Kabhi Alvida Naa Kehna: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan |
Naveeshamp (bicara | kontrib) Fitur saranan suntingan: 1 pranala ditambahkan. |
||
(26 revisi perantara oleh 9 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1:
{{short description|Film drama percintaan India tahun
{{Infobox film
| name = Kabhi Alvida Naa Kehna
Baris 11:
| music = [[Shankar–Ehsaan–Loy]]
| cinematography = [[Anil Mehta]]
| editing = Sanjay Sankla
| studio = [[Dharma Productions]]
| distributor = [[Yash Raj Films]]
| released = {{Film date|2006|8|11|df=yes}}
| runtime = 192 menit{{efn |[[British Board of Film Classification]] (BBFC) mencatat dua waktu pemutaran dari film tersebut. Versi yang diajukan dalam format film untuk BBFC memiliki waktu pemutaran selama 192 menit, sementara sebuah versi yang telah dikonversi menjadi video memiliki waktu pemutaran selama 184 menit.<ref>{{cite web |url=https://www.bbfc.co.uk/releases/kabhi-alvida-naa-kehna-2006-0 |title=Kabhi Alvida Naa Kehna (2006) |website=[[British Board of Film Classification]] |archive-url=https://web.archive.org/web/20160625070707/https://www.bbfc.co.uk/releases/kabhi-alvida-naa-kehna-2006-0 |archive-date=25 Juni 2016 |access-date=28 Juni 2020 |url-status=live }}</ref> }}
| country = India
| language = Hindi
Baris 21 ⟶ 22:
}}
'''''Kabhi Alvida Naa Kehna''''' ([[bahasa Indonesia]]: ''Tidak Pernah Mengucap Selamat Tinggal''; {{IPA-hi|kaːbʱɪ aːlʋɪdaː naː keːɦnaː}}), juga disingkat sebagai '''''KANK''''', adalah sebuah film [[drama percintaan]] ber[[bahasa Hindi]] India
Dibuat dengan anggaran sebesar {{INR}}470–600 juta (sekitar AS$9,0–10,8 juta pada 2006), film tersebut ditulis bersama oleh Karan dan [[Shibani Bathija]] dengan dialognya yang ditulis oleh [[Niranjan Iyengar]]. Musik untuk film tersebut adalah gubahan dari [[Shankar–Ehsaan–Loy]], sedangkan penulisan liriknya ditangani oleh [[Javed Akhtar]]. Perancangan latar dan pengambilan gambarnya masing-masing ditangani oleh [[Sharmishta Roy]] dan [[Anil Mehta]], sementara [[Manish Malhotra]] mengurusi pembuatan busananya dan Mickey Contractor menangani penataan riasnya. Proses pemfilman mengambil tempat di [[Malaysia]] dan [[Amerika Serikat]], dilakukan dari September–Desember 2005.
Setelah mengalami sebuah penundaan, ''Kabhi Alvida Naa Kehna'' dirilis pada 11 Agustus 2006 dengan mempromosikan kalimat tagar, "''Sebuah Cinta… Yang Menghancurkan Seluruh Hubungan''". Film tersebut mendapatkan sambutan beragam dari para kritikus dan sukses secara komersial; menghasilkan {{INR}}1,12 miliar (sekitar AS$25,2 juta pada 2006) dan menjadi [[Film Bollywood pada 2006|film India berkeuntungan tertinggi keempat pada tahun tersebut]]. Tema dari film tersebut, yang berupa hubungan luar pernikahan dan ketidaksetiaan, dianggap telah mempengaruhi [[perfilman India]] arus utama. Film tersebut meraih delapan [[Penghargaan Bollywood Eropa Tengah Tahunan]], lima [[Penghargaan Zee Cine]], tiga [[Penghargaan Film Bollywood]], dua [[Penghargaan Film India Global]] dan masing-masing sebuah penghargaan dari upacara [[Penghargaan Filmfare|Filmfare]], [[Penghargaan IIFA|IIFA]] dan [[Screen Awards|Screen]].
