Laleilmanino: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Corypight (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
k Mengembalikan suntingan oleh 182.253.54.215 (bicara) ke revisi terakhir oleh 101.255.200.14
Tag: Pengembalian Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
 
(11 revisi perantara oleh 5 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 11:
| origin = [[Jakarta]], Indonesia
| genre = [[Musik pop|Pop]]
| years_active = 2013–sekarang2014–sekarang
| label = [[Label rekaman independen|Independen]]{{efn|Laleilmanino merupakan produser dengan label rekaman independen dengan nama label sama dengan nama grup}}
| associated_acts = {{flatlist|
Baris 29:
| module3 =
| occupation = {{hlist|[[Musisi]]|[[penulis lagu]]|[[produser rekaman]]}}
| instrument = {{Hlist|[[Vokal]]|[[gitar]]|[[kibor (alat musik)|kibor]]}}
}}
'''Laleilmanino''' adalah [[trioSupergrup (musik)|supergrup]] pencipta lagu dan produser rekaman asal [[Daerah Khusus Ibukota Jakarta|Jakarta]] yang terbentuk sejak tahun 2014. Laleilmanino beranggotakan [[Arya Aditya Ramadhya]], [[Ilman Ibrahim]] dan [[Anindyo Baskoro]]. Laleilmanino sebagai platform pembuatan lagu untuk para penyanyi Indonesia yang telah melahirkan lebih dari 137lebih dari 100 lagu selama sembilan tahun berkarier termasuk memproduseri beberapa album studio musisi Indonesia.<ref name=":0" /> Laleilmanino telah menerima beberapa penghargaan termasuk 5 [[Anugerah Musik Indonesia]], 1 Rolling Stone Magazine Editor Choices 2017 & 1 [[Penghargaan Musik Asia Mnet]].
 
== Latar belakang ==
Baris 48:
 
=== 2014: Pembentukan ===
Laleilmanino terbentuk pada tahun 2014 yang dilatarbelakangi oleh keahlian ketiganya yang gemardalam menulis lagu. Laleilmanino merupakan basis bagi para penyanyi yang ingin dibuatkan sebuah lagu. Proyek ini terbentuk dari pertemuan tak sengaja mereka saat menghadiri perayaan ulang tahun [[Yovie Widianto|Yovie Widiyanto]] di [[Bali]] dengan [[Maliq & D'Essentials|MALIQ & D’Essentials]] dan [[RAN (grup musik)|RAN]] turut hadir dalam acara tersebut sebagai pengisi acara. Kemudian di tengah sesi obrolan santai mereka, tercetuslah ide untuk membuat Laleilmanino sebagai platform pembuatan lagu untuk para musisi Indonesia.<ref>{{Cite web|last=retno|first=sekar|date=2017-04-20|title=Kolaborasi LALEILMANINO dalam menciptakan lagu » Hard Rock FM|url=https://hardrockfm.com/kolaborasi-laleilmanino-dalam-menciptakan-lagu/|website=Hard Rock FM|language=en-US|access-date=2022-06-17}}</ref> Sebelumnya [[Arya Aditya Ramadhya|Lale]] dan [[Ilman Ibrahim|Ilman]] sudah sering berkolaborasi sebagai pencipta lagu dan produser musik. Keduanya sempat menciptakan lagu untuk [[Angel Pieters]], Alit Jiwandana dan Vanessa TM sedangkan [[Anindyo Baskoro|Nino]] sebelumnya juga telah menciptakan lagu-lagu serta memproduseri album pertama [[HIVI!]], ''[[Say Hi! To HiVi!]].'' Laleilmanino menggunakan sudut kecil di kantor dan studio rekaman Maliq & D'Essentials di kawasan Bintaro, [[Tangerang Selatan]]. Mereka menggunakan waktu kosong di sela-sela jadwal Maliq & D'essentials & RAN untuk menulis & memproduseri karya-karya mereka. Lagu pertama hasil kolaborasi mereka bertiga adalah ''“''Surat Izin Mencinta''” untuk'' [[Bastian Steel]] yang rilis pada 2014.
 
