Pratama Dahlian Persadha: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Butirandebu (bicara | kontrib)
kTidak ada ringkasan suntingan
N.prophet97 (bicara | kontrib)
kTidak ada ringkasan suntingan
 
(28 revisi perantara oleh 9 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
{{Infobox person
{{kelayakan}}{{Pratama Dahlian Persadha}}
 
| honorific-prefix =
'''Dr. Pratama Dahlian Persadha''' (lahir di [[Blora]], [[Jawa Tengah]], {{Tanggal lahir dan umur|1977|10|14}} adalah Chairman Lembaga Riset Keamanan Siber dan dan Komunikasi CISSReC (Communication and Information System Security Research Center).<ref>{{Cite web|url=https://www.cissrec.org/profile/board-of-director.html|title=Profile :: CISSReC {{!}} Communication and Information System Security Research Center|website=www.cissrec.org|access-date=2019-12-03}}</ref>
| name = Pratama Dahlian Persadha
| honorific-suffix =
| image = Pratama_Persadha.jpg
| alt =
| office = Chairman Lembaga Riset Keamanan Siber dan Komunikasi CISSReC
| election =
| term_start = {{Start date|2014|10|14}}
 
| birth_date = {{Tanggal lahir dan umur|1977|10|14}}
Pratama D Persadha telah menggeluti dunia [[siber]] sejak 1999 di Akademi Sandi Negara. Sejumlah pendidikan formal dan informal dijalaninya, seperti pelatihan "''Secure IP-Based VPN and Secure Email"'' dan "''Hardware Encryption Programming and Technology''" di [[Selandia Baru]], serta pelatihan "''Cryptography Programming''" di [[Swiss]]. Keahlian yang didapatnya dalam pelatihan-pelatihan tersebut bahkan telah membawanya menjabat sebagai Wakil Ketua Tim [[Lembaga Sandi Negara]] (Lemsaneg) pengamanan pesawat Kepresidenan RI. Tak hanya itu, Pratama juga pernah menjabat sebagai Ketua Tim [[Lemsaneg]] Pengamanan IT [[Komisi Pemilihan Umum]], Ketua Tim [[Lemsaneg]] Cyber Defence [[Kementerian Pertahanan Republik Indonesia]], dan terakhir sebagai Pelaksana tugas (Plt) Direktur Pamsinyal [[Lemsaneg]].
| birth_place = [[Blora]], [[Jawa Tengah]], Indonesia
| birthname = Pratama Dahlian Persadha
| alma_mater = [[Universitas Gadjah Mada]]
 
Akademi Sandi Negara (AKSARA)
Di [[Lemsaneg]], Pratama telah 19 tahun mengabdi. Dalam kurun waktu yang tidak sebentar itu, Pratama memiliki pandangan tersendiri mengenai sistem komunikasi dan informasi di Indonesia yang menurutnya masih rendah. "[[Indonesia]] memiliki sistem informasi yang sangat tidak aman dan sangat mudah disadap.
| occupation = Plt. Direktur Pengamanan Sinyal Lembaga Sandi Negara
 
[[Akademisi]]
Atas dasar itu, ia akhirnya memutuskan untuk keluar dari [[Lemsaneg]] dan mulai merintis [[Lembaga Riset Keamanan Siber]] dan Komunikasi (CISSReC). Pratama bertekad untuk seutuhnya menjadi penjaga keamanan siber di Indonesia. Bersama sejumlah profesional di bidang sistem keamanan teknologi informasi dan [[Kriptografi]], pria kelahiran Blora ini mulai mengampanyekan kesadaran terhadap keamanan sistem komunikasi dan informasi melalui berbagai kegiatan kreatif. Di antaranya kampanye melalui media video viral, komik, karikatur, dan poster yang disebarkan lewat web, media sosial, dan media massa.
| website = {{URL|https://www.cissrec.org}}
|known_for = Pakar [[Keamanan Siber]] [[Indonesia]]
}}
 
