Sejarah Barbados: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Fdgj313 (bicara | kontrib)
Tag: Dikembalikan Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Sultan23081993 (bicara | kontrib)
Fitur saranan suntingan: 3 pranala ditambahkan.
 
(7 revisi perantara oleh 5 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
[[File:Pg260 StPhilipps church and Moncreiffe in Barbados.jpg|thumb|Gereja StPhilipps dan Moncreiffe di Barbados tahun 1848]]
Barbados adalah sebuah negara pulau di tenggara [[Laut Karibia]], terletak sekitar 100 mil (160  km) timur [[Saint Vincent dan Grenadine]]. Berbentuk kira-kira segitiga, pulau ini berukuran sekitar 21 mil (32  km) dari barat laut ke tenggara dan sekitar 14 mil (25  km) dari timur ke barat pada titik terlebarnya. Ibukota dan kota terbesar adalah [[Bridgetown]] yang juga merupakan pelabuhan utama.
 
[[Barbados]] dihuni oleh penduduk asli – [[Arawak]] dan [[Suku Karib|Karib]] – sebelum [[Kolonisasi Eropa di Amerika]] pada abad ke-16. Barbados sempat diklaim oleh [[Spanyol]] yang melihat pohon-pohon dengan ciri seperti janggut (karenanya disebut barbados), dan kemudian oleh [[Portugal]] dari tahun 1532 hingga 1620. Pulau itu menjadi milik [[Inggris]] dan kemudian menjadi [[Koloni Inggris]] dari tahun 1625 hingga 1966. Dari tahun 1966 hingga 2021, Barbados adalah bagian dari [[Kerajaan konstitusional|monarki konstitusional]] dan [[Sistem parlementer|demokrasi parlementer]], meniru [[Sistem Westminster]], dengan [[Elizabeth II dari Britania Raya|Elizabeth II]] - [[Monarki Barbados|Ratu Barbados]] - sebagai kepala negara. Barbados menjadi republik pada 30 November 2021.
 
== Prasejarah ==
Beberapa bukti menunjukkan bahwa Barbados mungkin telah berpenghuni pada milenium kedua SM. Tetapi ini terbatas pada fragmen keong lip [[Beliung|adzes]] yang ditemukan bersamaan dengan cangkang yang telah diberi [[penanggalan radiokarbon]] sekitar tahun 1630 SM.<ref>Peter Drewett, 1993. "Excavations at Heywoods, Barbados, and the Economic Basis of the Suazoid Period in the Lesser Antilles", ''Journal of the Barbados Museum and Historical Society'' 38:113–37; Scott M. Fitzpatrick, "A critical approach to c14 dating in the Caribbean", ''Latin American Antiquity'', 17 (4), pp. 389 ff.</ref>
 
Pemukiman [[Penduduk asli Benua Amerika|Amerindian]] yang terdokumentasi sepenuhnya dimulai antara sekitar 350 dan 650 M, ketika orang-orang Troumassoid tiba. Yang datang adalah kelompok yang dikenal sebagai [[Saladoid-Barrancoid]] dari daratan [[Amerika Selatan]].<ref>Karl Watson, "A brief history of Barbados", ''Barbados: Just Beyond Your Imagination'' (Hansib, 1970), Arif Ali (ed.), pp. 30-4.</ref>
Baris 21 ⟶ 23:
Pemukiman ini didirikan sebagai [[Koloni berpemilik]] dan didanai oleh Sir [[William Courten]], seorang pedagang [[City of London|Kota London]] yang memperoleh gelar Barbados dan beberapa pulau lainnya. Jadi, penjajah pertama sebenarnya adalah penyewa dan sebagian besar keuntungan dari kerja mereka dikembalikan ke Courten dan perusahaannya.<ref>[http://www.shipstamps.co.uk/forum/viewtopic.php?f=2&t=10931 William And John], 11 January 201, Shipstamps.co.uk</ref>
 
