Hanin Dhiya: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Menambah karier, diskografi, dan gambar
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
 
(33 revisi perantara oleh 22 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
{{Infobox person
| name = Hanin Dhiya
| image = HaninHanindhiya Dhiyaperformance-2448 at Dreamers Festival 2018 1(cropped).pngjpg
| altcaption = Hanin pada tahun = 2022
| caption = Hanin di Dreamers Festival 2018
| birth_name = Hanin Dhiya Citaningtyas
| birth_date = {{birth date and age|2001|02|21}}
| birth_place = {{negara|Indonesia}} [[Bogor]], [[Jawa Barat]], [[Indonesia]]
| death_date =
| death_place =
Baris 13 ⟶ 12:
| nationality =
| other_names =
| alma_materoccupation = {{plainlist|[[Penyanyi-penulis lagu]]
* [[SMP Negeri 1 Citeureup]]
* SMK Negeri 2 Cibinong
* [[Universitas Pakuan]]
}}
| occupation = {{hlist|[[Penyanyi]]|[[YouTuber]]}}
| years_active = [[2014]]–sekarang
| known_for = [[Rising Star Indonesia]]
Baris 24 ⟶ 18:
| spouse = <!-- Hanya untuk pasangan menikah -->
| children =
| parents = {{plainlist|
* Akhmad Yuliantara
* Cici Sunarsih
}}
| relatives =
| family =
Baris 49 ⟶ 40:
| signature =
}}
'''Hanin Dhiya Citaningtyas''' ({{lahirmati|Bogor|21|2|2001}}) adalah seorang [[penyanyi]]-penulis danlagu [[YouTuber|youtuber]]berkebangsaan asal [[Gunung Putri, Bogor|Gunung Putri]], [[Kabupaten Bogor]], [[Jawa Barat]], [[Indonesia]].
 
Hanin adalahmengawali kariernya sebagai ''runner-up'' ajang pencarian bakat ''[[Rising Star Indonesia]]'' yang ditayangkan stasiun televisi [[RCTI]] tahun [[2014]]. IaKemudian juga dikenal sebagai [[youtuber]] yang mengunggah ''video cover'' di kanal YouTubenya. Iaia merilis album debutnya, ''[[Cerita Hanin Dhiya]]'' pada tahun 2018 dan meraih penghargaan [[Sertifikasi rekaman musik|Multi Platinum Award]] dari [[Asosiasi Industri Rekaman Indonesia|ASIRI]]. Album keduanya, ''[[Jangan Sampai Pasrah]]'' dirilis pada tahun 2021. Ia telah dua kali dinominasikan [[Anugerah Musik Indonesia]] dan memenangkan 1 diantaranyadi antaranya. Hanin merupakan mahasiswi pendidikan [[Sastra Indonesia]] di [[Universitas Pakuan|Universitas Pakuan Bogor]].
 
== Karier ==
 
=== Awal Karier ===
Putri dari pasangan Ian Yuliantara dan CicihCici Sunarsih ini sangatsudah tertarik dengan musik semenjaksejak kecil. Ia pertama kali mempelajari alat musik keyboard secara [[otodidak]] saat kelasusia 510 SD dengan menonton ''tutorial'' di [[Youtube]]tahun. Lalu, ia ditawarimelanjutkan ayahnyapendidikan untukmusiknya kursusdi piano saatLembaga kelasPendidikan 1Musik SMPFarabi.<ref>{{Cite web|last=Ferryanto|first=Sanjaya|date=17 November 2017|title=Punya Suara Merdu, Siapa Sangka Jika Hanin Dhiya Belajar Piano Secara Otodidak|url=https://video.kapanlagi.com/punya-suara-merdu-siapa-sangka-jika-hanin-dhiya-belajar-piano-secara-otodidak-2f4030.html|website=[[KapanLagi]]|language=id|access-date=7 Maret 2021|archive-date=2022-07-02|archive-url=https://web.archive.org/web/20220702133329/https://video.kapanlagi.com/punya-suara-merdu-siapa-sangka-jika-hanin-dhiya-belajar-piano-secara-otodidak-2f4030.html|dead-url=no}}</ref> SebelumHanin memulaimengawali karier di ''Risingindustri Starmusik Indonesia'',dengan Haninmengikuti sudahajang merilispencarian albumbakat laguRising daerahStar danIndonesia lagupada anak-anaktahun saat2014, iadan masihkeluar TKsebagai danrunner SDup.<ref>{{Cite web|last=Sembiring|first=IraSetelah Gitakeluar Natalia|date=1dari Novemberajang 2017|editor-last=Kistyarini|title=Haninpencarian Dhiyabakat tersebut, dariHanin Risingmemulai Starkariernya menujudengan "Darling"|url=https://entertainment.kompas.com/read/2017/11/01/125433510/hanin-dhiya-dari-rising-star-menuju-darling|website=[[Kompas.com|Kompas]]|language=id|access-date=7merilis Maretbeberapa 2021}}</ref>single, Haninhingga jugaakhirnya banyakpada memenangkantahun kompetisi2018 bernyanyi,ia salahmerilis satunyaalbum ketikapertamanya iayang untukbertajuk pertama"Cerita kalinyaHanin tampilDhiya". dalamPada Segmenawal Semprultahun Management2021 diia acarakembali musikmerilis [[Inbox]]albumnya [[SCTV]]yang bulankedua. [[JanuariBeberapa 2014]].bulan Saatsetelahnya itu,pada iaakhir membawakantahun lagu2021, dariHanin [[Destiny'skembali Child]]merilis berjudulkaryanya "Standberupa Upmini foralbum Love".<ref>{{citeyang web|date=|title=Haninberkolaborasi -dengan Standsalah Upsatu Formusisi Lovesenior @InboxIndonesia, SCTVAhmad Semprul Management|url=https://wwwDhani.youtube.com/watch?v=OWBMu8pHDTg|work=[[YouTube]]|accessdate=15 Desember 2014}}</ref>
 
