Lebong Utara, Lebong: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k bot Mengubah: jv:Lebong Lor, Lebong |
Wadaihangit (bicara | kontrib) k Menambahkan gambar |
||
| (26 revisi perantara oleh 10 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 3:
|dati2=Kabupaten
|nama dati2=Lebong
|luas=
|penduduk=
|kelurahan=
|nama camat=Marhama<ref>{{cite web |title=Kepegawaian >> Daftar Nama Camat di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Lebong |website=Situs Web Resmi BPKSDM Kabupaten Lebong |url=https://bkpsdm.lebongkab.go.id/pejabat/camat |access-date=3 Februari 2022}}</ref>
|kepadatan=
|provinsi=Bengkulu
|foto=Kantor camat Lebong Utara.jpg|keterangan=Kantor camat Lebong Utara}}
'''Lebong Utara''' adalah sebuah [[kecamatan]] di [[Kabupaten Lebong]], [[Bengkulu]], [[Indonesia]]. Kecamatan ini merupakan satu dari lima kecamatan terawal yang dimiliki Lebong saat dimekarkan dari [[Rejang Lebong]] sebagai kabupaten tersendiri.{{sfn|Yuliani|2006|pp=120}} Dengan luas 32,10 km<sup>2</sup> atau 1,93% dari luas total kabupaten, Lebong Utara adalah kecamatan dengan luas terkecil kedua, setelah Kecamatan Amen.{{sfn|BPS Kabupaten Lebong|2021|pp=4}} Kecamatan ini merupakan kecamatan dengan penduduk terbanyak di Kabupaten Lebong.{{sfn|BPS Kabupaten Lebong|2021|pp=25}}
== Sejarah dan perkembangan ==
Lebong Utara pada masa lalu merupakan wilayah kediaman ''[[Petulai Tubei]]'', satu dari empat ''petulai'' [[suku Rejang|Rejang]]. Pasca perpecahan di tubuh ''Petulai Tubei'' menjadi [[Marga Suku IX]] dan [[Marga Suku VIII]], wilayah Lebong Utara yang berpusat di Muara Aman dialokasikan sebagai tanah Marga Suku IX.
Saat Kabupaten Rejang Lebong dengan ibu kota di [[Curup, Rejang Lebong|Curup]] diresmikan, seluruh kabupaten Lebong yang sekarang menjadi bagiannya dan terdiri dari dua kecamatan, yaitu Lebong Utara dan Lebong Selatan. Lebong Utara beribu kota di Muara Aman, sementara Lebong Selatan beribu kota di [[Tes, Lebong Selatan, Lebong|Tes]].{{sfn|Proyek Penelitian dan Pencatatan Kebudayaan Daerah|1977|pp=11}}
Lebong Utara awalnya sangat luas. Namun, berdasarkan Perda Kabupaten Lebong No. 11 Tahun 2008 tentang Pembentukan Kecamatan dalam Kabupaten Lebong, kecamatan ini dimekarkan menjadi tiga kecamatan, yaitu Lebong Utara selaku kecamatan induk, serta Amen dan [[Uram Jaya, Lebong|Uram Jaya]].{{sfn|BPS Kabupaten Lebong|2021|pp=11}}
== Kondisi wilayah ==
=== Geografi ===
Secara geografis Lebong Utara umumnya berada di wilayah ''[[luak (Rejang)|luak]]'' atau hamparan. Namun, sebagian desanya berada di daerah lereng atau kaki bukit, yang rawan bencana banjir dan tanah longsor.{{sfn|BPS Kabupaten Lebong|2021|pp=3}}
Kecamatan ini dilewati oleh [[Sungai Ketahun]] dan beberapa sungai-sungai kecil seperti [[Air Kotok]], [[Air Racun]], [[Air Udik]], dan [[Air Tepuk]].{{sfn|BPS Kabupaten Lebong|2021|pp=1, 3, 7}}
=== Batas-batas ===
Kecamatan ini memiliki batas-batas administratif sebagai berikut.{{sfn|BPS Kabupaten Lebong|2021|pp=3}}
* Sebelah utara berbatasan dengan Kecamatan [[Pinang Belapis, Lebong|Pinang Belapis]], Lebong
* Sebelah timur berbatasan dengan Kecamatan [[Amen, Lebong|Amen]], Lebong
* Sebelah selatan berbatasan dengan Kecamatan [[Pelabai, Lebong|Pelabai]], Lebong