== Alur ==
Baris 46 ⟶ 47:
* [[Abhishek Bachchan]] sebagai Rishi Talwar<ref name="cast03" />
* [[Kirron Kher]] sebagai Kamaljit "Kamal" Saran<ref name="cast03">{{Cite web |url=https://www.rottentomatoes.com/m/kabhi_alvida_naa_kehna |title=Kabhi Alvida Naa Kehna (2006) |website=[[Rotten Tomatoes]] |access-date=18 Juni 2020 |archive-url=https://web.archive.org/web/20190410022557/https://www.rottentomatoes.com/m/kabhi_alvida_naa_kehna |archive-date=10 April 2019|url-status=live}}</ref>
* [[Arjun Rampal]] sebagai Jay<ref name="cast02">{{cite web |url=https://www.boxofficeindia.com/cast_crew.php?movieid=364 |title=Kabhi Alvida Na Kehna Cast
* [[Ahsaas Channa]] sebagai Arjun Saran<ref name="cast02" />
* Logan Anderson sebagai seorang resepsionis<ref name="cast03" />
* Lisa Anzelmo sebagai seorang pembawa berita Amerika<ref name="cast03" />
* [[Kajol]] sebagai seorang penari piano dalam lagu "Rock 'N' Roll Soniye" (penampilan istimewa)<ref name="kajol">{{
* [[John Abraham (aktor)|John Abraham]] sebagai seorang disjoki dalam lagu "Where's The Party Tonight" (penampilan istimewa)<ref>{{
* [[Saira Mohan]] sebagai Catherine Cooper (penampilan istimewa)<ref>{{
* [[Tarun Mansukhani]] sebagai teman Rishi (penampilan kameo)<ref name="facts" />
* [[Karan Johar]] sebagai seorang penumpang kereta (penampilan kameo)<ref>{{Cite news |url=https://www.filmfare.com/features/when-directors-became-actors-10614-2.html |title=When directors became actors |last=Anand |first=Aakriti |date=24 September 2015 |work=[[Filmfare]] |access-date=19 Juni 2020|url-status=live |archive-url=https://web.archive.org/web/20151027134330/https://www.filmfare.com/features/when-directors-became-actors-10614-2.html |archive-date=27 Oktober 2015 }}</ref>
* Himad Beg sebagai seorang tamu pernikahan<ref name="cast03" />
* Whit Blancard sebagai Chris<ref name="cast03" />
* Marie Brandt sebagai Adda<ref name="cast03" />
* Virginia Kelley sebagai seorang pelancong bisnis di [[Grand Central Terminal]]<ref>{{
* [[Ayan Mukerji]] sebagai seorang pembeli dalam lagu "Tumhi Dekho Naa" (penampilan kameo)<ref name="cameo">{{
* [[Riteish Deshmukh]] sebagai Tn. Nayang (penampilan tamu; adegan dihapus)<ref name="idea" />
{{div col end}} == Produksi ==
Baris 74 ⟶ 76:
[[Karan Johar]], ketika berada dalam sebuah rekreasi di [[London]], menonton ''[[Before Sunset]]'' (sebuah film drama percintaan 2004 yang berdasarkan pada pernikahan pasca-perpisahan). Ia kemudian melihat sepasang suami-istri yang bercerai, setelah selesai menonton film tersebut di sebuah restoran; peristiwa tersebut mendorongnya untuk mengeksplorasi ide tersebut.<ref name="idea">{{Cite news|url=http://indiafm.com/features/2006/08/10/1434/index.html|title=What you didn't know about KANK|date=10 Agustus 2006|work=Bollywood Hungama|access-date=20 Juni 2020|publisher=IndiaFM News Bureau|archive-date=24 Agustus 2006|archive-url=https://web.archive.org/web/20060824220636/http://indiafm.com/features/2006/08/10/1434/index.html|url-status=dead}}</ref> Ia kemudian merencanakan untuk menamai proyek tersebut sebagai ''[[Kalank]]'' (yang kemudian digunakan untuk film [[Drama sejarah|drama periode]] 2019). Namun, ia mengubah keputusan tersebut setelah proyek keempatnya, yang awalnya akan menggunakan judul ''Kabhi Alvida Naa Kehna'', diubah menjadi ''Kal Ho Naa Ho''.<ref>{{Cite web|url=https://www.desimartini.com/photos/bollywood/gallery-10-things-you-need-to-know-about-kalank-before-watching-the-film/karan-johars-passion-project-230917.htm|title=8 things you need to know about Kalank before watching the film|last=Tiwari|first=Arunita|date=17 April 2019|website=Desimartini|publisher=Martini Shots|archive-url=https://web.archive.org/web/20200621090536/https://www.desimartini.com/photos/bollywood/gallery-10-things-you-need-to-know-about-kalank-before-watching-the-film/karan-johars-passion-project-230917.htm|archive-date=21 Juni 2020|access-date=21 Juni 2020|url-status=live}}</ref><ref name="8 facts">{{Cite web|url=http://www.mtvindia.com/blogs/music/indies/8-facts-we-bet-you-didnt-know-about-kal-ho-naa-ho-52192878.html|title=8 facts we bet you didn't know about Kal Ho Naa Ho|last=|first=|date=14 Oktober 2014|website=[[MTV (India)|MTV India]]|archive-url=https://web.archive.org/web/20171228071320/http://www.mtvindia.com/blogs/music/indies/8-facts-we-bet-you-didnt-know-about-kal-ho-naa-ho-52192878.html|archive-date=28 Desember 2017|access-date=21 Juni 2020|url-status=live}}</ref>
Karan mengumumkan proyek terbarunya tersebut pada 7 Mei 2005.
