Jalur trem lintas Jakarta: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
RaFaDa20631 (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
 
(17 revisi perantara oleh 11 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 19:
| routenumber =
| linenumber =
| buildby = [[NederlandsNederlandsch-Indische Tramweg Maatschappij]] <br>[[Batavia Elektrische Tram Maatschappij]]
| open =1883-1913
| close = 15 April 1954
Baris 41:
}}
 
'''Jalur trem lintas Jakarta''' adalah salah satu jaringan jalur [[trem]] yang ada di [[Indonesia]], khususnya dipada wilayah [[Daerah Khusus Ibukota Jakarta|Jakarta]] yang dahulu digunakan sebagai transportasi massal pada masa [[Hindia- Belanda]] hingga [[Orde Lama]].
 
== Sejarah ==
[[Berkas:Batavia, 1920.png|Peta Jakarta pada tahun 1920 yang menampilkan jaringan trem lintas Jakarta|jmpl]]
Sejarah [[trem]] [[Batavia]] berawal dari sebuah [[trem]] [[kuda]] yang dioperasikan oleh [[Bataviasche Tramweg Maatschappij]] (BTM). Jalur [[trem]] kuda pertama di [[Batavia]] tersebut diresmikan pada tanggal 20 April 1869 jauh sebelum [[trem]] ada di [[Belanda|negeri kincir angin]] dengan menggunakan [[Lebar jalur kereta api|lebar sepur]] (''gauge'') {{RailGauge|1188 mm}}, jalur tersebut menghubungkan Jakartakotadaerah [[Stasiun Jakarta Kota|Jakarta Kota]] dengan daerah [[Weltevreden]].<ref>{{cite book|last=Shahab|first=Alwi|year=2009|title=Batavia Kota Banjir|place=Jakarta|publisher=Penerbit Republika}}</ref><ref>{{cite web|url=http://searail.malayanrailways.com/PJKA/Nederland-Indies%20Tramway/NITM.htm|title=NITM|accessdate=20 Desember 2017}}</ref> Kala itu, [[trem]] kuda dapat menampung 40 orang penumpang dengan ditarik 3-4 kuda,. padaPada April 1869, diperkirakan sebanyak 1500 penumpang telah dilayani dan pada September 1869 meningkat lagi menjadi 7000 penumpang.<ref name=":0">{{cite journal
| last = Yasin Sulaeman
| first = Adriansyah
Baris 54:
}}</ref>
 
Pada tahun 1880 sebagai akibat dari kendala operasional yang dialami [[Bataviasche Tramweg Maatschappij|BTM]] dalam pengoperasian [[trem]] kuda, maka operasional [[Bataviasche Tramweg Maatschappij|BTM]] untuk sementara waktu diambil alih oleh Firma Dummler and Co.. Selang dua tahun kemudian atau tepatnya pada tanggal 19 September 1881, [[Bataviasche Tramweg Maatschappij]] (BTM) resmi berganti nama menjadi [[NederlandsNederlandsch-Indische Tramweg Maatschappij]] (NITM) dan mengambil alih layanan [[trem]] Jakartadi [[Batavia]] yang sebelumnya dikelola oleh Firma Dummler and Co..<ref>{{nl}} {{cite book |author=<!--Staff writer(s); no by-line.--> |title=Nederlands-Indische Tramweg Maatschappij |url=https://resolver.kb.nl/resolve?urn=MMKB02A:000030522:pdf |location=Batavia |publisher=Koninklijke Bibliotheek |page= |date=1881-1921 |isbn=}}</ref> DieraPada era [[Nederlandsch-Indische Tramweg Maatschappij|NITM]] tersebut dilakukan perombakan armada danserta prasarana secara bertahap, dari yang sebelumnya bertenaga kuda digantikan dengan tenaga sebuah [[Lokomotif|lokomotif uap]] produksi [[Hohenzollern]]. dimana lokomotif[[Lokomotif uap]] pertamanya dibeli dengan biaya sebesar ƒ 8.800, dan proses peralihan armada ini selesai pada tahun 1884. sementaraSementara itu, layanan [[trem]] kuda mulai ditutup mulaipada tanggal 12 Juni 1882. Layanan [[Nederlandsch-Indische Tramweg Maatschappij|NITM]] mulai dibuka kembali pada tanggal 1 Juli 1883 dengan diresmikannya layanan [[trem]] uap bebarenganbersamaan dengan peresmian lintas Jakartakota–Harmoni[[Stasiun Jakarta Kota|Jakarta Kota]]-[[Harmoni Sentral (Transjakarta)|Harmoni]].<ref name=":0" />
 
