Ahmad Abdulaziz Al-Neama: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Bot5958 (bicara | kontrib)
k Perbarui referensi situs berita Indonesia
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
 
(2 revisi perantara oleh 2 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 10:
}}
 
'''Ahmad Abdulaziz Al-Neama''' adalah seorang eksekutif bisnis berkebangsaan [[Qatar]]. Sejak Mei 2019, Ahmad dipercaya menjadi Presiden Direktur dan CEO [[Indosat|Indosat Ooredoo]], salah satu perusahaan telekomunikasi terbesar di [[Indonesia]].<ref name=":02">{{Cite news|title=Longform - Jalan Kemenangan Ahmad Al-Neama di Pucuk Indosat|url=https://www.cnnindonesia.com/longform/ekonomi/20200901/longform-jalan-kemenangan-ahmad-al-neama-di-pucuk-indosat/index.html|work=[[CNN Indonesia]]|language=id|access-date=2021-11-02|url-status=live}}</ref>
 
Ahmad telah memulai perjalanannya di Grup [[Ooredoo]] sejak tahun 2014. Pengalamannya di perusahaan telekomunikasi ini telah menempatkannya pada berbagai posisi dan peran, mulai dari sektor operasional, pengembangan bisnis, hingga manajerial. Kepiawaiannya pun telah dibuktikannya di beberapa cabang Ooredoo, termasuk Ooredoo Qatar, Ooredoo Oman, Ooredoo Myanmar, Ooredoo Tunisia, dan Indosat Ooredoo di Indonesia.<ref name=":02"/> Di bawah kepemimpinannya, Indosat Ooredoo berhasil mencatatkan beberapa pencapaian seperti meluncurkan jaringan [[5G]] di 4 kota di Indonesia<ref>{{Cite web|last=Post|first=The Jakarta|title=Another milestone for Indosat- ready to launch 5G services to empower economic recovery|url=https://www.thejakartapost.com/news/2021/06/16/another-milestone-for-indosat-ready-to-launch-5g-services-to-empower-economic-recovery.html|website=The Jakarta Post|language=en|access-date=2021-11-02}}</ref> dan membukukan pertumbuhan pendapatan total sebesar 11,4% ''year on year'' pada  semester pertama 2021 terlepas dari tantangan semasa [[Pandemi Covid-19|pandemi COVID-19]].<ref name=":12">{{Cite web|last=Post|first=The Jakarta|title=Impressive! Indosat Ooredoo succeeded in sustaining breakthrough agile performance|url=https://www.thejakartapost.com/news/2021/07/29/impressive-indosat-ooredoo-succeeded-in-sustaining-breakthrough-agile-performance.html|website=The Jakarta Post|language=en|access-date=2021-11-02}}</ref>
 
Pada  September 2021, Indosat Ooredoo resmi menggabungkan bisnisnya dengan [[3 Indonesia|Hutchison 3 Indonesia]] (H3I). Melalui penggabungan ini, Ahmad dipercaya untuk terus menjalankan tugasnya sebagai Presiden Direktur dan CEO Indosat Ooredoo. Seusai proses merger, Ahmad ditunjuk untuk menjadi salah satu anggota Dewan Komisaris di perusahaan gabungan yang memiliki perkiraan pendapatan tahunan sebesar 3 miliar Dollar AS atau setara dengan Rp42,8 triliun.<ref>{{Cite news|date=2021-09-18|title=Setelah Indosat dan Tri Resmi Merger, Bagaimana Kondisi Saham dan Frekuensi Keduanya?|url=https://www.kompas.com/tren/read/2021/09/18/151000065/setelah-indosat-dan-tri-resmi-merger-bagaimana-kondisi-saham-dan-frekuensi|work=[[Kompas.com]]|language=id|access-date=2021-11-02|editor-last=Rosa|editor-first=Maya Citra}}</ref>
 
== Pendidikan dan Kehidupan Pribadi ==
Baris 45:
== Referensi ==
{{Reflist}}
 
{{Uncategorized|date=Februari 2023}}