Orang Gila: Perbedaan antara revisi

| Cover = Iwan_Fals_Orang_Gila.jpeg

| Cover size = 0

| Released = 1 Desember 1994

| Label =[[Harpa Records]] {{br}} [[Metrotama Records]]

| Last album = '''[[Anak Wayang]]'''{{<br}} />(1994)

| This album = '''Orang Gila''' {{<br}} />(1994)

| Next album = '''[[Kantata Samsara]]''' {{<br}} />(1998)

'''''Orang Gila''''' adalah [[album]] [[Iwan Fals]] yang dirilis pada tahun [[1994]] dengan kolaborasi bersama [[Billy J. BudiharjoBudiardjo]]. Tembang-tembangBilly J. Budiardjo yang populerselama dariini kerap mendandani tata musik sejumlah album Ebiet G. Ade kali ini antaradiminta lainmenggarap album Iwan Fals bertajuk ''Orang Gila''. Entah kenapa di album ini Iwan kembali mengubah arah musiknya, ''Awangyang jelas sangat berbeda dengan album Cikal atau Hijau yang saat itu oleh beberapa penikmat karya Iwan Fals dianggap kurang bersahabat. Pola penulisan lirik yang tertuang pada lagu-lagu seperti Awang''Orang Gila’, dan‘Awang ''SatuAwang’, ‘Satu Satu’, ‘Lagu Cinta’, ‘Doa Dalam Sunyi’, ‘Lingkaran Hening’, ‘Puisi Gelap’, ‘Menunggu Ditimbang Malah Muntah’ Satu''masih mutlak gaya Iwan Fals yang tak terbantahkan.

# ''DoaSatu Dalam SunyiSatu''