Orthorexia nervosa: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
ALVA CHERRY (bicara | kontrib)
Orthorexia adalah gangguan makan yang ditandai dengan obsesi terhadap makanan yang dianggap sehat.
Tag: tanpa kategori [ * ] tanpa wikifikasi [ * ]
 
Kim Nansa (bicara | kontrib)
Fitur saranan suntingan: 3 pranala ditambahkan.
Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Tugas pengguna baru Disarankan: tambahkan pranala
 
(4 revisi perantara oleh 4 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
{{Underlinked|date=Februari 2023}}
Pengertian
 
'''Orthorexia''' adalah [[gangguan makan]] yang ditandai dengan obsesi terhadap makanan yang dianggap sehat. Istilah ini diperkenalkan oleh seorang dokter Amerika bernama Steven Bratman. Pada keadaan lain, seorang dapat secara ekstrem menghindari makanan yang dipikirnya tidak sehat dan hanya makan jenis makanan tertentu.
 
== Komplikasi: ==
 
Komplikasi jangka panjang dari orthorexia adalah [[Gangguan jiwa|gangguan mental]] dan kesehatan. Apabila seorang dengan orthorexia terus menerus menghindari makanan dengan kandungan nutrisi yang diperlukan, maka tubuhnya akan kekurangan zat gizi tertentu.
Diagnosis
 
Baris 11:
Selain itu, dokter juga dapat mengetahui apakah pola makan yang Anda terapkan tersebut mengisolasi Anda secara sosial.
 
== Gejala ==
 
Gejala orthorexia adalah adanya obsesi yang berlebihan pada makan makanan yang sehat. Pada keadaan ekstrem, seorang hanya akan makan makanan yang dipikirnya sehat.
 
Makan makanan yang sehat tentu saja baik bagi kesehatan Anda. Namun keadaan ini akan menimbulkan gangguan saat berubah menjadi obsesi. Kebiasaan makan sehat memakan waktu dan atensi yang berlebihan. Kebiasaan ini juga dapat menyebabkan Anda terisolasi dari kehidupan sosial.
== Pengobatan ==
 
Penanganan orthorexia memerlukan dukungan dari lingkungan di sekitar penderitanya. Orthorexia umumnya ditangani dengan [[psikoterapi]], terapi perilaku, dan pengobatan.
 
Pada tahap awal, seorang dengan orthorexia dapat diberikan terapi kognitif. Terapi ini biasanya diberikan pada pasien dengan [[Gangguan obsesif kompulsif|gangguan obsesif-kompulsif]].
 
Pemberian pengobatan dapat diberikan untuk membantu mengurangi gejala dari orthorexia. Obat yang diberikan biasanya berasal dari golongan antiansietas dan antidepresan.
== Penyebab ==
 
Penyebab orthorexia belum diketahui secara pasti. Beberapa ahli menggolongkan orthorexia sebagai bagian dari gangguan obsesif-kompulsif.
 
Obsesi terhadap makanan dapat berawal dari kebiasaan keluarga, tren sosial, dan masalah ekonomi. Selain itu adanya riwayat penyakit yang diderita juga pada akhirnya dapat menyebabkan seorang mengeliminasi makanan tersebut dari pola makannya.
 
== Referensi ==
* https://www.theguardian.com/society/2009/aug/16/orthorexia-mental-health-eating-disorder
 
[[Kategori:Gangguan makan]]