Kapal Inggris pertama yang tiba pada 14 Mei 1625 dikapteni oleh John Powell. Pemukiman pertama dimulai pada 17 Februari 1627, di dekat tempat yang sekarang bernama [[Holetown]] (sebelumnya Jamestown),<ref>Beckles, p. 7.</ref> oleh sebuah kelompok yang dipimpin oleh adik laki-laki John Powell, Henry, yang terdiri dari 80 pemukim dan 10 pekerja Inggris. Yang terakhir adalah [[Pekerja kontrak|pekerja kontrak]] muda yang menurut beberapa sumber telah diculik, secara efektif menjadikan mereka budak. Sekitar 40 budak [[Taíno]] didatangkan dari Guyana untuk membantu menanam tanaman di pantai barat pulau.<ref name="Karl Watson p. 44">Karl Watson, "A brief history of Barbados", ''Barbados'' (Hansib), Arif Ali (ed.), p. 44.</ref>
 
Gelar Courten dipindahkan ke [[James Hay, Earl Pertama Carlisle]] dalam apa yang disebut "Perampokan Barbados Besar". Carlisle mendirikan pemukiman terpisah di tempat yang dia sebut Carlisle Bay, yang kemudian dikenal sebagai Bridgetown.<ref> name="Karl Watson, "A brief history of Barbados", ''Barbados'' (Hansib), Arif Ali (ed.), p. 44.<"/ref>
 
Carlisle kemudian memilih [[Henry Hawley (administrator kolonial)|Henry Hawley]] sebagai gubernur, yang mendirikan [[Dewan Majelis Barbados]] pada tahun 1639, dalam upaya untuk menenangkan pemilik perkebunan, yang mungkin menentang penunjukannya yang kontroversial. Tahun itu, 12 tahun setelah pemukiman didirikan, populasi orang dewasa kulit putih diperkirakan mencapai 8.700.<ref> name="Karl Watson, "A brief history of Barbados", ''Barbados'' (Hansib), Arif Ali (ed.), p. 44.<"/ref>
 
Pada periode 1640-1660, Hindia Barat menarik lebih dari dua pertiga jumlah total emigran Inggris ke Amerika. Pada 1650, ada 44.000 pemukim di Hindia Barat, dibandingkan dengan 12.000 di [[Teluk Chesapeake|Chesapeake]] dan 23.000 di [[New England]].
Baris 36 ⟶ 38:
== Perang saudara Inggris ==
{{Main|Kepemilikan luar negeri Inggris dalam Perang Tiga Kerajaan|Pemulihan koloni Inggris}}
Pertempuran [[Peperangan Tiga Kerajaan]] dan [[Interregnum (Inggris)|Interregnum]] meluas ke Barbados dan perairan teritorial Barbados. Pulau itu tidak terlibat dalam perang sampai setelah eksekusi [[Charles I dari Inggris|Charles I]]. Pemerintah pulau itu jatuh di bawah kendali Royalis. Ironisnya, Gubernur Philip Bell tetap setia kepada [[Parlemen Inggris|parlemen]] sementara Dewan Majelis Barbados, di bawah pengaruh Humphrey Walrond yang didukung oleh [[Charles II dari Inggris|Charles II]]. Pada tanggal 7 Mei 1650, Majelis Umum Barbados memilih untuk menerima [[Francis Willoughby, Baron Willoughby ke-5 dari Parham|Lord Willoughby]] sebagai gubernur dan mengukuhkan Cavaliers sebagai pemerintahan Barbados.<ref name="Hilary Beckles 2001 p. 238">Hilary Beckles, "The 'Hub of Empire': The Caribbean and Britain in the Seventeenth Century", ''The Oxford History of the British Empire: Volume 1 The Origins of Empire'', ed. by Nicholas Canny (Oxford: Oxford University Press, 2001), p. 238.</ref><ref name="The Civil War in Barbados">Karl Watson, [https://www.bbc.co.uk/history/british/civil_war_revolution/barbados_01.shtml The Civil War in Barbados], History in-depth, BBC, 5 November 2009.</ref>
 
