Ambarawa, Pringsewu: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k WPCleaner v1.40b - Fixed using Wikipedia:ProyekWiki Cek Wikipedia (Penggunaan kode HTML pada Wiki) |
k #1Lib1Ref #1Lib1RefID |
||
(12 revisi perantara oleh 10 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
{{
{{kecamatan
|nama=Ambarawa
Baris 6:
|luas=30,990 km²
|penduduk=34.036 Jiwa
|kelurahan= 8 desa<ref>{{Cite web|title=Kabupaten Pringsewu Dalam Angka 2023|url=https://pringsewukab.bps.go.id/publication/2023/02/28/203dae1b2cc68846e641c937/kabupaten-pringsewu-dalam-angka-2023.html|website=pringsewukab.bps.go.id|page=26|access-date=2024-01-29}}</ref>
|nama camat=
|kepadatan=1098,29 jiwa/km²
|provinsi=Lampung
}}
'''Ambarawa''' adalah sebuah [[kecamatan]] di [[Kabupaten Pringsewu]], [[Lampung]], [[Indonesia]]. Kecamatan Ambarawa berjarak kurang lebih 7 kilometer sebelah selatan dari pusat kabupaten Pringsewu. Kecamatan Ambarawa
Data desa/kelurahan di kecamatan Ambarawa
= Batas Wilayah =▼
1. [[Ambarawa, Ambarawa, Pringsewu|Ambarawa]]
2. Ambarawa Barat
3. Ambarawa Timur
4. Jati Agung
5. Kresnomulyo
6. Margodadi
7. Sumber Agung
8. Tanjung Anom
{{Batas_USBT
|utara=[[Pringsewu, Pringsewu|Kecamatan Pringsewu]], [[Kabupaten Pringsewu]]
Baris 20 ⟶ 38:
|timur=[[Gadingrejo, Pringsewu|Kecamatan Gadingrejo]], [[Kabupaten Pringsewu]]
}}
<!--
== Sejarah ==
Konon dulunya di wilayah Ambarawa ini banyak rawanya, dalam bahasa setempat amba berarti luas sedangkan rawa berarti daerah rawa. Mulanya wilayah Ambarawa merupakan hutan Marga Way Lima suku Lampung yang dipimpin oleh seorang
Pada tahun 1933 oleh Pesirah Marga Way Lima, areal hutan tanah marga yang telah dibuka itu diresmikan menjadi desa Ambarawa dan Bapak Hi. Achmad Ghardi ditetapkan sebagai kepla desa yang pertma hingga tahun 1950. Pad awaktu itu jumlah penduduk desa Ambarawa sebanyak 150 KK (350 jiwa). Walaupun awalnya inilah adalah tanah marga Way Lima yang merupakan suku asli Lampung, namun karena dihuni oleh mayoritas suku Jawa akhirnya nama desa menggunakan nama dari bahasa Jawa. Pada waktu itu, setiap KK diberi jatah tanah seluas 3 Ha untuk dikelola. Tahun 2006 Ambarawa dimekarkan menjadi Kecamatan Ambarawa, hal tersebut dipandang dari sudut wilayah dan jumlah warga yang telah layak dimekarkan menjadi kecamatan.
Baris 28 ⟶ 46:
Masyarakat Ambarawa dalam sehari-hari menggunakan bahasa Jawa Ngapak (Dialek A). Bahasa Jawa Ngapak termasuk dalam bahasa Jawa Ngoko. Sementara masyarakat di desa lain di kecamatan Ambarawa biasanya menggunakan bahasa Jawa Bandek (Dialek O).
== Wisata ==
# Sumber Air Krawang
# Rumah Joglo Khas Jawa
Baris 40 ⟶ 58:
# Jati Agung (2.885 Jiwa)
# Tanjung Anom (2.164 Jiwa)
# Ambarawa Timur (1.209 Jiwa)-->
==Referensi==
{{reflist}}
{{Ambarawa, Pringsewu}}
{{Kabupaten Pringsewu}}
{{Authority control}}
{{kecamatan-stub}}
|