Suwoto Adiwibowo: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Kenrick95 (bicara | kontrib)
k Menghapus penggunaan berkas karena berkas telah dihapus karena melanggar WP:F2#Kebijakan_gambar_tokoh_yang_masih_hidup
Gaung Tebono (bicara | kontrib)
k Referensi: clean up: perbaikan kategori
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan aplikasi seluler Suntingan aplikasi Android
 
(11 revisi perantara oleh 10 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
{{Infobox Officeholder
|honorific-prefix = <small>[[Kolonel]] [[Artileri Medan|Art.]] [[Haji (gelar)|H.]]</small>
|name = Soewoto Adiwibowo
|image = SuwotoAdiwibowo-14thregentofJombang.JPG
|imagesize = 200px
|caption =
|office = [[Daftar Bupati Jombang|Bupati Jombang]]
|order = 14
|term_start = [[1993]]
|term_end = [[1998]]
|president = [[Soeharto]]
|lieutenant =
Baris 15:
|successor = [[Affandi, Bupati Jombang|Affandi]]
|birth_date = {{Birth date and age|1944|12|20}}
|birth_place = {{negara|Jepang}} [[Kadipaten, Bojonegoro, Bojonegoro|Kadipaten]], [[Bojonegoro]], [[Masa Pendudukan Jepang]]
|death_date =
|death_place =
|nationality = {{flag|[[Indonesia}}]]
|party =
|spouse = Ninik Darmini
Baris 28:
|religion = [[Islam]]
|rank = [[Berkas:Pdu koloneltni komando.png|25px]] [[Kolonel]]
|branch = [[Berkas:LambangInsignia TNIof ADthe Indonesian Army.pngsvg|25px]] [[Tentara Nasional Indonesia Angkatan Darat]]
|unit = [[Artileri Medan]]
|command = [[Yon Armed 8]], [[Yon Armed 12]], [[Kostrad]]
Baris 39:
|footnotes =
}}
'''[[Kolonel]] [[Artileri Medan|Art.]] ([[Purnawirawan|Purn.]]) H. Soewoto Adiwibowo''' ([[EYD]] : Suwoto Adiwibowo; {{lahirmati|[[Bojonegoro]], [[Jawa Timur]]|20|12|1944}}) adalah [[Bupati]] [[Jombang]] yang menjabat pada periode [[1993]]-[[1998]].
 
== Kehidupan awal ==
Soewoto lahir dipada saat [[Jepang]] [[Pendudukan Jepang di Indonesia|menjajah]] Indonesia. Ia lahir di [[Bojonegoro]] 20 Desember 1944, tepatnya di [[Kadipaten, Bojonegoro, Bojonegoro|Desa Kadipaten]], [[Bojonegoro, Bojonegoro|Kecamatan kota]]. Soewoto merupakan anak ke-3 dari 11 bersaudara dari pasangan Samudi Kartodihardjo dan Rukmi. Masa kecilnya tidak jauh berbeda dengan anak desa pada umumnya. Bermain beragam permainan seperti perang-perangan, bermain [[kasti]], hingga bermain [[sepak bola]] bersama teman sebayanya. Dari kedua orangtuanya itulah Soewoto kecil selalu diajarkan kesederhanaan. Maklum saja, kehidupan keluarganya bisa dikatakan pas-pasan. Bahkan ia mengakui, bisa makan enak hanya setahun sekali, yakni pada saat [[Idul Fitri|lebaran]].
 
== Riwayat pendidikan ==
Saat usianya menginjak tujuh tahun, ia didaftarkan oleh ayahnya bersekolah SR ([[Sekolah Rakyat]]) di Desa Kadipaten. Meski dari keluarga kurang mampu, namuntetapi soal pelajaran Soewoto kecil terbilang moncer. Ia tidak pernah sekalipun tinggal kelas. Hasilnya, pada tahun 1958 ia lulus SR (setingkat SD). Soewoto kemudian melanjutkan sekolah ke [[SMP]] (Sekolah Menengah Pertama) Bojonegoro yang notabene satu-satunya. Ia lulus SMP Negeri Bojonegoro pada tahun 1961. Selanjutnya, ia meneruskan pendidikan di SMA Negeri Bojonegoro. Di sekolah itu, jurusan B (ilmu pasti) yang menjadi pilihannya. Tepat tahun 1964, Soewoto menyelesaikan masa SMA nya.
 
Selepas SMA, ia berniat untuk bekerja.Namun, ia lebih tertarik untuk menjadi seorang taruna ABRI (sekarang [[TNI]]). Semua itu berawal ketika keponakannya yang notabene terlebih dulu lulus dari [[AMN]] di [[Magelang]] cuti kedinasan. Ia akhirnya diterima dan menjalani pendidikan militer selama tiga tahun, yakni mulai tahun [[1964]] hingga lulus pada [[1967]]. Ia lulus AMN dengan pangkat [[Letnan Dua]].
 
