Hipnosis: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan visualeditor-wikitext
RaFaDa20631 (bicara | kontrib)
k alias
 
(17 revisi perantara oleh 7 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 2:
[[Berkas:Hypnotisk seans av Richard Bergh 1887.jpg|jmpl|250px|ka|Ilustrasi abad ke-18 dari Richard Bergh yang terdapat di Museum Nasional Stockholm yang menggambarkan seorang wanita Eropa yang sedang dihipnosis]]
 
'''Hipnosis''' atau '''gendam''' adalah suatu kondisi mental (menurut ''state theory'') atau diberlakukannya peran imajinatif (menurut ''non-state theory'').<ref>Lynn S, Fassler O, Knox J (2005) ''Hypnosis and the altered state debate: something more or nothing more?'' Contemporary Hypnosis Vol 22, 1</ref><ref>Coe W, Buckner L, Howard M, Kobayashi K (1972) ''Hypnosis as role enactment: focus on a role specific skill'', American Journal of Clinical Hypnosis Jul 15(1):41-5</ref><ref>Lynn S, Rhue J (1991) ''Theories of Hypnosis'',The Guilford Press</ref><ref>Barber T.X., Spanos N, Chaves J (1974) ''Hypnotism: Imagination & Human Potentialities''</ref>. Orang yang melakukan proses hipnosis (memberikan sugesti) terhadap subjek disebut '''penghipnosis''' atau '''ahli hipnosis''' atau '''pakar hipnosis''' ({{lang-en|hypnotist}}). Hipnosis biasanya disebabkan oleh prosedur yang dikenal sebagai [[induksi hipnosishipnotis]], yang umumnya terdiri dari rangkaian panjang instruksi awal dan [https://indonesianhypnosiscentre.com/ sugesti].<ref>"New Definition: Hypnosis" Division 30 of the American Psychological Association [http://psychologicalhypnosis.com/info/the-official-division-30-definition-and-description-of-hypnosis/]</ref> Sugesti hipnosis dapat disampaikan oleh seorang penghipnosis di hadapan subjek, atau mungkin dilakukan sendiri oleh subjek ([[Self-hipnosisswahipnosis]]). Penggunaan hipnosis untuk [https://indonesianhypnosiscentre.com/ terapi] disebut [https://indonesianhypnosiscentre.com/ [hipnoterapi]], sedangkan penggunaannya sebagai bentuk hiburan bagi penonton dikenal sebagai [https://indonesianhypnosiscentre.com/profile [hipnosis panggung]].
 
== Definisi ==
Baris 8:
 
=== Menurut Divisi 30 APA ===
''Hipnosis pada umumnya terkait dengan pengenalan sebuah prosedur selama subjek tersebut disugesti untuk mengalami suatu pengalaman imajinatif. Induksi hipnotis merupakan sugesti inisial yang luas menggunakan imajinasi seseorang dan mungkin mengandung perincian lebih lanjut pada introduksinya. Sebuah [[prosedur]] hipnosis biasanya digunakan untuk memberikan dukungan dan mengevaluasi respon sugesti. Ketika menggunakan hipnosis, seseorang (subjek) dipimpin oleh orang lain (penghipnosis) untuk memberikan respon terhadap sugesti untuk berubah pada pengalaman subjektifnya, perubahan persepsi, sensasi, emosi, pikiran atau tingkah laku. Orang tersebut dapat juga mempelajari hipnosis diri sendiriswahipnosis (''self -hypnosis'') yang merupakan tindakan untuk mengatur prosedur hipnosis atas kemauan orang tersebut. Jika subjek berespon terhadap sugesti hipnosis, umumnya menandakan bahwa hipnosis telah berhasil dilakukan. Banyak pihak meyakini bahwa respon hipnosis dan pengalaman merupakan karakteristik keadaan hipnosis. Di lain pihak, diyakini bahwa penggunaan kata ‘hipnosis’ tidak diperlukan sebagai bagian dari induksi hipnotis, sedangkan pihak lain meyakini bahwa hal tersebut penting.
 