{| class="wikitable"
Baris 62:
! Dibangun oleh !! Lintas !! Segmen !! Panjang Rel !! Tanggal Diresmikan !! Tanggal Elektrifikasi
|-
| rowspan="4" | NederlandsNederlandsch-Indische Tramweg Maatschappij || rowspan="4" | Jakartakota–KampungJakarta Kota–Kampung Melayu || Jakartakota–HarmoniJakarta Kota–Harmoni || 4 || 1 Juli 1883 || April 1933
|-
| Harmoni–Kramat || 4 || 5 Agustus 1883 || Oktober 1933
Baris 70:
| Jatinegara–Kampung Melayu || 1 || 28 Februari 1891 ||
|-
| rowspan="6" | Batavia Elektrische Tram Maatschappij || rowspan="3" | Harmoni–JakartakotaHarmoni–Jakarta Kota || Harmoni–Kebun Binatang Ragunan (Dierentuin)Harmoni–Dierentuin || 5 || 10 April 1899 ||
|-
| Kebun Binatang Ragunan (Dierentuin)–CipayerswegDierentuin–Cipayersweg || 2 || 29 April 1900 ||
|-
| Cipayersweg–JakartakotaCipayersweg–Jakarta Kota || 5 || 29 April 1900 ||
|-
| colspan="2" | Kalibesar Timur–Pelabuhan Tanjung Priok || 1 || 15 Februari 1907 ||
Baris 81:
|-
| colspan="2" | Medan Merdeka–Vrijmetselaarsweg || 2 || 2 Januari 1913 ||
|-
| rowspan="4" | Bataviasche Verkeers Maatschappij || colspan="2" | Harmoni–Tanah Abang–Pasar Senen || ? || ? || rowspan="4" |–
|-
| colspan="2" | ?–Sawah Besar || ? || ?
|-
| colspan="2" | Gunung Sahari–Jacatraweg–Voorrij Zuid || ? || ?
|-
| colspan="2" | ?–Asemka–Jembatan Lima || ? || ?
|}
 
Empat tahun setelah beroperasinya [[trem]] uap lintas Jakartakota–Harmoni[[Stasiun Jakarta Kota|Jakarta Kota]]-[[Harmoni Sentral (Transjakarta)|Harmoni]], [[trem]] listrik pun hadir dibawah operasi perusahaan [[Batavia Elektrische Tram Maatschappij]] (BETM), menjadikannya sebagai pesaing [[trem]] uap milik [[NederlandsNederlandsch-Indische Tramweg Maatschappij]] (NITM). [[Batavia Elektrische Tram Maatschappij|BETM]] mulai berkarirberkarier sejak diresmikannya lintas Jakartakota–Kebun[[Harmoni Sentral (Transjakarta)|Harmoni]]–[[Taman Ismail Marzuki|Dierentuin]] ([[Kebun Binatang Ragunan|Kebun Binatang]], sekarang [[Taman Ismail Marzuki]]) pada 10 April 1899. yang kemudian pada bulanPada November 1899, jaringan [[trem]] listrik ini diperpanjang sampai dengan [[StasiunTanah Abang, Jakarta Pusat|Tanah Abang]]. Namun, namun sayang perpanjangan jalur ini ditutuptidak padabertahan lama. Pada tahun 1904, jalur ini sudah ditutup. Pada tahun 1900, [[Batavia Elektrische Tram Maatschappij|BETM]] memperpanjang jaringan tremnya,[[trem]]<nowiki/>nya hingga menjangkau wilayah [[Jembatan Merah]], [[Tanah Tinggi, Tangerang, Tangerang|Tanah Tinggi]], dan [[Gunung Sahari Mangga Dua (Transjakarta)|Gunung Sahari]] dengan melintasi [[Sungaisungai Ciliwung]]. Semakin bertambahnya tahun, [[Batavia Elektrische Tram Maatschappij|BETM]] terus melakukan ekspansi jaringan tremnya[[trem]]<nowiki/>nya. hinggaHingga memasuki tahun 1920, di tahun ini terjadi persaingan tidak sehat diantaradi antara [[Batavia Elektrische Tram Maatschappij|BETM]] dengan [[Nederlandsch-Indische Tramweg Maatschappij|NITM]] yang menyebabkan harga tiket terlalu tinggi, serta dari pihak Pemerintahpemerintah Kotakota [[Batavia]] menuntut agar [[Nederlandsch-Indische Tramweg Maatschappij|NITM]] melakukan peningkatan armada menjadi layanan [[trem]] listrik, namun hal ini ditolak oleh [[Nederlandsch-Indische Tramweg Maatschappij|NITM]] itu sendiri.<ref name=":0" />
 
