Pertempuran Midway: Perbedaan antara revisi

Konten dihapus Konten ditambahkan
k ←Suntingan 140.213.186.3 (bicara) dibatalkan ke versi terakhir oleh DzakyAdinata
Tag: Pengembalian SWViewer [1.3]
Rifkyroy (bicara | kontrib)
kTidak ada ringkasan suntingan
Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
 
(18 revisi perantara oleh 7 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1:
{{Infobox Military Conflict
|conflict=Pertempuran Midway
|partof=the [[Perang Pasifik]] dalam [[Perang Dunia II]]
|image=[[Berkas:SBD-3 Dauntless bombers of VS-8 over the burning Japanese cruiser Mikuma on 6 June 1942.jpg|300px|Dua pesawat SBD mendekati {{ship|Kapal penjelajah Jepang Mikuma||2}} yang sedang terbakar (tengah).]]
|caption=[[Pesawat pengebom tukik]] [[Douglas Aircraft Company|Douglas]] [[SBD Dauntless|SBD-3 Dauntless]] untuk ketiga kalinya sedang menyerang {{ship|Kapal penjelajah Jepang|Mikuma}} yang sedang terbakar.
Baris 10:
|combatant2=<center>{{flagicon|Japan|naval|size=65px}}{{br}}[[Kekaisaran Jepang]]
|commander1=[[Chester W. Nimitz]]{{br}}[[Frank J. Fletcher]]{{br}}[[Raymond A. Spruance]]
|commander2=[[Isoroku Yamamoto|Yamamoto Isoroku]]{{br}}[[Nobutake KondoKondō]] {{br}} [[Chūichi Nagumo]]{{br}}[[Tamon Yamaguchi]] [[Gugur di medan pertempuran|†]]{{br}}[[Ryusaku Yanagimoto]] (†)
|strength1=3 kapal induk,{{br}}~25 kapal pendukung,{{br}}233 pesawat kapal induk,{{br}}127 pesawat dari pangkalan di darat
|strength2=4 kapal induk,{{br}}2 kapal tempur,{{br}}~15 kapal pendukung (kapal penjelajah ringan dan berat, kapal perusak),{{br}}248<ref>Parshall & Tully, hal. 90-91</ref> pesawat kapal induk, 16 pesawat amfibi{{br}}Tidak ikut serta:{{br}}2 kapal induk ringan,{{br}}5 kapal tempur,{{br}}~41 kapal pendukung
|casualties1=1 kapal induk tenggelam,{{br}}1 kapal penjelajahperusak tenggelam,{{br}}98 pesawat hancur{{Fact|reason=Source??? o_O USN Overseas Aircraft Loss List June 1942 (http://www.aviationarchaeology.com/src/USN/LLJun42.htm) menghitung kerugian 135 pesawat terbang Angkatan Laut Amerika Serikat dan USMCAF pada 4-6 Juni (tanpa menghitung kerugian USAAF). ''The Battle of Midway'' oleh OFFICE OF NAVAL INTELLIGENCE UNITED STATES NAVY (http://ibiblio.org/hyperwar/USN/USN-CN-Midway/USN-CN-Midway-13.html#our) mencatat "Sekitar 150 hilang dalam pertempuran atau rusak tanpa bisa diperbaiki", dll…|date=April 2009}},{{br}}307 tewas<ref>[http://ibiblio.org/hyperwar/USN/USN-CN-Midway/USN-CN-Midway-13.html#our The Battle of Midway: END OF THE YORKTOWN]</ref>
|casualties2=4 kapal induk tenggelam,{{br}}1 kapal penjelajah tenggelam,{{br}}248 pesawat kapal induk hancur,{{br}}3.057 tewas
|campaignbox =
Baris 19:
{{Kotak kampanye Perang Pasifik}}
}}
'''Pertempuran Midway''' adalah pertempuran laut besar yang dianggap sebagai peristiwa paling penting dalam [[Palagan Samudera Pasifik dalam Perang Dunia II|medan Perang Pasifik]] [[Perang Dunia II]].<ref>{{cite web |url=http://www.history.navy.mil/faqs/faq81-1.htm |title=Battle of Midway: June 4-7,1942 |publisher=Naval History & Heritage Command |date=27 April 2005 |accessdate=2009-02-20 |archive-date=2009-03-02 |archive-url=https://web.archive.org/web/20090302032014/http://www.history.navy.mil/faqs/faq81-1.htm |dead-url=yes }} "...dianggap sebagai pertempuran menentukan dalam Perang Pasifik."</ref><ref>{{Cite book|last=Dull|first=Paul S|coauthors=|title=Battle History of the Imperial Japanese Navy, 1941-1945|dateyear=1978|url=https://archive.org/details/battlehistoryofi0000dull|publisher=US Naval Institute Press|location=|isbn=1-59114-219-9|pages=}} "Midway ''adalah'' pastinya "satu-satunya" pertempuran menentukan dalam Perang Pasifik.", [http://books.google.ca/books?id=SLfti-Dc1AcC&pg=PA145&lpg=PA145&dq=Midway+decisive+battle&source=bl&ots=wRGD-EQNKv&sig=Qx7UryTe62zBfpbra_SQBu6w2mk&hl=en&ei=B6-gSbTqE5HItQO3-ajdCQ&sa=X&oi=book_result&resnum=7&ct=result#PPA166,M1 hal. 166]</ref><ref name="Midway Decisive">{{cite web | last = | first = | year = 2007 | url = http://www.chinfo.navy.mil/navpalib/ships/carriers/midway.html | title = A Brief History of Aircraft Carriers: Battle of Midway | format = | work = | publisher = U.S. Navy | accessdate = 2007-06-12 | archive-date = 2007-06-12 | archive-url = https://web.archive.org/web/20070612040835/http://www.chinfo.navy.mil/navpalib/ships/carriers/midway.html | dead-url = yes }}</ref> Pertempuran terjadi antara 4 Juni dan 7 Juni 1942, sekitar sebulan sesudah [[Pertempuran Laut Koral]] dan enam bulan setelah [[Pengeboman Pearl Harbor]]. [[Angkatan Laut Amerika Serikat]] dengan telak meredam serangan [[Angkatan Laut Kekaisaran Jepang]] terhadap [[Atol Midway]], dan mengakibatkan kerugian tidak ternilai dan merebut inisiatif strategis dari Angkatan Laut Jepang.<ref name="U.S">U.S. Naval War College Analysis, hal. 1; Parshall and Tully, ''Shattered Sword'', hal. 416–430.</ref>
 