* Sebelah barat berbatasan dengan wilayah [[Kabupaten Bengkulu Utara]]
== Administrasi ==
Terdapat dua kelurahan dan sepuluh desa di kecamatan ini.{{sfn|BPS Kabupaten Lebong|2021|pp=11}} Dua kelurahan yang ada meliputi [[Kampung Jawa, Lebong Utara, Lebong|Kampung Jawa]] dan [[Pasar Muara Aman, Lebong Utara, Lebong|Pasar Muara Aman]]. Sementara desa-desanya meliputi [[Gandung, Lebong Utara, Lebong|Gandung]], [[Gandung Baru, Lebong Utara, Lebong|Gandung Baru]], [[Kampung Dalam, Lebong Utara, Lebong|Kampung Dalam]], [[Kampung Muara Aman, Lebong Utara, Lebong|Kampung Muara Aman]], [[Ladang Palembang, Lebong Utara, Lebong|Ladang Palembang]], [[Lebong Tambang, Lebong Utara, Lebong|Lebong Tambang]], [[Talang Ulu, Lebong Utara, Lebong|Talang Ulu]], dan [[Tunggang, Lebong Utara, Lebong|Tunggang]].{{sfn|BPS Kabupaten Lebong|2021|pp=11}}
Kelurahan Kampung Jawa dan Pasar Muara Aman selanjutnya dibagi ke dalam RT dan RW, dengan masing-masing tujuh RT dan dua RW bagi Kampung Jawa serta 13 RT dan empat RT bagi Pasar Muara Aman.{{sfn|BPS Kabupaten Lebong|2021|pp=14}} Ada pun desa-desa yang ada, selanjutnya dibagi menjadi dusun. Kampung Muara Aman, Gandung, Tunggang, dan Nangai Aman memiliki tiga dusun. Talang Ulu, Gandung Baru, Lokasari, dan Kampung Dalam dibagi ke dalam dua dusun. Sementara Lebong Tambang dan Ladang Palembang dibagi menjadi lima dan empat dusun.{{sfn|BPS Kabupaten Lebong|2021|pp=14}}
Pusat pemerintahan kecamatan berada di Gandung Baru, yang terletak sekitar 5 km dari pusat pemerintahan kabupaten di [[Tubei, Lebong|Tubei]]. Jarak antardesa maupun desa dengan kecamatan termasuk dekat. Dengan jarak 3 km dari pusat pemerintahan kecamatan dan 8 km dari ibu kota kabupaten, Ladang Palembang adalah desa dengan jarak terjauh.{{sfn|BPS Kabupaten Lebong|2021|pp=12}} Kantor camat Lebong Utara memiliki 27 pegawai, yakni satu pegawai fungsional, 14 PNS atau struktural, dan 12 tenaga honorer atau kontrak.{{sfn|BPS Kabupaten Lebong|2021|pp=17}} Jenjang pendidikan para pegawai kecamatan meliputi 17 lulusan SMA, delapan lulusan S1 atau sederajat, dan dua lulusan S2.{{sfn|BPS Kabupaten Lebong|2021|pp=18}}
Camat Lebong Utara saat ini adalah Marhama (atau Matrama), yang menggantikan pelaksana kantor camat Lebong Utara, Ellyan Siswanti.<ref>{{cite news |last=Alexander |first=Alexander |title=36 Pejabat Dilantik, Ini Daftar Lengkapnya |url=https://www.rmolbengkulu.id/36-pejabat-dilantik-ini-daftar-lengkapnya |work=RMOL Bengkulu |date=6 Oktober 2021 |access-date=11 Februari 2022}}</ref> Semantara Ellyan Siswanti sendiri menggantikan camat sebelumnya, Sumitro.<ref>{{cite web |title=Kunjungan Kerja Camat Lebong Utara dalam Rangka Pembinaan Kelompok UPPKS Kampung KB |url=https://kampungkb.bkkbn.go.id/kampung/8932/intervensi/332293/kunjungan-kerja-camat-lebong-utara-dalam-rangka-pembinaan-kelompok-uppks-kampung-kb |website=kampungkb.bkkbn.go.id |date=19 Oktober 2020 |access-date=11 Februari 2022}}</ref>
== Demografi ==
Sekitar 15,59% atau seperenam dari penduduk Lebong bermukim di kecamatan ini.{{sfn|BPS Kabupaten Lebong|2021|pp=21}} Pada [[Sensus Penduduk Indonesia 2020|Sensus Penduduk 2020]] penduduk Lebong Utara tercatat sebesar 16.574 jiwa, terbesar sekabupaten. Berdasarkan jenis kelamin, terdapat 8.421 jiwa penduduk laki-laki (51%) dan 8.153 jiwa penduduk perempuan (49%), dengan angka seks rasio 103, yang artinya per 100 penduduk perempuan terdapat 103 penduduk laki-laki.{{sfn|BPS Kabupaten Lebong|2021|pp=23}}