=== 2014–2016: Rising Star Indonesia ===
Pada tahun 2014, Hanin mengikuti ajang ajang ''Rising Star Indonesia'' yang ditayangkan stasiun televisi RCTI. Pada babak live audition kedua, ia membawakan lagu dari [[Celine Dion]] dengan judul "I Surrender".<ref>{{cite web|title=Hanin Dhiya "I Surrender" Celine Dion - Rising Star Indonesia Eps Live Audition|url=https://www.youtube.com/watch?v=ZNsctRhr6q0|work=[[YouTube]]|accessdate=15 Desember 2014|archive-date=2022-07-08|archive-url=https://web.archive.org/web/20220708180823/https://www.youtube.com/watch?v=ZNsctRhr6q0|dead-url=no}}</ref> Hasilnya, ia meraih 90% suara dan lolos ke babak duel. Penampilannya saat membawakan lagu ''Bintang Kehidupan'' yang dinyanyikan asli oleh [[Nike Ardila]] menarik perhatian masyarakat luas.<ref>{{Cite web|last=Nugraini|first=Galuh Esti|date=17 Februari 2018|title=Hanin Dhiya, Jebolan RISING STAR yang Populer di YouTube|url=https://musik.kapanlagi.com/berita/penyanyi-pendatang-baru-hanin-dhiya-7bf073.html|website=[[KapanLagi]]|language=id|access-date=7 Maret 2021|archive-date=2022-06-30|archive-url=https://web.archive.org/web/20220630003553/https://musik.kapanlagi.com/berita/penyanyi-pendatang-baru-hanin-dhiya-7bf073.html|dead-url=no}}</ref> Pada akhir kompetisi Rising Star Indonesia, ia berhasil terpilih menjadi Runner Up sekaligus membawa single pertamanya berjudul [["Yang Terbaik]]" sekaligus menandatangani kontrak dengan [[Warner Music Indonesia]]. Single tersebut pertama kali dibawakan Hanin pada grand final Rising Star Indonesia.<ref>{{Cite webnews|last=Rosary|first=Regina Kunthi|date=30 September 2015|editor-last=Wardhani|editor-first=Anita K|title=Runner Up Rising Star Indonesia Mulai Aransemen Single|url=https://www.tribunnews.com/seleb/2015/09/30/runner-up-rising-star-indonesia-mulai-aransemen-single|websitework=[[Tribunnews|Tribunnews.com]]|language=id-ID|access-date=7 Maret 2021|archive-date=2016-02-08|archive-url=https://web.archive.org/web/20160208160050/http://www.tribunnews.com/seleb/2015/09/30/runner-up-rising-star-indonesia-mulai-aransemen-single|dead-url=no}}</ref>
 
Selepas Rising Star Indonesia, Hanin aktif meng''cover'' lagu di kanal YouTubenya. Ia juga mengunggah video saat tampil bernnyanyibernyanyi di berbagai acara. Tiga tahun pertama, penonton videonya hanya berjumlah ratusan, jumlah pelanggan kanal YouTubenya pun hanya seribuan. Hingga pada tahun 2015, ia membuat ''cover'' “Stand Up For Love” dari Destiny's Child dengan konsep yang lebih matang sehingga berhasil menjangkau penonton lebih luas. Pada 23 Oktober 2015, video covernya dengan menyanyikan lagu "Pupus" milik [[Dewa 19]] ditonton lebih dari 1 juta penonton kala itu.<ref>{{Cite web|last=Jatilarasati|first=Agestia|date=29 Oktober 2017|title=Hanin Dhiya: Saya Pengin Bikin Lagu Sendiri untuk Dijadikan Materi Album|url=https://www.tabloidbintang.com/film-tv-musik/kabar/read/82089/hanin-dhiya-saya-pengin-bikin-lagu-sendiri-untuk-dijadikan-materi-album|website=[[Bintang (tabloid)|Bintang]]|language=id|access-date=7 Maret 2021|archive-date=2022-07-10|archive-url=https://web.archive.org/web/20220710173801/https://www.tabloidbintang.com/film-tv-musik/kabar/read/82089/hanin-dhiya-saya-pengin-bikin-lagu-sendiri-untuk-dijadikan-materi-album|dead-url=no}}</ref>
 
pada tahun 2016, Hanin mengeluarkan singel terbarunya yaitu "Bintang Kehidupan". Lagu tersebut merupakan lagu [[Nike Ardilla]] yang pernah dinyanyikan olehnya saat tampil di Rising Star Indonesia.<ref>{{Cite webnews|last=Aldida|first=Vania Ika|date=26 April 2016|title=Cara Hanin Dhiya Belajar saat Sibuk Bernyanyi|url=https://celebrity.okezone.com/read/2016/04/26/205/1373409/cara-hanin-dhiya-belajar-saat-sibuk-bernyanyi|websitework=[[Okezone.com]]|language=id-ID|access-date=6 Maret 2021|archive-date=2016-04-27|archive-url=https://web.archive.org/web/20160427125721/http://celebrity.okezone.com/read/2016/04/26/205/1373409/cara-hanin-dhiya-belajar-saat-sibuk-bernyanyi|dead-url=no}}</ref>
 