Serangan Jepang, seperti halnya serangan ke [[Pearl Harbor]], dimaksudkan untuk melenyapkan Amerika Serikat sebagai kekuatan strategis di Pasifik, agar Jepang dapat bebas mendirikan [[Lingkungan Kemakmuran Bersama Asia Timur Raya]]. Pihak Jepang berharap kekalahan berikutnya akan mendemoralisasi Amerika Serikat hingga dapat dipaksa bernegosiasi mengakhiri [[Perang Pasifik]] dengan syarat-syarat yang menguntungkan Jepang.<ref>Parshall and Tully, ''Shattered Sword'', hal. 33; Peattie & Evans, ''Kaigun''.</ref>
 
Rencana Jepang disusun untuk memancing kapal induk Amerika Serikat yang jumlahnya hanya sedikit hingga masuk ke dalam jebakan.<ref>H.P. Wilmott, ''Barrier and the Javelin''; Lundstrom, ''First South Pacific Campaign''; Parshall and Tully, ''Shattered Sword'', hal. 19–38.</ref> Jepang juga bermaksud menduduki Atol Midway sebagai bagian dari rencana menyeluruh memperluas garis luar pertahanan mereka sebagai respons dari [[Serangan Doolittle|Serangan Udara Doolittle]]. Operasi ini dianggap sebagai persiapan serangan Jepang selanjutnya ke [[Fiji]] dan [[Samoa]]. Rencana ini cacat akibat kesalahan asumsi Jepang tentang reaksi Amerika Serikat dan pengambilan keputusan yang kurang baik.<ref>Willmott, ''Barrier and the Javelin''</ref>
Baris 30:
Sebelumnya, Jepang dengan cepat berhasil mewujudkan semua sasaran awalnya dalam perang, termasuk pengambilalihan [[Filipina]], invasi ke [[Malaya Britania|Malaya]] dan [[Singapura]], mengamankan kawasan sumber daya penting di [[Pulau Jawa]], [[Kalimantan]], dan pulau-pulau lain di [[Hindia Belanda]]. Rencana pendahuluan untuk sasaran fase kedua dimulai pada awal Januari 1942. Namun, formulasi strategi yang efektif menjadi terhambat akibat perbedaan strategi antara [[Angkatan Darat Kekaisaran Jepang|Angkatan Darat Kekaisaran]] dan Angkatan Laut Kekaisaran, dan pertentangan internal antara [[Markas Besar Kekaisaran|GHQ]] dan [[Armada Gabungan]] [[Laksamana]] [[Isoroku Yamamoto]]. Strategi perang yang berikutnya baru dapat diselesaikan pada April 1942.<ref>Prange, ''Miracle at Midway'', pp.13–15, 21–23; Willmott, ''The Barrier and the Javelin,'' pp. 39–49; Parshall and Tully, ''Shattered Sword'', pp. 22–38.</ref> Semuanya berkat kemenangan perjuangan birokratis Laksamana Yamamoto dapat meletakkan konsep operasional yang lebih banyak menekankan kepada operasi-operasi militer lanjutan di Pasifik Tengah dibandingkan rencana-rencana lain. Rencana Yamamoto termasuk operasi militer langsung maupun tidak langsung yang ditujukan ke Australia dan Samudra Hindia. Pada akhirnya, Yamamoto secara tidak langsung mengancam untuk mengundurkan diri bila dirinya tidak berhasil melaksanakan agenda-agenda yang disusunnya.<ref>Parshall and Tully, ''Shattered Sword'', p. 33; Prange, ''Miracle at Midway'', p. 23.</ref>
 