Menurut kelompok usia, berikut adalah rincian jumlah penduduk Lebong Utara.{{sfn|BPS Kabupaten Lebong|2021|pp=27}}
{| class="wikitable"
|+
|-
! Kelompok!!Jumlah (jiwa)!!Persentase
|-
| Usia 0-4 tahun || 1.524 || 9,1%
|-
| Usia 5-14 tahun || 2.723 || 16,4%
|-
| Usia 15-64 tahun || 11.380 || 68,8%
|-
| Usia >65 tahun || 947 || 5,7%
|}
== Ekonomi ==
=== Ketenagakerjaan ===
Penduduk Kecamatan Lebong Utara memiliki mata pencaharian yang cukup beragam. Agrikultur merupakan sektor usaha terbesar sekaligus penyumbang lapangan usaha tertinggi. [[Padi]] lahan basah, [[koffea|kopi]], serta karet adalah tiga komoditas agrikultur utama di kecamatan ini.{{sfn|BPS Kabupaten Lebong|2021|pp=24}} Khususnya padi lahan basah, Lebong Utara serta kecamatan-kecamatan lain pada umumnya hanya dapat bertanam dan panen sekali saja dalam satu tahun. Oleh karenanya pertanian padi semata tak mampu mencukupi kebutuhan sehari-hari penduduk.{{sfn|BPS Kabupaten Lebong|2021|pp=24}}
Selain itu, sebagian perbukitan di Lebong Utara menyimpan potensi penambangan emas, yang sejatinya sudah diketahui sejak zaman kolonial. Sektor pertambangan adalah mata pencaharian utama warga Lebong Tambang. Sektor ini menyerap 90% total penduduk desa tersebut.{{sfn|BPS Kabupaten Lebong|2021|pp=24}}
== Referensi ==
{{reflist}}
== Daftar pustaka ==
=== Buku ===
* {{cite book
|author= BPS Kabupaten Lebong
|date= September 2021
|title= Lebong Utara dalam Angka 2021
|url= https://lebongkab.bps.go.id/publication/2021/09/24/57bc2d8734824f44366a4611/kecamatan-lebong-utara-dalam-angka-2021.html
|location= Tubei
|publisher= BPS Kabupaten Lebong
|page= xviii + 78
|ISBN= 978-623-7972-27-3
|ref= harv}}
* {{cite book
|author= Proyek Penelitian dan Pencatatan Kebudayaan Daerah
|title= Adat Istiadat Daerah Bengkulu
|url= https://www.google.co.id/books/edition/Adat_Istiadat_daerah_Bengkulu/8ci1CgAAQBAJ?hl=en&gbpv=1&dq=lima+kecamatan+rejang+lebong&pg=PA11&printsec=frontcover
|location= Jakarta
|publisher= Departemen Pendidikan dan Kebudayaan, Pusat Penelitian Sejarah dan Budaya, Proyek Penelitian dan Pencatatan Kebudayaan Daerah
|page= 11
|year= 1977
|ref= harv}}
* {{cite book
|last= Yuliani
|first= Elizabeth Linda
|title= Multistakeholder Forestry: Steps for Change
|trans-title= Kehutanan Multipihak: Langkah menuju Perubahan
|url= https://www.google.co.id/books/edition/Multistakeholder_Forestry/7cLc1djCsRIC?hl=en&gbpv=1&dq=south+lebong&pg=PA120&printsec=frontcover
|location= Bogor
|publisher= Center for International Forestry Research
|date= 2006
|access-date= 7 Desember 2021
|page= 120
|ISBN= 9789792446791
|ref= harv}}
== Pranala luar ==
* {{id}} [https://www.onesearch.id/Record/IOS6175.5465/Description Analisis Gaya Kepemimpinan, Budaya Organisasi dan Kinerja pada Kantor Camat Lebong Utara, Tesis tahun 2012 pada Universitas Bengkulu] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20220211121338/https://www.onesearch.id/Record/IOS6175.5465/Description |date=2022-02-11 }}
{{Lebong Utara, Lebong}}
{{Kabupaten Lebong}}
{{Authority control}}
| |||