Sumardy: Perbedaan antara revisi

Jelajahi riwayat secara interaktif

← Revisi sebelumnya

Konten dihapus Konten ditambahkan

VisualTeks wiki

Revisi per 10 Juni 2023 11.27 sunting 111.95.10.223 (bicara) mengubah informasi yang sudah tidak update Tag: Menghilangkan referensi VisualEditor ← Revisi sebelumnya		Revisi terkini sejak 20 Maret 2024 19.36 sunting balikkan Urang Kamang (bicara \| kontrib) Peninjau, Pengembali revisi 40.561 suntingan Notability Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
(6 revisi perantara oleh 3 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1: {{Orphan\|date=Desember 2023}} Sumardy adalah seorang tokoh bisnis dan filantropis Indonesia. Ia dikenal sebagai pendiri dan CEO dari perusahaan konsultan pemasaran di Indonesia. Sumardy telah berkontribusi secara signifikan dalam mengembangkan inisiatif kewirausahaan. Selain berkarier di dunia bisnis, Sumardy juga terlibat dalam berbagai kegiatan filantropi. Ia telah mendirikan yayasan yang fokus pada pendidikan dan kewirausahaan untuk membantu masyarakat yang kurang beruntung. Sumardy juga aktif sebagai pembicara dan mentor di berbagai acara industri dan berkontribusi pada pengembangan ekosistem UMKM {{Notability}} '''Sumardy''' adalah seorang politikus Indonesia dari [[Partai Solidaritas Indonesia]] (PSI). Ia sempat menjabat sebagai [[kepala jabatan eksekutif]] (CEO) perusahaan [[Buzz & Co.]] Pada 2011, Sumardy meraih perhatian karena mengirim 100 peti mati ke sejumlah perusahaan media dan komunikasi dengan alasan strategi pemasaran buku ''Rest In Peace Advertising: The Word of Mouth Advertising''.<ref>{{Cite web\|date=2011-06-06\|title=Sumardy Sebut Peti Mati Cuma Strategi Pemasaran\|url=https://nasional.tempo.co/read/338847/sumardy-sebut-peti-mati-cuma-strategi-pemasaran\|website=Tempo\|language=en\|access-date=2023-06-11}}</ref> Ia pun dijadikan tersangka atas dasar Pasal 335 Kitab Undang-undang Hukum Pidana (KUHP) tentang perbuatan tidak menyenangkan dengan ancaman satu tahun penjara.<ref>{{Cite web\|date=2011-06-07\|title=Sumardy Pengirim 'Peti Mati' Jadi Tersangka\|url=https://metro.tempo.co/read/339230/sumardy-pengirim-peti-mati-jaditersangka\|website=Tempo\|language=en\|access-date=2023-06-11}}</ref> Pada 16 November 2021, ia diangkat menjadi ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PSI.<ref>{{Cite web\|date=2022-06-14\|title=PSI Tunjuk Sumardy Jadi Ketua DPP, Pernah Tersangka Kirim ‘Peti Mati’\|url=https://asumsi.co/post/62662/psi-tunjuk-sumardy-jadi-ketua-dpp-pernah-tersangka-kirim-peti-mati/\|website=Asumsi\|language=id-ID\|access-date=2023-06-11}}</ref> Ia mendukung kaum milenial desa memanfaatkan e-commerce atau penjualan elektronik atas berbagai hasil karya mereka.<ref>{{Cite web\|last=BeritaSatu.com\|title=PSI Ajak Milenial Desa Manfaatkan E-Commerce untuk Jual Hasil Karya\|url=https://www.beritasatu.com/politik/539799/psi-ajak-milenial-desa-manfaatkan-ecommerce-untuk-jual-hasil-karya\|website=beritasatu.com\|language=id\|access-date=2023-06-11}}</ref> Ia juga menyatakan bahwa seni dan budaya tidak boleh dibenturkan dengan agama, apalagi demi kepentingan politik dari kelompok tertentu.<ref>{{Cite web\|last=BeritaSatu.com\|title=PSI: Seni dan Budaya Tidak Boleh Dibenturkan dengan Agama\|url=https://www.beritasatu.com/hiburan/539735/psi-seni-dan-budaya-tidak-boleh-dibenturkan-dengan-agama\|website=beritasatu.com\|language=id\|access-date=2023-06-11}}</ref> Ia juga pernah viral karena dikabarkan pernah menikahi seekor anjing, tetapi ia mengakui bahwa ini hanya untuk menarik perhatian media saja.<ref>{{Cite web\|last=VIVA\|first=PT VIVA MEDIA BARU-\|date=2021-11-18\|title=Viral Ketua PSI Sumardy Ternyata Pernah Menikah dengan Seekor Anjing {{!}} Halaman 2\|url=https://www.viva.co.id/trending/1424514-viral-ketua-psi-sumardy-ternyata-pernah-menikah-dengan-seekor-anjing\|website=www.viva.co.id\|language=id\|access-date=2023-06-11}}</ref> == Referensi == Baris 5 ⟶ 9: [[Kategori:Politikus Partai Solidaritas Indonesia]] {{tokoh-stub}}