Keprihatinan Yamamoto yang paling utama adalah kapal-kapal induk Amerika yang masih tersisa, dan menurutnya harus dihancurkan karena merupakan penghalang utama bagi kesuksean kampanye militer secara menyeluruh. Keprihatinan ini jelas terbukti setelah terjadi [[Serangan Doolittle|Serangan Udara Doolittle]] terhadap Tokyo (18 April 1942) yang dilakukan pesawat-pesawat [[B-25 Mitchell|B-25]] [[Penerbangan Angkatan Darat Amerika Serikat|USAAF]] dari kapal induk [[USS Hornet (CV-8)|USS ''Hornet'']]. Walaupun secara militer dianggap tidak penting, serangan udara ini sempat mengejutkan orang Jepang secara psikologis dan menunjukkan kelemahan pertahanan udara di sekeliling pulau-pulau utama di Jepang.<ref>Prange, ''Miracle at Midway'', pp. 22–26. Orang bisa bertanya-tanya apa yang Jepang pikirkan tentang arti kehadiran kapal selam Amerika di lepas pantai mereka, mulai dari [[USS Gudgeon (SS-211)|''Gudgeon'']] di bawah komando Joe Grenfell, hanya dua puluh hari setelah Pengeboman Pearl Harbor; di tengah kurangnya pelatihan kemampuan perang antikapal selam yang dilakukan AL Kekaisaran Jepang dan doktrin mereka, mungkin tidak perlu terkejut lagi kalau itu diabaikan oleh mereka. Blair, ''Silent Victory'', p.110; Parillo, ''Japanese Merchant Marine''; Peattie & Evans, ''Kaigun''.</ref> Satu-satunya cara menihilkan ancaman ini adalah dengan menenggelamkan kapal induk Amerika Serikat dan merebut Midway, satu-satunya kepulauan strategis di Pasifik timur selain Hawaii. Yamamoto beralasan bahwa operasi militer terhadap pangkalan kapal induk utama di [[Pearl Harbor]] akan mengurangi kemampuan Amerika Serikat untuk berperang. Namun, mengingat begitu kuatnya supremasi udara Amerika yang berpangkalan di Hawaii, pangkalan Amerika diputuskannya untuk tidak diserang secara langsung.<ref>Parshall & Tully, ''Shattered Sword'', p. 33.</ref> Sebagai gantinya, Yamamoto memilih Midway yang terletak di ujung barat laut rangkaian [[Kepulauan Hawaii]], sekitar {{convert|1300|mi|km}} dari [[Oahu]]. Midway tidak begitu penting dalam rencana perang Jepang, tetapi pihak Jepang merasa Amerika Serikat akan menganggap Midway sebagai pos terdepan menuju Pearl Harbor yang dianggap penting, dan karena itu akan dipertahankan dengan kuat.<ref>Willmott, ''Barrier and the Javelin,'' pp. 66–67; Parshall and Tully, ''Shattered Sword'', pp. 33–34.</ref> Amerika Serikat memang menganggap Midway sebagai pos yang penting; setelah pertempuran usai, pendirian pangkalan [[kapal selam]] Amerika Serikat di Midway memungkinkan kapal selam yang berpangkalan di Pearl Harbor untuk mengisi bahan bakar serta perbekalan, dan memperpanjang radius operasi hingga {{convert|1200|mi|km}}. Sebuah lapangan udara di Midway dipakai untuk melayani titik perhentian paling depan untuk serangan pesawat pengebom ke [[Kepulauan Wake]].<ref>[{{Cite web |url=http://www.fws.gov/midway/past/postwar.html |title=Preserving the Past: After the Battle of Midway] |access-date=2009-07-28 |archive-date=2008-05-14 |archive-url=https://web.archive.org/web/20080514233837/http://www.fws.gov/midway/past/postwar.html |dead-url=yes }}</ref>
 