Willoughby mengumpulkan dan mendeportasi banyak Roundheads dari Barbados serta menyita properti mereka. Untuk mencoba menghukum koloni yang tidak patuh, Parlemen Persemakmuran mengesahkan undang-undang pada tanggal 3 Oktober 1650 yang melarang perdagangan antara Inggris dan Barbados. Hal ini karena pulau itu juga berdagang dengan [[Belanda]]. Tindakan navigasi lebih lanjut disahkan yang melarang setiap kapal kecuali kapal Inggris yang berdagang dengan [[Imperium Belanda|koloni Belanda]]. Tindakan ini merupakan penyebab dari [[Perang Inggris-Belanda Pertama]].<ref>Karl Watson,name="Hilary [https://www.bbc.co.uk/history/british/civil_war_revolution/barbados_01.shtmlBeckles The2001 Civilp. War in Barbados], History in-depth, BBC, 5 November 2009.<238"/ref><ref>Hilary Beckles, name="The 'HubCivil of Empire': The Caribbean and BritainWar in the Seventeenth CenturyBarbados", ''The Oxford History of the British Empire: Volume 1 The Origins of Empire'', ed. by Nicholas Canny (Oxford: Oxford University Press, 2001), p. 238.</ref>
 
[[Persemakmuran Inggris]] mengirim pasukan invasi di bawah komando Sir [[George Ayscue]], yang tiba pada Oktober 1651, dan memblokade pulau itu. Setelah beberapa pertempuran kecil, Royalis di Dewan Majelis Barbados, merasakan tekanan isolasi komersial sehingga mereka menyerah yang dipimpin oleh Lord Willoughby. Proses penyerahan dilakukan melalui [[Piagam Barbados]] (Perjanjian Oistins), yang ditandatangani di Mermaid's Inn, [[Oistins]], pada 17 Januari 1652.<ref>Karl Watson,name="Hilary [https://www.bbc.co.uk/history/british/civil_war_revolution/barbados_01.shtmlBeckles The2001 Civilp. War in Barbados], History in-depth, BBC, 5 November 2009.<238"/ref><ref>Hilary Beckles, name="The 'HubCivil of Empire': The Caribbean and BritainWar in the Seventeenth CenturyBarbados", ''The Oxford History of the British Empire: Volume 1 The Origins of Empire'', ed. by Nicholas Canny (Oxford: Oxford University Press, 2001), p. 238.</ref>
== Tebu dan perbudakan ==
{{Main|Perbudakan di Karibia Inggris dan Prancis}}
[[File:Saint Lucy, Barbados 007.jpg|thumb|Reruntuhan perkebunan di Saint Lucy, [[Barbados]].]]
[[Tebu|Budidaya tebu]] di Barbados dimulai pada tahun 1640-an setelah diperkenalkan pada tahun 1637 oleh Pieter Blower. Awalnya, mereka juga memproduksi rum tetapi pada 1642 gula menjadi fokus industri. Ketika telah berkembang menjadi perusahaan komersial utama, Barbados berubah menjadi perkebunan besar yang menggantikan kepemilikan kecil para pemukim Inggris awal dan mengusir yang miskin. Beberapa petani pengungsi pindah ke koloni Inggris di Amerika Utara, terutama [[Carolina Selatan]].<ref>[http://www.sc-heritagecorridor.org/the_connection/ South Carolina National Heritage Corridor (SCNHC)] {{webarchive|url=https://web.archive.org/web/20120307022357/http://www.sc-heritagecorridor.org/the_connection/ |date=7 March 2012 }}</ref> Untuk bekerja di perkebunan, orang Afrika kulit hitam – terutama dari Afrika Barat – diimpor sebagai budak dalam jumlah besar sehingga ada tiga orang untuk setiap satu penanaman. Terdapat 1750 perkebunan yang dimiliki oleh tuan tanah yang tinggal di Inggris dan dioperasikan oleh manajer sewaan.<ref>Ragatz (1931).</ref> Umat ​​KatolikKatolik yang teraniaya dari [[Pulau Irlandia|Irlandia]] juga bekerja di perkebunan. Harapan hidup budak pendek dan penggantinya dibeli setiap tahun.
 