'''Dr. Pratama Dahlian Persadha''' (lahir di Blora, Jawa Tengah, {{Tanggal lahir dan umur|1977|10|14}} adalah Chairman Lembaga Riset Keamanan Siber dan dan Komunikasi CISSReC (Communication and Information System Security Research Center).<ref>{{Cite web|url=https://www.cissrec.org/profile/board-of-director.html|title=Profile :: CISSReC {{!}} Communication and Information System Security Research Center|website=www.cissrec.org|access-date=2019-12-03}}</ref>
Tugasnya sebagai penjaga keamanan siber Indonesia juga membawanya berkeliling dari satu institusi ke institusi lain untuk melakukan diskusi publik, di samping tetap harus melakukan riset terkait keamanan sistem informasi. Hasil diskusi dan riset secara berkala akan dipublikasikan melalui website CISSReC. Dengan itu Pratama berharap dapat mewujudkan masyarakat yang sadar dan paham akan pentingnya keamanan sistem informasi dan komunikasi.<ref>{{Cite web|url=https://republika.co.id/berita/koran/wawasan/15/03/10/nkzi477-pratama-d-persadha-ketua-lembaga-riset-keamanan-cyber-dan-komunikasi-cissrec-indonesia-butuh-lembaga-pertahanan-siber|title=Pratama D. Persadha, Ketua Lembaga Riset Keamanan Cyber dan Komunikasi (CISSReC): Indonesia Butuh Lembaga Pertahanan Siber|date=2015-03-10|website=Republika Online|access-date=2019-12-03}}</ref>
 
Pratama D Persadha telah menggeluti dunia [[siber]] sejak 1999 di Akademi Sandi Negara. Sejumlah pendidikan formal dan informal dijalaninya, seperti pelatihan "''Secure IP-Based VPN and Secure Email"'' dan "''Hardware Encryption Programming and Technology''" di Selandia Baru, serta pelatihan "''Cryptography Programming''" di Swiss. Keahlian yang didapatnya dalam pelatihan-pelatihan tersebut bahkan telah membawanya menjabat sebagai Wakil Ketua Tim Lembaga Sandi Negara (Lemsaneg) pengamanan pesawat Kepresidenan RI. Tak hanya itu, Pratama juga pernah menjabat sebagai Ketua Tim Lemsaneg Pengamanan IT Komisi Pemilihan Umum, Ketua Tim Lemsaneg Cyber Defence Kementerian Pertahanan Republik Indonesia, dan terakhir sebagai Pelaksana tugas (Plt) Direktur Pamsinyal Lemsaneg.
<br />
 
Di Lemsaneg, Pratama telah 19 tahun mengabdi. Dalam kurun waktu yang tidak sebentar itu, Pratama memiliki pandangan tersendiri mengenai sistem komunikasi dan informasi di Indonesia yang menurutnya masih rendah. Indonesia memiliki sistem informasi yang sangat tidak aman dan sangat mudah disadap.
== Masa Remaja dan Kuliah ==
AWAL perjuangan bisa sukses dan menyenangkan banyak orang, perlu pengorbanan. Pratama yang duduk di kursi mengaku, dari keluarga sederhana. Dahulu di masa masih duduk di bangku SMP di kawasan  Kecamatan Cepu, Jawa Tengah sangat susah. Di kawasan itu dikenal banyak orang sebagai penyumbang minyak di Indonesia. Banyaknya minyak bukan berarti sejahtera, yang ada malah sulit mencari air. Tiap menggali bukannya air, minyak yang keluar. Namun menurutnya minyak tidak membuat sejahtera penduduk asli. Hanya membuat pendatang sejahtera. Bahkan, mereka punya fasilitas lengkap yang tidak bisa diakses penduduk lokal.
 
Atas dasar itu, ia akhirnya memutuskan untuk keluar dari Lemsaneg dan mulai merintis Lembaga Riset Keamanan Siber dan Komunikasi (CISSReC).<ref>{{Cite web|url=https://www.cissrec.org/about/ikhtisar.html|title=Overview|website=www.cissrec.org|access-date=2020-01-29}}</ref> Pratama bertekad untuk seutuhnya menjadi penjaga keamanan siber di Indonesia. Bersama sejumlah profesional di bidang sistem keamanan teknologi informasi dan Kriptografi, pria kelahiran Blora ini mulai mengampanyekan kesadaran terhadap keamanan sistem komunikasi dan informasi melalui berbagai kegiatan kreatif. Di antaranya kampanye melalui media video viral, komik, karikatur, dan poster yang disebarkan lewat web, media sosial, dan media massa.
Ayah Pratama adalah guru SD dan Ibunya adalah guru SMP. Setelah lulus SMP, dia baru ikut bersama orang tuanya di Jakarta. Untuk melanjutkan pendidikan di SMA. Saat SMP Pratama tinggal bersama Kakeknya di Cepu. Sementara kedua orangtuanya sudah tinggal di Jakarta.
 