=== Pemilihan pemain dan kru ===
Baris 100 ⟶ 102:
=== Pra-produksi dan pemfilman ===
Film tersebut dibuat dengan anggaran sebesar {{INR}}470–600 juta (sekitar AS$9,0–10,8 juta pada 2006){{efn|''[[Business Standard]]'' memperkirakan bahwa film tersebut menghabiskan biaya sebesar {{INR}}600 juta (sekitar AS$13,5 juta pada 2006).<ref name="BS01">{{cite news |url=https://www.business-standard.com/article/beyond-business/2006-at-the-movies-106072901025_1.html |title=2006 at the movies |last=Gupta |first=Surajeet Das |date=14 Juni 2013 |work=
Proses pemfilman dimulai di [[New York]] pada September, dengan jadwal selama 90 hari; beberapa adegan diselesaikan di empat studio [[Mumbai]].<ref name="idea" /><ref name="rediff02" /> Karan menggambarkan masa-masa tersebut sebagai fase tersulit dalam hidupnya (ia menjelaskan bahwa melakukan perekaman di New York tidaklah mudah; cuaca dingin, anggaran berlebih dan kesulitan dalam meminta izin lokasi).<ref name="phase" /><ref name="rediff01" /> Sementara itu, Shah Rukh juga melakukan syuting untuk film fantasi ''[[Paheli]]'' (2005), bersama Mukerji, dan film aksi ''[[Don (film Hindi 2006)|Don]]'' (2006), bersama [[Priyanka Chopra]].<ref name="facts" /><ref>{{Cite news|url=http://www.indiafm.com/news/2006/04/04/6949/index.html|title=Kabhi Alvida' [''sic''] team will join the Don in Malaysia|last=|first=|date=4 April 2006|work=Bollywood Hungama|access-date=23 Mei 2020|archive-url=https://web.archive.org/web/20080506040908/http://www.indiafm.com/news/2006/04/04/6949/index.html|archive-date=6 Mei 2008|url-status=dead|publisher=IndiaFM News Bureau}}</ref> Setelah menyelesaikan perekaman untuk film drama percintaan [[Shirish Kunder]] ''[[Jaan-E-Mann]]'' (2006), bersama [[Akshay Kumar]], Zinta langsung mengerjakan proyek tersebut dan menyatakan untuk menetap di New York hingga November. Untuk mengisi waktu luang pada masa-masa tersebut, yang dianggapnya sebagai jadwal tersibuknya, Zinta pergi ke pusat kebugaran dan menonton beberapa film.<ref>{{Cite web|url=http://in.rediff.com/movies/2005/oct/25preity.htm|title=Why Preity Zinta loves New York|last=Chhabra|first=Aseem|date=25 Oktober 2005|website=Rediff.com|archive-url=https://web.archive.org/web/20051029171055/http://in.rediff.com/movies/2005/oct/25preity.htm|archive-date=29 Oktober 2005|access-date=21 Juni 2020|url-status=live}}</ref> Lokasi pemfilman lainnya adalah [[Malaysia]] (untuk perekaman lagu "[[Mitwa]]")<ref name="mitwa02" /> dan [[India]] (untuk perekaman lagu "Rock 'N' Roll Soniye").<ref name="shoot01" />
Baris 114 ⟶ 115:
== Tema dan pengaruh ==
''Kabhi Alvida Naa Kehna'' dikenal atas tema hubungan luar pernikahan dan
Henrike Donner, yang membandingkan film tersebut bersama dengan ''[[Lagaan]]'' (2001) dan ''[[Swades]]'' (2004), menganalisis bahwa ''Kabhi Alvida Naa Kehna'' "tidak cocok" untuk film-film Bollywood yang "menentang nilai-nilai [...] yang lebih konservatif, terutama pada keluarga dan tentang wanita".{{sfn|Donner|2012|p=193}} Layaknya film-film karya Karan lainnya, ''Kabhi Alvida Naa Kehna'' dianggap "mengeksplorasi kehidupan dan cinta orang kaya dan menarik, dan didorong oleh alur melodramatis, emosi ekstrem, dan sekuen lagu-dan-tarian yang mewah".{{sfnm|1a1=Gopal|2a1=Mehta|2a2=Pandharipande|1y=2012|2y=2011|2p=16|1p=63}} Profesor asosiasi Faiza Hirji menemukan bahwa film tersebut "relatif serius dan secara eksplisit membicarakan mengenai identitas dan menegaskan nilai-nilai [dari] seseorang." Ia menambahkan, "[Film tersebut] mungkin tidak secara signifikan berbicara tentang masalah [dari] diaspora, meski [film tersebut] menampilkan [berbagai] masyarakat yang tinggal di tempat-tempat layaknya London dan New York, menjadikan[nya] lebih akrab bagi penonton dalam [[Desi|diaspora Asia Selatan]]."{{Sfn|Hirji|2010|p=32}} Dalam buku ''Salaam Bollywood: Representations and interpretations'', film tersebut dideskripsikan sebuah sebagai film yang memiliki "moralitas pernikahan Bollywood tradisional" dan mendapatkan sambutan mancanegara untuk "subyeknya yang mungkin bersifat cabul".{{Sfn|Kishore|Sarwal|Patra|2016|p=264}} Anandam P. Kavoori dan Aswin Punathambekar menyatakan bahwa film tersebut "berpusat pada sebuah percintaan dan perzinaan [antara] pasangan yang bersifat bersilangan".{{sfn|Kavoori|Punathambekar|2008|p=108}}