=== 2017–2019: ''Cerita Hanin Dhiya'' ===
Pertengahan tahun 2017, Hanin merilis lagu recycle milik Armada "Asal Kau Bahagia" dan "Pupus" milik Ahmad Dhani. Lagu "Pupus" yang ia bawakan ulang berhasil memenangkan [[Anugerah Musik Indonesia 2018]] untuk kategori [[Penghargaan AMI untuk Karya Produksi Aransemen Ulang Terbaik|Karya Produksi Aransemen Ulang Terbaik]].
Pada tahun 2017, video ''cover'' Hanin kembali menjangkau jutaan pernonton. Kala itu ia menyanyikan lagu dari [[Armada (grup musik)|Armada]] berjudul "[[Asal Kau Bahagia (lagu Armada)|Asal Kau Bahagia]]". Ia mendapat sambutan hangat dari warganet serta [[Armada (grup musik)|Armada]] yang memuji teknik vokal dan aransemen lagunya.<ref>{{Cite web|last=Diananto|first=Wayan|date=21 Oktober 2017|title=Armada Berterima Kasih Pada Hanin Dhiya, Untuk Apa?|url=https://www.tabloidbintang.com/film-tv-musik/read/81572/armada-berterima-kasih-pada-hanin-dhiya-untuk-apa|website=[[Bintang (tabloid)|Bintang]]|language=id|access-date=6 Maret 2021}}</ref> Tak lama dari itu, ia juga menyanyikan lagu "Akad" dari [[Payung Teduh]] dan berhasil mendapat puluhan juta penonton.<ref>{{Cite web|last=Sembiring|first=Ira Gita Natalia|date=2 November 2017|editor-last=Dewi|editor-first=Bestari Kumala|title=Video Cover "Akad" Meledak di YouTube, Hanin Dhiya Bicara soal Royalti|url=https://entertainment.kompas.com/read/2017/11/02/092335110/video-cover-akad-meledak-di-youtube-hanin-dhiya-bicara-soal-royalti|website=[[Kompas.com|Kompas]]|language=id|access-date=7 Maret 2021}}</ref> Video tersebut sempat memicu perdebatan dikarenakan pihak Payung Teduh sempat mempertanyakan penyanyi yang menyanyikan ulang lagunya tanpa izin. Namun, Hanin mengaku hubungannya dengan Payung Teduh baik-baik saja.<ref>{{Cite web|last=Sembiring|first=Ira Gita Natalia|date=2 November 2017|editor-last=Dewi|editor-first=Bestari Kumala|title=Hanin Dhiya: Aku Sama Payung Teduh Baik-Baik Saja|url=https://entertainment.kompas.com/read/2017/11/02/091526610/hanin-dhiya-aku-sama-payung-teduh-baik-baik-saja|website=[[Kompas.com|Kompas]]|language=id|access-date=7 Maret 2021}}</ref>
 
Pada 15 September 2017, Hanin merilis 2 lagu secara bersamaan. Lagu tersebut berjudul "Darling" dan "Kau Yang Sembunyi". Lirik lagu tersebut memiliki cerita yang berkesinambungan. Dua Video klip lagu tersebut yang dibintangi oleh [[Bastian Steel]] juga memiliki cerita yang bersambung.<ref>{{Cite news|last=Sembiring|first=Ira Gita Natalia|date=1 November 2017|editor-last=Maullana|editor-first=Irfan|title=Hanin Dhiya Luncurkan Dua Singel Sekaligus|url=https://entertainment.kompas.com/read/2017/11/01/160316710/hanin-dhiya-luncurkan-dua-singel-sekaligus|work=[[Kompas.com]]|language=id|access-date=7 Maret 2021|archive-date=2022-06-29|archive-url=https://web.archive.org/web/20220629230032/https://entertainment.kompas.com/read/2017/11/01/160316710/hanin-dhiya-luncurkan-dua-singel-sekaligus|dead-url=no}}</ref>
Pertengahan tahun 2017, Hanin merilis singel "Asal Kau Bahagia" dan "Pupus". Lagu "Pupus" yang ia bawakan ulang berhasil memenangkan [[Anugerah Musik Indonesia 2018]] untuk kategori [[Penghargaan AMI untuk Karya Produksi Aransemen Ulang Terbaik|Karya Produksi Aransemen Ulang Terbaik]].
 