Tugasnya sebagai penjaga keamanan siber Indonesia juga membawanya berkeliling dari satu institusi ke institusi lain untuk melakukan diskusi publik, di samping tetap harus melakukan riset terkait keamanan sistem informasi. Hasil diskusi dan riset secara berkala akan dipublikasikan melalui website CISSReC. Dengan itu Pratama berharap dapat mewujudkan masyarakat yang sadar dan paham akan pentingnya keamanan sistem informasi dan komunikasi.<ref>{{Cite web|url=https://republika.co.id/berita/koran/wawasan/15/03/10/nkzi477-pratama-d-persadha-ketua-lembaga-riset-keamanan-cyber-dan-komunikasi-cissrec-indonesia-butuh-lembaga-pertahanan-siber|title=Pratama D. Persadha, Ketua Lembaga Riset Keamanan Cyber dan Komunikasi (CISSReC): Indonesia Butuh Lembaga Pertahanan Siber|date=2015-03-10|website=Republika Online|access-date=2019-12-03}}</ref>
Setelah tinggal di Jakarta dan melanjutkan pendidikan. Pratama harus tinggal bersama pamannya. Itu dikarenakan kondisi rumah tempat tinggal bersama orang tuanya cukup kecil, itu pun mengontrak. Pratama Harus berjuang pahitnya hidup. Usai lulus SMA, berkeinginan melanjutkan pendidikan di bangku kuliahan harus berfikir keras. Akhirnya Pratama mendaftar di Akademi Sandi selepas lulus SMA pada 1996. Masuk di akademi itu disebabkan pertimbangan biaya.<ref>{{Cite web|url=https://www.cissrec.org/publications/detail/29/Pratama-D-Persadha-Ahli-Telik-Sandi-Yang-Rintis-Pengamanan-Cyber-Sendiri.html|title=Pratama D. Persadha, Ahli Telik Sandi Yang Rintis Pengamanan Cyber Sendiri|website=www.cissrec.org|access-date=2019-12-03}}</ref>
 
Kini Pratama aktif menjadi narasumber di beberapa media nasional dan seminar internasional. Juga aktif mengajar di beberapa Institusi dan perguruan tinggi di tanah air, seperti Lemhannas, Sekolah Tinggi Ilmu Kepolisian, UGM, Sekolah Tinggi Intelijen Negara, dan lainnya.
Pratama mengaku,  masuk di Akademi Sandi Negara atau sekarang [[Sekolah Tinggi Sandi Negara]], diajak salah seorang teman. Kebetulan orang tuanya berdinas di Departemen Kehakiman. Kesempatan kuliah di [[Universitas Diponegoro]] (Undip) lewat jalur program semacam PMDK atau penelusuran minat dan kemampuan pun akhirnya dilepas. Pratama merasa agak ragu tapi tetap percaya diri. Akhirnya benar-benar mengikuti tahapan tes tersebut. Akhirnya Pratama diterima di Akademi Sandi Negara.<ref>{{Cite web|url=https://www.cissrec.org/news/detail/539/Kiprah-Pratama-Persadha-di-Depok.html|title=Kiprah Pratama Persadha di Depok|website=www.cissrec.org|access-date=2019-12-03}}</ref>
<br />
 
