Rima Ginanjar: Perbedaan antara revisi

Rima Ginanjar lahir pada 14 April 1997 di [[Kota Denpasar|Denpasar]], [[Bali]]. Ia lahir dengan nama lengkap Rima Khansa Nurani. Ayahnya, [[President ESQ]] group, yaitu, [[Ary Ginanjar Agustian]] adalah seorang motivator, businessman, dan tokoh pembangunan karakter. Rima Ginanjar dan suaminya menikah pada tahun 2018 dan memiliki dua orang putra bernama Azlan Muhammad Biruni dan Ahmad Levan Biruni.<ref>{{Cite news|date=7 September 2022|title=Cucu Ke-6 Ary Ginanjar Agustian Telah Lahir Hari Ini, Laki-Laki Semua?|url=https://esqnews.id/berita/cucu-ke-6-ary-ginanjar-agustian-telah-lahir-hari-ini-laki-laki-semua|work=ESQNews.id|access-date=25 Desember 2022}}</ref>

Rima Ginanjar menjalani proses pendidikan SMP hingga SMA di [[:en:Mount_Lawley_Senior_High_SchoolMount Lawley Senior High School|Mount Lawley Senior High School, Perth, Western Australia]]. Karena ketertarikannya sejak kecil kepada seni dan arsitektur, diwaktu luangnya saat SMA ia mengikuti program school of design di [[University of Western Australia]]. Selama masa kecilnya ia banyak bergabung di kegiatan sosial seperti menanam pohon bakau, relawan di panti jompo, dan berbagai penggalangan dana dari Interact club oleh [[Rotary International]].

Pada tahun 2015 Rima Ginanjar memulai perjalanannya di dunia arsitektur dengan mengambil jurusan Architecture di [[:en:Curtin_UniversityCurtin University|Curtin University, Perth, Western Australia]].<ref>{{Cite news|date=20 Januari 2022|title=Green Architects atasi Socio-Economic-Climate issue dengan Low-Zero Carbon|url=https://esqnews.id/berita/green-architects-atasi-socio-economic-climate-issue-dengan-low-zero-carbon|work=ESQNews.id|access-date=25 Desember 2022}}</ref> Setelah menyelesaikan pendidikannya dan mencari pengalaman di Australia, pada tahun 2018, Rima Ginanjar mendalami arsitektur sustainable dan mengambil pasca sarjana Sustainable Environmental Design in Architecture (SEDA) di [[:en:University_of_LiverpoolUniversity of Liverpool|University of Liverpool, United Kingdom]].<ref>{{Cite news|last=Nugroho|first=Irawan|date=17 Februari 2020|title=Rima Khansa Nurani Pioneer Green Architects Indonesia|url=https://www.madaninews.id/16704/rima-khansa-nurani-pioneer-green-architects-indonesia.html|work=Madaninews.id|access-date=25 Desember 2022}}</ref> Rima Ginanjar lulus dengan predikat “graduate with distinction” atau lebih dikenal dengan cumlaude di Indonesia.<ref>{{Cite news|date=20 Desember 2019|title=Kunci Sukses Anak Ary Ginanjar Agustian di Liverpool|url=https://esqnews.id/berita/kunci-sukses-anak-ary-ginanjar-agustian-di-liverpool|work=ESQNews.id|access-date=25 Desember 2022}}</ref>

Selama beberapa tahun menetap di Inggris, ia bertemu [https://www.britannica.com/biography/Lord-Norman-Foster Norman Foster] yang memberikannya inspirasi. Di Foster and Partners di [[London]], ia belajar banyak tentang sustainable architecture dan teknologi fabrikasi. Pada masa studi masternya ia memenangkan desain prefabrikasi yang diikutkan untuk [[London]] Prefabrication Festival 2019. Komitmen dan passionnya terhadap Zero Carbon Arsitektur membawanya melakukan berbagai penelitian dan menjelajahi belasan negara maju, sehingga ia melihat adanya kesenjangan antara gedung-gedung di Indonesia dan dunia.<ref>{{Cite web|title=About Rima Ginanjar Architects|url=https://rimaginanjar.com/about-us/|website=RimaGinanjar.com|access-date=24 Desember 2022}}</ref> Tesis akhir Rima Ginanjar, berjudul “Sustainable Construction in Indonesia” memberikannya inovasi untuk membangun perusahaan arsitektur yang Zero Carbon di Indonesia.

Rima Ginanjar membangun perusahaan arsitektur pada tahun 2020 bersama suaminya di [[Daerah Khusus Ibukota Jakarta|Jakarta]], bernama Rima Ginanjar Architects.<ref>{{Cite news|last=Syafira|first=author|date=5 Agustus 2022|title=Jaga Lingkungan, Rima Ginanjar: Kontribusi Emisi Karbon dari Bangunan Sebanyak 40 Persen|url=https://www.jurnas.com/mobile/artikel/121673/Jaga-Lingkungan-Rima-Ginanjar-Kontribusi-Emisi-Karbon-dari-Bangunan-Sebanyak-40-Persen/|work=JURNAS.com|access-date=25 Desember 2022}}</ref> Rima Ginanjar Architects menawarkan desain arsitektur dan Interior yang Zero Carbon pertama di Indonesia.<ref>{{Cite news|date=5 Agustus 2022|title=Arsitek Rima Ginanjar: 'Green Architects' Solusi Menekan Emisi Karbon|url=https://m.mediaindonesia.com/ekonomi/512408/arsitek-rima-ginanjar-green-architects-solusi-menekan-emisi-karbon|work=mediaindonesia.com|access-date=19 Desember 2022}}</ref> Disaat kesadaran masyarakat tentang climate change dan Zero Carbon sangat minim, diawal tahun 2022 Rima Ginanjar memperkenalkan masyarakat Indonesia tentang arsitektur Zero Carbon, melalui publikasi, [[Televisi|tv]], dan sosial media.

Menurut Rima Ginanjar, konsep pembangunan ramah lingkungan itu bukan hal baru, dan cakupannya sangat luas, tapi saat ini Indonesia perlu berfokus pada pengurangan karbon. Dia juga telah menjelaskan bahwa, bangunan yang di desain dengan prinsip Zero Carbon itu lebih efektif dalam menahan global warming.<ref name="EDQP">{{Cite news|last=EDQP|first=author|date=14 Desember 2022|title=Disaksikan oleh Bupati Malang, Rima Ginanjar Architects Raih Juara Nasional di Ajang Sayembara Arsitektur Kepanjen|url=http://esqnews.id/berita/disaksikan-oleh-bupati-malang-rima-ginanjar-architects-raih-juara-nasional-di-ajang-sayembara-arsitektur-kepanjen|work=esqnews.id|access-date=22 Mei 2023}}</ref>