Detail prosedur hipnotis dan sugesti akan berbeda, tergantung dari tujuan praktisi dan kegunaan klinis atau penelitian. Prosedur tradisional melibatkan sugesti untuk santai, walau relaksasi tidak perlu dilakukan untuk hipnosis dan variasi sugesti yang luas dapat digunakan, termasuk sugesti yang membuat seseorang lebih waspada. Sugesti yang menimbulkan perpanjangan waktu hipnosis harus dinilai dengan membandingkan respon terhadap skala terstandardisasi yang digunakan pada keadaan klinis dan penelitian. Ketika mayoritas individual berespon terhadap sekurang-kurangnya beberapa sugest, kisaran nilai dari standardidasi dari nilai yg tinggi hingga rata-rata. Secara tradisional, nilai dikelompokkan menjadi kategori rendah, sedang, dan tinggi. Sebagaimana pada kasus dengan pengukuran skala positif pada konstruksi psikologis, seperti perhatian, kewaspadaan, dan bukti tercapainya keadaan hipnosis akan meningkatkan nilai individual.''<ref>[http://psychologicalhypnosis.com/info/the-official-division-30-definition-and-description-of-hypnosis/ Definisi resmi dari Divisi ke-30 APA]</ref>
 
=== Menurut KBBI ===
*Hipnosis (''{{abbr|n|Nomina}}''):<ref name="KBBI-Hipnosis">{{Kamus|Hipnosis}}</ref> keadaan seperti tidur karena sugesti, yang pada taraf permulaan orang itu berada di bawah pengaruh orang yang memberikan sugestinya, tetapi pada taraf berikutnya menjadi tidak sadar sama sekali<ref name="KBBI-Hipnosis">{{Kamus|Hipnosis}}</ref>
*Hipnotis: dalam keadaan hipnosis; berhubungaan dengan hipnosis(''{{abbr|a|Adjektiva}}''):<ref name="KBBI-Hipnotis">{{Kamus|Hipnotis}}</ref> dalam keadaan hipnosis; berhubungaan dengan hipnosis
*Hipnotisme (''{{abbr|n|Nomina}}''):<ref name="KBBI-Hipnotisme">{{Kamus|Hipnotisme}}</ref>
*Hipnotisme:
# tindakan yang menyebabkan hipnotis
# ilmu tentang hipnosis<ref name="KBBI-Hipnotisme">{{Kamus|Hipnotisme}}</ref>
 
=== Kamus Katolik Modern ===
Hipnotisme merupakan suatu fenomena yang menyebabkan tidur secara buatan, yang mengakibatkan sang korban secara tidak normal dapat terbuka untuk mengikuti saran/sugesti. Subyek hipnosis cenderung didominasi oleh ide-ide dan saran-saran dari yang menghipnosis, ketika di induksi dengan sugesti atau sesudahnya. Menurut prinsip-prinsip [[Gereja Katolik]], hipnotisme sendiri tidak salah, sehingga penggunaannya di dalam kondisi-kondisi tertentu diizinkan. Namun karena hipnotisme mencabut sang subyek, atau pasien, dari penggunaan [[akal]] budi dan [[kehendak bebas]]nya secara penuh, [maka] diperlukan sebuah sebab yang dapat dipertanggungjawabkan untuk memperbolehkan hipnosis ini dipraktikkan. Lagipula, karena hipnotisme meletakkan keinginan subyek/pasien di dalam kuasa dari yang menghipnosis, maka diperlukan tindakan-tindakan pencegahan untuk menjaga kebaikan subyek/pasien, dan untuk melindunginya dan orang lain terhadap bahaya menjadi bersalah karena tindakan-tindakan yang dapat melukai. Untuk alasan-alasan yang genting, seperti untuk menyembuhkan seorang pemabuk atau seseorang dengan kelainan yang kompleks ingin [[bunuh diri]], adalah sah untuk menerapkan hipnotisme, <u>asalkan</u> dengan tindakan pencegahan bahwa hal itu diadakan dengan kehadiran seorang saksi yang dapat dipercaya, dengan seorang ahli hipnosis yang sungguh-sungguh [[kompeten]] dan [[jujur]] serta [[tulus]]. Izin dari subyek/pasien juga harus ada. Beberapa dokumen dari the [[Takhta Suci]] menetapkan norma-norma yang harus diikuti di dalam penggunaan hipnotisme. (The Holy Office, August 4, 1956; July 26, 1899).<ref>[http://www.therealpresence.org/dictionary/hdict.htm Kamus katolik modern]</ref>
 