=== Rencana Yamamoto ===
Baris 36:
Sama halnya dengan perencanaan perang angkatan laut Jepang selama Perang Dunia II, rencana pertempuran Yamamoto sangatlah rumit.<ref>Prange, ''Miracle at Midway,'' pp. 375–379, Willmott, ''Barrier and the Javelin'', pp. 110–117; Parshall dan Tully, ''Shattered Sword'', p. 52.</ref> Selain itu, rencana yang disusun Yamamoto didasarkan data intelijen yang optimis, dan memperhitungkan [[USS Enterprise (CV-6)|USS ''Enterprise'']] dan [[USS Hornet (CV-8)|USS ''Hornet'']] (keduanya membentuk Gugus Tugas 16) sebagai kapal induk yang tersisa untuk Armada Pasifik Amerika Serikat waktu itu. Kapal induk [[USS Lexington (CV-2)|USS ''Lexington'']] sudah tenggelam, sementara {{USS|Hornet|CV-8|6}} rusak berat (dan pihak Jepang percaya sudah tenggelam) di [[Pertempuran Laut Koral]] sebulan sebelumnya. Pihak Jepang juga tahu bahwa [[USS Saratoga (CV-3)|USS ''Saratoga'']] sedang menjalani perbaikan di [[Pantai Barat Amerika Serikat|Pantai Barat]] setelah menderita kerusakan akibat tertembak [[torpedo]] dari sebuah kapal selam.
 
Meskipun demikian, hal yang paling penting adalah keyakinan Yamamoto bahwa Amerika Serikat sudah mengalami demoralisasi akibat kekalahan berturut-turut enam bulan sebelumnya. Yamamoto berpikir bahwa dirinya dapat memancing armada Amerika Serikat ke dalam situasi yang fatal.<ref>Parshall and Tully, ''Shattered Sword'', p. 53, diangkat dari Serial Sejarah Perang Jepang (''Senshi Sōshō''), Volume 43 ('Midway Kaisen'), p. 118.</ref> Ia membuat kapal-kapalnya saling berpencar (terutama [[kapal tempur]] yang dimilikinya) hingga sangat kecil kemungkinan kapal-kapalnya ditemukan kapal-kapal Amerika sebelum pertempuran berlangsung. Kapal-kapal tempur dan kapal penjelajah Yamamoto akan membuntuti kapal induk di bawah Laksamana [[Chūichi Nagumo|Nagumo Chūichi]] dalam jarak beberapa ratus mil. Armada Jepang dimaksudkan untuk menghancurkan semua kapal dalam armada Amerika Serikat yang mendekat ke Midway, setelah mereka sudah cukup menjadi lemah akibat serangan kapal induk di bawah komando Nagumo, dan siap dihabisi dalam duel meriam di tengah hari,<ref name="Tully, pp. 51, 55">Parshall and Tully, ''Shattered Sword'', pp. 51, 55.</ref> seperti halnya doktrin pertempuran yang umum dimiliki sebagian besar angkatan laut di dunia.<ref>Parshall and Tully, ''Shattered Sword'', pp. 43–45, disarikan dari ''[[Senshi Sōshō]]'', p. 196.</ref>.
 
