Andi Ina Kartika Sari: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k clean up |
→cleanup: - honorifics, non-notable subjects; fixed infobox |
||
(29 revisi perantara oleh 17 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
{{Kotak info pemegang jabatan
|honorific_prefix =
|name = Ina Kartika Sari
|honorific_suffix =
|image = Andi Ina Kartika Sari.jpg
|imagesize = 180px
Baris 8:
|birthname = Ina Kartika Sari
|othername =
|office = Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Provinsi Sulawesi Selatan{{!}}Ketua DPRD Sulawesi Selatan
|
|term_start = [[21 Oktober]] [[2019]]{{br}}<small>Ketua Sementara: 24 September-21 Oktober 2019</small>
|president = [[Joko Widodo]]
|governor = [[Nurdin Abdullah]] <br> [[Andi Sudirman Sulaiman]]
|term_end =
|deputy = Syaharuddin Alrif<br>[[Darmawangsyah Muin]]<br>Ni'matullah<br>Muzayyin Arif
|predecessor =
|successor =
|office2 = [[Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Provinsi Sulawesi Selatan|Anggota DPRD Sulawesi Selatan]]
|constituency2 = SULAWESI SELATAN VI{{br}}[[Maros]], [[Pangkajene dan Kepulauan]], [[Barru]], [[Kota Parepare]]
Baris 24 ⟶ 25:
|term_start3 = [[24 Mei]] [[2018]]
|term_end3 = [[21 September]] [[2019]]
|prior_term = 5 tahun
|nationality =
|birth_date = {{tanggal lahir dan umur|1975|
|birth_place =
|party =
|spouse = Muh. Yulianto Badwi
|children = 2
|profession = [[Notaris]]
|signature =
|alma_mater = [[Universitas Hasanuddin
'''[[Andi (gelar)|Andi]] Ina Kartika Sari''', [[Sarjana Hukum|S.H.]], [[Magister|M.Si.]] ({{lahirmati|[[Kota Makassar|Ujungpandang]]
== Kehidupan pribadi ==
Ia merupakan putri dari politikus perempuan senior [[Partai Golkar]] [[Sulawesi Selatan]], Andi Tja Tjambolang. Ibunya pernah merupakan anggota [[DPRD Sulawesi Selatan]] tiga periode pada masa [[orde baru]]. Andi Ina menikah pada usia 28 tahun dengan Muhammad Yulianto Badwi dan dikaruniai 2 orang anak. Sebelum terjun ke dunia politik, Andi Ina adalah seorang [[notaris]] pada Kantor Notaris/PPAT Ina Kartika Sari, S.H., di wilayah [[Kota Makassar]].<ref name=":1">{{Cite
== Karier Politik ==
Baris 47:
=== Ketua DPRD Provinsi Sulawesi Selatan ===
Andi Ina resmi menjabat sebagai Ketua [[DPRD Sulawesi Selatan]] periode 2019-2024 didampingi oleh Syaharuddin Alrif dari [[Partai NasDem]], Darmawangsyah Muin dari [[Partai Gerindra]], Ni'matullah dari [[Partai Demokrat]], dan Muzayyin Alrif dari [[Partai Keadilan Sejahtera]]. Mereka dilantik pada [[21 Oktober]] [[2019]].<ref>{{Cite
== Rekam jejak ==
=== Penanganan Wabah Covid-19 di Sulawesi Selatan ===
Ketika [[Provinsi Sulawesi Selatan]] ditetapkan sebagai daerah dengan status siaga darurat setelah dua orang warganya positif terinfeksi virus [[covid-19]], Andi Ina segera mengambil peran. Ia menghimbau kepada masyarakat [[Sulawesi Selatan]] untuk mematuhi instruksi pemerintah, teturama terkait ''[[social distancing]]''. Menurutnya, saat masyarakat memilih untuk tidak keluar rumah maka telah membantu sesama, terutama pemerintah di [[Sulawesi Selatan]] dalam menangani penyebaran [[wabah]] tersebut.<ref>{{Cite web|url=https://bukamatanews.id/read/2020/03/22/ketua-dprd-sulsel-tak-keluar-rumah-berarti-anda-menolong-orang-lain|title=Ketua DPRD Sulsel: Tak Keluar Rumah Berarti Anda Menolong Orang Lain|last=Bukamatanews.id|first=|date=|website=Bukamatanews.id|language=id|access-date=12-04-2020}}</ref> Andi Ina kemudian juga mengeluarkan surat edaran untuk menunda seluruh agenda kegiatan dewan yang bersifat kunjungan kerja, baik dalam maupun luar daerah, serta membatasi penerimaan tamu yang berkunjung ke [[Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Provinsi Sulawesi Selatan|DPRD Provinsi Sulawesi Selatan]] selama 14 hari terhitung sejak [[16 Maret]] [[2020]]. Hal tersebut kemudian dapat menjadi contoh bagi instansi lainnya juga masyarakat di [[Sulawesi Selatan]] dalam hal pencegahan penyebaran virus [[COVID-19|covid-19]].