Triyono Budi Sasongko: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
kTidak ada ringkasan suntingan
Dirga udara (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
 
(50 revisi perantara oleh 24 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
{{Kotak info Gubernur
|honorific-prefix = <!-- Hanya gelar kehormatan/kenegaraan (non-akademis) -->
|honorific-suffix = <!-- Hanya gelar kehormatan/kenegaraan (non-akademis) -->
|name= Triyono Budi Sasongko
|image=Pj Gubernur Triyono Sasongko.png
|image=
|imagesize=
|caption=
|office= [[Daftar Gubernur Kalimantan Utara|Penjabat Gubernur Kalimantan Utara]]
|order=2
|lieutenant=
|term_start= [[22 April]] [[2015]]
|term_end= 12 Februari 2016
|president= [[Joko Widodo]]
|predecessor= [[Irianto Lambrie]] (penjabat)
|successor= Irianto Lambrie
|office2= Bupati Purbalingga
|order2=ke-22
|lieutenant2= [[Soetarto Rachmat]] (2000–2005)<br />Heru Sudjatmoko (2005–2010)
|term_start2= 2000
|term_end2= 2010
|president2= [[Abdurrahman Wahid]]<br />[[Megawati Soekarnoputri]]<br />[[Susilo Bambang Yudhoyono]]
|governor2 = [[Mardiyanto]]<br />[[Ali Mufiz]]<br />[[Bibit Waluyo]]
|predecessor2= [[Soelarno]]
|successor2= [[Heru Sudjatmoko]]
|birth_date= {{birth date and age|1956|6|5}}
|birth_place= {{flagicon|Indonesia}} [[Purbalingga]], [[Jawa Tengah]]
|party=
|spouse= Ny. Hj Ina Ratnawati Triyono
|children = {{bulleted list|[[Dyah Hayuning Pratiwi]]|Dyah Handayani Nastiti|Lintang Putra Perwira}}
|religion= [[Islam]]
|religion= <!-- Kosongkan bagian ini; kolom terkait Suku, Agama dan Ras telah dinonaktifkan -->
|footnotes=
}}
 
[[Doktorandus|Drs.]] '''Triyono Budi Sasongko''', [[Magister|M.Si]] ({{lahirmati|[[Purbalingga]]|54|6|1956}}) adalah Pj.Penjabat [[Gubernur]] [[Kalimantan Utara]] sejak [[22 April]] [[2015]] hingga [[12 Februari]] [[2016]]. Ia dilantikDilantik oleh Menteri Dalam Negeri [[Tjahjo Kumolo]] menjadiMenjadi Pj.Penjabat Gubernur menggantikanMenggantikan [[Irianto Lambrie]] padaPada [[22 April]] [[2015]]
 
== Kehidupan pribadi ==
==Masa kecil & Pendidikan==
Triyono Budi Sasongko (Triyono BS atau akrab disapa TBS) merupakan anak ketiga dari pasangan Sosrodiharjo (Alm) dan Ny. Soetarni. Saudara Triyoono berjumlah delapan orang, yakni Bambang Eko Budi Utomo (Purbaingga, 10 September 1982, wiraswasta), Dr Hendro Budi Hartono (Purbalingga, 25 Februari 1954, PNS), Dra Endah Budi Lukito (Purbalingga, 17 Januari 1958, PNS), Ambar Budi Yuwono (Purbalingga, 23 Oktober 1959, pengusaha/anggota DPRD Purbalingga), Singgih Budi Susilo, BE (Purbalingga, 26 Maret 1961, wiraswasta), Ir. Wahyu Budi Saptono, M.Si (Purbalingga, 16 Januari 1964, PNS/Sekda Banyumas), Retno Budi Astuti, BA (Purbalingga, 27 Desember 1967, ibu rumah tangga), dan Dra Esti Budi Lestari (Purbalingga, 17 Oktober 1969, PNS).
Triyono Budi Sasongko merupakan anak dari pasangan Sosrodiharjo dan Ny. Soetarni. Tri disekolahkan di SD Bina Harapan lalu masuk di SMP Negeri 1 Purbalingga. Setamat SMP Tri melanjutkan sekolahnya ke SMA Negeri 1 Purbalingga. Ketika menginjak kelas dua, saat penjurusan Tri masuk jurusan IPA. Tetapi ia merasa tidak cocok di jurusan IPA, ia ingin pindah jurusan IPS. Keinginanya itu ditentang ayahnya, namun walau ditentang ia tetap pindah jurusan karena yakin IPA bukan dunianya. Setelah lulus SMA Tri diterima di Fakultas Ekonomi Unsoed, Purwokerto; Fakultas Hukum UGM ; Fakultas Sospol Undip. Tri memilih Fakultas Sospol Undip, sedangkan ayahnya memilih di Fakultas Ekonomi Unsoed. Meski ditentang ayahnya Tri tetap nekat masuk di Fakultas Sospol Undip. Merasa banyak waktu luang Tri memutuskan mendaftar kuliah di Fakultas Hukum dan lmu Kemasyarakatan Unissula tanpa sepengetahuan ayahnya, walau akhirnya ayahnya tau. Ia juga menyelesaikan pendidikan S-2 di Universitas Satyagama, Jakarta tahun 1998. Dan di Fakultas Hukaum Unissula di tahun 2006. <ref>http://nadhifaulia1.blogspot.com/2013/09/ringkasan-biografi-bupati-purbalingga.html</ref>
 