== Sejarah hipnosis ==
 
=== Zaman prasejarah ===
Dalam sejarah peradaban manusia, fenomena kondisi pikiran bawah sadar pernah ditemukan dalam ritual dan upacara pada kebudayaan kuno di dunia. Penggunaan mantra yang dipercaya dapat menyembuhkan penyakit tertentu tidak lain adalah sebuah sugesti yang dipercaya sehingga menimbulkan [[Efek plasebo|efek Plasebo]]. Catatan sejarah tertua tentang hypnosis yang diketahui saat ini berasa dari Ebers Papyrus yang menjelaskan teori dan praktek pengobatan bangsa Mesir Kuno pada tahun 1552 SM. Dalam Ebers Papyrus diceritakan di sebuah kuil yang dinamakan "Kuil Tidur", para pendeta mengobati pasiennya dengan cara menempelkan tangganya di kepala pasien sambil mengucapkan sugesti untuk penyembuhan. Para pendeta penyembuh tersebut dipercaya memiliki kekuatan magis oleh masyarakat.
 
[https://indonesianhypnosiscentre.com/ Hippokrates] yang kemudian dikenal sebagai pelopor ilmu kedokteran modern pernah berpendapat bahwa penyakit yang diderita seseorang memiliki keterkaitan dengan karakter dan kepribadian orang tersebut. Pendapat ini kemudian menjadi prinsip dasar dari teori pengobatan Psikosomatikpsikosomatik.
 
=== Abad ke-18 ===
Pada saat itu hipnosis belum ada namanya, akan tetapi fenomena ini telah banyak dimanfaatkan untuk berbagai metode penyembuhan tradisional. Salah satunya adalah metode pengobatan Mesmerisme yang diperkenalkan pada abad ke-18 oleh Franz Anton Mesmer, seorang dokter Austria. Tanpa disadari, pada saat itu Mesmer menggunakan "kondisi hipnosis" dalam pengobatannya dan sepanjang sejarahnya, Ia telah berhasil mengobati ribuan pasien. Mesmer meyakini bahwa terdapat perpindahan energi alami antara makhluk hidup dan benda mati yang Ia sebut dengan magnetisme binatang. Prinsip penyembuhan Mesmer ini mengundang ketertarikan seorang ahli bedah Skotlandia yang bernama James Braid untuk mengembangkannya dan pada akhirnya memperkenalkan nama “hypnosis”“hipnosis”.<ref>{{Cite web|url=https://ramizazhar.com/hipnotis/|title=Belajar Hipnotis Untuk Pemula|last=Azhar|first=Ramiz|date=|website=https://ramizazhar.com/|access-date=23 Maret 2020}}</ref>{{Reflist|14=cn}}
 