Tanpa sepengetahuan Yamamoto, Amerika Serikat telah memecahkan sandi angkatan laut Jepang (disebut [[JN-25]] oleh Amerika Serikat). Penekanan Yamamoto pada formasi kapal yang saling terpencar juga berarti di antara formasi kapal tidak dapat saling membantu. Meskipun kapal induk diharapkan menjadi tulang punggung serangan dan harus mampu menahan serangan balasan Amerika,
Baris 74:
{{utama|Susunan kekuatan Midway}}
=== Serangan udara pertama ===
Sembilan [[B-17 Flying Fortress|B-17]] yang berpangkalan di Midway diberangkatkan pukul 12.30 tanggal 3 Juni. Empat jam kemudian mereka menemukan kelompok kapal-kapal angkut Jepang, 570 mil di sebelah barat.<ref name=nimitz>[http://www.ibiblio.org/hyperwar/USN/rep/Midway/Midway-CinCPac.html Laporan CinCPac oleh Laksamana Nimitz] tentang pertempuran. Dari Hyperwar, diakses 2008-02-13</ref> Di bawah hujanan tembakan antipesawat, mereka menjatuhkan bom-bom. Walaupun ada yang terkena,<ref name=nimitz/> keseluruhan bom tidak ada yang mengenai sasaran, dan tidak ada kerusakan serius yang ditimbulkannya.<ref name=toyama>[http://www.ibiblio.org/hyperwar/AAF/USSBS/IJO/IJO-60.html Interrogation of: Captain TOYAMA, Yasumi, IJN; Chief of Staff Second Destroyer Squadron, flagship Jintsu (CL), at MIDWAY] USSBS Dari Hyperwar, diakses 2008-02-14</ref> Selepas tengah malam, ''[[Akebono Maru]]'' menjadi korban pertama setelah dihantam sebuah torpedo dari [[pesawat amfibi]] PBY sekitar pukul 01.00.<ref name=toyama/>.
 
Pukul 04.30, 4 Juni, Laksamana Madya Nagumo melancarkan serangan pertama ke Midway, diberangkatkannya 36 pesawat pengebom tukik Aichi D3A dan 36 pesawat pengebom torpedo Nakajima B5N di bawah pengawalan 36 pesawat tempur Zero. Pada saat yang sama, Nagumo meluncurkan [[patroli udara bersenjata]] (CAP) beserta delapan pesawat pengintai (satu pesawat dari kapal penjelajah berat ''Tone'' terlambat berangkat 30 menit akibat masalah teknis).
Baris 103:
Secara kebetulan, pada saat yang bersamaan dengan terlihatnya pesawat dari skuadron VT-3 oleh pihak Jepang, dua formasi terpisah (dari total tiga skuadron) pengebom tukik [[SBD Dauntless]] mendekati armada Jepang dari arah timur laut dan barat daya. Bahan bakar mereka sudah hampir habis karena harus berputar-putar mencari musuh. Walaupun demikian, komandan skuadron [[C. Wade McClusky, Jr.]] dan [[Max Leslie]] memutuskan untuk terus mencari musuh. Secara kebetulan, mereka menemukan kapal penjelajah Jepang ''Arashi'' yang sedang berlayar dengan kecepatan penuh untuk bergabung dengan armada kapal induk Nagumo setelah gagal meledakkan kapal selam Amerika Serikat [[USS Nautilus (SS-168)|''Nautilus'']] dengan [[bom laut]]. Sebelumnya, ''Nautilus'' menyerang [[kapal tempur Jepang Kirishima|kapal tempur ''Kirishima'']], tetapi gagal<ref name="kirishimamove">{{cite web | last = | first = year = 2006 | url = http://www.combinedfleet.com/Kirishima.html | title = IJN KIRISHIMA: Tabular Record of Movement | format = | work = Senkan! | publisher = combinedfleet.com | accessdate = 2007-06-06}}</ref>
 
[[Chester Nimitz]] memuji keputusan untuk meneruskan pencarian yang diambil McClusky, keputusannya "menentukan nasib gugus tugas kapal induk kita dan pasukan kita di Midway..."<ref>{{cite web |url=http://www.cv6.org/company/accounts/wmcclusky/cv6.org |title=Accounts - C. Wade McClusky |publisher=cv6.org }}{{Pranala mati|date=Maret 2021 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }}</ref> Pesawat pengebom tukik Amerika tiba pada saat yang tepat untuk menyerang.<ref>Prange, ''Miracle at Midway'', pp. 259–261, 267–269; Cressman ''et al.'', ''A Glorious Page in Our History,'' pp. 96–97; Parshall and Tully, ''Shattered Sword'', pp. 215–216; 226–227.</ref> Pesawat-pesawat tempur Jepang lengkap dengan persenjataannya memenuhi dek hanggar, selang bahan bakar malang melintang di atas dek karena operasi pengisian bahan bakar dilakukan secara tergesa-gesa. Perubahan perintah yang dapat terjadi setiap saat menyebabkan bom dan torpedo ditumpuk di sekitar hanggar, dan bukan disimpan dengan aman di ruang amunisi.<ref>Parshall and Tully, ''Shattered Sword'', p. 250.</ref> Keadaan ini membuat kapal induk Jepang dalam keadaan rawan serangan.
 