Sebelumnya [[Arya Aditya Ramadhya|Lale]] dan [[Ilman Ibrahim|Ilman]] sudah sering berkolaborasi sebagai pencipta lagu dan produser musik. Keduanya sempat menciptakan lagu untuk [[Angel Pieters]], Alit Jiwandana dan Vanessa TM sedangkan [[Anindyo Baskoro|Nino]] sebelumnya juga telah menciptakan lagu-lagu serta memproduseri album pertama [[HIVI!]], ''[[Say Hi! To HiVi!]].''
 
Laleilmanino menggunakan sudut kecil di kantor dan studio rekaman Maliq & D'Essentials di kawasan Bintaro, [[Tangerang Selatan]]. Mereka menggunakan waktu kosong di sela-sela jadwal Maliq & D'essentials & RAN untuk menulis & memproduseri karya-karya mereka.
 
Lagu pertama hasil kolaborasi mereka bertiga adalah ''“''Surat Izin Mencinta''” untuk'' [[Bastian Steel]] yang rilis pada tahun 2014, disusul 136 karya berikutnya.
 
=== 2021: ''Svara: Perjalanan Bermakna di Balik Nada'' ===
Baris 71 ⟶ 65:
 
== Gaya bermusik ==
Laleilmanino merupakan penulis lagu dengan genre utama [[Musik pop|Poppop]]. Lagu-lagu ciptaan Laleilmanino dinilai mewakili jenis [[musik populer]] masa kini di Indonesia. Alunan musik Laleilmanino sedikitterinspirasi mengingatkan kita akan musik Indonesia dioleh eragenre pop kreatif yang pernah populer di tahun 70 sampai 90-an. Lirik yangberciri sangatkhas pop dibalut oleh musik yang khas karya mereka.
 
Lale mendefinisikan bahwa sebuah karya akan dinilai sebagai musik pop setelah diterima oleh banyak orang. Hal itu yang menjadi harapan Laleilmanino untuk karya-karya yang mereka ciptakan. Ilman mengatakan bahwa musik pop adalah tombak utama., Sedangkansedangkan Nino mendefinisikan musik pop sebagai musik yang komersilkomersial yang penuh letupan dan mewakili kisah banyak orang. TigaAda tiga hal yang mereka harapkandiharapkan terjaditerwujud pada lagu-lagu yangciptaan mereka, ciptakan.yaitu Menjadimenjadi karya yang bagus &dan bisa dipertanggung jawabkandipertanggungjawabkan, disukai pasar, serta meledak di pasaran.<ref>{{Cite web|last=Sarana|first=PT Balarusa Mitra|date=2017-06-19|title=Laleilmanino: Trio Dibalik Lagu Hits Indonesia Hari Ini|url=https://pophariini.com/laleilmanino-trio-produser-dan-pencipta-lagu/|website=POP HARI INI|language=en-US|access-date=2022-06-20}}</ref>
 
Dimas Prasetyo dari Popmama.com menulis bahwa Laleilmanino "menjelma sebagai mesin pencetak lagu hits yang tidak diragukan lagi karya-karyanya"<ref>{{Cite web|last=Prasetyo|first=Dimas|date=2019-11-27|title=Lale Ilman Nino, Trio Pencetak Lagu Hits Indonesia|url=https://www.popmama.com/life/health/fx-dimas-prasetyo/selalu-ciptakan-lagu-hits-ilman-ibrahim-ceritakan-keseruan-kerja-bareng-lale-dan-nino|website=POPMAMA.com|language=id|access-date=2022-06-20}}</ref>. Sementara itu Nizar Zulmi dari [[Fimela.com]] mengklasifikasikan Laleilmanino sebagai salah satu "produser muda pencetak lagu-lagu hits Indonesia"<ref>{{Cite web|last=Fimela.com|date=2019-06-25|title=Sederet Produser Muda Pencetak Lagu-Lagu Hits Indonesia|url=https://www.fimela.com/entertainment/read/3997730/sederet-produser-muda-pencetak-lagu-lagu-hits-indonesia|website=fimela.com|language=id|access-date=2022-06-20}}</ref>.
 
