Nederlandsch-Indische Tramweg Maatschappij: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
RaFaDa20631 (bicara | kontrib) k RaFaDa20631 memindahkan halaman Nederlands-Indische Tramweg Maatschappij ke Nederlandsch-Indische Tramweg Maatschappij |
|||
(Satu revisi perantara oleh satu pengguna lainnya tidak ditampilkan) | |||
Baris 57:
}}</ref>
[[Berkas:Early Tram of Batavia operated by Nederlands-Indische Tramweg Maatschappij, 1881.jpg|jmpl|Trem kuda yang dioperasikan oleh Bataviasche Tramweg Maatschappij]]
Pada tahun 1880 sebagai akibat dari kendala operasional yang dialami BTM dalam pengoperasian trem kuda, maka operasional BTM untuk sementara diambil alih oleh Firma Dummler and Co. Selang dua tahun kemudian atau tepatnya pada tanggal 19 September 1881 [[Bataviasche Tramweg Maatschappij]] resmi berganti nama menjadi Nederlands-Indische Tramweg Maatschappij dengan modal awal perushaan sebesar ƒ 1.150.000 (yang kemudian menjadi ƒ 1.241.000) mendirikan kantor di [[Amsterdam]] serta diwakili dewan manajemen yang terdiri atas M. P. Pels, F. J. H. Schmitz, I. J. van Santen, D. F. A. Bauduin dan G. H. L. van Oordt mengambil alih layanan trem Jakarta yang sebelumnya dikelola oleh Firma Dummler and Co.<ref name=":1">{{nl}} {{cite book |author=<!--Staff writer(s); no by-line.--> |title=Nederlands-Indische Tramweg Maatschappij |url=https://resolver.kb.nl/resolve?urn=MMKB02A:000030522:pdf |location=Batavia |publisher=Koninklijke Bibliotheek |page= |date=1881-1921 |isbn=}}</ref> Diera NITM tersebut dilakukan perombakan armada dan prasarana secara bertahap yang sebelumnya bertenaga kuda digantikan dengan tenaga [[Lokomotif|lokomotif uap]] produksi [[Hohenzollern]]
Empat tahun setelah beroperasinya trem uap lintas Jakartakota–Harmoni, trem listrik pun hadir dibawah operasi [[Batavia Elektrische Tram Maatschappij]] (BETM) menjadikannya sebagai pesaing trem uap milik Nederlands-Indische Tramweg Maatschappij (NITM). BETM mulai berkarier sejak diresmikannya lintas Jakartakota–Kebun Binatang Ragunan pada 10 April 1899 yang kemudian pada bulan November 1899 jaringan trem listrik ini diperpanjang sampai dengan [[Stasiun Tanah Abang]], namun sayang perpanjangan jalur ini ditutup pada tahun 1904. Pada tahun 1900 BETM memperpanjang jaringan tremnya, menjangkau wilayah Jembatan Merah, Tanah Tinggi, dan Gunung Sahari dengan melintasi [[Sungai Ciliwung]]. Semakin bertambahnya tahun, BETM terus melakukan ekspansi jaringan tremnya hingga memasuki tahun 1920, pada tahun ini terjadi persaingan tidak sehat diantara BETM dengan NITM yang menyebabkan harga tiket terlalu tinggi serta dari pihak Pemerintah Kota Batavia menuntut agar NITM melakukan peningkatan armada menjadi layanan trem listrik namun ditolak oleh NITM sendiri.<ref name=":0" />
|