Mulai pukul 10.22, pesawat-pesawat dari ''Enterprise'' berulang kali mengenai {{ship|Kapal induk Jepang|Kaga||2}} yang mereka jadikan sasaran. Di sebelah utara, empat menit kemudian, {{ship|Kapal induk Jepang|Akagi||2}} terkena bom yang dijatuhkan pesawat pengebom dari ''Enterprise''. Pesawat-pesawat dari ''Yorktown'' mengincar {{ship|Kapal induk Jepang|Sōryū||2}}. Secara bersamaan, skuadron torpedo VT-3 menjadikan {{ship|Kapal induk Jepang|Hiryū||2}} sebagai sasaran. {{ship|Kapal induk Jepang|Hiryū||2}} sedang terjepit di antara {{ship|Kapal induk Jepang|Sōryū||2}}, ''Kaga'', dan ''Akagi'', tetapi lagi-lagi pesawat torpedo Amerika gagal menghantam sasaran. Pesawat pengebom tukik ternyata lebih beruntung. Hanya dalam enam menit, pesawat-pesawat SBD menjadikan sasaran-sasaran mereka dilalap api. {{ship|Kapal induk Jepang|Akagi||2}} terkena satu bom yang melubangi dek hanggar bagian atas, dan meledakkan bahan bakar pesawat dan amunisi. Satu bom yang luput meledak di dalam air dekat buritan hingga dek pesawat melengkung ke atas, serta kemudi kapal rusak parah.<ref>Sumber-sumber lain mengklaim bagian buritan terkena, tapi pendapat Parshall dan Tully dalam ''Shattered Sword'', p.253–354 dan 256–259 lebih beralasan, bagian buritan tidak kena karena kerusakan terjadi di bagian kemudi.</ref> {{ship|Kapal induk Jepang|Sōryū||2}} kejatuhan tiga bom di dek hanggar, {{ship|Kapal induk Jepang|Kaga||2}} kejatuhan paling sedikit empat, mungkin lebih. Ketiga kapal induk tersebut segera tidak dapat lagi bertempur, ditinggalkan awak kapal, dan dibocorkan hingga tenggelam.<ref>Parshall and Tully, ''Shattered Sword'', pp.330–353.</ref>
Baris 122:
Di lain pihak, Yamamoto mulanya memutuskan untuk meneruskan pertempuran, dan mengirim sisa-sisa kapalnya ke arah timur untuk mencari kapal induk Amerika Serikat. Pada saat yang bersamaan, sebuah kapal induk ditugaskannya untuk membombardir Midway. Kapal-kapal Jepang gagal menemukan kapal-kapal Amerika karena Spruance memutuskan untuk mundur sementara ke arah timur. Setelah itu, Yamamoto memerintahkan armadanya untuk mundur ke arah barat.
 
Kapal-kapal pencari Amerika Serikat gagal menemukan armada Jepang pada tanggal 5 Juni. Serangan sore hari hampir gagal menemukan armada Yamamoto dan tidak mengenai sasaran. Pesawat-pesawat penyerang kembali ke kapal induk setelah hari gelap, dan Spruance memerintahkan ''Enterprise'' dan ''Hornet'' menyalakan lampu-lampu sorot untuk membantu pendaratan.<ref>[[Marc Mitscher]], komandan ''Hornet'', dua tahun kemudian juga mengeluarkan perintah yang sama ketika terjadi situasi serupa dalam [[Pertempuran Laut Filipina]]</ref>.
 
