Harian Indonesia: Perbedaan antara revisi

{{Infobox newspaperNewspaper

| owners format = [[MahakaLembar Medialebar]]

Harian Indonesia（{{lang-zh|印度尼西亚日报}}）resmi） pertama kali terbit pada tanggal [[12 September]]|12 September [[1966]], dikelola oleh [[Yayasan Indonesia Pers]] ( YIP).<ref Pada tahun 1967, terjadi penghapusan semua bacaan ber[[bahasa Mandarin]] di Indonesia. Harian Indonesia merupakan satuname="Media-satunyaChinese" koran/><ref ber[[bahasaname="doremi">{{id}} Mandarin]]{{cite yang boleh diterbitkan dibawah pengawasan [[Departemen Penerangan]].journal

Pada tahun 2000, pengelolaan Harian Indonesia diambil alih oleh PT. Emas Indonesia Duaribu.<ref name=doremi/> Kemudian pada akhir tahun 2004, PT Emas Indonesia Duaribu diakuisisi oleh PT Abdi Bangsa Tbk ( [[Mahaka Media]]).<ref name="doremi"/> Dengan demikian, Harian Indonesia kini berada di bawah naungan Mahaka Media, bersama sejumlah media lain, seperti [[Jak TV]], [[Jak FM]] ( dulu Radio One), Majalah Golf Digest, Majalah A+, Majalah Parents, Mahaka Advertising, Mahaka Entertainment, [[Republika (surat kabar)|Republika]] dan penerbit buku Republika.<ref name="doremi"/> Sejak 1 Desember 2006, Harian Indonesia bekerja sama dengan surat kabar ber[[bahasa Mandarin]] dari [[Malaysia]] adalah, [[Sin Chew]].<ref name="doremi"/> Pada tanggal 17 Januari 2007, Harian Indonesia diluncurkan kembali sebagai Sin Chew-Harian Indonesia（{{lang-zh|印尼星洲日报}}）dengan）, dengan manajemen konten editorial dari [[Sin Chew Media Corporation Berhad]]<ref name="Koran-Mandarin" />.<ref name="Media-Chinese" />

Pada 1 Januari 2021 setelah, karena terjadi restruktrusasi perusahaan, Harian Indonesia - Sin Chew Daily telah resmi bergantiberubah kembali dengan nama lama "Harian Indonesia".

Pemberitaan dalam Harian Indonesia mencakup berita tentang soisial, budaya, dan politik.<ref name="kompas"/> Beberapa pemberitaan juga diambil dari kantor berita RRC, [[Xinhua|Xin Hua]] dan kantor berita Taiwan, [[Central News Agency]].<ref name="kompas"/> Selain itu, iklan yang dimuat dalam Harian Indonesia lebih banyak memuat soal kematian, kelahiran, perkawinan, perceraian, dan pembukaan tempat usaha dibandingkan pengiklan produk maupun jasa.<ref name="kompas"/>

Mayoritas pembaca Harian Indonesia adalah warga Indonesia keturunan [[Tionghoa Indonesia|Tionghoa]].<ref name="kompas"/> Selain itu, Harian Indonesia juga banyak dibaca oleh pelajar yang mempelajari [[bahasa Mandarin]] dan pengusaha.<ref name="Media-Chinese" />

Harian Indonesia pernah mencapai oplah tertinggi pada tahun 1990-an sebanyak 100,000 eksemplar dengan halaman 12.<ref name="Koran-Mandarin" /> Sebagian besar peredaran Harian Indonesia terjadi di wilayah [[Daerah Khusus Ibukota Jakarta|Jakarta]]-[[Kota Bogor|Bogor]]-[[Kabupaten Tangerang|Tangerang]]-[[Kabupaten Bekasi|Bekasi]] ([[Jabodetabekpunjur|Jabotabek]]).<ref name="kompas"/> Hingga saat ini Harian Indonesia dengan oplah sebanyak 85.000 per hari, masih merupakan koran ber[[bahasaberbahasa Mandarin]] nomor satu dan terbesar di Indonesia.<ref dan [[Jabodetabekpunjur|Jabotabek]] untuk seluruh kaum [[Tionghoa-Indonesia]].name="doremi"/> Kehadiran koran berbahasa Mandarin ini dianggap penting karena diperkirakan lebih dari 12 juta orang Warga Negara Indonesia keturunan [[Tionghoa-Indonesia|Tionghoa]] dan masih menggunakan Bahasa Mandarin sebagai alat komunikasi sehari-hari.<ref name="doremi"/>