Ledakan Dahsyat: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Dedhert.Jr (bicara | kontrib)
Bacaan lanjut: abjadiah
Tag: Suntingan visualeditor-wikitext
Poetryanh (bicara | kontrib)
Suntingan kata yang lebih tepat
Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
 
(6 revisi perantara oleh 3 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
{{pindah ke|Ekspansi Besar}}
{{under construction}}
{{refimprove|date=Maret 2023}}
Baris 7 ⟶ 8:
{{kosmologi}}
 
'''Ledakan Dahsyat''' atau '''Dentuman Besar''' ({{lang-en|'''The Big Bang'''}}) merupakan sebuah peristiwa yang menyebabkan pembentukan [[alam semesta]] berdasarkan kajian [[kosmologi]] mengenai bentuk awal dan perkembangan alam semesta (dikenal juga dengan ''Teori Ledakan Dahsyat'' atau ''Model Ledakan Dahsyat''). Berdasarkan permodelan ledakan ini, alam semesta, awalnya dalam keadaan sangat panas dan padat, mengembang secara terus menerus hingga hari ini. Berdasarkan pengukuran terbaik tahun 2009, keadaan awal alam semesta bermula sekitar 13,7 miliar tahun lalu,<ref>{{harvnb|Komatsu|2009|p=330}}; {{harvnb|Menegoni|Galli|Bartlett|Martins|Melchiorril|2009}}</ref> yang kemudian selalu menjadi referensi sebagai waktu terjadinya ''Big Bang'' tersebut.<ref>{{citationcite web|date=2000|author=The [[Exploratorium]]|title=Origins: CERN: Ideas: The Big Bang|url=http://www.exploratorium.edu/origins/cern/ideas/bang.html|accessdate=2010-09-03}}</ref><ref>{{cite web|author=Jonathan Keohane|date=November 08, 1997|title=Big Bang theory|url=http://imagine.gsfc.nasa.gov/docs/ask_astro/answers/971108a.html|publisher=NASA's Imagine the Universe: Ask an astrophysicist.|accessdate=2010-09-03}}</ref> Teori ini telah memberikan penjelasan paling komprehensif dan akurat yang didukung oleh [[metode ilmiah]] beserta pengamatan.<ref>{{harvnb|Feuerbacher|Scranton|2006}}; {{harvnb|Wright|2009}}</ref>
 
[[Georges Lemaître]], seorang biarawan Katolik Roma Belgia, dianggap sebagai orang pertama yang mengajukan teori ledakan dahsyat mengenai asal usul alam semesta, walaupun ia menyebutnya sebagai "[[hipotesis]] [[atom]] purba". Kerangka model teori ini bergantung pada [[relativitas umum]] [[Albert Einstein]] dan beberapa asumsi-asumsi sederhana, seperti [[homogen]]itas dan [[isotropi]] ruang. Persamaan yang mendeksripsikan teori ledakan dahsyat dirumuskan oleh [[Alexander Friedmann]]. Setelah [[Edwin Powell Hubble|Edwin Hubble]] pada tahun 1929 menemukan bahwa jarak bumi dengan [[galaksi]] yang sangat jauh umumnya berbanding lurus dengan [[pergeseran merah|geseran merahnya]], sebagaimana yang dipaparkan oleh Lemaître pada tahun [[1927]], pengamatan ini dianggap mengindikasikan bahwa semua galaksi dan gugus bintang yang sangat jauh memiliki kecepatan tampak yang secara langsung menjauhi titik pandang kita: semakin jauh, semakin cepat kecepatan tampaknya.{{sfn|Hubble|1929}}
 
Jika jarak antar gugus-gugus galaksi terus meningkat seperti yang terpantau sekarang, semuanya haruslah pernah berdekatan pada masa lalu. Gagasan ini secara rinci mengarahkan pada suatu keadaan [[massa jenis]] dan [[suhu]] yang sebelumnya sangat ekstrem.<ref>{{citationcite web
|last=Gibson
|first=C.H.
Baris 23 ⟶ 24:
|dead-url=yes
}}</ref><ref>
{{cite arxiv
{{citation
|last=Gibson |first=C.H.
|year=2001
Baris 30 ⟶ 31:
|eprint=astro-ph/0110012
}}</ref><ref>
{{cite arxiv
{{citation
|last=Gibson |first=C.H.
|year=2005
Baris 399 ⟶ 400:
|quote=Indeed, creation ''ex nihilo'' is a fundamental tenet of orthodox Christian theology. Incredibly enough, modern theoretical physicists have also speculated that the universe may have been produced through a sudden quantum appearance "out of nothing." Physicist Paul Davies has claimed that the particular physicis involved in the Big Bang ''necessitates'' creation ''ex nihilo''.
}}
* {{citationcite book
|last = cite bookCroswell |first = Ken
|title = The alchemy of the heavens : searching for meaning in the Milky Way
|url = https://archive.org/details/alchemyofheavens00cros
Baris 412 ⟶ 413:
|chapter=Chapter 23
|title=Introducing Einstein's Relativity
|url=https://archive.org/details/introducingeinst0000dinv|publisher=[[Oxford University Press]]
|isbn=0-19-859686-3
}}
Baris 606 ⟶ 607:
|author2-link = Michael Turner (cosmologist)
|title = The Early Universe
|url = https://archive.org/details/bwb_P8-AUR-945 |publisher = [[Addison–Wesley]]
|year = 1988
|isbn = 0-201-11604-9
Baris 845 ⟶ 846:
|last22 = Wright |first22=E. L.
|title=Wilkinson Microwave Anisotropy Probe (WMAP) Three Year Results: Implications for Cosmology
|url=https://archive.org/details/arxiv-astro-ph0603449 |arxiv = astro-ph/0603449
|year=2006
|accessdate=2007-05-27
}}
* {{cite journal
|last1=Srianand
|first1=R.
|last2=Petitjean
|first2=P.
|last3=Ledoux
|first3=C.
|title=The microwave background temperature at the redshift of 2.33771
|journal=[[Nature (jurnal)|Nature]]
Baris 865 ⟶ 869:
|laysummary=http://www.eso.org/outreach/press-rel/pr-2000/pr-27-00.html
|access-date=2011-06-18
|url=https://www.nature.com/articles/35050020
|archive-date=2006-06-15
|archive-url=https://web.archive.org/web/20060615082906
|url=http://www.eso.org/outreach/press-rel/pr-2000/pr-27-00.html
|dead-url=yes
|archive-date=20062019-0605-1502
|archive-url=https://web.archive.org/web/2006061508290620190502001406/https://www.nature.com/articles/35050020
}}
* {{cite arxiv