Pada 02.15 tanggal 5 Juni–6 Juni, [[USS Tambor (SS-198)|''Tambor'']] di bawah komando Letnan Kolonel Laut John Murphy memberikan kontribusi bagi hasil akhir pertempuran. Ia (bersama perwira pelaksana, Ray Spruance, Jr.) melihat sejumlah kapal, tetapi tidak bisa mengidentifikasi lawan atau kawan (khawatir mungkin bukan kapal lawan, hingga menahan tembakan). ''Tambor'' melapor ke Laksamana Robert English, Komandan Armada Kapal Selam, Armada Pasifik (<small>[[COMSUBPAC]]</small>) yang kemudian diteruskan ke Spruance via Nimitz. Spruance tidak tahu lokasi sebenarnya armada Yamamoto, dan menyangka kapal-kapal tersebut adalah armada invasi ke Midway. Ia berusaha mengadangnya di sekitar 100 mil laut (185&nbsp;km) timur laut Midway. Malam berlalu tanpa terjadi bentrokan.<ref>Prange, ''Miracle at Midway,'' p. 320; Parshall and Tully, ''Shattered Sword'', p. 345.</ref>
Baris 175:
<div class="references-small">
* Barde, Robert E. "Midway: Tarnished Victory", ''Military Affairs'', v. 47, no. 4 (December 1983)
* {{Cite book|author=Bergerund, Eric M.|title=Fire in the Sky: The Air War in the South Pacific|url=https://archive.org/details/fireinskyairwari0000berg|date=2000|publisher=Westview Press|location=Boulder, Colorado|isbn=978-0-8133-2985-7|pages=752}}
* Bicheno, Hugh. ''Midway''. London: Orion Publishing Group, 2001 (reprints Cassell 2001 edition)
* {{Cite book|last=Blair Jr.|first=Clay|authorlink=Clay Blair Jr.|coauthors=|title=Silent Victory: The U.S. Submarine War Against Japan|date=1975|publisher=J.B. Lippincott|location=Philadelphia|isbn=|pages=1072}}
* {{Cite book|last=Buell|first=Thomas B.|title=The Quiet Warrior: a Biography of Admiral Raymond A. Spruance|date=1987|publisher=Naval Institute Press|location=Annapolis, Md.|isbn=0-87021-562-0|pages=518}}
* {{Cite book|last=Cressman|first=Robert J.|coauthors=et.al.|title="A Glorious page in our history," Adm. Chester Nimitz, 1942: the Battle of Midway, 4-6 June 1942|url=https://archive.org/details/agloriouspageino0000unse|date=1990|publisher=Pictorial Histories Pub. Co.|location=Missoula, Mont.|isbn=0-929521-40-4|pages=}}
* {{Cite book|last=Dull|first=Paul S.|title=A Battle History of the Imperial Japanese Navy (1941-1945)|url=https://archive.org/details/battlehistoryofi0000dull|date=1978|publisher=US Naval Institute Press|location=|isbn=|pages=}}
* {{Cite book|author=Evans, David; Peattie, Mark R.|authorlink=|coauthors=|title=Kaigun: Strategy, Tactics, and Technology in the Imperial Japanese Navy, 1887-1941|date=1997|publisher=Naval Institute Press|location=Annapolis, Maryland|isbn=0-87021-192-7|pages=}}
* {{cite book|last = Fuchida|first = Mitsuo|authorlink = Mitsuo Fuchida|coauthors = [[Masatake Okumiya]]|year = 1955|title = Midway: The Battle that Doomed Japan, the Japanese Navy's Story|publisher = [[United States Naval Institute Press]]|location = Annapolis, MD|isbn = 0-87021-372-5 }} A Japanese account, colored by hindsight and sometimes inaccurate.
* {{Cite book|last=Stephan|first=John J.|title=Hawaii Under the Rising Sun: Japan's Plans for Conquest after Pearl Harbor|url=https://archive.org/details/hawaiiunderrisin00john|date=1984|publisher=University of Hawaii Press|location=Honolulu|isbn=0-8248-2550-0|pages=}}
* {{Cite book|last=Bix|first=Herbert P.|authorlink=Herbert P. Bix|title=Hirohito and the Making of Modern Japan|date=2001|publisher=Perennial / HarperCollinsPublishers|location=New York|isbn=0-06-019314-X|pages=}}
* {{Cite book|last=Holmes|first=W.|title=Double-Edged Secrets: U.S. Naval Intelligence Operations in the Pacific During World War II (Bluejacket Books)|url=https://archive.org/details/doubleedgedsecre0000holm|date=1979|publisher=Naval Institute Press|location=|isbn=1-55750-324-9|pages=}}
* {{cite book|last = Hakim|first = Joy|title = A History of Us: War, Peace and all that Jazz
|publisher = Oxford University Press|year = 1995|location = New York|pages =|isbn = 0-19-509514-6}}
* Layton, Rear Admiral Edwin T. (1985). ''And I Was There: Pearl Harbor and Midway'', Konecky and Konecky.
* {{cite book|last = Lord|first = Walter|authorlink = Walter Lord|year = 1967|title = Incredible Victory|url = https://archive.org/details/incrediblevictor0000lord|publisher = Burford|location =|isbn = 1-58080-059-9 }}
* {{cite book|last = Lundstrom|first = John B.|coauthors =|year = 2005 (new edition)|chapter =|title = The First Team: Pacific Naval Air Combat from Pearl Harbor to Midway|url = https://archive.org/details/firstteampacific0000lund|publisher = Naval Institute Press|location = Annapolis, Maryland|id = ISBN 1-59114-471-X
}}
* Parillo, Mark. Japanese Merchant Marine in World War II. Annapolis, Maryland: United States Naval Institute Press, 1993.
* {{cite book|last=Parshall|first=Jonathan|coauthors=Tully, Anthony|year=2005
|title=Shattered Sword: The Untold Story of the Battle of Midway|url=https://archive.org/details/shatteredswordun0000pars|publisher=Potomac Books|location=Dulles, Virginia|isbn=1-57488-923-0 }} Uses recent Japanese sources.
* {{Cite book|last=Peattie|first=Mark R.|title=Sunburst: The Rise of Japanese Naval Air Power, 1909-1941|date=|publisher=US Naval Institute Press|location=|isbn=1-59114-664-X|pages=392}}
* {{cite book|title=Sea Power|author=Potter, E. B. and Nimitz, Chester W.|authorlink = Chester W. Nimitz|publisher=Prentice-Hall|year=1960}}
Baris 213:
|chapter =
|title = Choices Under Fire: Moral Dimensions of World War II
|url = https://archive.org/details/choicesunderfire0000bess
|publisher = Alfred A. Knopf
|location = New York
Baris 234 ⟶ 235:
|year = 2001
|title = Carnage and Culture: Landmark Battles in the Rise of Western Power
|url = https://archive.org/details/carnageculturela00hans
|publisher = Doubleday
|location =
Baris 266 ⟶ 268:
|year = 2005
|title = The Unknown Battle of Midway
|url = https://archive.org/details/unknownbattleofm00alvi
|publisher = [[Yale University Press]]
|location =
Baris 299 ⟶ 302:
|chapter =
|title = Carrier Battles: Command Decision in Harm's Way
|url = https://archive.org/details/carrierbattlesco0000smit
|publisher = U.S. Naval Institute Press
|location =
Baris 329 ⟶ 333:
|year = 1994
|title = A World at Arms: A Global History of World War II
|url = https://archive.org/details/worldatarms0000gerh
|publisher = Cambridge U P
|location =
Baris 336 ⟶ 341:
 
