Daeboreum: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k Bot: Migrasi 2 pranala interwiki, karena telah disediakan oleh Wikidata pada item d:q3247002 |
Add 1 book for Wikipedia:Pemastian (20240209)) #IABot (v2.0.9.5) (GreenC bot |
||
(5 revisi perantara oleh 5 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 6:
|mr=Taeborŭm}}
'''Daeboreum''' atau '''Jeongwol Daeboreum''' adalah perayaan [[bulan purnama]] pertama setelah tahun baru [[kalender lunar]]. Sama halnya dengan [[Festival Lampion]], perayaan ini jatuh pada hari ke-15 bulan pertama [[kalender Tionghoa]]. Dalam [[bahasa Korea]], ''jeongwol'' berarti "bulan pertama", ''dae'' berarti "besar", sedangkan ''boreum'' berarti "bulan purnama".
Perayaan ini dimaksudkan untuk menghalau nasib buruk dan arwah jahat. Hidangan yang dimakan dalam perayaan Daeboreum dimaksudkan agar orang tetap beruntung dan sehat sepanjang tahun. Di [[Jeju]], Daeboreum dirayakan besar-besaran dalam bentuk [[Festival Api Jeongwol Daeboreum]].
== Makanan ==
Makanan pagi
Setelah sarapan, ogokbap bersama sayur-sayuran liar diberikan kepada [[hewan ternak]]. Bila hewan ternak memilih untuk memakan ogokbap, maka ternak pada tahun itu diramal akan gemuk-gemuk. Sebaliknya, bila [[sapi]] memakan sayur-sayuran lebih dulu, maka sapi tahun itu dikuatirkan menjadi kurus.<ref name=custom /> Makanan istimewa lainnya untuk Daeboreum adalah [[yaksik]] yang dibuat dari [[ketan]], [[kastanya]], [[madu]], [[kacang pinus]], saus, dan minyak wijen.
== Tradisi ==
Setelah makan pagi dengan ogokbap, orang melakukan tradisi ''bureom'', yakni memecahkan kulit berbagai jenis kacang, seperti kacang kulit, [[kastanya]], dan [[kacang pinus]]. Tradisi memakan kacang berkulit keras dimaksudkan untuk menghalau berbagai penyakit kulit (''buseureum''), membuat gigi kuat, dan sehat sepanjang tahun. Hantu dan arwah jahat kabarnya takut dengan suara keras kulit kacang yang pecah.<ref>{{cite book
Kegiatan di alam terbuka berupa tradisi mendaki gunung untuk melihat [[bulan purnama]] yang disebut ''dalmaji''. Orang yang pertama kali melihat bulan purnama dipercaya beruntung setahun penuh. Di pedesaan, anak-anak melakukan permainan yang disebut ''jwibulnori''. Serpihan kayu kering dimasukkan ke dalam kaleng kecil yang diberi kawat panjang. Api dinyalakan dan kaleng diputar-putar oleh pembawanya. Api yang berjatuhan membakar sawah dan ladang dipercaya bisa mengusir tikus dan hama tanaman.
Baris 36:
== Pranala luar ==
* {{en}} [http://english.daegu.go.kr/group02/chingusai/200102.htm Traditional Holiday of the Month: Jeongwol Daeboreum: The First Full Moon Day]
{{budaya-stub}}▼
[[Kategori:Hari raya di Korea Selatan]]
[[Kategori:Festival di Korea]]
▲{{budaya-stub}}
|