<ref>{{Cite web|url=https://fajar.co.id/2020/03/17/dprd-sulsel-batasi-tamu-ini-penjelasan-andi-ina-kartika-sari/|title=DPRD Sulsel Batasi Tamu, Ini Penjelasan Andi Ina Kartika Sari|last=Mirsan|first=|date=17-03-2019|website=Fajar.CO.ID|language=id-ID|access-date=14-04-
== Tanggapan ==
=== Angkat Derajat Kaum Hawa ===
Pelantikan Andi Ina sebagai Ketua [[DPRD Sulawesi Selatan]] ditanggapi positif oleh beberapa pihak, terutama dari kalangan aktivis perempuan. Putri Utami Muis, aktivis perempuan [[Sulawesi Selatan]], mengharapkan hal tersebut akan mendorong peran perempuan dalam mengambil kebijakan pemerintahan yang sedang berjalan serta mengawal pelaksanaannya untuk memastikan kesejahteraan masyarakat. Selain itu, secara khusus mendorong kemajuan demokrasi serta membuktikan bahwa perempuan mampu dan dapat diandalkan. Anggota Kaukus Parlemen Perempuan, Sugiarti Mangun Karim, berkeyakinan bahwa pelantikan Andi Ina sebagai Ketua [[DPRD Sulawesi Selatan]] akan membawa perubahan, khususnya bagi institusi yang dipimpinnya, dan dapat mengangkat derajat kaum hawa.<ref>{{Cite web|url=https://inipasti.com/aktivis-perempuan-penetapan-ina-sebagai-ketua-dprd-angkat-derajat-kaum-hawa/|title=Inipasti.com-Aktivis Perempuan: Penetapan Ina Sebagai Ketua DPRD Angkat Derajat Kaum Hawa|last=Seilessy|first=Muhammad|date=|website=|language=id-ID|access-date=14-04-2020}}</ref>
=== Kebanggaan Masyarakat Barru ===
[[Bupati Barru]], Suardi Saleh, yang turut hadir dalam pelantikan anggota [[DPRD Sulawesi Selatan|DPRD Provinsi Sulawesi Selatan]] periode 2019-2024 menyampaikan bahwa penunjukan Andi Ina menjadi kebanggaan tersendiri bagi [[Kabupaten Barru]]. Hal tersebut dikarenakan Andi Ina merupakan putri daerah tersebut dan dipandang mampu memimpin sebuah lembaga pemerintahan ditingkat [[Provinsi Sulawesi Selatan]].<ref>{{Cite web|url=https://macca.news/2019/09/bupati-suardi-saleh-ucapkan-selamat-atas-pelantikan-andi-ina-kartika-sari/|title=Bupati Suardi Saleh, Ucapkan Selamat Atas Pelantikan Andi Ina Kartika Sari|last=|first=|date=24-09-2019|website=Maccanews|language=id-ID|access-date=14-04-2020}}</ref> Andi Ina dalam kunjungan masa resesnya di [[Kabupaten Barru]] menyampaikan terima kasih dan tidak akan melupakan sumbangsih masyarakat [[Kabupaten Barru]] terkait keterpilihannya di [[Pemilu 2019]]. Hal itu dikarenakan [[Kabupaten Barru]] menyumbang hampir 50% dari total suara sah yang diraih olehnya.<ref>{{Cite web|url=https://barrupos.com/andi-ina-kartika-sari-barru-menjadi-perhatian-saya-sebagai-ketua-dprd-sulsel/|title=Andi Ina Kartika Sari, Barru Menjadi Perhatian Saya Sebagai Ketua DPRD Sulsel|last=|first=|date=06-11-2019|website=Barrupos.com|language=id-ID|access-date=14-04-2020|archive-date=2020-06-16|archive-url=https://web.archive.org/web/20200616102719/https://barrupos.com/andi-ina-kartika-sari-barru-menjadi-perhatian-saya-sebagai-ketua-dprd-sulsel/|dead-url=yes}}</ref>
== Lihat pula ==
Baris 63 ⟶ 71:
{{Ketua DPRD Provinsi di Indonesia}}
[[Kategori:
[[Kategori:
[[Kategori:
[[Kategori:Tokoh Sulawesi Selatan]]
[[Kategori:Tokoh dari Makassar]]
[[Kategori:Politikus Indonesia]]
[[Kategori:Politikus Indonesia menurut partai|Partai Golongan Karya]]
[[Kategori:Politikus Partai Golongan Karya]]
[[Kategori:Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah]]
|