== KarirKarier ==
* Chairman Lembaga Riset Keamanan Siber dan Komunikasi (CISSReC)<ref>{{Cite web|url=https://mediaindonesia.com/read/detail/111325-bin-dan-keamanan-siber|title=BIN dan Keamanan Siber|last=developer|first=mediaindonesia com|date=2017-07-04|website=mediaindonesia.com|language=id|access-date=2020-01-29}}</ref><ref>{{Cite web|url=https://internationalfinance.com/indonesia-security-summit-to-address-core-cybersecurity-issues/|title=Indonesia Security Summit to address core cybersecurity issues|last=International Finance is a media partner with Tradepass|first=|date=2019-07-26|website=international finance|access-date=2020-01-29}}</ref><ref>{{Cite web|url=https://www.kemhan.go.id/itjen/2017/04/28/website-telkomsel-dibobol-hacker-kapan-indonesia-punya-badan-cyber.html|title=WEBSITE TELKOMSEL DIBOBOL HACKER: Kapan Indonesia Punya Badan Cyber?|last=bisnis.com|first=jpnn.com|date=2017-04-28|website=Kementrian Pertahanan Republik Indonesia|access-date=2020-01-29}}</ref>
 
* Dosen Etnografi Dunia Maya Program Studi S-2 Antropologi<ref>{{Cite news|url=https://www.suara.com/tekno/2020/01/01/031500/penipuan-social-engineering-yang-timpa-maia-estianty-gojek-marak-di-2020|title=Penipuan Social Engineering yang Timpa Maia Estianty - Gojek Marak di 2020|date=2020-01-01|work=Suara.com|language=id|access-date=2020-01-29|last=Jemadu|first=Liberty}}</ref> Universitas Gadjah Mada (UGM)
* Chairman Lembaga Riset Keamanan Siber dan Komunikasi CISSReC
* Dosen [[Sekolah Tinggi Intelijen Negara]] (STIN)
* Pengajar Ketahanan Siber di [[Lembaga Ketahanan Nasional]] RI
* Direktur Pamsinyal Lembaga Sandi Negara<ref>{{Cite news|url=https://www.cnnindonesia.com/nasional/20170115132238-20-186410/badan-siber-tak-cuma-urus-berita-hoax|title='Badan Siber Tak Cuma Urus Berita Hoax'|last=Lumbanrau|first=Raja Eben|work=[[CNN Indonesia]]|language=id-ID|access-date=2020-01-29}}</ref> (Resign 2014)
* Direktur Pamsinyal Lembaga Sandi Negara (Resign 2014)
* Ketua Tim Lemsaneg Pengamanan Teknologi Informasi (TI) KPU pada Pemilu 2014.<ref>{{Cite news|url=https://jateng.antaranews.com/berita/201707/doktor-pratama-pengamanan-web-kpu-perlu-ditingkatkan-cegah-peretasan|title=Doktor Pratama: Pengamanan web KPU perlu ditingkatkan cegah peretasan|work=[[Lembaga Kantor Berita Nasional Antara|ANTARA News]]|access-date=2020-09-15|last=Kliwantoro|first=D.Dj.}}</ref>
* Ketua TIm Lemsaneg Pengamanan IT [[Komisi Pemilihan Umum]]
* Ketua Tim Lemsaneg Cyber Defence<ref>{{Cite web|url=https://www.indonesiasecuritysummit.com/|title=ISS 2019 {{!}} Tradepass|website=www.indonesiasecuritysummit.com|language=en|access-date=2020-01-29|archive-date=2019-12-27|archive-url=https://web.archive.org/web/20191227181650/http://www.indonesiasecuritysummit.com/|dead-url=yes}}</ref> [[Kementerian Pertahanan Republik Indonesia]]
* Wakil Ketua Tim Lemsaneg Pengamanan Pesawat Kepresidenan RI<ref>{{Cite web|url=https://republika.co.id/share/py9oax414|title=CISSReC Kritisi Pengumpulan Data Pribadi Masyarakat oleh PKK|date=2019-09-23|website=Republika Online|access-date=2020-01-29}}</ref>
* Ketua Tim Lemsaneg Pengamanan IT Presiden.<ref>{{Cite news|url=https://www.liputan6.com/news/read/2171213/eks-tim-it-kepresidenan-menyadap-itu-semudah-masak-mi-instan|title=Eks Tim IT Kepresidenan: Menyadap Itu Semudah Masak Mi Instan|work=[[Liputan6.com]]|access-date=2020-09-15|editor-last=Ali|editor-first=Muhammad|first=Edhie Prayitno|last=Ige|language=id}}</ref>
* Ketua Tim Lemsaneg Pengamanan IT Presiden
* Penanggung Jawab Pembangunan Jaring Komunikasi Sandi Nasional<ref>{{Cite web|url=https://www.cissrec.org/publications/detail/29/Pratama-D-Persadha-Ahli-Telik-Sandi-Yang-Rintis-Pengamanan-Cyber-Sendiri.html|title=Pratama D. Persadha, Ahli Telik Sandi Yang Rintis Pengamanan Cyber Sendiri|website=www.cissrec.org|access-date=2020-01-29}}</ref>
* Penanggung Jawab Pembangunan Jaring Komunikasi Sandi Nasional
 
