Keluarga: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Annisa Arsuni (bicara | kontrib)
Kesalahan tanda baca
Deprilsalucky (bicara | kontrib)
Menambahkan dan merapikan
Tag: halaman dengan galat kutipan VisualEditor
 
(20 revisi perantara oleh 17 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
{{Untuk|familikeluarga dalam ilmukonteks biologi|Famili (biologi)}}
[[Berkas:The_little_angels_of_umbotso,_kano_,Nigeria.jpg|thumb|Keluarga dari [[Nigeria]]|250x250px]]
[[Berkas:Muslim Couple.jpg|jmpl|249x249px|Potret keluarga]]
{{Untuk|famili dalam ilmu biologi|Famili (biologi)}}
{{Hubungan Dekat}}
 
'''Keluarga''' atau '''famili''' adalah sekelompok orang yang terikat dengan hubungan darah, ikatan kelahiran, hubungan khusus, pernikahan, atau yang lainnya. Keluarga merupakan unit terkecil dari [[masyarakat]] yang terdiri atas [[kepala keluarga]] dan beberapa orang yang terkumpul dan serta orang orang yang selalu menerima kekurangan dan kelebihan orang yang ada di sekitarnya baik buruk nyaburuknya anggota keluarga, tetap tidak bisa merubahmengubah kodrat yang ada, garis besarnya yang baik diarahkan dan yang buruk diperbaiki tanpa harus menghakimi.<ref>[http://www.poltekkes-malang.ac.id/DATA%20JPEG/ANAK%20DLM%20KELUARGA.pdf Sugeng Iwan, “Pengasuhan Anak dalam Keluarga”]{{Pranala mati|date=Februari 2021 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }}</ref>
[[Berkas:Familia 3510.jpg|jmpl|400px|Potret sebuah keluarga yang terdiri dari [[ayah]], [[ibu]], [[anak]], [[menantu]], dan [[cucu]].]]
 
'''Keluarga''' adalah unit terkecil dari [[masyarakat]] yang terdiri atas [[kepala keluarga]] dan beberapa orang yang terkumpul dan serta orang orang yang selalu menerima kekurangan dan kelebihan orang yang ada di sekitarnya baik buruk nya anggota keluarga, tetap tidak bisa merubah kodrat yang ada, garis besarnya yang baik diarahkan dan yang buruk diperbaiki tanpa harus menghakimi.<ref>[http://www.poltekkes-malang.ac.id/DATA%20JPEG/ANAK%20DLM%20KELUARGA.pdf Sugeng Iwan, “Pengasuhan Anak dalam Keluarga”]{{Pranala mati|date=Februari 2021 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }}</ref>
 
Menurut Salvicion dan Celis (1998) di dalam keluarga terdapat dua atau lebih dari dua pribadi yang tergabung karena hubungan [[darah]], hubungan perkawinan atau pengangkatan, di hidupnya dalam satu rumah tangga, berinteraksi satu sama lain dan di dalam perannya masing-masing dan menciptakan serta mempertahankan suatu [[kebudayaan]].<ref>Baron, R. A dan Donn Byrne. 2003. Psikologi Sosial. Jakarta: Erlangga</ref>
 
Berdasar Undang-Undang 52 tahun 2009 tentang Perkembangan Kependudukan dan Pembangunan Keluarga, Bab I pasal 1 ayat 6 pengertian.
 
Keluarga adalah unit terkecil dalam masyarakat yang terdiri dari suami istri; atau suami (Kepala keluarga), istri dan anaknya yang di sebut dengan Rumah Tangga atau dengan sebutan lainnya ialah keluarga kecil; sedangkan yang disebut dengan keluarga besar selain suami, istri dan anak-anaknya dirumah tangga tersebut terdapat orang tua atau disebut ayah dan ibu dari pihak suami dan juga terdapat anak-anaknya orang tua yang lain termasuk orang tua dari ayah (Kakek dan nenek), Menurut Paul B. Horton bahwa Masyarakat adalah kumpulan manusia yang memiliki kemandirian dengan bersama-sama untuk jangka waktu yang lama dan juga mendiami suatu daerah atau wilayah tertentu. Di mana dalam wilayah tersebut memiliki kebudayaan yang tidak namun memiliki adat yang berbeda di dalam wilayah, daerah tersebut<ref>https://www.merdeka.com/jateng/mengenal-pengertian-masyarakat-beserta-fungsinya-perlu-diketahui-kln.html</ref>.
Keluarga adalah unit terkecil dalam masyarakat yang terdiri dari suami istri; atau suami, istri dan anaknya; atau ayah dan anaknya (duda), atau ibu dan anaknya (janda).
 
