Tempe gembus: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
revisi, +refs, infobox |
Sebutan tempe menjes hanya ada di daerah surabaya dan sekitarnya, sedangkan untuk di daerah jawa timur sendiri masih ada beberapa sebutan - sebutan yang lain Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
||
(27 revisi perantara oleh 16 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
{{Infobox food/wikidata
|image=[[Berkas:Tempe gembus 160130-0345B rwk.JPG|jmpl|300px]]
|caption= Tempe ''gajès'' dari Pasar [[Rowokele, Kebumen|Rawakele]], [[Kebumen]]
|alternate=
|country=[[Indonesia]]
|region= [[Daerah Istimewa Yogyakarta|Yogyakarta]] <br> [[Jawa Tengah]]<br>
[[Jawa Timur]]
|creator= [[Daerah Istimewa Yogyakarta|Yogyakarta]]
|course=
|served=
|main_ingredient=
|variations=
|other=
}}
'''Tempe gembus''' adalah salah satu makanan tradisional yang merupakan hasil [[fermentasi]] ampas [[tahu]] oleh kapang [[tempe]] ''[[Rhizopus]]'' spp.<ref name=gandjar>{{aut|Gandjar, I. & Dewi S. Slamet}}. 1972. "Tempe gembus hasil fermentasi ampas tahu." ''Penelitian Gizi dan Makanan'' [http://ejournal.litbang.depkes.go.id/index.php/pgm/article/download/2021/2269 '''2''': 70-9] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20160201213647/http://ejournal.litbang.depkes.go.id/index.php/pgm/article/download/2021/2269 |date=2016-02-01 }}</ref><ref>{{aut|Kasmidjo, R.B.}} 1990. ''Tempe: Mikrobiologi dan Biokimia Pengolahan serta Pemanfaatannya''. Yogyakarta: PAU Pangan dan Gizi UGM.</ref><ref name=sulc>{{aut|Sulchan, M. & Endang N.W.}} 2007. "Nilai gizi dan komposisi asam amino tempe gembus serta pengaruhnya terhadap pertumbuhan tikus." ''Majalah Kedokteran Indonesia'' [http://mki.idionline.org/index.php?uPage=mki.mki_dl&smod=mki&sp=public&key=MTA1LTE3 v. '''57'''(3): 80-5,]{{Pranala mati|date=Januari 2023 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }} Maret 2007.</ref> Tempe gembus belum dikenal orang sebelum terjadinya [[Perang Dunia II]], dan baru mulai dimakan penduduk di [[Pulau Jawa]] sekitar tahun [[1943]] ketika persediaan makanan di perdesaan mulai menipis.<ref name=gandjar/>
== Bahan dan proses ==
{{nutritional value
| name=Tempe gembus
Baris 22 ⟶ 38:
| source= Sulchan, 2007
}}
Bahan pembuatan tempe gembus biasanya adalah ampas tahu yang telah dimasak dan didinginkan,<ref name=gandjar/><ref name=ana/> meskipun ada pula yang menggunakan bahan-bahan yang lain.<ref>{{aut|Enny Karti B.S & Rosida}}.
Ampas tahu yang telah dikurangi kadar airnya dan dicampuri dengan kapang tempe itu kemudian difermentasikan.
== Kandungan gizi ==
[[Berkas:Tempe gembus 160130-0266 rwk.JPG|jmpl|kiri|200px|Tempe gembus (putih polos) di antara tempe biasa]]
Meskipun berasal dari sisa pembuatan makanan, tempe gembus masih mengandung cukup kadar gizi.
Tempe gembus juga memiliki kandungan jenis-jenis [[asam amino]] yang sama dengan tempe kedelai, namun dengan kadar yang jauh lebih kecil.
Proses fermentasi tempe ini boleh dikatakan tidak mengubah nilai gizi yang dikandung ampas tahu, akan tetapi proses ini telah mengubah tampilan dan rasa ampas tahu yang semula tidak menarik dan tidak enak dimakan.<ref name=gandjar/>
== Masakan ==
Tempe gembus digemari sebagian penduduk [[Jawa Tengah]] dan [[Jawa Timur]]
== Catatan kaki ==
{{reflist|2}}
== Pranala luar ==
{{wiktionary}}
|