Baterai Markas ke Bantargebang, Bekasi. Dengan demikian Batalyon Armed-7/105 Tarik yang berpangkalan di Bintaro tinggal satu Baterai Tempur C. Pada tanggal 16 Desember 1991 melaksanakan alih senjata pokok dari Meriam/ 105 MM Tarik menjadi Meriam/ 105 MM GS, yang selanjutnya sebutan berubah menjadi Batalyon Armed-7/105 GS.
 
Berdasarkan Surat Perintah Pangdam Jaya Nomor Sprin / 1404-04/ VII / 2004 tanggal 14 Juli 2004 tentang perintah segera mengosongkan kantor/perumahan Baterai C Yonarmed-7/ 105 GS di Bintaro selanjutnya dipindahkan ke Bekasi, dengan demikian mulai saat ini satuan Yonarmed-7/ 105155 GS secara utuh berada di Cikiwul Bekasi sampai dengan sekarang. Hari jadi satuan Yonarmed-7/105155 GS ditetapkan pada tanggal 15 Pebruari 1977, hal ini berdasarkan Surat Keputusan Pangdam V Jaya Nomor Skep / 19–2 / II / 1977 tanggal 8 Pebruari 1977.
 
==Satuan==
Baris 47:
 
==Alutsista==
Kekuatan armada tempur Yon Armed 7/105155 GS Kodam Jaya, Bantargebang, Kota Bekasi, masih mengandalkan alutsista lama. Seperti meriam 105 &nbsp;mm GS, meriam 105 &nbsp;mm gerak sendiri, Saat ini Batalyon Artileri Medan 7/105155 GS di lengkapi dengan alutsista baru Meriam 155 MM M109A4 BE.<ref>[https://jabar.tribunnews.com/2018/12/04/pusdik-armed-miliki-alutsista-kelas-dunia-saat-ini-sistem-modernisasi-pun-telah-dijalankan "Pusdik Armed Miliki Alutsista Kelas Dunia, Saat Ini Sistem Modernisasi Pun Telah Dijalankan"]</ref>
 
==Tugas Kehormatan==
Baris 53:
 
== Komandan ==
# Letkol Art [[Abdul Hafil Fuddin|Teuku Abdul Hafil Fuddin, S.H., S.Ip., M.H.]] (2000-2003-2004)⭐⭐
# Letkol Art [[Totok Imam Santoso]] (2004 - 2005)⭐⭐
# Letkol Arm Ineldi (2005 - 7 September 2006)
# Mayor Arm [[Irman Jaya]] (7 September 2006 - 26 Juni 2008)
# Letkol Arm [[Dedi Nurhadiman]] (26 Juni 2008 - 28 Oktober 2009)
# Letkol Arm [[Eric Christian Simanjuntak]] (28 Oktober 2009 - 2011)
# Mayor Arm Rama Hendarto Budiyanto (2011 - 28 November 2013)
Baris 64 ⟶ 65:
# Mayor Arm Suyikno, S.Sos. (28 Oktober 2017 - 2020)
# Letkol Arm Roni Hermawan, S.H., M.M. (2020 - 2021)
# Letkol Arm Nikolas Sirilus (2021 - Sekarang2023)
# Letkol Arm Novan Andriansyah, S.Sos. (2023 - Sekarang)
 
== Referensi ==
Baris 70 ⟶ 72:
 
{{Batalyon|tipe=artileri}}
{{TNI-stub}}
 
[[Kategori:Batalion Artileri Tentara Nasional Indonesia Angkatan Darat|Medan 07]]