Semasa kecil, Triyono Budi Sasongko merupakansekolah anakdi dariSD pasanganKristen SosrodiharjoPurbalingga dan(sekarang Ny.bernama Soetarni.SD Tri disekolahkanBina Harapan-di SDbawah Yayasan Bina Harapan Purbalingga), tamat tahun 1969, lalu masuk dike [[SMP Negeri 1 Purbalingga]], tamat 1972. Setamat SMP TriNegeri melanjutkan1 sekolahnyaPurbalingga Triyono BS melanjutkan ke [[SMA Negeri 1 Purbalingga]], tamat 1975. Ketika menginjak kelas dua SMA, saat penjurusan TriTriyono masuk ke jurusan IPA. Tetapi ia merasa tidak cocok di jurusan IPA, ia ingin pindah jurusan IPS. Keinginanya itu ditentang ayahnya, namun walau ditentang ia tetap pindah jurusan karena yakin IPA bukan dunianya. Setelah lulus SMA TriTriyono diterima di Fakultas Ekonomi [[Universitas Jenderal Soedirman|Unsoed, Purwokerto]]; Fakultas Hukum UGM ; Fakultas Sospol [[Universitas Diponegoro|Undip]]. Tri memilih Fakultas Sospol Undip, sedangkan(Jurusan [[Administrasi publik|Administrasi Negara]]). Sebenarnya, ayahnya memilihmengharapkan kuliah di Fakultas Ekonomi Unsoed. Meski ditentang ayahnya, TriTriyono tetap nekat masuk di Fakultas Sospol Undip. Merasa banyak waktu luang Tri memutuskan mendaftar kuliah di Fakultas Hukum dan lmu Kemasyarakatan [[Universitas Islam Sultan Agung|Unissula]] tanpa sepengetahuan ayahnya, walau akhirnya ayahnya tau. Di Unisula Triyono tamat sarjana muda tahun 1980. Sedangkan dari Undip ia menamatkan sarjananya tahun 1981. Ia juga menyelesaikan pendidikan S-2 di [[Universitas Satyagama]], Jakarta tahun 1998. Dan2002, di Fakultasprogram Hukaumstudi UnissulaMagister diIlmu tahun 2006. <ref>http://nadhifaulia1.blogspot.com/2013/09/ringkasan-biografi-bupati-purbalinggaPemerintahan.html</ref>
==Karier Politik==
Setelah menyelesaikan kuliahnya di Undip Tri bekerja di Departemen Pertanian Pusat pada tahun 1981. Karena diterima langsung menjadi CPNS dan bekerja di Jakarta ia meninggalkan kuliahnya di Unissula. Satu tahun bekerja di Departemen Pertanian Tri pindah ke Departemen Dalam Negeri.
 
== Karier Politikpolitik ==
22 Maret 2000 Tri dilantik sebagai bupati Purbalingga periode 2000 – 2005. Tri adalah sosok pemimpin yang mendengar dan menyerap aspirasi rakyat. Tri melakukan upaya untuk meningkatkan kesejaheraan rakyat dengan pengetasan kemiskinan. Ia melakukan pembagian beras jatah PNS yang berasal dari petani Purbalingga. Sehingga beras petani tidak dibeli lintah darat. Ia juga memperhaikan komoditas pertanian lainya. Berkat kebijakan- kebijakanya ia memperoleh Penghargaan Pengembangan Ketahanan Pangan Tahun 2003 untuk Kelembagaan Kabupaten oleh Kepala Badan Bimbingan Masal Ketahanan Pangan Provinsi Jawa Tengah. Dalam hal pendidikan ia mengutamakan wajib belajar sembilan tahun. Dalam hal kesehatan ia menciptakan program JPKM ( Jaminan Pemeliharaan Kesehatan Masyarakat ). Di bidang perekonomian ia membangun dan merenovasi sarana - sarana pemasaran.
Setelah menyelesaikan kuliahnya di Undip Tri bekerja di Departemen Pertanian Pusat pada tahun 1981. Karena diterima langsung menjadi CPNS dan bekerja di Jakarta ia meninggalkan kuliahnya di Unissula. Satu tahun bekerja di Departemen Pertanian Tri pindah ke Departemen Dalam Negeri.
 