[[Berkas:Hanin Dhiya at Dreamers Festival 2018 1.png|jmpl|Hanin di Dreamers Festival 2018]]
Pada 15 September 2017, Hanin merilis 2 singel secara bersamaan. Singel tersebut berjudul "Darling" dan "Kau Yang Sembunyi". Lirik lagu tersebut memiliki cerita yang berkesinambungan. Dua Video klip lagu tersebut yang dibintangi oleh [[Bastian Steel]] juga memiliki carita yang bersambung.<ref>{{Cite web|last=Sembiring|first=Ira Gita Natalia|date=1 November 2017|editor-last=Maullana|editor-first=Irfan|title=Hanin Dhiya Luncurkan Dua Singel Sekaligus|url=https://entertainment.kompas.com/read/2017/11/01/160316710/hanin-dhiya-luncurkan-dua-singel-sekaligus|website=[[Kompas.com|Kompas]]|language=id|access-date=7 Maret 2021}}</ref>
Pada 30 Maret 2018, Hanin merilis album pertamanya yaitu "[[Cerita Hanin Dhiya]]". Judul ini sendiri dipilih karena menurut Hanin album ini merupakan wujud fisik dari perjalanan kariernya sejak ia kecil hingga kini. Album tersebut berisi semua lagu yang telah ia rilis, dan beberapa lagu lain yang ia kerjakan dalam waktu dua sampai tiga bulan.<ref>{{Cite web|last=Sepaya|first=Natanael|date=4 Mei 2018|title=Hanin Dhiya Rilis Album Sebagai Pembuktian Dirinya Bukan Sebatas 'Penyanyi Cover'|url=https://musik.kapanlagi.com/berita/hanin-dhiya-rilis-album-sebagai-pembuktian-dirinya-bukan-sebatas-penyanyi-cover-813ed2.html|website=[[KapanLagi]]|language=id|access-date=7 Maret 2021|archive-date=2022-06-30|archive-url=https://web.archive.org/web/20220630124853/https://musik.kapanlagi.com/berita/hanin-dhiya-rilis-album-sebagai-pembuktian-dirinya-bukan-sebatas-penyanyi-cover-813ed2.html|dead-url=no}}</ref> Album tersebut berhasil meraih penghargaan [[Sertifikasi rekaman musik|Multi Platinum Award]] dari [[Asosiasi Industri Rekaman Indonesia|ASIRI]].<ref>{{Cite news|last=Pool|date=3 Mei 2018|title=Sebulan Rilis Album, Hanin Dhiya Raup Rp 1 Miliar|url=https://hot.detik.com/on-stage/d-4002423/sebulan-rilis-album-hanin-dhiya-raup-rp-1-miliar|work=[[Detik.com|detikcom]]|language=id-ID|access-date=7 Maret 2021|archive-date=2022-07-02|archive-url=https://web.archive.org/web/20220702171618/https://hot.detik.com/on-stage/d-4002423/sebulan-rilis-album-hanin-dhiya-raup-rp-1-miliar|dead-url=no}}</ref>
 
Pada 7 Desember 2018, ia meluncurkan lagu berjudul “Suatu Saat Nanti” yang ditulis oleh Tito P. Soenardi. Berkat lagu tersebut, ia berhasil dinominasikan sebagai [[Penghargaan AMI untuk Artis Solo Wanita Pop Terbaik|Artis Solo Wanita Pop Terbaik]] dalam [[Anugerah Musik Indonesia 2019]].<ref>{{Cite news|last=Yanuar|first=Elang Riki|date=8 Oktober 2019|title=Daftar Lengkap Nominasi AMI Awards 2019|url=https://www.medcom.id/hiburan/musik/dN62QaaN-daftar-lengkap-nominasi-ami-awards-2019|work=[[Medcom.id]]|language=id|access-date=7 Maret 2021|archive-date=2022-06-29|archive-url=https://web.archive.org/web/20220629222350/https://www.medcom.id/hiburan/musik/dN62QaaN-daftar-lengkap-nominasi-ami-awards-2019|dead-url=no}}</ref>
Pada 30 Maret 2018, Hanin merilis album pertamanya yaitu "[[Cerita Hanin Dhiya]]". Judul ini sendiri dipilih karena menurut Hanin album ini merupakan wujud fisik dari perjalanan karirnya sejak ia kecil hingga kini. Album tersebut berisi semua singel yang telah ia rilis, dan beberapa lagu lain yang ia kerjakan dalam dua sampai tiga bulan.<ref>{{Cite web|last=Sepaya|first=Natanael|date=4 Mei 2018|title=Hanin Dhiya Rilis Album Sebagai Pembuktian Dirinya Bukan Sebatas 'Penyanyi Cover'|url=https://musik.kapanlagi.com/berita/hanin-dhiya-rilis-album-sebagai-pembuktian-dirinya-bukan-sebatas-penyanyi-cover-813ed2.html|website=[[KapanLagi]]|language=id|access-date=7 Maret 2021}}</ref> Album tersebut berhasil meraih penghargaan [[Sertifikasi rekaman musik|Multi Platinum Award]] dari [[Asosiasi Industri Rekaman Indonesia|ASIRI]].<ref>{{Cite web|last=Pool|date=3 Mei 2018|title=Sebulan Rilis Album, Hanin Dhiya Raup Rp 1 Miliar|url=https://hot.detik.com/on-stage/d-4002423/sebulan-rilis-album-hanin-dhiya-raup-rp-1-miliar|website=[[Detik.com|Detik]]|language=id-ID|access-date=7 Maret 2021}}</ref>
 
Awal tahun 2019, Hanin berduet dengan penyanyi asal Denmark, [[:en:Christopher (singer)|Christopher]] dengan merilis lagu "Hearbeat" yang sudah pernah dirilis oleh Christopher. Lagu tersebut diaransemen ulang dan memiliki lirik dengan dua bahasa.<ref>{{Cite news|last=Aprilia|first=Annisa|date=18 Januari 2019|title=Duet Hanin Dhya dengan Penyanyi Denmark Akhirnya Terwujud|url=https://celebrity.okezone.com/read/2019/01/18/205/2006374/duet-hanin-dhya-dengan-penyanyi-denmark-akhirnya-terwujud|work=[[Okezone.com]]|language=id-ID|access-date=7 Maret 2021|archive-date=2020-01-16|archive-url=https://web.archive.org/web/20200116040740/https://celebrity.okezone.com/read/2019/01/18/205/2006374/duet-hanin-dhya-dengan-penyanyi-denmark-akhirnya-terwujud|dead-url=no}}</ref>
Pada 7 Desember 2018, ia meluncurkan singel berjudul “Suatu Saat Nanti” yang ditulis oleh Tito P. Soenardi. Berkat singel tersebut, ia berhasil dinominasikan sebagai [[Penghargaan AMI untuk Artis Solo Wanita Pop Terbaik|Artis Solo Wanita Pop Terbaik]] dalam [[Anugerah Musik Indonesia 2019]].<ref>{{Cite web|last=Rura|first=Cecylia|date=8 Oktober 2019|title=Daftar Lengkap Nominasi AMI Awards 2019|url=https://www.medcom.id/hiburan/musik/dN62QaaN-daftar-lengkap-nominasi-ami-awards-2019|website=[[Medcom.id|Medcom]]|language=id|access-date=7 Maret 2021}}</ref>
 