== Jenis Keluarga ==
[[Berkas:Familia 3510.jpg|jmpl|250x250px|Potret sebuah keluarga yang terdiri dari [[ayah]], [[ibu]], [[anak]], [[menantu]], dan [[cucu]].]]Ada beberapa jenis keluarga, yakni:
* [[Keluarga inti]] atau keluarga inti adalah keluarga yang terdiri dari suami, istri, dan anak.
*Keluarga Dyadic adalah keluarga yang terdiri dari suami dan istri, tetapi tidak memiliki anak.
* [[Keluarga konjugal]] yang terdiri dari pasangan dewasa (ibu dan ayah) dan anak mereka yang terdapat interaksi dengan kerabat dari salah satu atau dua pihak orang tua.<ref name="ric">Richard R Clayton. 2003. The Family, Mariage and Social Change. hal. 58</ref>
*Keluarga besar adalah keluarga yang terdiri dari keluarga inti dan keluarga lainnya garis keturunan dari suami termasuk kakek dan nenek.
* [[Keluarga luas]] yang ditarik atas dasar garis keturunan di atas keluarga aslinya.<ref>Anita L. Vangelis.2004.Handbook of Family Comunication.USA:Lawrence Elbraum Press. hal 349.</ref> Keluarga luas meliputi hubungan antara paman, bibi, keluarga kakek, dan keluarga nenek.<ref name="Jhonson">Jhonson, C.L. 1988. ''Ex Familia''. New Brunswick: Rutger University Press.</ref>
*Keluarga Kitnetwork, beberapa keluarga tinggal bersama dan menggunakan layanan bersama.
*Keluarga orang tua-anak yang belum menikah (Unmarried parent and child family) yaitu keluarga yang terdiri dari orang tua dan anak yang belum menikah.
 
Kita dapat mengamati bahwa anak mengalami proses pertumbuhan dan perkembangannya akan dipengaruhi oleh lingkungan dan pergaulannya, termasuk tipe keluarganya. Dalam tinjauan terhadap psikologi perkembangan, pandangan tentang hubungan orangtua-anak umumnya terkait dengan teori keterikatan yang pertama kali dikemukakan oleh John Bowlby. Ia kemudian mengidentifikasi dampak perilaku pengasuhan sebagai faktor penting dalam hubungan orangtua-anak yang telah terbentuk sejak masa kanak-kanak.<ref>{{Cite web|last=Halodoc|first=Redaksi|title=Serba-serbi Fungsi Keluarga yang Perlu Diketahui|url=https://www.halodoc.com/artikel/serba-serbi-fungsi-keluarga-yang-perlu-diketahui|website=halodoc|language=id|access-date=2024-01-16}}</ref>
=== Keluarga inti ===
Keluarga inti atau disebut juga dengan keluarga batih ialah yang terdiri atas ayah, ibu, dan anak. Keluarga inti merupakan bagian dari lembaga sosial yang ada pada masyarakat. Bagi masyarakat primitif yang mata pencahariaannya adalah berburu dan bertani, keluarga sudah merupakan struktur yang cukup memadai untuk menangani produksi dan konsumsi. Keluarga merupakan lembaga sosial dasar dari mana semua lembaga lainnya berkembangberkegsdmbang karena kebudayaan yang makin kompleks menjadikan lembaga-lembaga itu penting.<ref name="Horton">Paul B. Horton. 1987.''Sosiologi''. Jakarta:Erlangga. Hal 266</ref>
 
== Peranan ==
[[Berkas:Foto Keluarga Husin Ut Algaus.jpg|jmpl|249x249px|Potret keluarga di [[indonesia]]]]
Peranan keluarga menggambarkan seperangkat perilaku antar pribadi, sifat, kegiatan yang berhubungan dengan pribadi dalam posisi dan situasi tertentu. Peranan pribadi dalam keluarga didasari oleh harapan dan pola perilaku dari keluarga, [[kelompok]] dan [[masyarakat]].<ref name="Jhonson"/>
 