== Peristiwa penting ==
<br />
*[[Perlindungan data]], Dampak bagi pemilik data yang telah tersebar data pribadinya kepada pihak-pihak yang tidak berkepentingan sangat berbahaya. Menurut Pakar [[Keamanan komputer|keamanan siber]] yang juga Chairman lembaga riset siber CISSReC (Communication & Information System Security Research Center) Pratama Persadha, Data dari file yang bocor dapat digunakan oleh pelaku kejahatan dengan melakukan phishing yang ditargetkan atau jenis serangan rekayasa sosial ([[Rekayasa sosial (keamanan)|''social'' ''engineering'']]). Walaupun di dalam file yang bocor tidak ditemukan data yang sangat sensitif seperti detail kartu kredit namun dengan beberapa data pribadi yang ada, maka bagi pelaku penjahat dunia maya sudah cukup untuk menyebabkan kerusakan dan ancaman nyata. Dalam praktik phising pada pesan ataupun web, para pelaku bisa meyakinkan korban karena telah memiliki data yang akurat. Pengambilalihan akun korban sangat mungkin dilakukan.<ref>{{Cite web|last=beritasatu.com|date=24 Mei 2021|title=Data Pribadi Bocor, Ini Risiko yang Mengintai|url=https://www.beritasatu.com/nasional/777913/data-pribadi-bocor-ini-risiko-yang-mengintai|website=www.beritasatu.com|access-date=29 Juli 2021}}</ref>
*[[Pembatasan penggunaan internet di Indonesia 2019]], "Pasca pembatasan internet ini, sebaiknya pemerintah melakukan upaya edukasi dan peningkatan literasi digital masyarakat. Pemerintah perlu melakukan edukasi bagi semua elemen. Baik masyarakat, pengambil kebijakan dan sektor usaha."<ref>{{Cite news|url=https://www.cnnindonesia.com/teknologi/20190523165541-185-397864/pengamat-setuju-jika-pembatasan-medsos-hanya-3-hari|title=Pengamat Setuju Jika Pembatasan Medsos Hanya 3 Hari|work=[[CNN Indonesia]]|access-date=2020-09-15}}</ref>
*Perang Siber Sudah Jadi Ancaman Serius, "Diplomat dan Paspampres masih memakai email gratisan. Soal dunia siber ini ada aturan dan kebijakan yang tegas,"<ref name=":0">{{Cite web|url=https://www.republika.co.id/berita/trendtek/internet/16/09/17/odnl25284-perang-siber-sudah-jadi-ancaman-serius|title=Perang Siber Sudah Jadi Ancaman Serius||access-date=2020-09-15}}</ref>
*Industri Digital Bisa Majukan Ekonomi Indonesia di Tengah Pandemi, "Pada akhirnya pemenuhan itu disuplai oleh ekosistem siber dalam negeri. Tak kalah penting, dengan kemandirian akan membuat kedaulatan siber negara kita semakin kuat,"<ref>{{Cite news|url=https://inet.detik.com/consumer/d-5136666/industri-digital-bisa-majukan-ekonomi-indonesia-di-tengah-pandemi|title=Industri Digital Bisa Majukan Ekonomi Indonesia di Tengah Pandemi|access-date=2020-09-15|first=Adi Fida|last=Rahman|work=[[Detik.com|detikcom]]}}</ref>
 
