Batur, Banjarnegara: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
→Desa/kelurahan: #1Lib1Ref #1Lib1RefID |
k koreksi tanda baca |
||
(4 revisi perantara oleh 3 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 3:
|dati2=Kabupaten
|nama dati2=Banjarnegara
|luas=47,
|penduduk= 40.655
|penduduktahun=[[2020]]
|agama= * [[Islam]] (99,89%)
* [[Kekristenan]] (0,11%)
Baris 12 ⟶ 13:
|kelurahan=8
|nama camat=Martoyo
|kepadatan=800
|provinsi=Jawa Tengah
}}
'''Batur'''
==
Kecamatan Batur memiliki ketinggian antara 1.
Wilayah Kecamatan Batur terbagi menjadi 8 [[desa]]/[[kelurahan]], yaitu:<ref>{{Cite book|last=Badan Pusat Statistik Kabupaten Banjarnegara|date=September 2021|url=https://banjarnegarakab.bps.go.id/publication/2022/09/26/dcc2a4e634fe0a853b28e60b/kecamatan-batur-dalam-angka-2022.html|title=Kecamatan Batur dalam Angka 2022|location=Banjarnegara|publisher=Badan Pusat Statistik Kabupaten Banjarnegara|pages=15|url-status=live}}</ref>▼
=== Batas-batas wilayah ===
Kecamatan Batur berbatasan dengan:
{{Batas USBT
}}
=== Penggunaan Lahan ===▼
Luas
== Administrasi ==
=== Desa/kelurahan ===
▲
# [[Bakal, Batur, Banjarnegara|Bakal]]
# [[Batur, Batur, Banjarnegara|Batur]]
Baris 28 ⟶ 45:
# [[Sumberejo, Batur, Banjarnegara|Sumberejo]]
==
Di
▲# Sebelah Utara: [[Kabupaten Batang]]
▲# Sebelah Timur: [[Kabupaten Wonosobo]]
▲# Sebelah Selatan: [[Pejawaran, Banjarnegara|Kecamatan Pejawaran]] dan [[Kabupaten Wonosobo]]
▲# Sebelah Barat: [[Wanayasa, Banjarnegara|Kecamatan Wanayasa]]
==
▲Kecamatan Batur memiliki ketinggian antara 1.663-2.093 meter di atas permukaan laut. Bentuk [[topografi]] seluruhnya merupakan dataran tinggi yang termasuk dalam kawasan Dataran Tinggi [[Dieng]] dengan puncak-puncaknya seperti Gunung Petarangan, Gunung Jimat, Gunung Pengamunamun, dan Gunung Sipandu. Dengan demikian Kecamatan Batur terdapat banyak kawah sebagai tempat keluarnya gas, uap air dan berbagai material vulkanik lainnya. Kecamatan Batur mempunyai jenis tanah andosol. Kecamatan Batur yang beriklim tropis dengan dua musim dalam satu tahunnya yaitu musim kemarau dan penghujan, dengan suhu berkisar 14—20 °C di siang hari dan 9—12 °C di malam hari. Pada [[musim kemarau]] (Juli dan Agustus), suhu udara dapat mencapai 0 °C di pagi hari dan memunculkan [[embun]] beku yang oleh penduduk setempat disebut ''[[bun upas]]'' ("embun racun") karena menyebabkan kerusakan pada tanaman pertanian. Sejumlah sungai yang berada di Kecamatan Batur antara lain Sungai Mrawu, Sungai Gondang, Sungai Dolok, Sungai Jawan dan Sungai Sigugor.
▲== Penggunaan Lahan ==
▲Luas Wilayah Kecamatan Batur adalah 4.717,100 Ha, yang terdiri dari tanah Kering seluas 4.717,100 Ha dengan rincian tanah pekarangan/bangunan seluas 4.461,654 Ha, tanah tegalan/kebun 3.023,553 Ha, tanah hutan negara seluas1.062,300 Ha, kolam seluas1,500 Ha, perkebunan seluas 39,850 Ha dan lain-lain seluas 128,243 Ha. Pada lahan tanah kering digunakan untuk jenis tanaman hortikultura dan jenis sayuran. Sampai tahun 90an sebagian besar lahan tegalan digunakan untuk perkebunan teh dan tembakau. Namun seiring berkembangnya waktu kini masyarakat lebih memilih menanam kentang, kubis, wortel, atau cabai. Sementara hutan cemara gunung berada di lereng-lereng [[gunung]] yang tersebar di setiap desa kecuali [[Pasurenan, Batur, Banjarnegara|Desa Pasurenan]]
# Pasar Tradisional Batur
# Puskesmas Batur I dan II
# Terminal Batur
==
* Tingkat TK
Baris 93 ⟶ 101:
* Tingkat SMA
# SMAN 1 Batur
▲Di Kecamatan Batur menyimpan potensi agribisnis yang tinggi Seperti sektor komoditas pertanian pada lahan tanah kering, dengan jenis tanaman hortikultura dan jenis sayuran seperti Kentang, Kol, Sawi, Wortel, Bawang Daun, Waluh, Tomat, Cabe, dan jenis sayuran lainnya. Selain Komoditas utama pertanian tanaman hortikultura Kecamatan Batur juga berpotensi untuk pengembangan, antara lain Perkebunan Teh, Jenis Tanaman Kacang-kacangan, Buah Careca, Jenis Tanaman penambah Stamina seperti Purwaceng dan Ginseng serta sektor Peternakan seperti Sapi, Domba Batur, dan Ayam.
== Pariwisata ==
Di
1. Air Terjun Curug Mrawu (Tieng Batur)▼
2. Pemandian Air Panas Bitingan di [[Kepakisan, Batur, Banjarnegara|Desa Kepakisan]]▼
3. Sumur Jalatunda di [[Pekasiran, Batur, Banjarnegara|Desa Pekasiran]]▼
# Telaga Dringo di [[Pekasiran, Batur, Banjarnegara|Desa Pekasiran]]
# Telaga Merdada di [[Karangtengah, Batur, Banjarnegara|Desa Karangtengah]]
# Telaga Sewiwi [[Karangtengah, Batur, Banjarnegara|Desa Karangtengah]]
# Candi Dwarawati di [[Dieng Kulon, Batur, Banjarnegara|Desa Dieng Kulon]]
# Komplek Candi Arjuna di [[Dieng Kulon, Batur, Banjarnegara|Desa Dieng Kulon]]
Baris 124 ⟶ 127:
# Candi Gatotkaca di [[Dieng Kulon, Batur, Banjarnegara|Desa Dieng Kulon]]
:Dieng Culture Festival merupakan acara pesta budaya terbesar yang diadakan setiap tahunnya di kawasan wisata [[Dieng]] yang berpusat di Kompleks Candi Arjuna, [[Dieng Kulon, Batur, Banjarnegara|Desa Dieng Kulon]]. Secara garis besar, acara Dieng Culture Festival identik dengan prosesi ruwatan rambut Gimbal anak anak [[Dieng]] baik dari Kecamatan Batur maupun dari [[Kabupaten Wonosobo]] sebagai acara inti, biasanya akan dimeriahkan dengan Program-program lain seperti Pentas Seni Budaya, Pergelaran Wayang Kulit, Festival Film, Pertunjukan Jazz atas awan dan sebagainya.<ref>[http://www.diengbackpacker.com/dieng-culture-festival Dieng Culture Festival, Acara Tahunan Dieng]</ref> -->
== Referensi ==
Baris 135 ⟶ 138:
[[Kategori:Batur, Banjarnegara| ]]
|