Sebagai akibat dari perselisihan antara [[Nederlandsch-Indische Tramweg Maatschappij|NITM]] dengan BTM[[Batavia Elektrische Tram Maatschappij|BETM]], maka kedua perusahaan ini mulai memberlakukan tiket transit dan jadwal khusus dipada jam-jam sibuk,. puncakPuncak dari perselisihan ini terjadi pada tanggal 31 Juli 1930, dengandi mana dilakukannya ''merger'' [[Nederlandsch-Indische Tramweg Maatschappij|NITM]] dengan BTM[[Batavia Elektrische Tram Maatschappij|BETM]] membentuk [[Bataviasche Verkeers Maatschappij]] (BVM). Hasil dari pembentukan [[Bataviasche Verkeers Maatschappij|BVM]] tersebut menggabungkan 1 lijnlintas [[trem]] uap, 2 lijnlintas [[trem]] listrik, danserta 7 rute bus yang dioperasikan [[Nederlandsch-Indische Tramweg Maatschappij|NITM]] dan [[Batavia Elektrische Tram Maatschappij|BETM]].<ref name=":0" />
 
Dibawah kendali [[Bataviasche Verkeers Maatschappij]] (BVM), [[trem]] Jakartadi [[Batavia]] mengalami perubahan yang signifikan, terutama pada lintas-lintas warisan [[Nederlandsch-Indische Tramweg Maatschappij|NITM]] dilakukan program ''[[Elektrifikasi perkeretaapian|elektrifikasi'']] secara bertahap dari April 1933 sampai denganhingga 1934. Hasil dari ''[[Elektrifikasi perkeretaapian|elektrifikasi'']] ini menjadikan waktu tempuh Jakartakotaperjalanan dari [[Stasiun Jakarta Kota|Jakarta Kota]] ke [[Jatinegara, Jakarta Timur|Jatinegara]] menjadi 47 menit saja, memangkas waktu 10 menit. [[Bataviasche Verkeers Maatschappij|BVM]] pun mengalami puncak kejayaan pada tahun 1934, di dimanamana mengoperasikan 5 lijnlintas [[trem]] listrik dengan total panjang lintasan 41 kilometer.<ref name=":0" />
 
Kemunduran era [[trem]] Jakarta[[Batavia]] dimulai pada tahun 1935, sebagai akibat dari [[Depresi Besar]] yang membuat keuangan [[Bataviasche Verkeers Maatschappij|BVM]] bermasalah serta munculnya moda transportasi lain seperti [[bemo]] dan [[oplet]] yang mengancam popularitas dari [[trem]] listrik. Sebagai akibat dari kendala keuangan tersebut, layanan bus [[Bataviasche Verkeers Maatschappij|BVM]] ditutup dan perusahaan hanya akan berfokus padakepada layanan [[trem]] listrik saja. Layanan bus [[Bataviasche Verkeers Maatschappij|BVM]] pun baru dibuka kembali pada tahun 1941.<ref name=":0" />
 
