Jaringan dasar: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
HsfBot (bicara | kontrib)
k clean up, replaced: dari pada → daripada
Iripseudocorus (bicara | kontrib)
Penambahan referensi #1lib1ref #1lib1refID #1lib1ref2024
 
(12 revisi perantara oleh 8 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 2:
 
== Struktur dan isi sel ==
[[Berkas:Parenkim3.jpg|jmpl|Struktur jaringan Parenkim]]
Struktur internal parenkim bervariasi sesuai dengan fungsinya.
 
Baris 13 ⟶ 12:
Sel parenkim dapat berfungsi untuk menyimpan air, misalnya pada tumbuhan ''[[sukulenta]]''. Banyak sel parenkim mengandung [[tanin]] dan [[vakuola]]nya.
 
== ParenkimaParenkim ==
ParenkimaParenkim adalah jaringan dasar yang utama. Sel-sel parenkim ditemukan pada [[akar]] dan [[batang]] terutama sebagai pengisi bagian [[korteks (botani)|korteks]] batang, [[daun]], [[bunga]], [[buah]], dan [[biji]]. Parenkim di daun yang berfungsi sebagai tempat berlangsungnya fotosintesis disebut juga ''klorenkima'', yaitu jaringan [[mesofil]], yang mencakup jaringan tiang/palisade dan jaringan spons. Disebut klorenkima karena ia mengandung [[klorofil]].
 
ParenkimaParenkim praktis mengisi hampir semua bagian tumbuhan. ParenkimaParenkim pada buah, biji, atau [[umbi]] dapat mengalami spesialisasi fungsi sebagai tempat penyimpanan energi. Pati disimpan sebagai butir-butir pati dalam [[sitoplasma]], [[lemak]] disimpan sebagai butir-butir minyak/lemak, dan berbagai minyak atsiriasiri terlarut dalam [[cairan sel]] di [[vakuola]].
 
Tumbuhan yang mengapung atau beradaptasi dengan lingkungan anaerob (tergenang) mengembangkan ''aerenkima'', suatu parenkima yang memiliki ruang antarsel luar biasa besar sehingga terisi udara. Sel-sel parenkima pada buah yang menyimpan karbohidrat dalam bentuk gula sitoplasmanya dipenuhi oleh produk metabolit tersebut dan sel-selnya terpisah-pisah karena aktivitas pektinase yang membuat [[pektin]] penyusun [[dinding sel]] tercerai-berai.
Baris 29 ⟶ 28:
 
==== Berdasarkan bentuk ====
Berdasarkan bentuk parenkim dibagi menjadi beberapa kelompok yakni:<ref name=":0">{{cite web|url=http://www.fp.unud.ac.id/biotek/kultur-jaringan-tanaman/anatomi-dan-morfologi-tanaman/|title=Anatomi dan morfologi tanaman | accessdate = 7 Juli 2015|archive-date=2013-05-24|archive-url=https://web.archive.org/web/20130524001911/http://www.fp.unud.ac.id/biotek/kultur-jaringan-tanaman/anatomi-dan-morfologi-tanaman/|dead-url=yes}}</ref> :
* '''Parenkim pagar''' (palisade) merupakan tempat [[fotosintesis]] yang utamadan sel-sel memanjang yang terdapat di daun tepat di bawah jaringan epidermis karena banyak mengandung klorofil daripada jaringan lainnya,dengan bentuk bulat memanjang/lonjong yang berjajar seperti tiang/pagar dan dalam parenkim [[palisade]] ini terdapat sel [[klorofil]]/zat hijau daun. Parenkim pagar berfungsi sebagai tempat [[fotosintetis]]
Berdasarkan fungsinya parenkim dibedakan menjadi beberapa macam, yaitu:
Baris 46 ⟶ 45:
== Kolenkima ==
[[Berkas:Plant cell type collenchyma.png|jmpl|Sel-sel kolenkima mengalami penebalan di bagian sudut-sudutnya. Penampang melintang batang.]]
Kolenkima merupakan sejenis jaringan dasar yang berperan sebagai jaringan penguat<ref>{{Cite book|last=Parker|first=Sybil, P|date=1984|title=McGraw-Hill Dictionary of Biology|publisher=McGraw-Hill Company|url-status=live}}</ref> atau mekanik. Dinding sel kolenkimkolenkima mengalami penebalan pada dinding primer. Penebalan ini tidaklah menyeluruh, biasanya hanya pada sudut atau sisi tertentu saja.
 
Keberadaan kolenkima akan memperkuat struktur organ tumbuhan. Organ tumbuhan mendapat bentuknya karena adanya [[tekanan turgor]] sel pada dinding sel. Kolenkima akan memperkuat struktur organ sehingga tidak mudah layu <ref name=":0" />apabila tekanan turgor menurun. Tangkai daun kentang, misalnya mengalami penebalan pada bagian sudut-sudut sel kolenkimkolenkima. Sel-sel kolenkimkolenkima tangkai daun wortel mengalami penebalan pada dinding sisi tangensialnya (tepi) – tetapi tidak pada sisi atas-bawahnya – sehingga tangkai daunnya lebih kokoh.
 
== Sklerenkima ==
Baris 54 ⟶ 53:
Sklerenkima merupakan sekelompok jaringan dasar yang tersusun dari struktur dinding sel yang mengeras karena mengandung endapan selulosa dan lignin. Endapan ini demikian tebal sehingga hanya menyisakan sedikit lumen (ruang di dalam dinding sel). Sklerenkima yang "masak" terbentuk setelah [[protoplasma]]nya mengalami lisis (pecah) sehingga meninggalkan kerangka keras yang akan menopang tubuh tumbuhan.
 
Sklerenkima mudah ditemukan pada bagian batang dan akar, khususnya pada bagian yang mengeras, seperti lapisan serat dan bagian pelindung [[jaringan pembuluh]]. Berbagai serat nabati bermanfaat yang digunakan dalam industri, seperti serat rami dan serat yute, terbentuk dari sklerenkima. Batok kelapa merupakan endokarp [[buah]] yang tersusun dari sklerenkima dengan [[lignifikasi]] yang dahsyat.
 
== Referensi ==
Baris 68 ⟶ 67:
* Yayan Sutrian, 2011. Pengantar Anatomi Tumbuh-Tumbuhan (Tentang Sel dan Jaringan). Yang Menerbitkan PT Rineka Cipta: Jakarta.
 
{{Jaringan biologis}}
[[Kategori:Anatomi tumbuhan]]
[[Kategori:Jaringan (biologi)]]
 
{{Authority control}}
 
[[Kategori:Anatomi tumbuhan]]
{{botani-stub}}
[[Kategori:Jaringan (biologi)]]