The Peak Twin Towers: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Kim Nansa (bicara | kontrib)
Fitur saranan suntingan: 2 pranala ditambahkan.
 
(3 revisi perantara oleh 3 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 20:
|-
| Alamat
| [[Jalan Setiabudi Raya]] No. 9, [[Jakarta]]
|-
! colspan="2" style="background:#efefef;" | Tinggi
|-
| Atap
| 218,5  m (661  ft)
|-
| Puncak
| 265  m (800  ft)
|-
| Tingkat
Baris 35:
! colspan="2" style="background:#efefef;" | Perusahaan
|-
| colspan="2" align="center" |[[Agung Podomoro]]
|-
! colspan="2" style="background:#efefef;" | Dek Pengamatan
Baris 45:
|}
 
'''The Peak''' adalah komplek menara kembar apartemen tertinggi di dunia.{{Fact|date=June 2008}} Terletak di [[Sudirman Central Business District|Sudirman CBD]] di [[Jakarta]], [[Indonesia]], The Peak dirancang oleh [[DP Architects]]. The Peak telah menjadi ikon [[Jakarta]] karena tinggi dan simetrinya.{{Fact|date=June 2008}}
 
Berdiri dengan tinggi 265 m (termasuk puncak antena di atas mahkota), The Peak terdiri dari empat menara, dua kumpulan menara kembar dengan 35 dan 55 tingkat. The Peak diluncurkan dan mulai dibangun tahunpada [[2003]]. Penyelesaiannya dijadwalkan [[Juni]] [[2006]] tetapi penyerahan dilakukan tahundi [[2007]] dengan beberapa pembangunan kecil hingga awal [[2008]].
 
Fasilitas yang tersedia bagi pemilik dan penyewa adalah [[kolam renang]] berukuran [[Olimpiade]], [[kolam air panas]] dan [[kolam kecil]], [[sauna]], [[ruang uap]], [[lapangan tenis]], [[squash]], danlapangan [[basket]], [[gimnasium]], dan [[ruang pijat]]. [[Penthouse]] terletak di tingkat 46 hingga 55 dengan pemandangan panorama [[Jakarta]].
 
Komplek ini muncul dalam buku "[[The World's 50 Best Apartments]]" terbitan Images Publishing [[Australia]].
 
== Fakta ==
 
352 unti [[apartemen]] dimiliki pribadi, 110 unit disewakan sebagai [[apartemen]] bersama.
 
[[Belt Collins International]] dari [[Singapura]], dengan properti resor di [[Hawaii]], [[Thailand]] dan [[Australia]], merancang lanskapnya.
 
The Peak menggunakan [[elevator]] merek [[Sistem Pemosisi Global|GPS]] III M dan Nexway, yang dapat mengangkut 15 orang hingga 210 m per menit.
 
Tekonologi anti-gempa buatan [[Jepang]] dimasukkan dalam desain ini termasuk sebuah sistem getaran, termasuk bola peredam di tingkat 10-12, 20-22, 30-32 dan 40-42. Bangunan ini dirancang untuk berayun dan menyesuaikan dengan berbagai pergerakan bumi secara vertikal dan lateral, yang meredam frekuensi resonansi dan memperkecil getaran lateral.
Baris 69:
 
{{coord missing|Indonesia}}
 
{{indonesia-stub}}
{{Jakarta}}
[[Kategori:Agung Podomoro Group]]
[[Kategori:Jakarta]]
[[Kategori:Bangunan dan struktur di Jakarta|Peak]]
[[Kategori:Pusat perbelanjaan di Jakarta|Peak]]
 
 
{{indonesia-stub}}