Berbagai peranan yang terdapat dalam keluarga adalah sebagai berikut:
# [[Ayah]] sebagai [[suami]] dari [[istri]] dan ayah dari [[anak]]-anaknya, berperan sebagai pencari nafkah yang halal, pendidik, pelindung dan pemberi rasa aman, sebagai [[kepala]] keluarga, sebagai anggota dari kelompok sosialnya serta sebagai anggota dari kelompok sosialnya serta sebagai anggota masyarakat dari lingkungannya.<ref name="Jhonson" />
# [[Ibu]] sebagai istri dan ibu dari anak-anaknya, ibu mempunyai peran untuk mengurus rumah tangga, sebagai pengasuh dan pendidik anak-anaknya, pelindung dan sebagai salah satu kelompok dari peranan sosialnya serta sebagai anggota masyarakat dari lingkungannya, di samping itu juga ibu dapat berperan sebagai pencari nafkah tambahan dalam keluarganya jika di restui oleh suami.<ref name="Jhonson" />
# [[Anak-anak]] melaksanakan peranan psikosial sesuai dengan tingkat perkembangannya baik [[fisik]], [[mental]], [[sosial]], dan spiritual.<ref name="Jhonson" />
 
Baris 45 ⟶ 47:
* Fungsi [[Pendidikan]] dilihat dari bagaimana keluarga mendidik dan menyekolahkan anak untuk mempersiapkan kedewasaan dan masa depan anak.<ref name="ric"/>
* Fungsi Sosialisasi anak dilihat dari bagaimana keluarga mempersiapkan anak menjadi anggota masyarakat yang baik.<ref name="ric"/>
* Fungsi PerlindunganPerasaan dilihat dari bagaimana keluarga melindungisecara instuitif merasakan perasaan dan suasana anak sehinggadan anggota keluargayang merasalain terlindungdalam berkomunikasi dan merasaberinteraksi amanantar sesama anggota keluarga.<ref name="ric"/>Sehing
 
* Fungsi Perasaan dilihat dari bagaimana keluarga secara instuitif merasakan perasaan dan suasana anak dan anggota yang lain dalam berkomunikasi dan berinteraksi antar sesama anggota keluarga. Sehingga saling pengertian satu sama lain dalam menumbuhkan keharmonisan dalam keluarga.<ref name="ric"/>
Faatga saling pengertian satu sama lain dalam menumbuhkan keharmonisan dalam keluarga.<ref name="ric"/>
* Fungsi [[Agama]] dilihat dari bagaimana keluarga memperkenalkan dan mengajak anak dan anggota keluarga lain melalui kepala keluarga menanamkan keyakinan yang mengatur kehidupan kini dan kehidupan lain setelah dunia.<ref name="ric"/>
* Fungsi [[Ekonomi]] dilihat dari bagaimana kepala keluarga mencari penghasilan, mengatur penghasilan sedemikian rupa sehingga dapat memenuhi rkebutuhan-kebutuhan keluarga.<ref name="ric"/>
Baris 54 ⟶ 57:
 
== Bentuk keluarga ==
Ada dua macam bentuk keluarga dilihat dari bagaimana keputusan diambil, yaitu berdasarkan berdasarkas
lokasi dan berdasarkan pola otoritas.<ref>Fr Tderique Holdert dan Gerrit Antonides, “Family Type Effects on Household Members Decision Making”, ''Advances in Consumer Research Volume 24'' (1997), eds. Merrie Brucks and Deborah J. MacInnis, Provo, UT: Association for Consumer Research, Pages: 48-54</ref>
 
=== Berdasarkan lokasi ===
Baris 71 ⟶ 75:
 
== Subsistem sosial ==
Terdapat tiga jenis subsistem dalam keluarga, yakni subsistem suami-istri, subsistem orang tua-anak, dan subsitem sibling (kakak-adik).<ref name="Minuchin">{{cite book|last =Minuchin|first =S|authorlink =|coauthors =|title =Families and Family Therapy|publisher =Harvard University Press|date =1974|location = Cambridge, MA|pages =|url =https://archive.org/details/familiesfamilyth00minu|doi =|id = |isbn = }}</ref> Subsistem suami-istri terdiri dari seorang laki-laki dan perempuan yang hidup bersama dengan tujuan eksplisit dalam membangun keluarga.<ref name="Minuchin"/> Pasangan ini menyediakan dukungan mutual satu dengan yang lain dan membangun sebuah ikatan yang melindungi subsistem tersebut dari gangguan yang ditimbulkan oleh kepentingan maupun kebutuhan darti subsistem-subsistem lain.<ref name="Minuchin"/> Subsistem orang tua-anak terbentuk sejak kelahiran seorang anak dalam keluarga, subsistem ini meliputi transfer nilai dan pengetahuan dan pengenalan akan tanggungjawab terkait dengan relasi orang tua dan anak.<ref name="Minuchin"/>
 
== Tahapan keluarga ==