AwalPada tahun 2019,tersebut juga Hanin berduet dengan NIve, seorang penyanyi asal Denmark, [[:en:ChristopherKorea (singer)|ChristopherSelatan]]. denganMereka merilis lagusingel berjudul "Hearbeat"Where yangIs sudahThe pernahLove" dirilisyang diproduseri oleh Christopher[[Hyuk Shin]]. LaguKolaborasi tersebut diaransemenmembuat ulangHanin danmewakili memilikiIndonesia lirikdalam dengan[[:en:ABU duaTV bahasaSong Festival|ABU TV Song Festival]] 2019 yang diselenggarakan di [[Tokyo]], [[Jepang]].<ref>{{Cite webnews|last=ApriliaAditia|first=AnnisaAndika|date=1815 JanuariNovember 2019|titleeditor-last=DuetSetiawan|editor-first=Tri Susanto|title=Hanin DhyaDhiya denganRilis PenyanyiLagu DenmarkWhere AkhirnyaIs The Love, Kolaborasi dengan TerwujudNIve|url=https://celebritywww.okezonekompas.com/hype/read/2019/0111/1815/205185614766/2006374/duet-hanin-dhyadhiya-denganrilis-penyanyilagu-denmarkwhere-akhirnyais-terwujudthe-love-kolaborasi-dengan-nive|websitework=[[OkezoneKompas.com]]|language=id-ID|access-date=7 Maret 2021|archive-date=2022-07-10|archive-url=https://web.archive.org/web/20220710213239/https://www.kompas.com/hype/read/2019/11/15/185614766/hanin-dhiya-rilis-lagu-where-is-the-love-kolaborasi-dengan-nive|dead-url=no}}</ref>
 
=== 2020–sekarang: EP "Kangen" Kolaborasi dengan Ahmad Dhani ===
Pada tahun tersebut juga Hanin berduet dengan NIve, seorang penyanyi asal [[Korea Selatan]]. Mereka merilis singel berjudul "Where Is The Love" yang diproduseri oleh [[Hyuk Shin]]. Kolaborasi tersebut membuat Hanin mewakili Indonesia dalam [[:en:ABU TV Song Festival|ABU TV Song Festival]] 2019 yang diselenggarakan di [[Tokyo]], [[Jepang]].<ref>{{Cite web|last=Aditia|first=Andika|date=15 November 2019|editor-last=Setiawan|editor-first=Tri Susanto|title=Hanin Dhiya Rilis Lagu Where Is The Love, Kolaborasi dengan NIve|url=https://www.kompas.com/hype/read/2019/11/15/185614766/hanin-dhiya-rilis-lagu-where-is-the-love-kolaborasi-dengan-nive|website=[[Kompas.com|Kompas]]|language=id|access-date=7 Maret 2021}}</ref>
Pada awal tahun 2020, Hanin merilis singel "Biar Waktu Hapus Sedihku". Lagu tersebut ditulis oleh Julio Alfa yang merupakan seorang penggemarnya. Lagu ini sendiri berisi tentang kesedihan seseorang yang tidak diacuhkan oleh kekasihnya hingga akhirnya dia pasrah dan membiarkan waktu akan hapus sedihnya.<ref>{{Cite news|last=Tionardus|first=Melvina|date=13 Januari 2020|editor-last=Maharani|editor-first=Dian|title=Hanin Dhiya Rilis Lagu Baru yang Diciptakan Penggemarnya|url=https://www.kompas.com/hype/read/2020/01/13/134410866/hanin-dhiya-rilis-lagu-baru-yang-diciptakan-penggemarnya|work=[[Kompas.com]]|language=id|access-date=7 Maret 2021|archive-date=2022-07-10|archive-url=https://web.archive.org/web/20220710021108/https://www.kompas.com/hype/read/2020/01/13/134410866/hanin-dhiya-rilis-lagu-baru-yang-diciptakan-penggemarnya|dead-url=no}}</ref>
[[Berkas:Hanin Dhiya at Dreamers Festival 2018 2.png|jmpl|233x233px|Hanin menyanyikan lagu ''[[Sayang (album Via Vallen)|Sayang]]'' di Festival Dreamers 2018.]]
 
