Operasi Shader: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Aku sedih (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Bashar Al-Dewi (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
 
(8 revisi perantara oleh 2 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
'''Operasi Shader adalah''' nama kode operasional yang diberikan atas kontribusi Inggris dalam intervensi militer yang sedang berlangsung terhadap Negara Islam Irak dan Syam. Operasi tersebut melibatkan Angkatan Darat Inggris yang memberikan dukungan darat dan pelatihan kepada pasukan sekutu yang berperang melawan ISIS, Angkatan Udara Kerajaan memberikan bantuan kemanusiaan berupa serangan udara, pengintaian dan serangan udara, dan Angkatan Laut Kerajaan memberikan pengintaian dan serangan udara dari kelompok Carrier Strike Inggris dan pengawalan ke kapal induk sekutu. kelompok pertempuran.{{Infobox military conflict|strength1=1,950 prajurit
{{Infobox military conflict|strength1=*1,950 prajurit
*29 [[Eurofighter Typhoon]]
*3 [[Boeing RC-135]]
*3 [[Lockheed Martin C-130J Super Hercules|C-130J]]
*3 [[C-130]]|strength2=31,000|image=[[File:A British Typhoon fighter flies over Iraq Dec. 22, 2015.jpg|288px]]|caption=[[Eurofighter Typhoon]] [[Angkatan Udara Britania Raya]] Terbang di Atas Langit [[Irak]], 22 Desember 2015|partof=[[Perang Saudara Suriah]] dan [[Perang Melawan Teror]]|place=[[Suriah]], [[Irak]], [[Libya]] dan [[Lebanon]]|date=9 Agustus 2014 – Sekarang{{br}}(9 tahun, 3 bulan, 2 minggu, 3 hari)|status=Masih Berlangsung
*3 [[Kapal Perang]]
*2 [[Kapal selam]]
*10 [[MQ-9 Reaper]]|strength2=20,000–31,000 pejuang (Etstimasi [[CIA]])
*3850 Jihadis [[C-130Britania Raya]]|strength2=31,000|image=[[File:A British Typhoon fighter flies over Iraq Dec. 22, 2015.jpg|288px]]|caption=[[Eurofighter Typhoon]] [[Angkatan Udara Britania Raya]] Terbang di Atas Langit [[Irak]], 22 Desember 2015|partof=[[Perang Saudara Suriah]], [[Perang Saudara Irak (2014–2017)]] dan [[Perang Melawan Teror]]|place=[[Suriah]], [[Irak]], [[Libya]] dan [[Lebanon]]|date=9 Agustus 2014 – Sekarang{{br}}(9{{Age tahun,in 3 bulanyears, 2 minggumonths, 3weeks hariand days|month1=08|day1=9|year1=2014}})|status=Masih[[Daftar konflik bersenjata yang sedang berlangsung|Sedang Berlangsung]]
*Serangan udara Inggris dan dukungan darat melawan ISIS di Irak dan Suriah
*Merebut kembali seluruh wilayah yang dikuasai ISIS di Irak pada 10 Desember 2017
*Kekalahan militer total ISIS di Suriah pada 23 Maret 2019
*Banyak pemimpin ISIS terbunuh|combatant1={{Flag|Britania Raya}}|combatant2={{Flagdeco|ISIS}} [[Negara Islam Irak dan Suriah]]|commander1={{Flagicon|UK}} '''[[Charles III dari Britania Raya|Charles III]]'''{{br}}{{Flagicon|UK}} '''[[Rishi Sunak]]'''{{br}}{{Flagicon|UK}} [[James Cleverly]]{{br}}{{Flagicon|UK}} [[Tony Radakin]]{{br}}{{Flagicon|UK}} [[Patrick Sanders (Prajurit Inggris)|Patrick Sanders]]{{br}}{{Flagicon|UK}} [[Stuart Peach]]{{br}}{{Flagicon|UK}} [[Stephen Hillier]]|commander2={{Flagicon|ISIS}} [[Abu Hafs al-Hashimi al-Qurashi]]{{br}}{{Flagicon|ISIS}} [[Abu al-Hussein al-Husseini al-Qurashi]]{{KIA}}{{br}}{{Flagicon|ISIS}} [[Abu al-Hasan al-Hashimi al-Qurashi]]{{KIA}}{{br}}{{Flagicon|ISIS}} [[Abu Ibrahim al-Hasyimi al-Qurasyi]]{{KIA}}{{br}}{{Flagicon|ISIS}} [[Abu Bakar al-Baghdadi]]{{KIA}}{{br}}{{Flagicon|ISIS}} [[Abu Wahib]]{{KIA}}|casualties1=3 tewas{{br}}2+ terluka|casualties2=4,013 tewas{{br}}302 terluka (menurut [[Britania Raya]])}}Selain itu, Pasukan Khusus Inggris dilaporkan telah beroperasi di Irak, Suriah dan Libya.<ref>{{Cite web|title=UK troops sent to Libya-Tunisia border – DW – 02/29/2016|url=https://www.dw.com/en/britain-sends-troops-to-help-guard-libya-tunisia-border/a-19083461|website=dw.com|language=en|access-date=2023-11-29}}</ref>
 
