Samsung Engineering: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k →Sejarah: menambahkan pranala dalam |
Merapikan Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan |
||
(2 revisi perantara oleh satu pengguna lainnya tidak ditampilkan) | |||
Baris 12:
|key_people = [[Sungan Choi]], [[Presiden (jabatan perusahaan)|Presiden]] & [[CEO]]
|area_served =
|industry =
|products = Pabrik dan fasilitas yang terkait dengan [[hidrokarbon]], [[industri]], [[lingkungan]], dan [[infrastruktur]]
|services =
|num_employees = 5.566 (hingga 2018)
Baris 23:
}}
'''Samsung Engineering''' Co., Ltd. ({{lang-ko|삼성엔지니어링}}) awalnya didirikan sebagai sebuah perusahaan [[rekayasa]] di [[Korea Selatan]] pada tahun 1970. Sebagai sebuah perusahaan
==Portofolio Bisnis==
Baris 40:
Korea Engineering didirikan pada tahun 1970 oleh pemerintah Korea Selatan sebagai perusahaan rekayasa pertama di negara tersebut.<ref name=":0">{{Cite web|url=https://www.samsungengineering.com/aboutUs/company/history/htView|title=History|last=|first=|date=|website=Samsung Engineering|url-status=live|archive-url=|archive-date=|access-date=Nov 26, 2019}}</ref> Perusahaan tersebut lalu diakuisisi oleh Samsung Group pada tahun 1978.<ref name=":0" /> Selama dekade 1970-an dan 1980-an, pemerintah Korea Selatan memprioritaskan pengembangan industri berat dan [[industri kimia]], dan Korea Engineering bertanggung jawab atas perancangan sejumlah pabrik, seperti kilang minyak Korea National Oil Corp., pabrik pupuk Namhae, dan pabrik petrokimia Honam.
Korea Engineering lalu diubah namanya menjadi Samsung Engineering pada tahun 1991.<ref name=":0" /> Pada tahun 1993, perusahaan ini mendapat kontrak pertamanya dari luar Korea Selatan, yakni sebuah pabrik separasi gas alam di [[Thailand]].<ref name=":0" /> Selama dekade 1990-an dan 2000-an, Samsung Engineering melanjutkan ekspansi internasionalnya, yang hingga kini menjadi penyumbang sebagian besar dari total pendapatannya.{{Butuh rujukan}}
Pada dekade 2010-an, Samsung Engineering berekspansi ke perancangan [[pembangkit listrik]] dan pabrik baja, serta mengerjakan sejumlah proyek besar di Arab Saudi dan Uni Emirat Arab. Perusahaan ini belum terlalu siap untuk menangani proyek sebesar itu, sehingga menyebabkan perusahaan ini merugi sebesar US$1,3 milyar pada tahun 2015.<ref>{{Cite news|url=https://www.reuters.com/article/us-samsung-engineering-stocks-idUSKCN0SG03D20151022|title=Samsung Engineering in $1 bln rights issue after huge loss; shares dive|last=Lee|first=Joyce|date=Oct 22, 2015|work=Reuters|access-date=Nov 26, 2019}}</ref>
==Lihat juga==
|