== Karier militer ==
Pada tahun 1968, tugas pertamanya di [[Batalyon Artileri Medan 8|Batalyon Artileri Medan (Yon Armed) VIII]] di [[Jember]]. Setelah itu, tahun [[1975]] ia dipindahkan tugas ke Pusat Pendidikan (Pusdik) Armed [[Cimahi]], [[Jawa Barat]]. Di pusat pendidikan tersebut, Soewoto bertugas selama enam tahun. Selanjutnya, pada 1981, ia menjabat sebagai Komandan [[Batalyon Artileri Medan 12|Batalyon Armed XII]] di [[Ngawi]]. Tiga tahun menjabat sebagai Komandan Batalyon, ia kemudian dipindah jabatan sebagai staf Markas Besar (Mabes) ABRI di [[Jakarta]], yakni mulai tahun 1984. Baru pada tahun 1990, ia kembali bertugas di [[Jawa Timur]], saat itu ia dipercaya sebagai Komandan Resimen [[Resimen Artileri Medan 1/Divisi Infanteri 2/Kostrad|Armed 1/Kostrad]] yang bermarkas di [[Singosari, Malang|Singosari]], [[Kabupaten Malang|Malang]]. Di tempat tersebut, bapak empat anak ini hanya bertugas selama dua tahun. Karena pada 1992, ia dipindah lagi ke [[Komando Daerah Militer V/Brawijaya|Kodam V/Brawijaya]] sebagai Asisten Perencana dengan pangkat [[Kolonel]].
 
== Menjadi Bupati ==
Baris 77:
 
=== Musabaqah Tilawatil Qur’an 1996 ===
 
[[Berkas:Suwoto2.jpg|thumb|Gapura batas kota Jombang antara [[Temuwulan, Perak, Jombang|Desa Temuwulan]] dan [[Tunggorono, Jombang, Jombang|Desa Tunggorono]] (atas) dan gedung DPRD Jombang yang dibangun pada masa pemerintahan Suwoto]]
Suksesnya pelaksanaan MTQ ([[Musabaqah Tilawatil Quran]]) tingkat Jawa Timur di Jombang pada tahun 1996. Selain sukses sebagai tuan rumah, kota santri Jombang juga sukses sebagai juara umum. Padahal persiapan untuk menggelar momen akbar itu cukup singkat, yakni hanya dua bulan. Sebenarnya, ada dua daerah yang terpilih menjadi tuan rumah dalam pelaksanaan MTQ waktu itu, yaitu Madura dan Bojonegoro. Hanya saja, saat pelaksanaan MTQ kurang tiga bulan, dua daerah tersebut menyatakan tidak sanggup. Akhirnya Gubernur Jawa Timur saat itu, H. Basofi Soedirman, memanggil Bupati Soewoto. Dalam pertemuan itu, gubernur meminta agar Jombang menjadi tuan rumah. Kesempatan itu tidak disia-siakan begitu saja. Bupati segera bekerja keras dan membentuk kepanitiaan MTQ. Alun-alun yang terletak di depan Pendopo Kabupaten disulap menjadi masjid raksasa. Di setiap sudutnya dipasang menara yang lengkap dengan kubah. Ternyata mepetnya persiapan justru menjadikan semangat tersendiri bagi Kabupaten Jombang. Terbukti, Jombang berhasil meraih sukses ganda. Pertama, pelaksanaan MTQ berjalan cukup baik. Kedua, Jombang berhasil menyabet gelar juara umum. Hingga kini, menara di setiap sudut alun-alun Jombang itu masih terawat dengan baik.
 
Baris 96:
 
{{Kotak_mulai}}
{{s-off}}
{{Kotak_suksesi |jabatan = [[Bupati]] [[Jombang]] |tahun = 1993 - 19981993–1998 |pendahulu = [[Tarmin Hariadi]] |pengganti = [[Affandi, Bupati Jombang|Affandi]]}}
{{Kotak_selesai}}
{{Bupati Jombang}}
 
[[Kategori:Tokoh darimiliter BojonegoroIndonesia]]
[[Kategori:Tokoh TNI-AD]]
[[Kategori:Tokoh Tentara Nasional Indonesia Angkatan Darat]]
[[Kategori:Tokoh Jawa]]
[[Kategori:Tokoh Jawa Timur]]
[[Kategori:Tokoh Bojonegoro]]
[[Kategori:Tokoh dari Kecamatan Bojonegoro]]
[[Kategori:Politikus Indonesia]]
[[Kategori:Bupati Jombang]]
[[Kategori:Tokoh TNI-AD]]