== SertifikasiPublikasi ==
Beberapa cuplikan publikasi nasional dan internasional yang pernah dilakukan antara lain:
* Pratama Dahlian Persadha, Irwan Abdullah, and Sugeng Bayu Wahyono "AUDIENCE CULTURE IN THE RECEPTION OF TEXT: BLACK CAMPAIGNS ON ONLINE MEDIA DURING INDONESIA'S 2014 AND 2019 PRESIDENTIAL ELECTIONS" Received on 18th February 2019, Revised on 17th April 2019, Published on 23rd August 2019.<ref>{{Cite web|url=https://core.ac.uk/download/pdf/268004518.pdf|title=AUDIENCE CULTURE IN THE RECEPTION OF TEXT: BLACK CAMPAIGNS ON ONLINE MEDIA DURING INDONESIA'S 2014 AND 2019 PRESIDENTIAL ELECTIONS|website=www.core.ac.uk|access-date=2020-09-15}}</ref>
* P. D. Persadha, A. A. Waskita and S. Yazid, "Comparative Study of Cyber Security Policies among Malaysia, Australia, Indonesia: A Responsibility Perspective," 2015 Fourth International Conference on Cyber Security, Cyber Warfare, and Digital Forensic (CyberSec), Jakarta, 2015, pp. 146-150, doi: 10.1109/CyberSec.2015.36.<ref>{{Cite web|url=https://ieeexplore.ieee.org/document/7491578|title=Comparative Study of Cyber Security Policies among Malaysia, Australia, Indonesia: A Responsibility Perspective|website=www.ieeexplore.ieee.org|access-date=2020-09-15}}</ref>
* Persadha, P. D., Waskita, A. A., Fadhila, M. I., Kamal, A., & Yazid, S. (2016). How inter-organizational knowledge sharing drives national cyber security awareness? A case study in Indonesia. In 18th International Conference on Advanced Communications Technology: "Information and Communications for Safe and Secure Life!", ICACT 2016 - Proceeding (pp. 550-555). [7423468] (International Conference on Advanced Communication Technology, ICACT; Vol. 2016-March). Institute of Electrical and Electronics Engineers Inc.. https://doi.org/10.1109/ICACT.2016.7423468" <ref>{{Cite web|url=https://scholar.ui.ac.id/en/publications/how-inter-organizational-knowledge-sharing-drives-national-cyber-|title=How inter-organizational knowledge sharing drives national cyber security awareness? A case study in Indonesia|website=www.scholar.ui.ac.id/|access-date=2020-09-15}}</ref>
*A. A. Waskita, H. Suhartanto, P. D. Persadha and L. T. Handoko, "A simple statistical analysis approach for Intrusion Detection System," 2013 IEEE Conference on Systems, Process & Control (ICSPC), Kuala Lumpur, 2013, pp. 193-197, doi: 10.1109/SPC.2013.6735130.<ref>{{Cite web|url=https://arxiv.org/pdf/1405.7268.pdf|title=A simple statistical analysis approach for Intrusion Detection System|access-date=2020-09-15}}</ref>
*PERSADHA, Pratama Dahlian; ABDULLAH, Irwan; WAHYONO, S. Bayu. Yogyakarta netizen community response to the black campaign: the 2014 presidential election in Indonesia. Asian Journal of Media and Communication (AJMC), 2017, 1.1: 19-34. doi.org/10.20885/asjmc.vol1.iss1.art2 <ref>{{Cite web|url=https://journal.uii.ac.id/index.php/AJMC/article/view/7583|title=YOGYAKARTA NETIZEN COMMUNITY RESPONSE TO THE BLACK CAMPAIGN: THE 2014 PRESIDENTIAL ELECTION IN INDONESIA|access-date=2020-09-15}}</ref>
*Pratama Dahlia Persadha.April 2018. Mewaspadai Kampanye Hitam dalam Era Demokrasi Digital. hlm 1-9, JURNAL DIALOG KEBIJAKAN PUBLIK, Demokrasi Digital Dalam Pilkada Serentak, EDISI 26 April 2018. ISSN: 1979-3499. PENERBIT KEMENTERIAN KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA RI<ref>{{Cite web|url=http://www.mediafire.com/file/mr4umtfp9di8sfv/file|title=JURNAL DIALOG KEBIJAKAN PUBLIK. EDISI 26 April 2018|access-date=2020-09-15}}</ref>
*Pratama Dahlia Persadha. 2019. Sistem Keamanan Informasi Pada Era Revolusi Industri 4.0. hlm 41-47, JURNAL DIALOG KEBIJAKAN PUBLIK, Indonesia Menyongsong Era Revolusi Industri 4.0, EDISI 31 2019. ISSN: 1979-3499. PENERBIT KEMENTERIAN KOMUNIKASI DAN INFORMATIKA RI<ref>{{Cite web|url=http://www.mediafire.com/file/i0eqicq6hfwm700/file|title=JURNAL DIALOG KEBIJAKAN PUBLIK. EDISI 31 April 2019|access-date=2020-09-15}}</ref>
 