Pada Maret 1942, [[Hindia- Belanda]] memasuki [[pendudukanIndonesia]] yang saat itu sedang dibawah kedudukan [[Jepang]]. PendudukanKedudukan [[Jepang]] atas [[Hindia- Belanda]] memberikan dampak yang besar bagi sejarah perkembangan [[trem]] di [[Daerah Khusus Ibukota Jakarta|Jakarta]]. Layanan [[trem]] [[Daerah Khusus Ibukota Jakarta|Jakarta]] yang dikelola [[Bataviasche Verkeers Maatschappij|BVM]] diambil alih oleh tentara [[Jepang]], dan namanya pun diubah namanya menjadi '''[[Tentara Nippon Batavia Tram''']]. laluLalu pada Juni 1942, namanya diubah lagi menjadi '''[[Seibu Rikuyo Batavia Shiden''']], yang kemudian diubah kembali menjadi '''[[Jakaruta Shiden''']]. Dibawah kendali '''[[Jakaruta Shiden]] (ジャカルタ市電)''' [[trem]] [[Daerah Khusus Ibukota Jakarta|Jakarta]] mengalami berbagai perombakan, antara lain:seperti dihapuskannya sistem kelas, dipecatnya para pekerja [[Bataviasche Verkeers Maatschappij|BVM]] yang merupakan warga [[Belanda]], dilakukannya periasan simbol-simbol [[Jepang]] pada badan kereta''body'' [[trem]], dan dibangunnya [[jalur ganda]] (''double track'') pada lintas [[Gunung Sahari Mangga Dua (Transjakarta)|Gunung Sahari]] sampai dengan [[Pal Putih (Transjakarta)|Pal Putih]].<ref name=":0" />
 
Setelah [[Proklamasi Kemerdekaan Indonesia|proklamasi kemerdekaan Indonesia]] dikumandangkan, pada 13 Oktober 1945 terjadi pengambilalihan perusahaan '''[[Jakaruta Shiden''']] kepihak [[Indonesia]], danserta mengubah namanya menjadi '''[[Trem Djakarta- Kota''']] yang pada tahun 1957 dinasionalisasi menjadi [[Pengangkutan Penumpang Djakarta]] (PPD). Walaupun diambil alihdiambilalih, [[Pengangkutan Penumpang Djakarta|PPD]] hanya mengoperasikan [[trem]] tersebut selama beberapa waktu saja dan dihapuskanakhirnya dihapus karena dianggap tidak cocok dengan tata ruang kota besar.<ref name=":0" /><ref>{{cite book|last=Shahab|first=Alwi|title=Saudagar Baghdad dari Betawi|year=2004|place=Jakarta|publisher=Penerbit Republika}}</ref><ref name=":0" />
 
Banyak dari jalur-jalur [[trem]] yang sudah tidak terpakai ini kemudian ditimbun oleh aspal. Perlahan waktu, rel-rel trem tersebut mulai muncul kembali ke permukaan tanah dan dapat dilihat kembali, seperti contohnya jalur [[trem]] di area [[Glodok, Taman Sari, Jakarta Barat|Glodok]].
File[[Berkas:Remains of the former Jakarta tram tracks in Glodok.jpg|al=Sisa jalur Tremtrem yang timbul di daerah Glodok.|jmpl|Sisa jalur trem yang timbul di daerah Glodok.]]
Terdapat pula sebuah potongan jalur [[trem]] yang muncul di area [[Museum Fatahillah]], dan potongan rel tersebut sudah dijadikan sebuah monumen oleh [[Pemerintah Provinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta|Pemerintah Provinsi DKI Jakarta]] pada tahun 2013.
[[Berkas:Bekas jalur trem yang dijadikan monumen di Museum Fatahillah..jpg|jmpl|Bekas jalur trem yang dijadikan monumen di Museum Fatahillah.|al=Bekas jalur trem yang dijadikan monumen di Museum Fatahillah.]]
[[Berkas:Jalur trem yang dijadikan monumen di Museum Fatahillah..jpg|jmpl|Jalur trem yang dijadikan monumen di Museum Fatahillah.|al=Jalur trem yang dijadikan monumen di Museum Fatahillah.]]
[[Berkas:Rel trem yang dijadikan monumen di Museum Fatahillah..jpg|jmpl|Rel trem yang dijadikan monumen di Museum Fatahillah.|al=Rel trem yang dijadikan monumen di Museum Fatahillah.]]
 