== Istilah ==
=== Induksi hipnotik ===
HipnotisHipnosis biasanya dimunculkan dengan teknik '''Induksiinduksi hipnotik'''. Secara tradisional, keadaan ini diinterpretasikan sebagai sebuah metode untuk membuat subjek berada dalam keadaan ‘hypnotic"trans kerasukan (trance)’hipnotis". Bagaimanapun para pencetus teori ‘nonstate’ memiliki pandangan yang berbeda, yaitu mempertinggi harapan klien, menegaskan peran mereka, memfokuskan perhatian, dan lain sebagainya. Ada banyak variasi teknik induksi yang berbeda-beda menggunakan hipnotisme. Bagaimanapun, metode yang paling berpengaruh adalah metode ‘fiksasi mata’ (eye-fixation) Braid, yang dikenal juga dengan mana “Braidisme”. Ada banyak variasi pendekatan fiksasi mata yang ada, termasuk induksi yang digunakan pada Stanford Hypnotic Susceptibility Scale (SHSS), pendekatan yang paling banyak digunakan secara luas pad lapangan hipnotisme.
 
Deskripsi asli Braid terhadap induksinya adalah sebagai berikut:
Baris 44:
=== Sugesti ===
{{utama|Sugesti}}
Ketika James Braid pertama kali mendeskripsikan hipnotisme, dia tidak menggunakan istilah [[sugesti]] tetapi dimaksudkan pada [[tindakan]] untuk memfokuskan pikiran sadar subjek terhadap satu ide yang dominan. [[Strategi]] [[terapi]] utama Braid melibatkan stimulasi atau mengurangi fungsi fisiologis pada area tubuh yang berbeda. Pada karya berikutnya, bagaimanapun juga, Braid meletakkan dasar bentuk sugesti verbal dan nonverbal, termasuk penggunaan ‘sugesti bangun’ (''waking suggestion'') dan Hipnotis diri sendiriswahipnosis (''self -hypnosis''). Setelah itu, penekanan hipnosis oleh Hippolyte Bernheim bergeser dari keadaan fisik pada proses psikologis sugesti verbal.
[[Konsep]] Bernheim terhadap sugesti verbal primer pada hipnosis mendominasi subjek selama abad ke-20. Sehingga membuat beberapa pihak menyatakan bahwa ia adalah Bapak HipnotisHipnosis Modern. Hipnotisme kontemporer memakai berbagai macam sugesti, termasuk:
*Sugesti verbal langsung
*Sugesti verbal tidak langsung, seperti permintaan atau sindiran, metafora, dan ungkapan kata-kata pihak lain.
Baris 64:
 
====Kerentanan====
Braid membuat perbedaan kasar antara berbagai tahapan hypnosishipnosis yang disebut sebagai tahap kesadaran hipnotisme pertama dan ke dua. Kemudian ia menggantikan istilah ini dengan perbedaan antara tahapan ‘subhipnosis’, ‘hipnosis penuh’ dan ‘hipnosis koma’.. Jean-Martin Charcot membuat perbedaan serupa antara tahapan ini dengan nama berjalan saat tidur (somnambulism), kelesuan (lethargy), dan katalepsi. Namun Ambroise-Auguste Liebeault dan Bernheim memperkenalkan skala hipnosis yang lebih dalam, berdasarkan kombinasi tingkah laku, respon fisiologis dan respon subjektif. Sebagian di antaranya adalah akibat sugesti langsung dan sebagian akibat sugesti tidak langsung. Pada dekade pertama abad 20, skala kedalaman klinis digantikan oleh penelitian klinis. Skala yang paling berpengaruh adalah ciptaan Davis-Husband dan Friedlander-Sarben yang dikembangkan pada tahun 1930-an. Andre Weitzenhoffer dan Ernest R.Hilgard mengembangkan Skala Kerentanan HipnotisHipnosis Standford pada tahun 1959, yang terdiri dari 12 bagian tes sugesti diikuti dengan skenario hipnosis terstandardisasi induksi fiksasi mata dan kemudian menjadi salah satu pegangan penelitian yang paling banyak direfensikan di bidang hipnosis. Tidak lama setelah itu, pada tahun 1962, Ronald Shor dan Emily Carota Orne mengembangkan skala kelompok yang mirip, disebut Skala Kerentanan HipnotisHipnosis Kelompok Harvard (Harvard Group Scale of Hypnotic Susceptibility (HGSHS)). Sedangkan teori yang lebih tua tentang kedalaman skala, mencoba untuk menyimpulkan tingkat ‘kerasukan (trance)"trans hipnosis’hipnotis" berdasarkan tanda-tanda yang dapat diamati, seperti amnesia spontan, kebanyakan pengukuran skala dari respon yang diamati atau dievaluasi sendiri terhadap tes sugesti spesifik, seperti sugesti langsung kekakuan lengan (katalepsi). Skala Standford, Harvard, dan skala kerentanan lain mengubah angka menjadi penilaian kerentanan seseorang seperti ‘tinggi’, ‘medium’, ‘rendah’. Diperkirakan 80% populasi berskala medium, 10% tinggi, dan 10% rendah. Nilai kemampuan hipnosis biasanya menetap tinggi pada masa hidup seseorang. Penelitan oleh Deirdre Barret menyatakan bahwa ada dua tipe subjek yang rentan yang disebut ‘Pengkhayal’ (Fantasizers) dan ‘Pemisah’ (dissociaters). Skor pengkhayal tinggi pada skala penyerapan sehingga mudah memblok stimulus dunia nyata tanpa hipnosis, sering kali berkhayal, melaporkan teman-teman khayalan pada saat kanak-kanak dan tumbuh dengan orang tua yang menyarankan permainan imajinasi. Pemisah sering memiliki riwayat penyiksaan anak atau trauma lainnya, belajar untuk lari pada kehampaan dan untuk melupakan kejadian-kejadian yang tidak menyenangkan. Kemampuan mereka untuk berkhayal sering menjadi kosong daripada khayalan kenangan yang samar-samar. Kedua nilai kelompok ini sama-sama tinggi untuk skala formal kerentanan hipnosis.
 