Pada Januari 2019, Kementerian Pertahanan menyatakan bahwa 1.700 serangan udara Inggris telah menewaskan atau melukai 4.315 pejuang musuh di Irak dan Suriah, dengan satu korban sipil.<ref>{{Cite news|date=2019-03-07|title=RAF killed '4,000 fighters in Iraq and Syria'|url=https://www.bbc.com/news/uk-47477197|language=en-GB|access-date=2023-11-29}}</ref>  RAF juga telah mengirimkan bantuan kemanusiaan senilai £230 juta.<ref>{{Cite web|date=2017-12-05|title=Iraq crisis: UK humanitarian response factsheet|url=https://www.gov.uk/government/publications/iraq-crisis-uk-humanitarian-response-factsheet|website=GOV.UK|language=en|access-date=2023-11-29}}</ref> Secara keseluruhan, operasi tersebut menghasilkan biaya bersih sebesar £1,75 miliar. Jumlah serangan udara yang dilakukan di Irak dan Suriah berada di urutan kedua setelah Amerika Serikat, dengan laporan bahwa Royal Air Force telah melakukan 20 persen dari seluruh serangan udara.<ref>{{Cite web|last=Crawshaw|first=Danielle|date=2017-03-14|title='British Troops Fighting IS Should Receive Medal'|url=https://www.forces.net/news/british-troops-fighting-should-receive-medal|website=Forces Network|language=en|access-date=2023-11-29}}</ref> Operasi ini adalah misi terbang paling intens yang pernah dilakukan RAF dalam 25 tahun.<ref>{{Cite web|date=2016-12-15|title=PM Tells UK Armed Forces They Are The 'Finest In The World' At The Millies|url=https://www.forces.net/services/tri-service/pm-tells-uk-armed-forces-they-are-finest-world-millies|website=Forces Network|language=en|access-date=2023-11-29}}</ref>
 
== Latar Belakang ==
Pada tahun 2014, kelompok militan Negara Islam (ISIS) memperoleh wilayah yang luas di Irak dan Suriah setelah melakukan beberapa serangan. Mereka mengklaim wilayah yang mereka rebut sebagai kekhalifahan yang menerapkan penafsiran syariah yang ketat. Kelompok ini, yang ditetapkan sebagai organisasi teroris oleh PBB, menerima kecaman universal atas pelanggaran hak asasi manusia dan kejahatan terhadap kemanusiaan. Pemerintah Irak secara resmi meminta Amerika Serikat dan komunitas internasional yang lebih luas untuk melakukan serangan udara terhadap ISIS untuk mendukung perjuangan mereka di lapangan. Selama KTT NATO tahun 2014 di Wales, Menteri Luar Negeri AS John Kerry mendesak Menteri Australia, Kanada, Denmark, Prancis, Jerman, Italia, Turki, dan Inggris untuk mendukung koalisi memerangi ISIS secara militer dan finansial. Amerika Serikat meluncurkan Satuan Tugas Gabungan Gabungan – Operasi Inherent Resolve (CJTF–OIR) pada tanggal 17 Oktober dengan tujuan untuk merendahkan dan menghancurkan ISIL.
 
== Referensi ==