== PersonilPersonel ==
[[File:Rayu cover by Yoas Tirta ft. laleilmanino.png|thumb|upright|Dari kiri ke kanan: Lale, Nino, Ilman]]
* [[Anindyo Baskoro]] – vokalis [[RAN (grup musik)|RAN]]
* [[Arya Aditya Ramadhya]] – gitaris [[Maliq & D'Essentials]]
* [[Ilman Ibrahim]] – kibordis Maliq & D’Essentials
Dalam proses pengerjaan lagu laleilmaninoLaleilmanino, sketsa awal selalu mereka kerjakan bersama. Setelahnya, Lale berfokus pada progresi kordakor dan penyelarasan vokal, Ilman untuk rancangan pondasifondasi lagu, dan Nino yang selalu senang berkata-kata bertanggung jawab atas penulisan lirik.<ref name=":1">{{Cite news|last=Yanuar|first=Elang Riki|date=2019-03-21|title=Laleilmanino, Arena Bermain Baru Tiga Serangkai|url=https://m.medcom.id/hiburan/indis/lKY6jVAN-laleilmanino-arena-bermain-baru-tiga-serangkai|work=[[Medcom.id]]|language=id|access-date=2022-06-20}}</ref> Laleilmanino menggabungkan kompleksitas kordakor dan gaya ''sophisticated'' dari Lale dan Ilman dengan melodi dan lirik dari Nino yang sederhana dan mudah dinyanyikan sehingga bersatu padu menjadi sebuah lagu pop yang apik.<ref name=":2" />
 
== Diskografi ==
Baris 222 ⟶ 216:
|<ref>{{Cite news|last=Khaerunnisa|date=2021-10-29|title=JOOX kolaborasi dengan Laleilmanino, hadirkan seri dokumenter "SVARA"|url=https://www.antaranews.com/berita/2489369/joox-kolaborasi-dengan-laleilmanino-hadirkan-seri-dokumenter-svara|work=[[Lembaga Kantor Berita Nasional Antara|ANTARA News]]|access-date=2022-06-17|first=Rizka|editor-last=Nurcahyani|editor-first=Ida}}</ref>
|-
|2023
|Rapsodi: Fragment Of Hapiness
|Tidak Ada
|Excutive Produser,
Penata Musik,
|}
 
Baris 234 ⟶ 233:
! scope="col" class="unsortable"| {{Abbr|Ref.|References}}
|-
! Scoperowspan=row"20" rowspanscope="15row" |[[Anugerah Musik Indonesia]]
| rowspan="2" |[[Anugerah Musik Indonesia 2018|2018]]
|[[Penghargaan AMI untuk Produser atau Penata Musik Pop Terbaik|Penata Musik Pop Terbaik]]
Baris 293 ⟶ 292:
|-
|Produser Rekaman Terbaik
|{{won}}
|-
| rowspan="5" |[[Anugerah Musik Indonesia 2023|2023]]
|[[Penghargaan AMI untuk Karya Produksi Terbaik-Terbaik|Karya Produksi Terbaik-Terbaik]]
| rowspan="2" |"Badai Telah Berlalu" {{Smaller|(bersama Diskoria & [[Bunga Citra Lestari]])}}
|{{won}}
| rowspan="5" |<ref>{{Cite web|last=febriani|first=prih prawesti|title=Daftar Lengkap Nominasi AMI Awards 2023|url=https://hot.detik.com/music/d-6943921/daftar-lengkap-nominasi-ami-awards-2023|website=detikhot|language=id-ID|access-date=2023-10-11}}</ref><ref>{{cite web|url=https://www.kompas.com/hype/read/2023/11/09/090201566/daftar-lengkap-pemenang-ami-awards-2023?page=all|title=Daftar Lengkap Pemenang AMI Awards 2023|date=9 November 2023|last=C. Rantung|first=Revi|editor-last=Susanto Setiawan|editor-first=Tri|website=[[Kompas.com]]|access-date=9 November 2023}}</ref>
|-
|[[Penghargaan AMI untuk Karya Produksi Kolaborasi Terbaik|Karya Produksi Kolaborasi Terbaik]]
|{{nom}}
|-
|[[Penghargaan AMI untuk Pencipta Lagu Pop Terbaik|Pencipta Lagu Pop Terbaik]]
|"Badai Telah Berlalu"
|{{nom}}
|-
|[[Penghargaan AMI untuk Produser atau Penata Musik Pop Terbaik|Penata Musik Pop Terbaik]]
| rowspan="2" |"Badai Telah Berlalu" {{Smaller|(bersama Diskoria)}}
|{{won}}
|-
|[[Penghargaan AMI untuk Produser Rekaman Terbaik|Produser Rekaman Terbaik]]
|{{won}}
|-