;Artikel
* [http://www.navy.mil/midway/ The Course to Midway Turning Point in the Pacific] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20141023205505/http://www.navy.mil/midway/ |date=2014-10-23 }}, tinjauan sejarah
 
;Dokumen sejarah
Baris 343 ⟶ 348:
* ''[http://www.archive.org/details/VAS_04_Midway_Is_East Victory At Sea: Midway Is East]'' (1952), episode 4 dari serial 26 episode tentang pertempuran laut selama Perang Dunia II.
* {{imdb title|id=0034498|title=The Battle of Midway (1942)}}
* [http://www.navy.mil/midway/ The Course to Midway Turning Point in the Pacific] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20141023205505/http://www.navy.mil/midway/ |date=2014-10-23 }}, tinjauan sejarah oleh Bill Spencer
* [http://www.history.navy.mil/photos/events/wwii-pac/midway/midway.htm Naval Historical Center Midway Page] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/19990508131513/http://www.history.navy.mil/photos/events/wwii-pac/midway/midway.htm |date=1999-05-08 }}
 
;Lain-lain
Baris 365 ⟶ 370:
 
[[Kategori:Palagan Samudra Pasifik dalam Perang Dunia II]]
[[Kategori:Konflik dalam tahun 1942]]
[[Kategori:Pertempuran dan operasi militer dalam Perang Dunia II]]
[[Kategori:Pertempuran Perang Dunia II melibatkan Jepang]]