====Perilaku kognitif====
Di paruh ke dua abad ke dua puluh, ada dua faktor yang memberikan [[kontribusi]] bagi pengembangan pendekatan perilaku [[kognitif]] Hipnotishipnosis.
 
1. Teori kognitif dan perilaku tentang hakikat Hipnotishipnosis (dipengaruhi oleh teori Sarbin dan Barber) menjadi semakin berpengaruh.
 
2. Praktik hipnoterapi dan berbagai bentuk terapi perilaku kognitif tumpang tindih dan saling memengaruhi. Meskipun teori hipnosis perilaku kognitif harus dibedakan dari pendekatan perilaku kognitif untuk hipnoterapi, keduanya memiliki konsep serupa, terminologi, dan asumsi yang telah diinterintegrasikan oleh para peneliti dan klinisi yang berpengaruh seperti Irving Kirsch, Steven Jay Lynn, dan lain-lain.
 
Pada awal terapi kognitif-perilaku pada tahun 1950-an, Hipnotishipnosis digunakan oleh para [[terapis]] perilaku awal seperti Yusuf Wolpe dan juga oleh para terapis kognitif awal seperti Albert Ellis. Barber, Spanos & Chaves memperkenalkan istilah "perilaku kognitif" untuk menggambarkan teori keadan tidak terhipnosis (nonstate) pada Hypnotism:Imagination & Human Potentialities (1974). Namun, Clark L. Hull telah memperkenalkan psikologi perilaku kembali ke tahun 1933, yang didahului oleh Ivan Pavlov. Bahkan, teori dan praktik awal dari hipnotisme, bahkan teori Braid, mirip dengan teori kognitif-perilaku dalam beberapa hal.
 