Pengenalan tebu dari [[Brasil Belanda]] pada tahun 1640 benar-benar mengubah masyarakat dan ekonomi. Barbados akhirnya menjadi salah satu industri gula terbesar di dunia.<ref name=beyond>{{Cite book |title=Barbados: Just Beyond Your Imagination |pages=46, 48 |year=1997 |publisher=Hansib Publishing (Caribbean) Ltd |isbn=1-870518-54-3 }}</ref> Satu kelompok yang berperan penting dalam memastikan keberhasilan awal industri ini adalah [[Yahudi Sefardi|Yahudi Sephardic]], yang awalnya diusir dari [[Iberia|semenanjung Iberia]] dan pergi ke Brasil Belanda.<ref name="beyond"/> Ketika efek dari tanaman baru meningkat, demikian pula pergeseran komposisi etnis Barbados dan pulau-pulau sekitarnya. Perkebunan gula membutuhkan investasi besar dan banyak tenaga kerja berat sehingga pedagang Belanda perlu memasok peralatan, pembiayaan, dan budak Afrika. Mereka menjual sebagian besar gula ke Eropa. Barbados menggantikan Hispaniola sebagai produsen gula utama di Karibia.<ref>Hilary Beckles, "The 'Hub of Empire': The Caribbean and Britain in the Seventeenth Century", ''The Oxford History of the British Empire: Volume 1 The Origins of Empire'', ed. by Nicholas Canny (Oxford: Oxford University Press, 2001), p. 225.</ref>
Baris 50 ⟶ 52:
Pada 1655, populasi Barbados diperkirakan 43.000, di mana sekitar 20.000 adalah keturunan Afrika dan sisanya sebagian besar keturunan Inggris. Perkebunan petani kecil Inggris ini akhirnya dibeli dan pulau itu dipenuhi dengan perkebunan gula besar dengan orang Afrika bekerja sebagai budak. Pada tahun 1660, terjadi banyak kelahiran dengan 27.000 orang kulit hitam dan 26.000 orang kulit putih. Pada 1666, setidaknya 12.000 petani kulit putih telah dibeli, meninggal, atau meninggalkan pulau itu. Banyak dari orang kulit putih yang tersisa semakin miskin. Pada 1673, budak kulit hitam (33.184) melebihi jumlah pemukim kulit putih (21.309). Pada 1680, ada 17 budak untuk setiap pelayan kontrak. Pada 1684, kesenjangan tumbuh lebih jauh menjadi 19.568 pemukim kulit putih dan 46.502 budak kulit hitam. Pada tahun 1696, diperkirakan ada 42.000 orang kulit hitam yang diperbudak, dan populasi kulit putih menurun lebih jauh menjadi 16.888 pada tahun 1715.<ref>Hilary Beckles, "The 'Hub of Empire': The Caribbean and Britain in the Seventeenth Century", ''The Oxford History of the British Empire: Volume 1 The Origins of Empire'', ed. by Nicholas Canny (Oxford: Oxford University Press, 2001), p. 224.</ref>
 
Karena meningkatnya penerapan [[Kode Budak Barbados|perbudakan]] (yang menekankan perlakuan berbeda antara orang Afrika, pekerja kulit putih, dan kelas penanam yang berkuasa) pulau itu menjadi semakin tidak menarik bagi orang kulit putih. Kode hitam atau budak diterapkan pada tahun 1661, 1676, 1682, dan 1688. Menanggapi kode ini, beberapa pemberontakan budak telah dicoba atau direncanakan selama waktu ini, tetapi tidak ada yang berhasil. Namun demikian, banyak orang kulit putih miskin yang memiliki atau memperoleh sarana melakukan [[Emigrasi|emigrasi]]. Pekebun memperbanyak impor budak Afrika mereka untuk menanam tebu. Salah satu pendukung awal hak-hak budak di Barbados adalah pengkhotbah Quaker, Alice Curwen, yang berkunjung pada tahun 1677. Ia berkata "Karena saya yakin bahwa jika mereka yang Anda sebut sebagai Budak, berhati jujur ​​kepadakepada Tuhan, Tuhan Allah Yang Mahakuasa akan membebaskan mereka dengan cara yang tidak kamu ketahui. Karena tidak ada yang dibebaskan selain di dalam [[Kristus]] Yesus, karena semua Kebebasan lainnya akan terbukti kecuali sebuah Perbudakan."<ref>''A Relation...'' in: "Alice Curwen", ''Autobiographical Writings by Early Quaker Women (Aldershot, England: Ashgate, 2004), ed. David Booy.</ref>
 