Baris 129 ⟶ 130:
Penulis lirik [[Javed Akhtar]] menyebut film tersebut sebagai sebuah film berani: "Karan telah membuat subyek menjadi cocok untuk semua orang tanpa harus menarik hantaman."<ref>{{Cite news|url=https://www.telegraphindia.com/states/west-bengal/i-wished-i-had-written-it/cid/1002878|title=?I [''sic''] wished I had written it?|last=|first=|date=20 Juli 2006|work=The Telegraph|access-date=25 Juni 2020|archive-url=https://web.archive.org/web/20200625092031/https://www.telegraphindia.com/states/west-bengal/i-wished-i-had-written-it/cid/1002878|archive-date=25 Juni 2020|url-status=live}}</ref> Jayati Bhattacharya dan Coonoor Kripalani menyatakan bahwa film tersebut "berfokus pada keluarga-keluarga India yang tinggal di luar negeri, dimana nilai-nilai keluarga, kebudayaan dan tradisi India dinegosiasi di wilayah asing".{{Sfn|Bhattacharya|Kripalani|2015|p=236}} Setelah mengobservasi film tersebut bersama dengan ''Dilwale Dulhania Le Jayenge'' (1995), Hannah Klien menemukan bahwa ''Kabhi Alvida Naa Kehna'' "merepresentasikan hasrat dan seksualitas perempuan". Ia menambahkan, "Sementara perantaranya masih terstruktur oleh wacana patriarkal dan restriktif yang kuat, film-film tersebut membuka ruang untuk menggambarkan agensi keseksualan wanita."<ref>[[#CITEREFGarcía-SánchezAlhadeffKuennenMichaelsTuffyEscuderoRivasHuescaŽilováVitackovaKlienGescinska2020|García-Sánchez et al. 2020]], hlm. 69.</ref> Dalam sebuah ulasan, Aprajita Anil menyatakan bahwa, "Karan mengeksplorasi hampir setiap aspek emosi manusia, memberi setiap orang dari penonton cukup waktu dan ruang untuk mengidentifikasi dengan satu atau yang lain warna karakter, dan untuk beberapa, identifikasi [dan] mungkin total!"<ref name="TheIndianExpress" />
Pada 2006, ''[[Hindustan Times]]'' melaporkan terjadi beberapa tindakan kriminal setelah pemutaran dari ''Kabhi Alvida Naa Kehna''.<ref>{{Cite news|url=https://www.hindustantimes.com/india/nris-queue-up-for-kabhi-alvida-na-kehna/story-spbQ2Fl0Q0agMf0Lvh2d4L.html|title=NRIs queue up for Kabhi Alvida Na Kehna|last=Bhushan|first=Kul|date=28 Agustus 2006|work=Hindustan Times|access-date=26 Juni 2020|publisher=Indo-Asian News Service|archive-url=https://web.archive.org/web/20200626095151/https://www.hindustantimes.com/india/nris-queue-up-for-kabhi-alvida-na-kehna/story-spbQ2Fl0Q0agMf0Lvh2d4L.html|archive-date=26 Juni 2020}}</ref> Pada 2016, majalah independen ''[[Filmfare]]'' menyatakan bahwa peran dari Preity Zinta sebagai majalah mode ambisius Rhea Saran telah "menghancurkan stereotipe" dari bagaimana seorang wanita yang telah menikah terlihat dalam perfilman Hindi.<ref name="reasons" /> Pada 2019, Chopra menulis sebuah artikel yang menjelaskan bagaimana film tersebut "membawa
== Musik ==
Baris 153 ⟶ 154:
Setelah bekerjasama dengan Karan Johar dalam film 2003 ''Kal Ho Naa Ho'', [[Shankar–Ehsaan–Loy]] (beranggotakan [[Shankar Mahadevan]], [[Ehsaan Noorani]] dan [[Loy Mendonsa]]) kembali menjadi sutradara musik dengan film tersebut, bersama dengan Javed Akhtar sebagai penulis liriknya.<ref name="music">{{cite web |url=https://www.yashrajfilms.com/movies/kabhi-alvida-naa-kehna |title=Kabhi Alvida Naa Kehna |website=[[Yash Raj Films]] |archive-url=https://web.archive.org/web/20200622070422/https://www.yashrajfilms.com/movies/kabhi-alvida-naa-kehna |archive-date=22 Juni 2020 |access-date=22 Juni 2020 |url-status=live }}</ref> Ini juga menandai kerjasama keempat antara Shankar–Ehsaan–Loy dengan penyanyi playback [[Alka Yagnik]].