Tari Sahu Reka-Reka: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
Astari28 (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Yan29ti (bicara | kontrib)
 
(Satu revisi perantara oleh satu pengguna lainnya tidak ditampilkan)
Baris 1:
'''Tari Sahu Reka-Reka''' merupakan tarian kebesaran masyarakat [[Maluku]]. Sahu Reka-Reka merupakan tarian bergembira yang biasanya diselenggarakan pada malam bulan pumama oleh muda-mudi, dimana gerak tari ini lebih dipusatkan pada langkah kaki yang meloncat-loncat dengan menggunakan gaba-gaba sebagai properti menari. <ref>{{Cite web|title=Tari Saureka Reka|url=https://dispar.malukuprov.go.id/portfolio/tari-saureka-reka/|website=Dinas Pariwisata Provinsi Maluku|language=id-ID|access-date=2021-12-03}}</ref> Di daerah lain di Maluku terdapat jenis tari Sahu Reka~Reka yang disebut tari Peuk Daku. Perbedaan tari Peuk Daku dengan Sahu Reka-Reka adalah hanya terletak pada empat batang pelepah yang dipegang oleh laki-laki yang jongkok. Pada Peuk Daku yang mereka pegang adalah empat batang bambu yang dibelah dua.Tari Sahu Reka-Reka dibawakan oleh beberapa penari pria dan wanita yang memiliki ciri khas yakni dipakainya empat batang pelepah daun sagu yang disebut gaba-gaba. Dimana batang pelepah daun sagu itu masing-masing berukuran tiga meter. Dua batang dipegang oleh dua orang pria pada muing-masing ujungnya dan yang dua batang dipegang oleh dua pria lainnya. Gaba-Gaba yang berjumlah empat batang tersebut, sebanyak dua dipegang membujur, sedangkan dua lainnya dipegang melintang di atas yang dua. Keempat laki-laki yang memegang gaba-gaba itu berjongkok sambil. memukul-mukul gaba-gaba yang mereka pegang hingga menimbulkan suara ritmis "prak, prak, prak". lringan musiknya terdiri dari tifa dan seruling dan ditambah dengan suara ritmis, dari gaba-gaba. Penari-penari wanita meloncat-loncat di sela-sela gaba-gaba yang dipukul-pukulkan itu dengan lincah sekali. Pada bagian akhir dari tari ini tempo iringan dan gaba-gaba menjadi cepat sekali, sehingga penari wanita juga harus meloncat dengan cepat.<ref>{{Cite book|last=Djamaludin;|first=SUDARSONO; Atjep|url=http://pustaka.kebudayaan.kemdikbud.go.id/index.php?p=show_detail&id=3536&keywords=tarian+tarian+indonesia|title=Tari-Tarian Indonesia I|publisher=Proyek Pengembangan Media Kebudayaan|language=Indonesia}}</ref>
 
== Referensi ==
 
{{Tarian di wilayah pulau Maluku|state=autocollapse}}