Pada 1660, Barbados menghasilkan lebih banyak perdagangan daripada gabungan semua koloni Inggris lainnya. Ini tetap demikian sampai akhirnya dikalahkan oleh pulau-pulau yang secara geografis lebih besar seperti Jamaika pada tahun 1713. Namun demikian, perkiraan nilai koloni Barbados pada tahun 1730–1731 sebesar £5,500,000.<ref>Richard B. Sheridan, ''Sugar and Slavery: An Economic History of the British West Indies, 1623–1775'', p. 144.</ref> Bridgetown, ibu kotanya, adalah salah satu dari tiga kota terbesar di Amerika Inggris (dua lainnya adalah [[Boston|Boston, Massachusetts]] dan [[Port Royal|Port Royal, Jamaika]].) Pada tahun 1700, Hindia Barat Inggris menghasilkan 25.000 ton gula yang lebih besar dibandingkan dengan 20.000 oleh Brasil, 10.000 oleh pulau-pulau Prancis dan 4.000 oleh pulau-pulau Belanda.<ref>Alan Taylor, ''American Colonies: The Settlement of North America'', 2001 (Viking Putnam; Penguin, 2002), discusses Barbados in the context of North American settlement.</ref> Hal ini dengan cepat menggantikan tembakau yang telah menjadi ekspor utama pulau itu.
Baris 80 ⟶ 82:
Pemberontakan Bussa gagal. Pemberontakan dipicu sebelum waktunya, sehingga para budak sudah kalah. Medan datar Barbados memberi kuda-kuda milisi yang bersenjata lebih unggul atas para pemberontak, tanpa gunung atau hutan untuk bersembunyi. Budak juga mengira mereka akan didukung oleh orang kulit berwarna yang dibebaskan, tetapi mereka malah bergabung dengan upaya untuk memadamkan pemberontakan.<ref>Remarks on the Insurrection in Barbados and the Bill for the Registration of Slaves, London, 1816.</ref> Meskipun mereka mengusir orang kulit putih dari perkebunan, pembunuhan yang meluas tidak terjadi. Pada akhirnya, 120 budak tewas dalam pertempuran atau segera dieksekusi dan 144 lainnya diadili dan dieksekusi. Pemberontak yang tersisa dikirim ke luar pulau.<ref>Davis, pp. 212–213.</ref>
== Menuju penghapusan perbudakan ==
Pada tahun 1826, legislatif Barbados mengesahkan Undang-Undang Budak Konsolidasi, yang secara bersamaan memberikan konsesi kepada para budak sambil memberikan jaminan kepada pemilik budak.<ref name=Beckles>{{Cite book |last1=Beckles |first1=Hilary McD |title=A History of Barbados: from Amerindian settlement to Caribbean single market |date=2006 |publisher=Cambridge University Press |location=Cambridge [England] |isbn=978-0-521-67849-0 |pages=118–119 |edition=2nd}}</ref>
 
Perbudakan akhirnya dihapuskan di Kerajaan Inggris delapan tahun kemudian, pada tahun 1834. Di Barbados dan koloni-koloni Hindia Barat Inggris lainnya, emansipasi penuh dari perbudakan didahului oleh periode magang yang kontroversial selama empat tahun.
Baris 99 ⟶ 101:
 
Dari tahun 1800 hingga 1885, Barbados kemudian menjabat sebagai pusat pemerintahan utama untuk bekas koloni [[Britania Raya|Inggris]] di [[Kepulauan Windward]]. Selama periode sekitar 85 tahun itu, [[Daftar gubernur Barbados|Gubernur residen Barbados]] juga menjabat sebagai [[Daftar gubernur Kepulauan Windward|kepala Kolonial Kepulauan Windward]]. Setelah Pemerintah Barbados secara resmi keluar dari serikat Kepulauan Windward pada tahun 1885, kursi dipindahkan dari Bridgetown ke [[St. George's]] di pulau [[Grenada]], hingga Kepulauan Windward dibubarkan.
 