<ref>{{cite news |url=https://www.filmfare.com/features/a-lot-of-songs-were-taken-away-from-me-alka-yagnik-27191.html |title=“A lot of songs were taken away from me [''sic''] – Alka Yagnik |last=Farook |first=Farhana |date=20 Mei 2018 |work=Filmfare |access-date=22 Juni 2020 |archive-date=2 Mei 2019 |archive-url=https://web.archive.org/web/20190502145408/https://www.filmfare.com/features/a-lot-of-songs-were-taken-away-from-me-alka-yagnik-27191.html |url-status=live }}</ref> Penyanyi-penyanyi lainnya yang ditampilkan meliputi [[Sonu Nigam]], [[Shafqat Amanat Ali]], [[Shankar Mahadevan]], [[Caralisa Monteiro]], [[Vasundhara Das]], [[Shaan (penyanyi)|Shaan]], [[Joi Barua]], [[Mahalakshmi Iyer]] dan [[Shweta Pandit]].<ref name="soundtrack">{{cite web |url=https://www.discogs.com/Various-Kabhi-Alvida-Naa-Kehna-Original-Motion-Picture-Soundtrack/release/4837834 |title=Various – Kabhi Alvida Naa Kehna (Original Motion Picture Soundtrack) |website=[[Discogs]] |archive-url=https://web.archive.org/web/20200121185437/https://www.discogs.com/Various-Kabhi-Alvida-Naa-Kehna-Original-Motion-Picture-Soundtrack/release/4837834|archive-date=21 Januari 2020 |access-date=22 Juni 2020 |url-status=live }}</ref>
"Mitwa" (yang kemudian menjadi hit besar)<ref>{{Cite news|url=https://www.thehindu.com/entertainment/music/the-tune-of-kajra-re-was-inspired-by-sankirtan-shankar-mahadevan/article25296650.ece|title=The tune of Kajra Re was inspired by sankirtan: Shankar Mahadevan|last=Khanna|first=Shailaja|date=23 Oktober 2018|work=The Hindu|access-date=22 Juni 2020|archive-url=https://web.archive.org/web/20181023133719/https://www.thehindu.com/entertainment/music/the-tune-of-kajra-re-was-inspired-by-sankirtan-shankar-mahadevan/article25296650.ece|archive-date=23 Oktober 2018|url-status=live}}</ref> digubah oleh sutradara musik tersebut ketika berada di [[Goa, India
Perekaman lagu "Rock 'N' Roll Soniye" (yang direkam di [[Mumbai|Mumbai, India]]) dilakukan selama sepuluh hari di studio film [[Yash Raj Studios]], namun pada 6 Juli 2006, terjadi penundaan setelah hujan lebat.<ref>{{Cite news|url=https://www.hindustantimes.com/india/bachchans-jam-it-up-in-kank/story-IVeW6wGy45u1sCfecaN75M.html|title=Bachchans jam it up in KANK|last=Jha|first=Subhash K.|date=27 Juni 2006|work=Hindustan Times|access-date=28 Juni 2020|publisher=Indo-Asian News Service|archive-url=https://web.archive.org/web/20200628042621/https://www.hindustantimes.com/india/bachchans-jam-it-up-in-kank/story-IVeW6wGy45u1sCfecaN75M.html|archive-date=28 Juni 2020|url-status=live}}</ref> Hal tersebut mengakibatkan sebagian besar dari anggota pemeran tidak dapat datang (termasuk Amitabh Bachchan, Shah Rukh Khan dan Rani Mukerji); Karan menyebut kejadian tersebut sebagai sebuah kemunduran.<ref name="shoot01">{{Cite news|url=http://www.indiafm.com/news/2006/07/06/7402/index.html|title=KANK final shoot cancelled due to rains|date=6 Juli 2006|work=Bollywood Hungama|access-date=22 Juni 2020|archive-url=https://web.archive.org/web/20071225044413/http://www.indiafm.com/news/2006/07/06/7402/index.html|archive-date=25 Desember 2007|url-status=dead|publisher=IndiaFM News Bureau}}</ref> Lagu tersebut kemudian berhasil diselesaikan pada 11 Juli.<ref>{{Cite news|url=http://www.indiafm.com/news/2006/07/13/7437/index.html|title=Why July 11 was the cut-off date for Karan's 'KANK'|last=Abid|first=|date=13 Juli 2006|work=Bollywood Hungama|access-date=22 Juni 2020|archive-date=25 Desember 2007|archive-url=https://web.archive.org/web/20071225044418/http://www.indiafm.com/news/2006/07/13/7437/index.html|url-status=dead}}</ref>
Baris 159 ⟶ 160:
[[Sony Music India]] membayar sebesar {{INR}}8 crore (sekitar AS$1.8 juta pada 2006){{efn|Nilai tukar rata-rata pada 2006 adalah 44,49 [[rupee India]] (₹) per 1 dolar AS (AS$).<ref>{{cite web|url=http://inwww.rediff.com/business/slide-show/slide-show-1-rupee-vs-dollar-in-the-last-2-decades/20120518.htm?print=true|title=Rupee vs dollar: From 1990 to 2012|website=Rediff.com|date=18 Mei 2012|accessdate=24 Juni 2020|archiveurl=https://web.archive.org/web/20150321115240/http://inwww.rediff.com/business/slide-show/slide-show-1-rupee-vs-dollar-in-the-last-2-decades/20120518.htm?print=true|archivedate=21 Maret 2015|url-status=live}}</ref>|name=nilaitukar}} untuk membeli hak paten dari jalur suara tersebut, namun hal tersebut ditentang oleh Vishal Patel dari [[Dharma Productions]]: "Ya, Sony [Music India] telah membeli hak paten untuk [film tersebut] tetapi harga yang disebutkan tidak akurat. Saya tidak ingin membocorkannya."<ref>{{cite news |url=http://www.indiafm.com/news/2006/03/20/6843/index.html|title=Sony acquires rights of Kabhi Alvida Naa Kehna for Rs. 8 crores? |date=20 Maret 2006 |work=Bollywood Hungama |access-date=23 Juni 2020 |publisher=IndiaFM News Bureau |archive-url=https://web.archive.org/web/20080506140203/http://www.indiafm.com/news/2006/03/20/6843/index.html|archive-date=6 Mei 2008 |url-status=dead }}</ref> Musik dari film tersebut dirilis selama penyelenggaran [[Penghargaan IIFA ke-7]] pada 16 Juni 2006.<ref>{{Cite news|url=http://www.indiafm.com/news/2006/06/09/7255/index.html|title='Kabhi Alvida Naa Kehna' music launch at I.I.F.A|last=Adarsh|first=Taran|date=9 Juni 2006|work=Bollywood Hungama|access-date=22 Juni 2020|archive-date=18 Desember 2007|archive-url=https://web.archive.org/web/20071218072744/http://www.indiafm.com/news/2006/06/09/7255/index.html|url-status=dead}}</ref> Dinyatakan sebagai album India terlaris pada 2006, album tersebut dilaporkan terjual sebanyak 1–2 juta salinan di seluruh dunia.{{efn|Melansir situs web box-office daring Box Office India, album tersebut dilaporkan terjual sebanyak dua-juta salinan di seluruh dunia.<ref>{{cite web |url=http://www.boxofficeindia.com/showProd.php?itemCat=286&catName=MjAwMC0yMDA5&PHPSESSID=108b9056cd4ca14236f9c6119d34dcce |title=Music Hits 2000–2009 (Figures in Units) |website=Box Office India |archive-url=https://web.archive.org/web/20080215081557/http://www.boxofficeindia.com/showProd.php?itemCat=286&catName=MjAwMC0yMDA5&PHPSESSID=108b9056cd4ca14236f9c6119d34dcce |archive-date=15 Februari 2008 |access-date=22 Juni 2020 |url-status=dead }}</ref> Namun majalah Amerika ''[[Billboard (majalah)|Billboard]]'' melaporkan bahwa angka penjualannya hanya mencapai sejuta, tidak seperti yang dilaporkan oleh sebelumnya.<ref>{{cite magazine |ISSN=0006-2510 |Volume=122 |URL=https://books.google.co.id/books?id=EgHgDgiLzqMC&pg=RA7-PA31&lpg=RA7-PA31&dq=best+bollywood+soundtracks+of+all+time+kabhi+alvida+naa+kehna&source=bl&ots=KKZ5jYqPYm&sig=ACfU3U2iQ4t9dceBySeUs44L3-mwEQlFug&hl=en&sa=X&ved=2ahUKEwit18vXnZfqAhWNbysKHUoRBVUQ6AEwC3oECAkQAQ#v=onepage&q=best%20bollywood%20soundtracks%20of%20all%20time%20kabhi%20alvida%20naa%20kehna&f=false |page=31 |title=Khan Do |magazine=[[Billboard (majalah)|Billboard]] |date=9 Januari 2010 |publisher=Nielsen Business Media, Inc. }}</ref> }} Yagnik, Nigam dan Shankar–Ehsaan–Loy masing-masing dinominasikan untuk [[Penghargaan Filmfare untuk Penyanyi Playback Perempuan Terbaik|Penyanyi Playback Perempuan Terbaik]], [[Penghargaan Filmfare untuk Penyanyi Playback Laki-Laki Terbaik|Penyanyi Playback Laki-laki Terbaik]] dan [[Penghargaan Filmfare untuk Sutradara Musik Terbaik|Sutradara Musik Terbaik]] dalam [[Penghargaan Filmfare ke-52]], atas kinerja mereka dalam lagu [[Kabhi Alvida Naa Kehna (lagu)|"Kabhi Alvida Naa Kehna]]".<ref name="awards" />
Menulis untuk Bollywood Hungama, kritikus musik Joginder Tetuja menyebut album tersebut "melanggar norma-norma [dengan] memasukkan sebuah lagu melodi percintaan untuk memulai sensasi album".<ref>{{Cite web|url=http://indiafm.com/movies/musicreview/12514/index.html|title=Kabhi Alvida Naa Kehna: Music Review|last=Tetuja|first=Joginder|date=13 Juni 2006|website=Bollywood Hungama|archive-url=https://web.archive.org/web/20080621130516/http://indiafm.com/movies/musicreview/12514/index.html|archive-date=11 Juni 2008|access-date=23 Juni 2020|url-status=dead}}</ref> Sementara itu, Tetuja juga memberikan peringkat pertama untuk album tersebut dalam daftar "Sepuluh Album Teratas Pekan Ini" pada 23 Juni.<ref>{{Cite web|url=http://indiafm.com/features/2006/06/23/1311/index.html|title=Top Ten albums of the week|last=Tetuja|first=Joginder|date=23 Juni 2006|website=Bollywood Hungama|archive-url=