== Trayek ==
Baris 99 ⟶ 114:
{| class="wikitable"
|-
! No. Kereta !! Tujuan !! Jenis Keretakereta !! KekerapanWaktu Tremantara !! PukulKeberangkatan Trem Terakhirterakhir
|-
| 1 || Jakartakota–JatinegaraJakarta Kota–Jatinegara || 2 kereta dan ''pikolanwagen'' || 9 menit sekali || 00.09
|-
| 2 || Menteng–Pasar Ikan (Amsterdamschepoort) || 1 kereta || 15 menit sekali || 23.45
|
| 43 || TanahKramat–Jakarta Abang–JakartakotaKota || 1 kereta dan ''pikolanwagen'' || 1015 menit sekali || 23.5855
|-
| 34 || Kramat–JakartakotaTanah Abang–Jakarta Kota || 1 kereta dan ''pikolanwagen'' || 1510 menit sekali || 23.5558
|-
| 4 || Tanah Abang–Jakartakota || 1 kereta dan ''pikolanwagen'' || 10 menit sekali || 23.58
|-
| 5 || Tanah Abang Pasar–Industrie || 1 kereta || 12 menit sekali || 23.13
Baris 115 ⟶ 130:
 
== Kelas ==
Jalur [[trem]] dibagi menjadi tiga kelas yaitu kelas 1, kelas 2 dan kelas 3. Kelas terakhir ini ditujukan bagi penduduk [[pribumi]] yang umumnya cuma berbentuk seperti bak terbuka atau disebut ''pikolanwagen'', fasilitas ini dipergunakan untuk mengangkut ikan, sayuran, buah-buahan dan sejenisnya. Rata-rata penumpang biasanya terdiri dari kelas 1 sebanyak 15%, sedangkan sisanya untuk kelas 2 dan 3.
 
bagi penduduk pribumi yang umumnya cuma berbentuk seperti bak terbuka atau disebut ''pikolanwagen'',
== Dalam budaya populer ==
fasilitas ini dipergunakan untuk mengangkut ikan, sayuran, buah buahan dan sebagainya.
Dalam film ''[[Asrama Dara]]'' (1958), trem lintas Jakarta menjadi latar dalam lagu "Trem dan Bus Kota" yang dibawakan oleh [[Aminah Tjendrakasih]].<ref>{{cite web |title=Asrama Dara OST - Trem & Bis Kota - Sajekti / (Aminah Tjendrakasih) HD |url=https://www.youtube.com/watch?v=0C6Aqp1v04M |website=Kharis Ekky (YouTube) |access-date=18 Januari 2023}}</ref>
Rata rata penumpang biasanya terdiri dari kelas 1 sebanyak 15% sedang sisanya untuk kelas 2 dan 3.
 