 
Segera setelah penarikan Barbados dari Kepulauan Windward, Barbados menyadari bahwa [[Tobago]] akan digabungkan dengan wilayah lain sebagai bagian dari satu negara.<ref>[http://hansard.millbanksystems.com/commons/1876/jun/30/motion-for-a-select-committee#column_758 "Motion for a select committee", Hansard, HC Deb 30 June 1876 vol 230 cc738-822.]</ref> Sebagai tanggapan, Barbados mengajukan tawaran resmi kepada Pemerintah Inggris agar pulau tetangga Tobago bergabung dengan Barbados dalam serikat politik. Namun pemerintah Inggris memutuskan bahwa [[Trinidad]] akan lebih cocok dengan Tobago dan dijadikan ''Ward of Trinidad''.<ref>[http://hansard.millbanksystems.com/commons/1876/jun/30/motion-for-a-select-committee#column_758 The Parliament of the United Kingdom c/o Hansard system: MOTION FOR A SELECT COMMITTEE.]</ref> The British government however decided that Trinidad would be a better fit and Tobago instead was made a Ward of Trinidad.<ref>[http://hansard.millbanksystems.com/lords/1887/aug/02/second-reading The Parliament of the United Kingdom c/o Hansard system: TRINIDAD AND TOBAGO BILL.—(No. 195).]</ref><ref>[http://hansard.millbanksystems.com/lords/1887/jul/28/trinidad-and-tobago-bill-hl#S3V0318P0_18870728_HOL_65 The Parliament of the United Kingdom c/o Hansard system: ]</ref>
Baris 105 ⟶ 106:
Namun dari 1018, orang-orang Karibia asli tidak berhubungan.
 
Budak Afrika bekerja di perkebunan milik pedagang keturunan [[Bangsa Britania|Inggris dan Skotlandia]]. Para pedagang inilah yang terus mendominasi politik Barbados, bahkan setelah emansipasi, karena pembatasan pendapatan yang tinggi dalam pemungutan suara. Hanya 30 persen teratas yang memiliki suara dalam proses demokrasi. Baru pada tahun 1930-an gerakan hak politik dimulai oleh keturunan budak yang dibebaskan, dan membentuk [[Serikat pekerja]]. Charles Duncan O'Neal, Clennell Wickham, dan anggota Liga Demokratik adalah beberapa pemimpin gerakan ini. Ini awalnya ditentang oleh Sir Grantley Adams, yang memainkan peran penting dalam kebangkrutan dan penutupan surat kabar The Herald, salah satu suara terkemuka gerakan itu. Adams kemudian mendirikan Liga Progresif Barbados (sekarang Partai Buruh Barbados) pada tahun 1938, selama [[Depresi Besar]]. Depresi menyebabkan pengangguran massal dan pemogokan serta [[Standar hidup|standar hidup]] di pulau itu turun drastis. Dengan kematian O'Neal dan runtuhnya Liga, Adams memperkuat kekuasaannya, tetapi ia menggunakan ini untuk mengadvokasi penyebab yang pernah menjadi saingannya, termasuk lebih banyak bantuan untuk orang-orang terutama orang miskin.
 