{{Track listing
Baris 201 ⟶ 202:
=== Sambutan kritikus ===
==== India ====
Film tersebut meraih ulasan beragam dari para kritikus.<ref>{{Cite news|url=https://timesofindia.indiatimes.com/entertainment/hindi/bollywood/photo-features/independence-day-big-bollywood-films-released-in-independence-week-over-the-years/singham-returns/photostory/60061714.cms|title=Independence Day: Big Bollywood films released in Independence week over the years|last=|first=|date=14 Agustus 2017|work=The Times of India|access-date=24 Juni 2020|publisher=TNN|archive-date=
Lata Khubhchandani dari [[Sify]] menyebut cerita dari film tersebut "berbelit-belit" dan "tidak jelas dibawa [...] kemana".<ref>{{Cite web|url=http://sify.com/movies/bollywood/review.php?id=14272033&ctid=5&cid=2425|title=Kabhi alvida na kehna [''sic!'']|last=Khubhchandani|first=Lata|date=|website=Sify|archive-url=https://web.archive.org/web/20060902210141/http://sify.com/movies/bollywood/review.php?id=14272033&ctid=5&cid=2425|archive-date=2 September 2006|access-date=27 Juni 2020|url-status=dead}}</ref> Kaveree Bamzai dari ''[[India Today]]'' mengomentari penampilan dari para pemeran; ia menyebut Shah Rukh seperti "terlihat tidak nyaman dengan lapisannya" dan menulis bahwa Mukerji telah "menyempurnakan seni menangis berlebihan dan tersenyum dengan gagah berani. Sementara itu, Bamzai menemukan bahwa ekspresi Zinta "tampak tidak bergerak untuk sementara" dan menyebut Abhishek "cekatan [dengan] peran anak-anjing-yang-menjadi-filsufnya".<ref>{{Cite news|url=https://www.indiatoday.in/magazine/your-week/story/20060828-film-review-of-kabhi-alvida-naa-kehna-784871-2006-08-28|title=Movie review: 'Kabhi Alvida Naa Kehna' starring Shah Rukh Khan, Abhishek Bachchan|last=Bamzai|first=Kaveree|date=28 Agustus 2006|work=[[India Today]]|access-date=27 Juni 2020|archive-url=|archive-date=|url-status=live}}</ref> Aprajita Anil dari ''[[The Indian Express]]'' menyatakan bahwa Rani telah "gagal untuk menambah semangat [dalam karakternya] Maya" dan memuji penampilan Zinta yang disebutnya "glamor".<ref name="TheIndianExpress">{{cite news|author=Aprajita|title=Kabhi Alvida Na Kehna|date=12 Agustus 2006|url=http://www.expressindia.com/news/fullstory.php?newsid=72324|accessdate=27 Juni 2020|url-status=live|archiveurl=https://web.archive.org/web/20080421225514/http://www.expressindia.com/news/fullstory.php?newsid=72324|archivedate=21 April 2008|first=Anil|work=[[The Indian Express]]}}</ref> Menulis untuk ''[[The Hindu]]'', [[Sudhish Kamath]] menyebut film tersebut telah "merusak stereotipe", terutama pada peran Zinta yang dianggap olehnya "menghebuskan jiwa" ke dalam perannya yang mempunyai "sebuah stereotipe keras".<ref>{{Cite news|url=http://www.thehindu.com/thehindu/fr/2006/08/18/stories/2006081800170200.htm|title=On marriage and infidelity — Kabhi Alvida Naa Kehana|last=Kamath|first=Sudhish|author-link=Sudhish Kamath|work=The Hindu|access-date=28 Juni 2020|archive-url=
Raja Sen mengkritisi film tersebut, dengan menyebut narasinya yang "retak" dan alurnya yang "cerewet". Sen memuji kinerja Abhishek Bachchan, yang menurutnya "menunjukan pengekangan yang mengagumkan".<ref>{{Cite web|url=http://in.rediff.com/movies/2006/aug/11kank.htm|title=KANK is an exhausting film|last=Sen|first=Raja|date=12 Agustus 2006|website=Rediff.com|archive-url=https://web.archive.org/web/20060828111537/http://in.rediff.com/movies/2006/aug/11kank.htm|archive-date=28 Agustus 2006|access-date=24 Juni 2020|url-status=live}}</ref> Aseem Chhabra menggambarkan film tersebut sebagai sebuah "melodrama yang berlebihan dan panjang". Chhabra memuji penampilan dari Abhishek, dengan perannya yang disebut "menyenangkan [dan] seperti anak-anak".<ref>{{Cite web|url=http://in.rediff.com/movies/2006/aug/12aseem.htm|title=Does Karan Johar know what love's all about?