22 Maret 2000 Tri dilantik sebagai bupati Purbalingga periode 2000 – 2005 & 2005 - 2010. Tri adalah sosok pemimpin yang mendengar dan menyerap aspirasi rakyat. Tri melakukan upaya untuk meningkatkan kesejaheraan rakyat dengan pengetasan kemiskinan. Ia melakukan pembagian beras jatah PNS yang berasal dari petani Purbalingga. Sehingga beras petani tidak dibeli lintah darat. Ia juga memperhaikan komoditas pertanian lainya. Berkat kebijakan- kebijakanya ia memperoleh Penghargaan Pengembangan Ketahanan Pangan Tahun 2003 untuk Kelembagaan Kabupaten oleh Kepala Badan Bimbingan Masal Ketahanan Pangan Provinsi Jawa Tengah. Dalam hal pendidikan ia mengutamakan wajib belajar sembilan tahun. Dalam hal kesehatan ia menciptakan program JPKM ( Jaminan Pemeliharaan Kesehatan Masyarakat ). Di bidang perekonomian ia membangun dan merenovasi sarana - sarana pemasaran.
Selain itu Bupati Purbalingga ini juga berjasa berkat tindakannya merenovasi dan menata alun - alun Purbalingga sehingga menjadi ramai dikunjungi warga. Ia membangun perpustakaan umum dan museum “ Prof. Dr. R. Soegarda Poerbawakatja “ di dekat alun - alun. Serta merenovasi Masjid Agung Darussalam sehingga bergaya Jawa dan masjid Nabawi.Ia menjadi ketua APKASI ( Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia) wilayah Jawa Tengah pada tahun 2006 . Ia juga ditunjuk sebagai board exsecutif Partnership Goverment Reform in Indonesia pada tahun 2006 juga.
 
Selain itu Bupati Purbalingga ini juga berjasa berkat tindakannya merenovasi dan menata alun - alun Purbalingga sehingga menjadi ramai dikunjungi warga. Ia membangun perpustakaan umum dan museum “ Prof. Dr. R. Soegarda Poerbawakatja “ di dekat alun - alun. Serta merenovasi Masjid Agung Darussalam sehingga bergaya Jawa dan masjid Nabawi.Ia menjadi ketua APKASI ( Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia) wilayah Jawa Tengah pada tahun 2006 . Ia juga ditunjuk sebagai board exsecutif Partnership Goverment Reform in Indonesia pada tahun 2006 juga.
 
Tahun 2015, Ia ditunjuk untuk menjadi Pj. Gubernur Kalimantan Utara ke-2 menggantikan [[Irianto Lambrie]]
 
== Referensi ==
 
{{reflist}}
 
{{kotak mulai}}
{{s-off}}
{{succession box|tahun=[[2015]]-[[2016]]|jabatan=[[Daftar Gubernur Kalimantan Utara|Penjabat Gubernur Kalimantan Utara]]|pendahulu=[[Irianto Lambrie]] (Pj.)|pengganti=[[Irianto Lambrie]]}}
{{succession box|tahun=[[2000]]-[[2010]]|jabatan=[[Daftar Bupati Purbalingga|Bupati Purbalingga]]|pendahulu=Soelarno|pengganti=[[Heru Sudjatmoko]]}}
{{kotak selesai}}
 
[[Kategori:Alumni Universitas Diponegoro]]
[[Kategori:Alumni Universitas Islam Sultan Agung Semarang]]
[[Kategori:Tokoh Jawa]]
[[Kategori:Tokoh Jawa Tengah]]
[[Kategori:Tokoh dari Purbalingga]]
[[Kategori:Birokrat Indonesia]]
[[Kategori:Politikus Indonesia]]
[[Kategori:Politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan]]
[[Kategori:Gubernur Kalimantan Utara]]
[[Kategori:Bupati Purbalingga]]