== Galeri ==
<div style="text-align: center;">
<gallery>
FileBerkas:Early Tram of Batavia operatesoperated by Nederlands-Indische Tramweg Maatschappij, 1881.jpg|TramGambaran trem kuda NITM pada tahun 1881.
File:Remains of the former Jakarta tram tracks in Glodok.jpg|Sisa jalur Trem di Glodok
Berkas:COLLECTIE TROPENMUSEUM Batavia Rijswijkstraat TMnr 10014891.jpg|Jalur trem di Jalan Rijswijk ([[Jalan Veteran (Jakarta)|Jalan Veteran]]).
File:Early Tram of Batavia operates by Nederlands-Indische Tramweg Maatschappij, 1881.jpg|Tram NITM pada tahun 1881.
FileBerkas:COLLECTIE TROPENMUSEUM BataviaDe RijswijkstraatBinnen Nieuwpoortstraat Batavia TMnr 1001489160025930.jpg|Jalur Tremtrem di Jalan RijswijkNieuwpoort ([[JalanKota Veteran]]Tua Jakarta).
FileBerkas:COLLECTIE TROPENMUSEUM DeHoofdstation Binnenvan Nieuwpoortstraatde spoorwegen aan het Koningsplein (oost) te Batavia TMnr 6002593010013979.jpg|Jalur Tremtrem di Jalandepan Nieuwpoort ([[KotaStasiun Tua JakartaGambir]]).
Berkas:COLLECTIE TROPENMUSEUM HoofdstationHoofdweg vanin deMeester spoorwegen aan het Koningsplein (oost) teCornelis Batavia TMnr 1001397960025939.jpg|Jalur Tremtrem di depanMeester [[StasiunCornelis Gambir]](Jatinegara).
FileBerkas:COLLECTIE TROPENMUSEUM HoofdwegKramat- in Meester CornelisSalemba Batavia TMnr 6002593910014870.jpg|Jalur Tremtrem di [[Meester Cornelis]] ([[Jatinegara]])Kramat-Salemba.
FileBerkas:COLLECTIE TROPENMUSEUM Kramat-Straatgezicht Salembabij de Kramatbrug Batavia TMnr 1001487060025942.jpg|Jalur Tremtrem di jembatan Kramat-Salemba.
FileBerkas:COLLECTIE TROPENMUSEUM StraatgezichtDe bijAmsterdamse de Kramatbrug BataviaPoort. TMnr 6002594260005159.jpg|Jalur Tremtrem dimelewati Jembatangerbang Jalan KramatAmsterdam.
FileBerkas:COLLECTIE TROPENMUSEUM DeGezicht Amsterdamseop Poort.het stadhuis van Batavia en de tramhalte TMnr 6000515960022444.jpg|Jalur Tremtrem melewati [[Gerbangbalai Amsterdam]]kota Batavia (Museum Fatahillah, Kota Tua).
Berkas:COLLECTIE TROPENMUSEUM GezichtHet opkantoor hetvan stadhuisde vanPostspaarbank Bataviaaan enhet deHarmonieplein tramhalteBatavia TMnr 6002244460039934.jpg|Jalur Tremtrem melewati Balai KotaPostspaarbank ([[Museumkini Fatahillah]]), Batavia Lama ([[KotaBank TuaTabungan JakartaNegara|BTN]]).
FileBerkas:Defilé Parachutisten (Korps Speciale Troepen), Bestanddeelnr 210-3-1.jpg|ParadeTampak jalur trem Batavia pada parade militer perayaan ulang tahun [[Ratu Juliana]] yang dipimpin [[Raymond Westerling]], tampak jalur trem Batavia.
File:COLLECTIE TROPENMUSEUM Het kantoor van de Postspaarbank aan het Harmonieplein Batavia TMnr 60039934.jpg|Trem melewati Postspaarbank
File: Kecelakaan mobil vs trem NITM.jpeg|Kecelakaan mobil vs rangkaian trem milik NITM di jalan Mr. Cornelis (daerah Matraman, Jakarta Timur)
File:Defilé Parachutisten (Korps Speciale Troepen), Bestanddeelnr 210-3-1.jpg|Parade militer perayaan ulang tahun [[Ratu Juliana]] yang dipimpin [[Raymond Westerling]], tampak jalur trem Batavia.
</gallery>
</div>
 
== Referensi ==
{{reflist|2}}
 
== Pranala luar ==
Baris 148 ⟶ 163:
[[Kategori:Infrastruktur di Indonesia]]
[[Kategori:Pendirian tahun 1869 di Hindia Belanda]]
[[Kategori:Jalur kereta api tidak aktif di Indonesia]]