|last=Chhabra|first=Aseem|date=12 Agustus 2006|website=Rediff.com|archive-url=|archive-date=|access-date=24 Juni 2020|url-status=live}}</ref> Ronjia Kulkarni menyebut film tersebut sebagai film terbaik dari Karan Johar hingga sekarang, karena film tersebut "membahas subyek yang lebih realistis". Namun, ia menyebut Preity Zinta "tidak memiliki banyak hal untuk dilakukan kecuali terlihat cantik" dan mengkritiknya karena "buang-buang bakat saja". Sementara itu, Kulkarni menyebut Abhishek sebagai yang terbaik dari anggota pemeran lainnya, dengan menyebutnya "muncul dari bayang-bayang ayahnya dan memamerkan bakatnya dengan baik".<ref>{{Cite web|url=http://in.rediff.com/movies/2006/aug/12ronjita.htm|title=KANK, Karan Johar's best film|last=Kulkarni|first=Ronjia|date=12 Agustus 2006|website=Rediff.com|access-date=24 Juni 2020|url-status=live}}</ref>
Baris 243 ⟶ 244:
* {{cite book |url=https://books.google.co.id/books?id=A3VvKZuI_0UC&source=gbs_book_other_versions |title=Dreaming in Canadian: South Asian Youth, Bollywood, and Belonging |last=Hirji |first=Faiza |date=27 Oktober 2010 |publisher=UBC Press |isbn=978-0-7748-1798-1 |url-status=live |ref=harv }}
* {{cite book |url=https://books.google.co.id/books?id=C3wyBgAAQBAJ&pg=PA154&dq=kabhi+alvida+naa+kehna+thematic+analysis&hl=en&sa=X&ved=2ahUKEwi0uOu205zqAhUOH7cAHawDCRQQ6AEwAnoECAYQAg#v=onepage&q=kabhi%20alvida%20naa%20kehna%20thematic%20analysis&f=false |title=Bollywood's India: A Public Fantasy |last=Joshi |first=Priya |date=3 Maret 2015 |publisher=Columbia University Press |isbn=978-0-231-53907-4 |url-status=live |ref=harv }}
* {{cite book |url=https://books.google.co.id/books?id=2CqERCzWn5gC&pg=PA108&lpg=PA108&dq=kabhi+alvida+naa+kehna+set+budget&source=bl&ots=fkJfqom651&sig=ACfU3U3SCWRk8guz5Pg7-cHitx012wykCQ&hl=en&sa=X&ved=2ahUKEwijo72ut5zqAhWIdn0KHVkDDW04ChDoATAEegQICBAB#v=onepage&q=kabhi%20alvida%20naa%20kehna%20set%20budget&f=false |title=Global Bollywood |last=Kavoori |first=Anandam P. |last2=Punathambekar |first2=Aswin |date=1 Agustus 2008 |publisher=New York University Press |isbn=978-0-8147-4799-5 |lccn=2018010219 |url-status=live |ref=harv |access-date=2020-06-28 |archive-date=2020-06-28 |archive-url=https://web.archive.org/web/20200628094048/https://books.google.co.id/books?id=2CqERCzWn5gC&pg=PA108&lpg=PA108&dq=kabhi+alvida+naa+kehna+set+budget&source=bl&ots=fkJfqom651&sig=ACfU3U3SCWRk8guz5Pg7-cHitx012wykCQ&hl=en&sa=X&ved=2ahUKEwijo72ut5zqAhWIdn0KHVkDDW04ChDoATAEegQICBAB#v=onepage&q=kabhi%20alvida%20naa%20kehna%20set%20budget&f=false |dead-url=yes }}
* {{cite book |url=https://books.google.co.id/books?id=UwLeCwAAQBAJ&dq=kabhi+alvida+naa+kehna+set+budget&source=gbs_navlinks_s |title=Salaam Bollywood: Representations and interpretations |last=Kishore |first=Vikrant |last2=Sarwal |first2=Amit |last3=Patra |first3=Parichay |date=31 Maret 2016 |publisher=Routledge |isbn=978-1-315-62527-0 |url-status=live |ref=harv }}
* {{cite book |url=https://books.google.co.id/books?id=P0IvDAAAQBAJ&pg=PA31&dq=kabhi+alvida+naa+kehna+extramarital&hl=en&sa=X&ved=2ahUKEwjhmoqixZzqAhXLb30KHZf2BDQQ6AEwAHoECAYQAg#v=onepage&q=kabhi%20alvida%20naa%20kehna%20extramarital&f=false |title=Revealing Gender Inequalities and Perceptions in South Asian Countries through Discourse Analysis |last=Mahtab |first=Nazmunnessa |last2=Parker |first2=Sarah |last3=Kabir |first3=Farah |last4=Haque |first4=Tania |last5=Sabur |first5=Aditi |last6=Sowad |first6=Abu Saleh Mohammad |date=16 Mei 2016 |publisher=IGI Global |isbn=978-15-22502-80-7 |series=Advances in Linguistics and Communication Studies |lccn=2016004129 |url-status=live |ref=harv }}
Baris 271 ⟶ 272:
{{Dharma Productions}}
[[Kategori:Film India tahun
[[Kategori:Film berbahasa Hindi]]
[[Kategori:Film
[[Kategori:Film yang disutradarai Karan Johar]]
[[Kategori:Film yang
[[Kategori:Film tentang ketidaksetiaan]]
[[Kategori:Skor film karya Shankar–Ehsaan–Loy]]
[[Kategori:Film yang
[[Kategori:Film yang
[[Kategori:Film yang
[[Kategori:Film India yang berlatar di Kota New York]]
[[Kategori:Film
|