== Buku ==
* ECSA International Council of E-Commerce Consultants
* Persadha, Pratama D (Juli, 2015). "Lahirnya Dinas Kode". ''Kode Untuk Republik: Peran Sandi Negara di Perang Kemerdekaan''. PT Marawa Tiga Warna. hlm. 109–119. [[International Standard Book Number|ISBN]] [[Istimewa:Sumber buku/978-602-72773-0-4|978-602-72773-0-4]].
* Intelligence Surveillance Reconnaissance
* Kode Untuk Republik<ref>{{Cite web|url=https://www.goodreads.com/work/best_book/46810230-kode-untuk-republik-peran-sandi-negara-di-perang-kemerdekaan|title=Kode Untuk Republik|website=www.goodreads.com|access-date=2019-12-03}}</ref><ref>{{Cite web|url=https://www.bookabuku.com/book/detail/3893/kode-untuk-republik|title=Pinjam Buku Kode Untuk Republik|website=Bookabuku|access-date=2020-01-29|archive-date=2020-01-29|archive-url=https://web.archive.org/web/20200129084812/https://www.bookabuku.com/book/detail/3893/kode-untuk-republik|dead-url=yes}}</ref>
* EC-Council Certified Security Analys
* EC-Council Certified Computer Hacking Forensic Investigator
* EC-Council Certified Ethical Hacker
* CCNA
 
== BukuLihat pula ==
* Pratama Dahlian Persadha, akun milik Pratama Dahlian Persadha di Wikipedia bahasa Indonesia.
* [[Roebiono Kertopati]], terdapat kutipan buku "Lahirnya Dinas Kode". ''Kode Untuk Republik: Peran Sandi Negara di Perang Kemerdekaan''. pada hlm. 109–119
 
== Referensi ==
* Kode Untuk Republik<ref>{{Cite web|url=https://www.goodreads.com/work/best_book/46810230-kode-untuk-republik-peran-sandi-negara-di-perang-kemerdekaan|title=Kode Untuk Republik|website=www.goodreads.com|access-date=2019-12-03}}</ref>
<references />
 
== Pranala luar ==
<br />
[https://cissrec.org Official Website]
== Pendidikan Non Formal ==
{| class="wikitable"
|+
!Nama Pendidikan/ Pelatihan
!Kota
|-
|Basic Hardening Server
|[[Jakarta]]
|-
|Malware Handling
|Jakarta
|-
|Computer Security & Data Identification dalam Rangka Peningkatan Pengamanan Informasi
|Jakarta
|-
|Ethernet Link Decryptor Technology
|Jakarta
|-
|Pelatihan Satellite Communication
|Jakarta
|-
|Pelatihan Teknik Radio Link & Jaringan Komunikasi Radio
|Jakarta
|-
|Pelatihan Teknik Seluler
|Jakarta
|-
|Parallel Computing
|Jakarta
|-
|Secure Radio Encryption
|Jakarta
|-
|Pelatihan Matematika untuk Kriptologi
|[[Kota Bandung]]
|-
|System Analyst & Design
|[[Amerika Serikat]]
|-
|Secure IP-Based VPN & Secure Email
|[[Selandia Baru]]
|-
|Hardware Encryption Programming & Technology
|[[Selandia Baru]]
|-
|Programming Networking & Cryptography
|[[Amerika Serikat]]
|-
|Network & Database Security
|Bandung
|-
|Pelatihan Cryptography Programming
|[[Swiss]]
|}
<br />