Hanin berkolaborasi bersama [[Aldi Maldini|Aldy Maldini]] dengan merilis singel berjudul "Benar Cinta" pada Maret 2020. Lagu tersebut ditulis oleh [[Pika Iskandar]] dan bercerita mengenai seseorang yang tengah berusaha meyakinkan pasangannya mengenai keseriusannya.
=== 2020–sekarang: ''Jangan Sampai Pasrah'' ===
Pada awal tahun 2020, Hanin merilis singel "Biar Waktu Hapus Sedihku". Lagu tersebut ditulis oleh Julio Alfa yang merupakan seorang penggemarnya. Lagu ini sendiri berisi tentang kesedihan seseorang yang diacuhkan oleh kekasihnya hingga akhirnya dia pasrah dan membiarkan waktu akan hapus sedihnya.<ref>{{Cite web|last=Tionardus|first=Melvina|date=13 Januari 2020|editor-last=Maharani|editor-first=Dian|title=Hanin Dhiya Rilis Lagu Baru yang Diciptakan Penggemarnya|url=https://www.kompas.com/hype/read/2020/01/13/134410866/hanin-dhiya-rilis-lagu-baru-yang-diciptakan-penggemarnya|website=[[Kompas.com|Kompas]]|language=id|access-date=7 Maret 2021}}</ref>
 
Pada Oktober 2020, Hanin berkolaborasi bersamadengan penyanyi asal [[AldiAmerika MaldiniSerikat]], dengan[[Pink merilisSweats|Pink singelSweat$]] dalam lagu berjudul "Benar Cinta17". padaUntuk Maretmemperluas 2020.pendengar LaguPink tersebutSweat$ ditulisdi olehAsia, tim A&R dari [[PikaWarner IskandarMusic Group]] danAmerika berceritaSerikat mengenaimenginisiasi seseorangproyek yangkolaborasi tengahini. berusahaProses meyakinkanrekaman pasangannyadilakukan mengenaisecara keseriusannya.jarak Menurut Haninjauh, ia''Mixing sudahengineer'' berniatyang untukmengerjakan berduetproyek denganini Aldyadalah sejakManny lama.Marroquin Namun,yang niatnyatelah hanyalahmemenangkan untuk8x membuat[[Penghargaan ''cover'' lagu di YouTube, bukan untuk singel baruGrammy]].<ref>{{Cite web|last=SaraswatiBaldan|first=DyahZaki ParamitaMursidan|date=2315 MaretOktober 2020|title=Hanin Dhiya danBerkolaborasi AldyPenyanyi MaldiniAsal BerduetAmerika dalamSerikat, 'BenarPink Cinta'Sweat$ dalam "17"|url=https://hotmusik.detikkapanlagi.com/music/d-4949522berita/hanin-dhiya-danberkolaborasi-aldydengan-maldinipenyanyi-berduetasal-amerika-serikat-pink-sweat-dalam-benar341734-cinta6dfd5f.html|website=[[DetikComKapanLagi]]|language=id-ID|access-date=7 Maret 2021|archive-date=2023-02-08|archive-url=https://web.archive.org/web/20230208225014/https://musik.kapanlagi.com/berita/hanin-dhiya-berkolaborasi-dengan-penyanyi-asal-amerika-serikat-pink-sweat-dalam-341734-6dfd5f.html|dead-url=no}}</ref>
 
HaninPada memutuskan1 memakaiMaret hijab2021, padaHanin bulanmerilis album keduanya berjudul "[[Ramadan|RamadhanJangan Sampai Pasrah]]". Album tersebut berisi 10 lagu yang dirilis melalui digital tahunmaupun 2020fisik.<ref>{{Cite web|last=Saraswati|first=DyahDalam Paramita|date=17album Meiini 2020|title=Hanin Dhiyamenambahkan Bicaradua tentanglagu Keputusanbaru Pakaiyang Hijab|url=https://hot.detik.com/main-stage/d-5018267/hanin-dhiya-bicara-tentang-keputusan-pakai-hijab|website=[[DetikCom]]|language=id-ID|access-date=7berjudul Maret“Don’t 2021}}</ref>Wait HaninFor jugaMe” terlibatdan dalam“Klandestin”. proyekDua musiklagu religiini pertamanya,merupakan berkolaborasikerjasama Hanin dengan grupproduser musikasal [[Sabyan GambusSwedia]] dengandalam singel "Fatimah Az Zahra"penulisan.<ref>{{Cite webnews|last=Rantung|first=Revi C.|date=242 AgustusMaret 20202021|editor-last=MaharaniPangerang|editor-first=DianAndi Muttya Keteng|title=Gaet Hanin Dhiya, SabyanRilis LepasAlbum SingelKedua, FatimahJangan AzSampai ZahraPasrah|url=https://www.kompas.com/hype/read/20202021/0803/2402/203806866183449866/gaet-hanin-dhiya-sabyanrilis-lepasalbum-singelkedua-fatimahjangan-azsampai-zahrapasrah|websitework=[[Kompas.com|Kompas]]|language=id|access-date=7 Maret 2021-03-07|archive-date=2022-07-16|archive-url=https://web.archive.org/web/20220716193714/https://www.kompas.com/hype/read/2021/03/02/183449866/hanin-dhiya-rilis-album-kedua-jangan-sampai-pasrah|dead-url=no}}</ref>
 