=== Praktik hipnosis ===
Baris 79:
Praktik-praktik hipnosis pada awalnya dikenal sebagai teknik [[meditasi]] dari Timur (oriental). Praktik-praktik hipnosis yang dilakukan kini memiliki kesamaan dengan berbagai bentuk meditasi yoga oleh agama [[Hindu]] dan praktik-praktik spiritual kuno, seperti yang dideskripsikan oleh tulisan Persia kuno tentang berbagai macam ritual agama dan ritual penyembuhan yang dilakukan di Timur.<ref>{{en}} Artikel oleh James Braid: Magic, Mesmerism, Hypnotism, etc., Historically & Physiologically Considered.</ref>
 
Dalam tulisannya di "Kekuatan Pikiran di atas Kekuatan Jasmani", walaupun James Braid menentang dalil-dalil kepercayaan pada fenomena ini, namun tulisannya menunjukkan bahwa meditasi dari Timur menghasilkan efek-efek hipotisme dalam kesendirian, tanpa hadirnya seseorang yang menghipnosis, sehingga ia melihatnya sebagai bukti bahwa hipnotisme terdapat dalam praktik-praktik kuno meditasi dan bukan dari teori-teori modern maupun praktik aliran mesmerisme.<ref>{{en}} Braid, James. (1846). The Power of the Mind over the Body</ref>.
 
== Kontroversi hipnosis ==
 
Walaupun secara umum efek-efek dari hipnosis diakui, namun banyak perbedaan pendapat antara kalangan ilmuan dan klinis tentang bagaimana hipnosis bekerja.<ref name="asch">{{en}} [http://asch.net/genpubinfo.htm American Society of Clinical Hypnosis] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20090805053135/http://www.asch.net/genpubinfo.htm |date=2009-08-05 }}</ref>
 
Psikologis E.M Thorton (1976) memperluas [[analogi]] tentang hubungan antara hipnosis, aliran [[mesmerisme]], dan [[sihir]]. Ia menekankan bahwa subjek yang dihipnosis pada dasarnya diminta untuk "menuju kondisi seperti pasien [[epilepsi]] ditirukan seperti sebuah [[parodi]]". Apabila subjek terlihat seperti kerasukan, maka hal ini diakibatkan karena kondisi kerasukantrans melibatkan konteks yang mirip secara sosio-kognitif, layaknya seseorang yang menerima peran yang diberikan kepadanya dan merasakan hubungan antara yang meminta dan diminta. Bagaimanapun hipnosis dilakukan, pada dasarnya hipnotisme, aliran mesmerisme, histeria, dan kerasukan setan memiliki dasar yang sama [[dimana]] konstruksi sosial di rancang oleh pelaku terapi yang antusias akan hal ini, pelaku pertunjukan (''showmen''), dan pendeta-pendeta atau pelaku ritual agama pada satu sisi - dan di sisi lain ada orang-orang yang mudah percaya, penuh imajinasi, penuh kesediaan, diikuti dengan kebutuhan emosional yang tinggi akan kemampuan orang lain untuknya.<ref name="skepdic">{{en}} [http://www.skepdic.com/hypnosis.html Situs Skepdic.com: Hypnosis]</ref>
 
== Proses hipnosis ==
Baris 125:
==== Teori sistem ====
Teori ini dapat dianggap sebagai perpanjangan dari konsep asli James Braid, yakni bahwa hipnosis adalah proses pendorongan atau penekanan aktivitas sistem syaraf manusia. Teori sistem menganggap sistem syaraf terdiri dari beberapa subsistem yang saling berinteraksi. Keadaan hipnosis tidak hanya meningkatkan atau mengurangi aktivitas salah satu subsistem itu, tetapi juga memengaruhi interaksi antara mereka. -->
Banyak pendapat mengenai hipnosis dalam pandangan agama.
 
== Pranala luar ==
{{Wiktionary}}
* [http://www.dmoz.org/Health/Alternative/Hypnotherapy/ Hypnosis] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20110621040554/http://www.dmoz.org/Health/Alternative/Hypnotherapy |date=2011-06-21 }} di [[Open Directory Project]]
* [http://botw.org/top/Health/Alternative_Medicine/Hypnotherapy/ Hypnosis] di [[Best of the Web]]
* [https://[http://indonesianhypnosiscentre.com] di [[Pusat Pelatihan Hypnosis Indonesia]]
 
[[Kategori:Hipnosis| ]]