Akhirnya, pada tahun 1942, kualifikasi pendapatan diturunkan. Ini diikuti oleh pengenalan hak pilih orang dewasa universal pada tahun 1951, dan Adams terpilih sebagai Perdana Menteri Barbados pada tahun 1958. Untuk tindakan dan kepemimpinannya, Adams kemudian menjadi Pahlawan Nasional.
Baris 111 ⟶ 112:
Dari tahun 1958 hingga 1962, Barbados adalah salah satu dari sepuluh anggota Federasi Hindia Barat, sebuah organisasi yang gagal oleh sejumlah faktor seperti berupa prasangka nasionalistik kecil dan kekuasaan legislatif yang terbatas. Memang, posisi Adams sebagai "Perdana Menteri" adalah keliru, karena semua anggota Federasi masih koloni Inggris. Adams yang pernah menjadi visioner politik dan sekarang seorang pria yang kebijakannya tampaknya buta terhadap kebutuhan negaranya, tidak hanya berpegang teguh pada gagasannya untuk membela monarki tetapi juga melakukan upaya tambahan untuk membentuk entitas mirip Federasi lainnya setelah serikat pekerja itu bubar. Ketika Federasi dibubarkan, Barbados kembali ke status semula sebagai koloni berpemerintahan sendiri, tetapi upaya dilakukan oleh Adams untuk membentuk federasi lain yang terdiri dari Barbados dan Kepulauan Leeward dan Windward.
== Konfederasi dan proposal serikat pekerja ==
Sejumlah proposal telah diperdebatkan di masa lalu untuk mengintegrasikan Barbados ke negara-negara tetangga atau bahkan Konfederasi Kanada. Sampai saat ini semua telah gagal, dan satu proposal menyebabkan kerusuhan mematikan pada tahun 1876,[42]<ref>{{Cite web|url=https://api.parliament.uk/historic-hansard/lords/1876/aug/01/barbadoes-observations|title = BARBADOES.—OBSERVATIONS. (Hansard, 1 August 1876)}}</ref> ketika Gubernur John Pope Hennessy mencoba menekan politisi Barbados untuk berintegrasi lebih kuat ke Kepulauan Windward. Gubernur Hennessy dengan cepat dipindahkan dari Barbados oleh Kerajaan Inggris. Pada tahun 1884, upaya dilakukan oleh Masyarakat Pertanian Barbados yang berpengaruh agar Barbados membentuk asosiasi politik dengan Konfederasi Kanada. Dari tahun 1958 hingga 1962 Barbados menjadi salah satu dari sepuluh negara bagian Federasi Hindia Barat. Terakhir pada tahun 1990-an, sebuah rencana dirancang oleh para pemimpin Guyana, Barbados, dan Trinidad dan Tobago untuk membentuk asosiasi politik antara ketiga pemerintah tersebut. Sekali lagi kesepakatan ini tidak pernah selesai, menyusul hilangnya Sir [[Lloyd Erskine Sandiford]] dalam pemilihan umum Barbados.
 
== Referensi ==
{{Reflist}}
Baris 130 ⟶ 132:
*Richardson; Bonham C. ''Economy and Environment in the Caribbean: Barbados and the Windwards in the Late 1800s'' (The University of the West Indies Press, 1997) [https://www.questia.com/read/7698789?title=Economy%20and%20Environment%20in%20the%20Caribbean%3a%20Barbados%20and%20the%20Windwards%20in%20the%20Late%201800s online edition]
*Ragatz, Lowell Joseph. "Absentee Landlordism in the British Caribbean, 1750–1833", ''Agricultural History,'' Vol. 5, No. 1 (January 1931), pp.&nbsp;7–24 [https://www.jstor.org/stable/3739564 in JSTOR]
*{{cite book |last1=Frasier |first1=Henry S. |title=Treasures of Barbados|url=https://archive.org/details/treasuresofbarba0000fras |date=9 November 1990 |publisher=MacMillan Press |isbn=978-0-333-53369-7 }}
*{{Cite book |last1=Schomburgk |first1=Sir Robert Hermann |title=The History of Barbados|url=https://archive.org/details/historybarbados00schogoog|year=1848 |publisher=Longman, Brown, Green and Longmans }}
*Sheridan; Richard B. ''Sugar and Slavery: An Economic History of the British West Indies, 1623–1775'' (University of the West Indies Press, 1994) [https://www.questia.com/read/105309368?title=Sugar%20and%20Slavery%3a%20%20An%20Economic%20History%20of%20the%20British%20West%20Indies%2c%201623-1775 online edition]
Baris 136 ⟶ 138:
*Thomas, Robert Paul. "The Sugar Colonies of the Old Empire: Profit or Loss for Great Britain?" ''Economic History Review'', Vol. 21, No. 1 (April 1968), pp.&nbsp;30–45 [https://www.jstor.org/stable/2592202 in JSTOR]
 
[[enKategori:History ofSejarah Barbados]]
[[Kategori:Barbados]]