Pada Desember 2021, Hanin kembali merilis karyanya berupa EP ''(Extended Play)'' atau mini album kolaborasi dengan Ahmad Dhani, berjudul "Kangen." Mini album itu berisi empat lagu recycle milik Ahmad Dhani, yaitu Kangen, Roman Picisan, Pupus, dan Bukan Cinta Manusia Biasa.
Pada Oktober 2020, Hanin berkolaborasi dengan penyanyi asal [[Amerika Serikat]], [[Pink Sweats|Pink Sweat$]] dalam lagu berjudul "17". Untuk memperluas pendengar Pink Sweat$ di Asia, tim A&R dari [[Warner Music Group]] Amerika Serikat menginisiasi proyek kolaborasi ini. Proses rekaman dilakukan secara jarak jauh, ''Mixing engineer'' yang mengerjakan proyek ini adalah Manny Marroquin yang telah memenangkan 8x [[Penghargaan Grammy]].<ref>{{Cite web|last=Baldan|first=Zaki Mursidan|date=15 Oktober 2020|title=Hanin Dhiya Berkolaborasi Penyanyi Asal Amerika Serikat, Pink Sweat$ dalam "17"|url=https://musik.kapanlagi.com/berita/hanin-dhiya-berkolaborasi-dengan-penyanyi-asal-amerika-serikat-pink-sweat-dalam-341734-6dfd5f.html|website=[[KapanLagi]]|language=id|access-date=7 Maret 2021}}</ref>
 
== Penampilan di [[Rising Star Indonesia (musim pertama)]] ==
Pada 1 Maret 2021, Hanin merilis album keduanya berjudul "[[Jangan Sampai Pasrah]]". Album tersebut berisi 10 lagu yang dirilis melalui digital maupun fisik. Untuk versi fisik ''deluxe'', terdapat tambahan lagu kolaborasi Hanin dengan [[Sabyan Gambus|Sabyan]] yang yaitu “Fatimah Az Zahra”. Selain itu, dalam album ini Hanin menambahkan dua lagu baru yang berjudul “Don’t Wait For Me” dan “Klandestin”. Dua lagu ini merupakan kerjasama Hanin dengan produser asal [[Swedia]] dalam penulisan.<ref>{{Cite web|last=Rantung|first=Revi C.|date=2 Maret 2021|editor-last=Pangerang|editor-first=Andi Muttya Keteng|title=Hanin Dhiya Rilis Album Kedua, Jangan Sampai Pasrah|url=https://www.kompas.com/hype/read/2021/03/02/183449866/hanin-dhiya-rilis-album-kedua-jangan-sampai-pasrah|website=[[Kompas.com|Kompas]]|language=id|access-date=2021-03-07}}</ref>
{| class="wikitable sortable"
 
== Penampilan di ''Rising Star Indonesia'' ==
{|class="wikitable" style="text-align:center;"
|-
! scope="col" |Acara
! scope="col" |Lagu
! scope="col" |Penyanyi Asli
! scope="col" |Urutan Tampil
! scope="col" |Hasil Vote
|-
!Episode
! scope="row" |Live Audition 2
!Tanggal
|''I Surrender''
!Lagu & Penyanyi Asli
|[[Celine Dion]]
!Hasil
|5
|90%
|-
|''Babak Live Audition''
! scope="row" |Live Duels 2
|29 Agustus 2014
|''Because of You''
|"I Surrender" - {{small|[[Celine Dion]]}}
|[[Kelly Clarkson]]
| style="background:lightgreen;" align="center"|Lolos (90%)
|4
|91%
|-
|''Babak Live Duels''
! scope="row" |Final Duels 1
|25 September 2014
|''Because You Loved Me''
|"Because of You" - {{small|[[Kelly Clarkson]]}} {{smaller|(duel dengan Suci Amalia)}}
|[[Celine Dion]]
| style="background:lightgreen;" align="center"|Lolos (91%)
|6
|94%
|-
|''Babak Final Duels''
! scope="row" |Best 14
|9 Oktober 2014
|''Unconditionally''
|"Because You Loved Me" - {{small|[[Celine Dion]]}} {{smaller|(duel dengan Jessica Renita)}}
|[[Katy Perry]]
| style="background:lightgreen;" align="center"|Lolos (94%)
|5
|92%
|-
|''Babak Best (14 Besar)''
! scope="row" |Top 12
|17 Oktober 2014
|''Cobalah Mengerti''
|"Unconditionally" - {{small|[[Katy Perry]]}}
|[[Nazril Irham|Ariel]], [[Mohammad Kautsar Hikmat|Uki]], [[Loekman Hakim|Lukman]], [[Ilsyah Ryan Reza|Reza]], [[David Kurnia Albert|David]] ''feat.'' [[Narova Morina Sinaga|Momo]] [[Geisha (grup musik)|Geisha]]
| style="background:lightgreen;" align="center"|Lolos (92%)
|4
|92%
|-
|''Babak (12 Besar)''
! scope="row" |Winning 11
|24 Oktober 2014
|''Hurt''
|"Cobalah Mengerti" - {{small|[[Nazril Irham|Ariel]], [[Mohammad Kautsar Hikmat|Uki]], [[Loekman Hakim|Lukman]], [[Ilsyah Ryan Reza|Reza]], [[David Kurnia Albert|David]] ft. [[Narova Morina Sinaga|Momo]] [[Geisha (grup musik)|Geisha]]}}
|[[Christina Aguilera]]
| style="background:lightgreen;" align="center"|Lolos (92%)
|1
|93%
|-
|''Babak Winning (11 Besar)''
! scope="row" |Big 10
|31 Oktober 2014
|''Give Your Heart a Break''
|"Hurt" - {{small|[[Christina Aguilera]]}}
|[[Demi Lovato]]
| style="background:lightgreen;" align="center"|Lolos (93%)
|2
|89%
|-
|''Babak Big (10 Besar)''
! scope="row" |Super 9
|7 November 2014
|''Somewhere Over the Rainbow''
|"Give Your Heart a Break" - {{small|[[Demi Lovato]]}}
|[[Judy Garland]]
| style="background:lightgreen;" align="center"|Lolos (89%)
|4
|91%
|-
|''Babak Super (9 Besar)''
! scope="row" |Great 8
|14 November 2014
|''Perahu Kertas''
|"Somewhere Over the Rainbow" - {{small|[[Judy Garland]]}}
|[[Maudy Ayunda]]
| style="background:lightgreen;" align="center"|Lolos (91%)
|5
|91%
|-
|''Babak Great (8 Besar)''
! scope="row" |Lucky 7
|21 November 2014
|''Direject''
|"Perahu Kertas" - {{small|[[Maudy Ayunda]]}}
|[[Jenita Janet]]
| style="background:lightgreen;" align="center"|Lolos (91%)
|2
|91%
|-
|''Babak Lucky (7 Besar)''
! scope="row" |Semifinal Best of 6
|28 November 2014
|''Bintang Kehidupan''
|"Direject" - {{small|[[Jenita Janet]]}}
|[[Nike Ardilla]]
| style="background:lightgreen;" align="center"|Lolos (91%)
|3
|92%
|-
! scope="row" |''Babak Semifinal Best of 5(6 Besar)''
|7 Desember 2014
|''Rindu 1/2 Mati''
|"Bintang Kehidupan" - {{small|[[Nike Ardilla]]}}
|[[D'Masiv]]
| style="background:lightgreen;" align="center"|Lolos (92%)
|4
|89,79%
|-
|''Babak Semifinal Best of (5 Besar)''
! scope="row" |Penampilan Pertama Grand Final
|14 Desember 2014
|''Somewhere Out There''
|"Rindu Stengah Mati" - {{small|[[D'Masiv]]}}
|[[Linda Ronstadt]] dan [[James Ingram]]
| style="background:lightgreen;" align="center"|Lolos (89,79%)
|4
|86%
|-
! scope="row" |Penampilan''Babak Kedua1st Grand Final''
|rowspan="3" {{N/A}}
|''When I Need You''
|"Somewhere Out There" - {{small|[[Linda Ronstadt]] & [[James Ingram]]}}
|[[Celine Dion]]
| style="background:lightgreen;" align="center"|Lolos (86%)
|2
|81%
|-
! scope="row" |Penampilan''Babak Ketiga2nd Grand Final''
|"When I Need You" - {{small|[[Celine Dion]]}}
|''Yang Terbaik'' (Lagu Kemenangan)
| style="background:lightgreen;" align="center"|Lolos (81%)
|Hanin Dhiya
|1
|74%
|-
|''Babak 3rd Grand Final''
|"Yang Terbaik" - {{small|(Winner Song)}}
| style="background:silver;" align="center"|'''Tempat Kedua''' (74%)
|}
 
