Tag: Suntingan perangkat selulerSuntingan peramban selulerSuntingan seluler lanjutan
(26 revisi perantara oleh 19 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
{{noref-bio|date=Mei 2010}}
'''Megah Idawati''' (lahir di {{lahirmati|[[Kudus]], [[27Jawa JuliTengah]] [[|27|7|1945]]}}) adalah mantan pemain [[bulutangkisbulu tangkis]] [[Indonesia]] dipada era tahun 1960-an1960an. Ia bersama dengan [[Minarni]], [[Retno Kustiah]], [[Corry Kawilarang]], dan [[Megah Inawati]] pernah memperkuat Tim Indonesia dalam perebutan [[Piala Uber]] 1966 di [[Wellington]], [[Selandia Baru]]. Di final Indonesia kalah telak dari tim tangguh [[Jepang]] dengan score 7-0.
Megah Idawati besar dan tumbuh dalam keluarga pebulutangkispebulu tangkis. Sejak kecil ia sudah akrab dengan [[raket]] dan [[shuttle cock]] karena di belakang rumah orangtuanya dibangunterdapat lapangan bulutangkisbulu tangkis semi permanen. Ia beserta saudaranyabersama [[Megah Inawati]] (kakak) dan [[Liem Swie King]] (adik]) sejak dini sudah dilatih bulutangkisbulu tangkis oleh ayahnya, Ng Thiam Poo.
Setelah beberapa tahun menjadi pemain nasional, pada tahun 1967 Ia kemudian menikah dengan [[Agus Susanto]], yang juga pemain bulutangkisbulu tangkis nasional saatkala itu. Setelah menikakmenikah, karirnyakariernya sebagai pemain bulutangkisbulu tangkis meredup. Pasangan ini dikaruaniaidikaruniai dua orang putra. Darah bulutangkisbulu tangkis mengalir pada putra sulungnya, [[Hermawan Susanto]], yang juga mengikuti jejak orangtuanya sebagai pemain bulutangkisbulu tangkis nasional.