Baris 219 ⟶ 189:
! scope="row" |"Yang Terbaik"
|2014
| rowspan="8" |''[[Cerita Hanin Dhiya|]]''Cerita Hanin Dhiya'']]
| rowspan="15" |[[Warner Music Indonesia]]
|-
Baris 240 ⟶ 210:
|-
! scope="row" |"Suatu Saat Nanti"
|''[[Jangan Sampai Pasrah|]]''Jangan Sampai Pasrah'']]
|-
! scope="row" |"Heartbeat" ft. [[:en:Christopher (singer)|Christopher]]
Baris 247 ⟶ 217:
|-
! scope="row" |"Waktunya Sendiri"
|''[[Jangan Sampai Pasrah|]]''Jangan Sampai Pasrah'']]
|-
! scope="row" |"Berkawan Dengan Rindu"
Baris 257 ⟶ 227:
! scope="row" |"Biar Waktu Hapus Sedihku"
| rowspan="7" |2020
| rowspan="2" |''[[Jangan Sampai Pasrah|]]''Jangan Sampai Pasrah'']]
|-
! scope="row" |"Benar Cinta" ft. [[Aldy Maldini]]
Baris 278 ⟶ 248:
|-
! scope="row" |"Terlambat Sudah"
| rowspan="3" |''[[Jangan Sampai Pasrah|]]''Jangan Sampai Pasrah'']]
| rowspan="3" |[[Warner Music Indonesia]]
|-
! scope="row" |"Jangan Sampai Pasrah" ft [[Sabyan Gambus]]
| rowspan="23" |2021
|-
! scope="row" |"Mengapa Bertahan"
|-
! scope="row" |"Klandestin"
| {{n/a|Singel non-album}}
|
|}
 
Baris 297 ⟶ 271:
|-
|align="center"| [[Anugerah Musik Indonesia 2019|2019]]
| "Suatu Saat Nanti"
| Hanin Dhiya
| [[Penghargaan AMI untuk Artis Solo Wanita Pop Terbaik|Artis Solo Wanita Pop Terbaik]]
| {{nom}}
Baris 322 ⟶ 296:
{{Navboxes
|list={{Alumni Rising Star Indonesia}}{{Rising Star Indonesia}}
}}{{Authority control}}
}}
 
{{DEFAULTSORT:Dhiya, Hanin}}
[[Kategori:Penyanyi perempuan Indonesia]]
[[Kategori:Pianis Indonesia]]
[[Kategori:Selebritas YouTube Indonesia]]
Baris 331 ⟶ 305:
[[Kategori:Tokoh dari Bogor]]
[[Kategori:Tokoh Sunda]]
[[Kategori:Pemenang Anugerah Musik Indonesia]]
[[Kategori:Saluran YouTube yang didirikan tahun 2014]]